Untuk Nan nensei desuka kalimat tersebut menanyakan tentang apa?

Dapat menggunakan kosa kata dengan cukup leluasa danbenar.Dapat menggunakan kosa kata terbatas, dan adadapat menggunakan kosa kata yang sangat terbatas, dan ada beberapa kesalahan kesalahan. Dapat menggunakan kosa kata yangsangat terbatas, dan banyak kesalahan.Jumlah Soal 5Skor maksimal5 x 4 = 20Tata bahasa（文法）Dapat menggunakan tatabahasa dengan leluasa sesuai kondisi. Dapat menggunakan tatabahasa yang sering digunakan sesuai kondisiHanya dapat menggunakan tata bahasa sederhana.Dapat terdapatkesalahan mendasar dalam tata bahasa, namundapat dipahami apa yang ingin diutarakan.Jumlah Soal 5Skor maksimal5 x 4 = 20Pelafalan （発音）Pelafalan sangat baik dan sangat mudah dipahami.Pelafalan cukup baik, namun ada sedikit kesalahan namun tak mengubah makna.Banyak kesalahan pada lafal, namun masih dapat dipahami maknanyaBanyak kesalahan pelafalan, sehingga tidak dapat dipahami.Jumlah Soal 5Skor maksimal5 x 4 = 20Nilai akhir = Jumlah Perolehan skor Jml skor maksimal I. SUMBER BELAJARSumberBuku Sakura 1 (BAB 3 – Denwa Bangou, hal. 13-16)

Hajimemashite, watashi wa Amanah desu.

Yoroshiku omegaishimasu.

Dua kalimat diatas ini adalah kalimat yang sangat tidak asing terdengar ditelinga kita. Kalimat diatas ini adalah kalimat perkenalan diri yang sangat umum. Tapi, bagaimana dengan perkenalan diri secara lebih mendalam. Yuk, pelajari.

Hajimemashite, watashi wa KB1 desu.

Penjelasan :

Hajimemashite artinya perkenalkan.

Watashi artinya saya, wa adalah partikel/kata bantu dari sebuah subjek.

KB1 bisa diisi dengan nama kita, status kita, atau tingkatan kelas kita. Namun untuk perkenalan diri, biasanya didahulukan dengan nama kita.

Watashi wa KB2 desu.

Penjelasan :

Untuk di kalimat kedua biasanya identik dengan mengenalkan status kita, contohnya watashi wa seitou desu (saya siswa), watashi wa daigakusei desu (saya mahasiswa), dan lain-lainnya.

Namun, kita juga bisa mengganti KB2 dengan status penduduk kita, contohnya watashi wa indonesia-jin desu (saya orang indonesia).

Partikel jin menunjukkan nama negara yang bersangkutan, contohnya nihon-jin (orang jepang) , chuugoku-jin (orang china), indo-jin (orang india), kankoku-jin (orang korea).

Yoroshiku omegaishimasu

Penjelasan :

Nah, ini adalah kalimat terakhir dalam perkenalan diri. Yang artinya senang berkenalan dengan anda.

Dan, biasanya ketika seseorang mengenalkan diri mereka ada baiknya kita membalas perkenalan mereka dengan kalimat yang sama, Yoroshiku omegaishimasu.

Contoh percakapan :

Dalam percakapan ini ceritanya seorang murid kelas 10 SMA 10 sedang berkenalan dengan murid kelas 11 SMA 25

Hoon : Ohayou gozaimasu! Watashi wa Jung Il Hoon desu.

Amanah : Hai, ohayou gozaimasu. Watashi wa Amanah Kim desu.

Hoon : Yoroshiku omegaishimasu.

Amanah : Hai, yoroshiku omegaishimasu. Watashi wa SMA 10 no seitou desu.

Hoon : Hai, watashi wa SMA 25 no seitou desu. Watashi wa juu-nensei desu. Anata wa nan nensei desuka?

Amanah : Watashi wa juu ichi-nensei desu. Watashi wa Depok ni sunde imasu. Anata wa doko ni sunde imasuka?

Hoon : Watashi wa Bogor ni sunde imasu.

Amanah : Hai, arigatou gozaimasu. Sayonara!

Hoon : Hai, sayonara!

Nah, percakapan diatas ini masih percakapan yang sederhana. Tapi mungkin ada beberapa kata yang belum saya kasih tau artinya.

Nensei artinya kelas. Saat Hoon menanyakan anata wa nan nensei desuka? artinya dia bertanya kamu kelas berapa? Dan Amanah menjawab dengan mengatakan watashi wa juu ichi-nensei desu.

Lalu ada kata ni sunde imasu, yang artinya memberitahukan tempat tinggal. Dengan kalimat watashi wa Depok ni sunde imasu, yang berarti saya tinggal di Depok. Dan setelah itu, kita bisa bertanya dimana tempat tinggalmu? kepada lawan bicara kita dengan anata wa doko ni sunde imasuka

Dari banyak perkenalan diri yang kita kenal, mungkin ini beberapa pertanyaan yang sering kita dengar. Mungkin, kita juga bisa menanyakan nomor telepon dengan kalimat denwa bangou wa nan ban desuka. Lalu menanyakan tanggal ulang tahun dengan kalimat tanjoubi wa nan nichi desuka. Dan masih banyak lagi.