Sebuah produk akan menghasilkan beberapa manfaat sebenarnya yang dibutuhkan

P13. Produk Barang Dan Jasa

Selamat pagi, sebelum belajar mari berdoa agar dimudahkan dan berjalan dengan lancar, patuhilah protokol  kesehatan dengan 3 m, memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak.

D. Produk Barang dan Jasa

Pengertian produk menurut Alma (2004:139) adalah seperangkat atribut baik berwujud maupun tidak berwujud, termasuk didalamnya warna, harga, nama baik pabrik, nama baik toko yang menjual (pengecer), dan pelayanan pabrik serta pelayanan pengecer, yang diterima oleh pembeli guna memuaskan keinginannya.

Menurut Kotler dan Armstrong dalam Ginting (2011:90), pengertian produk adalah segala sesuatu yang dapat ditawarkan ke pasar untuk perhatian, penggunaan dan konsumsi yang dapat memuaskan keinginan atau kebutuhan. Produk dalam arti yang luas mencakup komponen fisik, jasa, orang, organisasi, gagasan, atau gabungan dari semuanya.

Menurut Alma (2004:141), ada beberapa tingkatan produk, sedangkan untuk tiap tingkatan ada nilai tambahnya. Pembagian tingkatan produk sebagai berikut:

  1. Produk utama atau inti (core benefit) adalah produk yang manfaat sebenarnya dibutuhkan dan akan dikonsumsi oleh pelanggan dari setiap produk atau yang paling dasar dari produk adalah manfaat inti. Contohnya dalam bisnis makanan dan minuman.2.
  2. Produk generik (generic product) adalah produk dasar yang mampu memenuhi fungsi produk yang paling dasar (rancangan produk minimal agar dapat berfungsi) atau bentuk dasar dari suatu produk yang dapat dirasakan oleh panca indra. Produk makanan dan minuman yang sudah terkenal biasanya mempunyai merek tertentu, sehingga merek tersebut akan selalu mudah diingat oleh konsumen.
  3. Produk harapan (expected product) adalah produk formal yang ditawarkan pada konsumen dengan berbagai atribut dan kondisinya layak diharapkan dan disepakati untuk dibeli.Produk makanan dan minuman (food & beverage) yang dibeli wajib mengutamakan mutu, kualitas, kebersihan, dan jaminan kehalalan yang dapat dipertanggung jawabkan kepada konsumen.
  4. .Produk pelengkap (augmented product) adalah berbagai atribut produk yang mendapat tambahan pelengkap meliputi berbagai manfaat dan layanan, sehingga dapat memberikan tambahan kepuasan dan bisa dibedakan dengan produk pesaing.
  5. Produk makanan dan minuman yang dijual juga harus disertai dengan jaminan. Hal ini bertujuan agar konsumen lebih yakin dengan produk tersebut.
  6. Produk potensial (potential product) adalah segala macam tambahan dan perubahan yang mungkin dikembangkan untuk suatu produk dimasa mendatang. Produk makanan dan minuman yang sudah ada dikembangkan lagi sesuai dengan permintaan konsumen dan penambahan daerah pemasaran
  7. E. Kelebihan dan Kekurangan Produk dan Jasa

Kelebihan dari produk antara lain:

  • Menghasilkan produk dalam bentuk fisik.
  • Memiliki alur proses produksi yang jelas.

kekurangan dari produk antara lain

  • Membutuhkan tempat untuk memajang hasil produk.
  • Membutuhkan tempat untuk penyimpanan barang berupa gudang.
  • Membutuhkan banyak karyawan sehingga menghemat menambah beban pengeluaran untuk komponen gaji.

F.Pemetaan Keberagaman Produk dan Jasa

 Salah satu peluang pasar dapat dilihat dengan cara mengamati konsumen, focus pengamatannya meliputi :

– Barang dan jasa apa yang paling dibutuhkan konsumen ? – Berapa banyak yang mereka butuhkan ?

– Kualitas yang mana yang paling tepat ? – Berapa banyaknya ?

 Cara dalam merekayasa produk barang dan jasa agar diminati oleh konsumen, diantaranya

 –   Jenis-jenisnya diperbarui

–   Kualitasnya dibeda-bedakan dan ditingkatkan

 –   Model dan desainnya bermacam-macam dan dibedakan

– Kemasan, warna, bentuk, ukuran, standart, merek dibuat sedmikian rupa sehingga lebih menarik.

Pengembangan produk merupakan rangkaian aktivitas yang dimulai dengan analisa perpepsi dan peluang. Pengembangan produk merupakan aktivitas lintas disiplin yang membutuhkan kontribusi dari hampir semua fungsi yang ada di perusahaan, namun tiga fungsi yang selalu paling penting bagi proyek pengembangan produk, diantaranya :

 Pemasaran

a. Fungsi pemasaran menjembatani interaksi antara perusahaan dengan pelanggan. Peranan lainnya adalah menfasilitasi proses identifikasi peluang produk, pendefinisian segmen pasar, dan identifikasi kebutuhan

pelanggan. Bagian pemasaran juga secara khusus merancang komunikasi antara perusahaan dengan pelanggan, menetapkan target harga dan merancang peluncuran serta promosi produk.

b. Perancangan (Desain)

Fungsi perancangan memegang peranan penting dalam mendefinisikan bentuk fisik produk agar dapat memenuhi kebutuhan pelanggan. Dalam konteks tersebut tugas bagian perancangan mencakup desain engineering (mekanik, elektrik, software, dan lain-lain) dan desain industri (estetika, ergonomics, user interface).

c. Manufaktur

Fungsi manufaktur terutama bertanggung jawab untuk merancang dan mengoperasikan sistem produksi pada proses produksi produk. Fungsi ini mencakup pembelian, instalasi, dan distribusi. Proses pengembangan produk dalam suatu perusahaan umumnya melalui 6 tahapan proses, yaitu sebagai berikut :

  • Fase 0 : Perencanaan Produk : Kegiatan perencanaan sering dirujuk sebagai “zero fase” karena kegiatan ini mendahului persetujuan proyek dan proses peluncuran pengembangan produk actual.
  • Fase 1 : Pengembangan Konsep : Pada fase pengembangan konsep, kebutuhan pasar target diidentifikasi, alternative konsep-konsep produk dibangkitkan dan dieveluasi, dan satu atau lebih konsep dipilih untuk pengembangan dan percobaan lebih jauh.
  • Fase 2 : Perancangan Tingkat Sistem : Fase perancangan tingkat sistem mencakup definisi arsitektur produk dan uraian produk menjadi subsistem-subsistem serta komponen-komponen.
  • Fase 3 : Perancangan Detail : Fase perancangan detail mencakup spesifikasi lengkap dari bentuk, material, dan toleransi-toleransi dari seluruh komponen unik pada produk dan identifikasi seluruh komponen standar yang dibeli dari pemasok.
  • Fase 4 : Pengujian dan Perbaikan : Fase pengujian dan perbaikan melibatkan konstruksi dan evaluasi dari bermacam-macam versi produksi awal produk.
  • Fase 5 : Produksi Awal : Pada fase produksi awal, produk dibuat dengan menggunakan sistem produksi yang sesungguhnya. Tujuan dari produksi awal ini adalah untuk melatih tenaga kerja dalam memecahkan permasalahan yang timbul pada proses produksi sesungguhnya. Peralihan dari produksi awal menjadi produksi sesungguhnya biasanya tahap demi tahap. Pada beberapa titik pada masa peralihan ini, produk diluncurkan dan mulai disediakan untuk didistribusikan.

Setelah mempelajari materi dan untuk memperdalam kerjakanlah tugas dibawah ini :

  1. Sebutkan kelebihan dan kekurangan produk ?
  2. Sebutkan fungsi pemasaran ?

Apa yang dimaksud dengan diferensiasi produk dan bagaimana hal ini memiliki manfaat dalam menjalankan bisnis Anda?

Dalam menjual sebuah produk diperlukan nilai diferensiasi agar berbeda dari produk serupa atau kompetitor bisnis.

Dengan adanya perbedaan tersebut, Anda bisa memiliki produk yang lebih unik dan menarik sehingga strategi pemasaran bisa berjalan lebih lancar.

Diferensiasi produk adalah kegiatan memodifikasi produk agar lebih menarik, perubahan yang dilakukan adalah merubah karakter produk tersebut.

Untuk membuatnya, Anda perlu penelitian pasar yang cukup serius agar bisa berbeda dan diperlukan juga pengetahuan tentang produk pesaing.

Dengan penelitian pasar, diharapkan produk yang telah dimodifikasi bisa lebih bermanfaat untuk konsumen sehingga banyak yang akan tertarik.

Diferensiasi produk ini bisa dilakukan dengan cara mengubah kemasan, tema, warna, bentuk, bahan dan hal lain sesuai dengan kebutuhan dan keinginan.

Pengertian Diferensiasi Produk

Diferensiasi produk adalah upaya dari suatu perusahaan untuk membedakan produk yang dimilikinya dari produk-produk pesaing dengan membuat produk tersebut bersifat spesial.

Menurut Kotler (2003), diferensiasi didefinisikan sebagai tindakan untuk menetapkan sekumpulan perbedaan-perbedaan yang mempunyai nilai guna untuk membedakan penawaran perusahaan dari pesaingnya.

Dalam hal ini, diferensiasi produk bisa disimpulkan sebagai keperluan bagi perusahaan untuk menetapkan perbedaan dengan produk pesaing dan perbedaan tersebut harus memiliki nilai penting bagi masyarakat.

Manfaat Diferensiasi Produk Bagi Bisnis

Diferensiasi produk yang dilakukan perusahaan ini tentunya memiliki peran dan keuntungan, berikut ini adalah beberapa manfaat yang bisa Anda dapatkan:

  • Produk Lebih Mudah Diingat

Pada dasarnya, manusia sebagai konsumen akan lebih mudah tertarik dengan sesuatu yang berbeda dibandingkan yang sama.

Begitu tertarik, mereka akan lebih mengingatnya dan hal ini juga berlaku pada sebuah produk.

Jika produk yang Anda jual lebih menonjol dari produk lain yang serupa, maka masyarakat akan lebih mengingatnya. Jika mereka sudah mengingat,akan ada kemungkinan lebih untuk melakukan transaksi berikutnya.

  • Produk Menjadi Lebih Unggul

Manfaat lain dari diferensiasi produk adalah menciptakan keunggulan tersendiri dari produk lain.

Dalam bisnis, keunggulan memang bisa ditinjau dari banyak aspek misalnya, penampilan, manfaat, harga yang lebih murah, dan lain sebagainya.

Produk yang memiliki perbedaan dengan produk lain bisa menjadi unggul karena memiliki kelebihan tampilan dan pandangan yang lebih menggugah konsumen. Biasanya produk yang sama akan dianggap umum begitu produk dengan nilai diferensiasi ini muncul.

Oleh karena itu, diferensiasi bisa menjadi salah satu strategi agar produk terlihat lebih muncul dan unggul di tengah ketatnya persaingan bisnis.

  • Harga Jual Produk Akan Lebih Tinggi

Konsumen tidak akan keberatan jika Anda menaikkan harga produk diferensiasi yang telah diminati.

Hal ini dikarenakan kebiasaan konsumen yang selalu memburu dan berebut produk yang memiliki keunikan khusus, seperti yang bisa terlihat dari contoh kasus produk limited edition (edisi terbatas) yang bisa memiliki harga yang lebih tinggi dibandingkan dengan harga produk lainnya yang sudah banyak beredar di pasaran.

Meskipun pembeli mengeluarkan uang yang cukup banyak, mereka akan merasa puas karena produk yang dimilikinya tidak sama dengan produk lain.

Selain itu akan ada banyak pelanggan yang berani berebut untuk mendapatkan sebuah produk spesial.

  • Mengatasi Kejenuhan Pasar

Penjualan sebuah produk pasti akan mengalami masalah pasang surut jika terjadi suatu kejenuhan. Dengan demikian, Anda bisa melakukan diferensiasi produk ketika pelanggan sudah mulai bosan dengan produk yang biasanya.

Munculnya produk yang berbeda akan menggugah selera mereka kembali untuk berbelanja di perusahaan Anda. Oleh karena itu, Anda perlu membuat program pembaruan produk pada periode tertentu untuk menyegarkan kembali kegemaran pelanggan.

  • Terciptanya Product Image

Citra dan image bisnis terkadang muncul dari hal-hal yang sepele dan tidak terduga tetapi unik. Oleh karena itu, cobalah untuk menampilkan hal-hal yang unik dan berbeda dengan yang lain agar tercipta image produk dan bisa terkenal.

Jika Anda sudah memiliki citra yang baik, Anda bisa menentukan strategi positioning yang tepat sesuai dengan target pasar yang Anda bidik.

Namun, satu hal yang perlu diingat ketika membuat diferensiasi melalui keunikan adalah jangan membuatnya terlalu kontroversial karena bisa membuat produk tidak dipercaya oleh masyarakat.

5 Kriteria Diferensiasi Produk yang Harus Anda Ketahui

Sebuah produk akan menghasilkan beberapa manfaat sebenarnya yang dibutuhkan

Sering terjadi bahwa perusahaan merasa sudah membuat diferensiasi. Namun kenyataannya, diferensiasi tersebut tidak banyak berarti.

Untuk menghindari hal itu, maka perusahaan perlu mengetahui beberapa kriteria suatu diferensiasi yang baik, antara lain:

Tidak Mudah Ditiru Pesaing

Diferensiasi yang dilakukan hendaknya unik dan sulit ditiru oleh pesaing. Keunikan akan membuat suatu produk yang dihasilkan akan selalu diingat dan memiliki tempat di hati konsumennya.

Kalaupun suatu saat produk itu dapat ditiru, maka perusahaaan harus bekerja keras untuk menghasilkan perbedaan agar tidak serupa dengan produk yang sama di pasaran.

Sesuai Kepentingan Konsumen

Diferensiasi yang dilakukan hendaknya menampilkan atribut-atribut yang dirasa penting oleh pelanggan. Jika perusahaan mobil menonjolkan perbedaannya hanya pada tempat duduk saja, tentu hal itu bukan merupakan diferensiasi yang penting.

Atribut yang penting pada sebuah mobil misalnya terletak pada aspek seperti kinerja mesin, desain, kemudahan perbaikan, kemudahan memperoleh suku cadang, dan lain sebagainya.

Memiliki Keunggulan

Hendaknya diferensiasi yang dilakukan mempunyai banyak kelebihan dibandingkan perusahaan pesaing.

Unik saja tapi tidak memiliki nilai lebih dari pesaing, cenderung hanya membuat produk tersebut berkesan mahal tanpa memiliki manfaat dan sama dengan produk lainnya.

Konsumen pasti akan menghindarinya. Jadikan diferensiasi yang kita lakukan berkualitas dan penuh manfaat, sehingga konsumen merasa membeli barang dengan harga pantas tanpa harus berpikir dua kali.

Terjangkau

Harap diketahui bahwa dalam melakukan diferensiasi setiap perusahaan akan mengeluarkan biaya yang tidak sedikit.

Jangan sampai dengan adanya diferensiasi tersebut justru membuat harga produk yang Anda tawarkan melambung terlalu tinggi, sehingga konsumen merasa kurang realistis untuk membelinya karena tidak merasa sepadan dibanding manfaat yang ditawarkan dari produk serupa.

Misalnya, jika sebuah perusahaan elektronik menggabungkan fungsi sebuah televisi layar datar dengan sebuah komputer.

Andaikan membeli secara terpisah, harga televisi tersebut Rp4 juta dan harga komputer Rp5 juta.

Kemudian perusahaan menetapkan harga televisi baru (yang sudah digabung dengan komputer) sebesar Rp14 juta. Tentu saja hal ini sulit diterima oleh konsumen.

Karena biasanya konsumen sudah mempunyai taksiran harga yang layak untuk suatu produk.

Menguntungkan Perusahaan

Memperoleh keuntungan adalah sebuah prinsip bisnis secara umum. Meskipun diferensiasi membutuhkan biaya besar, namun harus tetap menguntungkan bagi perusahaan.

Diskusikan berapa biaya yang akan dibutuhkan untuk sebuah diferensiasi produk dan berapa harga jual yang pantas untuk mendapatkan keuntungan dengan bagian manajemen keuangan perusahaan.

Untuk mengetahui apakah bisnis Anda mengalamai kerugian atau keuntungan, Anda dapat memanfaatkan software akuntansi online Jurnal.

Dengan menggunakan Jurnal, Anda dapat dengan mudah mengetahui berapa jumlah produk yang laku dijual melalui aplikasi inventaris barang.

Jurnal juga dapat menyediakan laporan keuangan secara instan yang dapat Anda jadikan sebagai estimasi secara cepat dan akurat untuk mengetahui kemampuan perusahaaan dalam hal keuangan termasuk pengadaan biaya diferensiasi melalui fitur penghitungan biaya.

Dengan Jurnal, Anda tidak perlu takut untuk melangkah lebih maju dengan bisnis Anda, karena Jurnal memiliki hampir semua kebutuhan akuntansi perusahaan secara online dan realtime.

Kategori : Marketing

Artikel Sebelumnya

Artikel Selanjutnya

Sebuah produk akan menghasilkan beberapa manfaat sebenarnya yang dibutuhkan

Marketing

4 Contoh Marketing Empati Konsumen ini Efektif Saat Pandemi

Sebuah produk akan menghasilkan beberapa manfaat sebenarnya yang dibutuhkan

Marketing

Facebook Business Manager: Cara Efektif Untuk Tingkatkan Kinerja Digital Marketing Anda

Sebuah produk akan menghasilkan beberapa manfaat sebenarnya yang dibutuhkan

Inspirasi,Marketing

6 Tips Sukses Meeting dengan Klien dan Calon Klien

Sebuah produk akan menghasilkan beberapa manfaat sebenarnya yang dibutuhkan

Bisnis,Inspirasi,Investasi,Marketing

Cerita Dibalik Kesuksesan Bisnis Kedai Kopi Starbucks

Nama Lengkap

Email

Subscribe