Halodoc, Jakarta – Pemanasan sebelum berolahraga adalah hal yang penting untuk dilakukan, namun tidak sedikit orang yang sering mengabaikannya. Kamu mungkin berpikir bahwa tubuh bisa langsung berolahraga tanpa melakukan pemanasan terlebih dahulu. Meskipun kamu sudah terampil berolahraga, tubuh tetap perlu menyesuaikan diri sebelum melakukan aktivitas yang lebih berat daripada biasanya. Show
Tujuan utama melakukan pemanasan sebelum olahraga adalah agar tubuh tidak kaget saat melakukan aktivitas fisik yang berat. Coba bayangkan, otot yang masih dalam kondisi dingin dan rileks, tiba-tiba digunakan untuk berlari kencang. Hal ini meningkatkan risiko mengalami cedera ringan atau kram saat berolahraga. Oleh sebab itu, lakukan pemanasan terlebih dahulu setidaknya selama 10-15 menit sebelum berolahraga untuk mendapatkan manfaat berikut: Baca Juga: Olahraga Juga Menyehatkan Otak, Kok Bisa? Pemanasan membuat otot menjadi lebih lentur dan tidak kaku lagi, sehingga ketika melakukan gerakan-gerakan olahraga yang cukup ekstrem, seperti mengangkat beban berat atau melakukan tendangan tinggi, kamu terhindar dari potensi otot kram, cedera, atau bahkan sobek. Otot robek adalah cedera serius yang menyakitkan dan membutuhkan proses pemulihan yang cukup lama. Jika kamu mengalami cedera setelah berolahraga dan tidak membaik meski sudah dirawat, sebaiknya periksakan ke dokter untuk mendapat penanganan yang tepat. Sebelum mengunjungi rumah sakit, kamu bisa membuat janji dengan dokter terlebih dahulu melalui aplikasi Halodoc. Tinggal pilih dokter di rumah sakit yang tepat sesuai dengan kebutuhan kamu lewat aplikasi.
Dikutip dari laman Mayo Clinic, pemanasan yang dilakukan secara bertahap sebelum olahraga dapat meningkatkan sistem kardiovaskular dengan menaikkan suhu tubuh dan meningkatkan aliran darah ke otot-otot. Ketika aliran darah menjadi lebih lancar, maka suplai oksigen tersebar dengan baik ke seluruh tubuh, sehingga meningkatkan performa dalam berolahraga.
Selain mencegah kram otot, pemanasan dapat menjaga tulang dan persendian agar terhindar dari risiko cedera saat berolahraga. Kegiatan ini membantu meningkatkan cairan yang melumasi persendian, sehingga membuat sendi-sendi lebih licin dan fleksibel. Baca Juga: 5 Alasan Olahraga Bisa Meningkatkan Kecantikan
Kegiatan olahraga meningkatkan asam laktat dalam tubuh. Jumlah asam laktat yang terlalu banyak akan menumpuk di dalam darah dan otot. Meski tidak berbahaya, penumpukan asam laktat dapat menyebabkan nyeri otot dan rasa tidak nyaman selama berolahraga. Melansir dari Healthline, melakukan pemanasan sebelum berolahraga dan pendinginan sesudah berolahraga dapat mengurangi kadar asam laktat di dalam tubuh.
Pemanasan juga baik untuk meningkatkan kondisi mental dan fokus kamu, agar dapat berolahraga dengan maksimal, sehingga meningkatkan teknik dan keterampilan. Pemanasan dapat membuat fisik dan pikiran menjadi lebih rileks dan tenang. Kondisi yang rileks membuat mental dan fokus lebih terjaga. Baca Juga: Dosis Olahraga yang Dianjurkan agar Tetap Sehat Kegiatan olahraga dapat mengakibatkan risiko ringan sampai serius pada tubuh. Jadi, jangan lupa melakukan pemanasan sebelum olahraga untuk mencegah cedera dan hal yang tidak diinginkan lainnya. Referensi :Mayo Clinic. Diakses pada 2020. Aerobic exercise: How to warm up and cool downHealthline. Diakses pada 2020. 6 Ways to Get Rid of Lactic Acid in the MusclesVerywell Fit. Diakses pada 2020. Should You Warm up Before Exercise?Sports Medicine Information. Diakses pada 2020. Importance of Warming Up before Sport - Sports Injury Prevention
Pemanasan sebelum olahraga sangat penting. Selain dapat mengurangi risiko terjadinya cedera, pemanasan juga bisa mengoptimalkan manfaat olahraga bagi kesehatan dan membuat tubuh lebih bugar. Oleh karena itu, saat hendak berolahraga, jangan lupa untuk selalu melakukan pemanasan terlebih dulu. Pemanasan adalah serangkaian kegiatan fisik yang membantu tubuh untuk lebih siap menjalani olahraga. Dimanapun tempat olahraganya, baik di tempat fitnes, maupun di tumah, pemanasan wajib dilakukan sebelum memulai olahraga. Pasalnya, dengan melakukan pemanasan yang tepat, otot akan menjadi lebih lentur dan kuat, sehingga dapat melakukan gerakan olahraga atau latihan fisik dengan lebih baik. Manfaat Pemanasan Sebelum OlahragaPemanasan bisa dilakukan dengan beragam cara, tergantung jenis olahraga yang akan Anda lakukan. Agar bisa membuat kegiatan olahraga lebih aman dan nyaman, Anda dianjurkan untuk melakukan pemanasan setidaknya 5−10 menit. Secara umum, ada banyak manfaat melakukan pemanasan sebelum olahraga, di antaranya:
Cara Melakukan PemanasanTeknik dan cara melakukan pemanasan ada bermacam-macam. Berikut adalah beberapa gerakan pemanasan dasar yang mudah dilakukan:
Setelah itu, Anda bisa mulai melakukan peregangan atau stretching secara perlahan-lahan. Gerakan ini bisa membuat otot menjadi lebih hangat serta meningkatkan aliran darah pada jaringan otot, sehingga tubuh akan lebih siap untuk memulai olahraga. Saat melakukan pemanasan, Anda juga bisa mengonsumsi minuman isotonik atau air putih untuk mencukupi kebutuhan cairan tubuh nantinya selama olahraga dan mencegah dehidrasi. Itulah informasi penting seputar manfaat pemanasan dan cara melakukannya. Setelah memahami penjelasan di atas, kini biasakanlah untuk tidak melewatkan pemanasan sebelum berolahraga, ya, agar tubuh Anda bisa lebih bugar saat berolahraga sekaligus mengurangi risiko terjadinya cedera termasuk cedera hamstring. Jika masih memilki pertanyaan seputar manfaat pemanasan sebelum berolahraga, Anda bisa konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan penjelasan dan informasi yang lebih lengkap. Terakhir diperbarui: 29 September 2021 Salah satu manfaat pemanasan sebelum olahraga adalah melebarkan pembuluh darah dalam tubuh. Kondisi tersebut dapat meningkatkan suplai oksigen pada otot dan jaringan tubuh dengan baik. Selain itu, melebarnya pembuluh darah dapat meningkatkan suhu otot, fleksibilitas, serta efisiensi. Dilansir dari American Heart Association, pemanasan juga dapat meningkatkan detak jantung, yang dapat meminimalisir stres pada organ tersebut. Bisa dibilang, pemanasan dilakukan untuk mencegah cedera dan mempersiapkan tubuh untuk beraktivitas. Baca juga: 7 Jenis Olahraga yang Aman dan Sehat selama Pandemi, Catat! Ketahui, Ini Sejumlah Manfaat Pemanasan Sebelum OlahragaFoto: Orami Photo Stock ADVERTISEMENT Selain mengurangi tekanan pada sendi dan tendon, peregangan dapat menurunkan risiko cedera pada seseorang. Pemanasan juga dapat mempersiapkan sistem peredaran darah dan pernapasan untuk menjalani aktivitas fisik yang akan dilakukan. Berikut ini beberapa manfaat pemanasan sebelum olahraga yang tidak boleh Moms lewatkan: 1. Mencegah CederaManfaat pemanasan sebelum olahraga yang pertama, yaitu mencegah terjadinya cedera otot pada tubuh. Setelah melakukan pemanasan, otot menjadi lebih fleksibel dan halus. Otot lebih tahan banting terhadap gerakan mendadak seperti melompat atau menendang. Dengan begitu, otot akan terhindar dari kram, terkilir, atau sobek. Dengan pemanasan, pasokan nutrisi yang dialirkan ke otot menjadi lebih besar. Kalaupun terjadi cedera, nutrisi tersebut dapat mempercepat proses pemulihan cedera, serta menurunkan intensitas nyeri otot. 2. Meningkatkan FleksibilitasManfaat pemanasan sebelum olahraga selanjutnya adalah meningkatkan fleksibilitas atau kelenturan otot. Hal tersebut sangat penting dilakukan sebagai upaya mendukung kesehatan otot secara keseluruhan. Memiliki otot yang lentur dapat memudahkan seseorang melakukan aktivitas fisik, sekaligus mencegah penurunan fungsi anggota gerak tubuh di kemudian hari. 3. Mencegah Nyeri Punggung BawahFoto: Orami Photo Stock Mencegah nyeri punggung bagian bawah menjadi manfaat pemanasan sebelum olahraga lainnya. Pemanasan mampu meningkatkan fleksibilitas otot di paha bagian belakang, pinggul, dan otot sekitar panggul. Otot-otot tersebut berperan dalam mengurangi tekanan pada tulang lumbar belakang, sehingga risiko nyeri punggung bawah setelah olahraga dapat dicegah. 4. Menurunkan Ketegangan OtotADVERTISEMENT Latihan peregangan otot saat pemanasan membuat otot lebih rileks, sehingga ketegangan dan kekakuan dapat dicegah. Sudah seharusnya ketegangan dan kekakuan otot dicegah, agar pasokan nutrisi dan oksigen menuju otot tetap terjaga dengan baik. 5. Meningkatkan Aliran Darah Menuju Otot dan SendiManfaat pemanasan sebelum olahraga selanjutnya adalah meningkatkan aliran darah menuju otot dan sendi. Sirkulasi darah yang baik dapat meningkatkan aliran darah menuju otot dan sendi. Hal tersebut dapat mempercepat proses pemulihan jika terjadi cedera. 6. Memperbaiki Postur TubuhMemperbaiki postur tubuh menjadi manfaat pemanasan selanjutnya. Pemanasan dapat mencegah ketidakseimbangan otot, yang berdampak pada postur tubuh. Jika pemanasan dilakukan secara rutin, bukan hal yang tidak mungkin jika seseorang memiliki bentuk tubuh ideal. 7. Memperluas Area GerakanManfaat yang satu ini dapat dirasakan ketika sendi dapat leluasa bergerak. Jenis pemanasan yang dilakukan meliputi statis dan dinamis. Pemanasan statis dilakukan dengan meregangkan otot dan menahan di posisi tersebut dalam beberapa saat. Sementara pemanasan dinamis dilakukan dengan melakukan gerakan dalam intensitas ringan secara berulang. 8. Meningkatkan PerformaManfaat pemanasan sebelum olahraga selanjutnya adalah meningkatkan performa, karena otot dan sendi lebih fleksibel. Melakukan olahraga ketika otot dan sendi dalam keadaan fleksibel terbukti dapat meningkatkan performa aktivitas fisik yang dilakukan. Ketika sendi dan otot dalam keadaan fleksibel, bergerak cenderung tidak membutuhkan banyak tenaga. 9. Menurunkan Kadar StresSelain menunjang kesehatan fisik, pemanasan sebelum olahraga dapat menurunkan kadar stres yang dialami. Saat seseorang mengalami stres, otot dalam tubuh cenderung menjadi tegang. Hal tersebut biasanya terjadi pada otot di area leher dan pundak. 10. Meningkatkan Stamina dan KelenturanManfaat pemanasan sebelum olahraga yang selanjutnya adalah meningkatkan stamina dan kelenturan. Normalnya, semakin banyak energi yang dikeluarkan saat berolahraga, semakin cepat Moms merasa kelelahan. Namun, jika aliran darah dalam tubuh lancar, daya tahan atau stamina dalam tubuh pun ikut meningkat. 11. Melancarkan Pernapasan dan Sirkulasi DarahGerakan pemanasan berfungsi untuk mengatur pola pernapasan manusia. Orang yang jarang melakukannya cenderung akan sesak napas. Hal tersebut dikarenakan, tenaga dipakai besar-besaran saat melakukannya. Ketika pemanasan rutin dilakukan, aliran darah akan lancar, sehingga napas pun stabil. Meningkatnya sirkulasi darah ke otot dapat menunjang kesehatan tubuh secara keseluruhan. Pemanasan mampu menunjang pertumbuhan sel dan fungsi organ dalam tubuh, sehingga tekanan darah dan detak jantung menjadi lebih lancar. 12. Meningkatkan Kualitas TidurMelakukan pemanasan dan olahraga dengan cara yang baik akan membuat badan terasa lebih segar. Hal tersebut berdampak pada peningkatan kualitas tidur seseorang, sehingga tidur terasa lebih nyenyak dari biasanya. Pemanasan bukan hanya dilakukan sebelum berolahraga saja, tetapi juga bisa dilakukan setelah bekerja dan sebelum tidur. Gerakan Dasar PemanasanFoto: Orami Photo Stock Untuk mendapatkan manfaat yang maksimal dari pemanasan, sebaiknya langkah tersebut dilakukan dengan teknik yang baik. Berikut ini beberapa gerakan dasar pemanasan:
Setelah melakukannya, Moms bisa memulai peregangan secara perlahan. Gerakan peregangan membuat otot terasa hangat karena aliran darah yang berjalan lancar. Setelah itu, tubuh siap memulai berolahraga. Jangan lupa penuhi asupan cairan tubuh saat berolahraga, agar tidak mengalami dehidrasi. Dilansir dari Healthline, cobalah untuk menghabiskan setidaknya 5-10 menit untuk pemanasan. Semakin intens olahraga, semakin lama pemanasan yang dilakukan. Pertama, fokuskan pada kelompok otot besar. Baca juga: 10 Olahraga di Rumah untuk Si Kecil yang Sederhana dan Mudah Dilakukan Latihan pemanasan mampu meningkatkan kinerja otot tubuh. Hal tersebut dibuktikan pada 79 persen orang yang mengalami peningkatan kinerja setelah melakukan pemanasan. Jika tidak dilakukan dengan cara dan langkah yang tepat, pemanasan juga dapat memicu gangguan pada tubuh. Pemanasan tidak akan efektif, jika:
Sangat sulit untuk mengetahui penyebab yang mendasari, mengapa seseorang tetap mengalami cedera meski sudah berolahraga. Hingga kini, masih diperlukan penelitian lebih lanjut terkait dengan hubungan cedera dan kurangnya pemanasan sebelumnya. Baca juga: 8 Olahraga Tangan di Rumah dan Manfaatnya Nah, itulah sejumlah manfaat pemanasan sebelum berolahraga. Mengingat banyak sekali manfaatnya, apakah Moms ingin rutin melakukannya? Sumber
|