Peristiwa sejarah dapat digunakan sebagai model bertindak pada masa kini Mengapa demikian

KOMPAS.com - Sejarah tidak dapat terlepas dari unsur manusia, ruang, dan waktu. Sebuah peristiwa sejarah pasti terintegrasi dengan aspek-aspek kehidupan. 

Dalam buku Pengantar Ilmu Sejarah (1996) karya Helius Sjamsudin dan Ismaun, sejarah pada umumnya dibagi menjadi tiga, yaitu:

  • Sejarah sebagai ilmu
  • Sejarah sebagai peristiwa
  • Sejarah sebagai kisah

Sejarah sebagai peristiwa memiliki arti bahwa sejarah merupakan kenyataan atau realitas yang terjadi pada masa lalu.

Untuk menilai kebenarannya, sebuah peristiwa sejarah harus memiliki bukti-bukti yang menguatkan, seperti saksi mata peristiwa, peninggalan-peninggalan, dokumen, dan catatan.

Baca juga: Pendekatan Multidimensional dalam Sejarah

Sejarah sebagai peristiwa selalu berkaitan dengan aspek-aspek kehidupan masyarakat seperti politik, ekonomi, sosial, budaya, dan sebagainya. 

Oleh karena itu, sejarah sering dikelompokan secara tematis menurut tema peristiwa yang dibahas. Contoh dari tema sejarah adalah sejarah agraria, sejarah politik, sejarah kebudayaan, sejarah perekonomian, sejarah pendidikan, dan lainnya. 

Terdapat ciri-ciri atau karakteristik yang membedakan peristiwa sejarah dengan peristiwa biasa. Dalam buku Pengantar Ilmu Sejarah (2001) karya Kuntowijoyo, sejarah sebagai peristiwa memiliki tiga ciri utama yaitu: 

Unik

Peristiwa sejarah adalah peristiwa yang unik karena hanya terjadi satu kali dan tidak mungkin terulang kembali dengan bentuk yang sama persis.

Setiap peristiwa sejarah akan berbeda dengan peristiwa sebelumnya. Meski terkadang jenis peristiwanya sama, namun pelaku, tempat, dan waktunya pasti akan berbeda.

Baca juga: Contoh Sumber Sejarah Sekunder

Contoh peristiwa sejarah bersifat unik adalah peristiwa 1948 di Madiun hanya berlangsung sekali dan tidak terulang.

Meski pada tahun 1965 terdapat G30S yang juga melibatkan PKI, namun latar belakang, pelaku, dan tempat pemberontakan memiliki perbedaan.

Begitu pula dengan perang dunia. Kendati Perang Dunia I dan Perang Dunia II melibatkan negara yang sama, namun pemicu dan penyelesaiannya berbeda.

Penting

Sebuah peristiwa dapat dikatakan sebagai peristiwa sejarah apabila peristiwa tersebut memiliki kedudukan yang penting dalam masyarakat luas.

Karena sifatnya yang penting, peristiwa sejarah harus memiliki pengaruh yang besar terhadap kondisi masyarakat pada masanya dan masa-masa berikutnya.

Contoh peristiwa sejarah bersifat penting adalah peristiwa Sumpah Pemuda tahun 1928 mampu membangkitkan rasa persatuan dan kebangsaan antara masyarakat Indonesia.

Peristiwa Sumpah Pemuda tersebut berpengaruh besar terhadap konsep kebangsaan dan multikulturalisme di Indonesia.

Baca juga: Contoh Sumber Primer Sejarah

Abadi

Peristiwa sejarah memiliki sifat abadi karena tidak pernah berubah-ubah dan akan dikenang sepanjang masa.

Seperti contohnya, peristiwa proklamasi kemerdekaan RI pada 17 Agustus 1945 yang selalu diperingati oleh seluruh rakyat Indonesia sebagai puncak perjuangan melawan penjajahan.

Begitu pula peristiwa 10 November 1945 di Surabaya, selalu dikenang dan dirayakan menjadi Hari Pahlawan hingga hari ini.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

KOMPAS.com - Sejarah digunakan untuk mempelajari masa lampau. Sejarah juga membantu manusia memahami serta mengetahui apa yang pernah terjadi di masa lampau. Sejarah jelas mempunyai fungsi dan kegunaannya bagi kehidupan manusia.

Secara umum, sejarah berfungsi sebagai sumber pengetahuan dan dijadikan media untuk menelusuri fakta dan peristiwa yang terjadi di masa lalu.

Fungsi umum ini ditujukan supaya manusia di generasi selanjutnya bisa menjadikan peristiwa di masa lampau tersebut sebagai pelajaran serta pengalaman penting.

Fungsi sejarah

Menurut Yeni Wijayanti dalam jurnal Peranan Penting Sejarah Lokal dalam Kurikulum di Sekolah Menengah Atas (2017), secara lebih luas, fungsi sejarah dapat dibedakan menjadi dua, yakni fungsi intrinsik dan ekstrinsik:

Dikutip dari jurnal Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD untuk Meningkatkan Kemampuan Siswa dalam Merepresentasikan Laporan Penelitian Sejarah Lokal pada Kelas XI TKJ 1 SMK Negeri I Banawa Kabupaten Donggala (2016), fungsi intrinsik sejarah merupakan kegunaan sejarah dari dalam, yang mana berkaitan dengan ilmu pengetahuan.

Baca juga: Apa Itu Anakronisme dalam Sejarah?

Fungsi intrinsik sejarah dibagi menjadi empat, yakni:

  1. Sejarah sebagai ilmu
    Artinya sejarah merupakan ilmu yang terbuka, di mana setiap orang tanpa terkecuali bisa mempelajari dan menggunakan sejarah sebagai ilmu. Sejarah sebagai ilmu juga berarti tiap orang bisa turut serta dalam perkembangan sejarah.
  2. Sejarah sebagai pernyataan pendapat
    Artinya sejarah digunakan sebagai teori dan ilmu dalam penyampaian pendapat. Namun, penggunaannya harus disesuaikan dengan pendapat yang akan disampaikan.
  3. Sejarah sebagai profesi
    Artinya banyak profesi atau pekerjaan yang berkaitan dengan sejarah, seperti guru sejarah, dosen sejarah, sejarawan, penulis, peneliti, dan lain sebagainya. Adanya profesi yang berkaitan dengan sejarah membuktikan jika sejarah bukanlah sekadar ilmu, namun suatu ilmu yang juga bisa diterapkan serta berguna bagi kehidupan manusia.
  4. Sejarah sebagai cara mengetahui masa lampau
    Artinya sejarah digunakan untuk mencari tahu peristiwa atau kejadian yang terjadi di masa lampau. Harapannya setelah mengetahui peristiwa tersebut, manusia bisa menjadikannya sebagai pengalaman dan pembelajaran.

Baca juga: 4 Ruang Lingkup Sejarah

Dalam jurnal Pengaruh Nasionalisme Siswa terhadap Prestasi Belajar pada Mata Pelajaran Sejarah Kelas XI SMA Negeri 3 Baubau (2018) karya Maksun Baitu dan Ramli La Tahi, fungsi ekstrinsik sejarah berarti sejarah digunakan atau dimanfaatkan sebagai pendidikan atau liberal education bagi masyarakat.

Fungsi ekstrinsik sejarah sebagai liberal education, dibagi menjadi 11 macam, yaitu:

  1. Pendidikan moral
  2. Pendidikan penalaran
  3. Pendidikan politik
  4. Pendidikan kebijakan
  5. Pendidikan perubahan
  6. Pendidikan masa depan
  7. Pendidikan keindahan
  8. Ilmu bantu untuk disiplin ilmu lainnya
  9. Bukti dari sebuah perbuatan
  10. Latar belakang
  11. Rujukan

Kegunaan sejarah

Sejarah tidak hanya berguna untuk mempelajari masa lampau. Sejarah masih memiliki kegunaan lainnya. Berikut penjelasannya:

Sejarah digunakan sebagai edukasi atau pelajaran. Artinya lewat sejarah, manusia bisa mempelajari banyak hal, seperti pengalaman, cara penyelesaian masalah, dan lain sebagainya.

Baca juga: Ilmu Arkeologi: Pengertian, Sejarah, Tujuan, Manfaat dan Tahapannya

Sejarah dapat digunakan sebagai sumber inspirasi seseorang. Artinya dengan mempelajari sejarah, seseorang bisa mendapat inspirasi tentang apa yang harus dilakukannya sekarang.

Sejarah juga bisa digunakan sebagai sarana rekreatif atau hiburan bagi pembacanya. Contohnya ketika membaca ringkasan sejarah, seseorang merasa nyaman dan terhibur.

Sejarah digunakan untuk menyampaikan pengetahuan serta keterampilan. Lebih tepatnya, sejarah berperan sebagai penyampaian informasi terkait perkembangan ilmu pengetahuan dan keterampilan dari masa ke masa.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

12. Peristiwa sejarah dapat memberikan ilham jiwa kepahlawanan terutama bila kita membaca peristiwa .... a. perjuangan arek-arek Surabaya pada pertemp … uran 10 November 1945 b. Perundingan Linggarjati antara Indonesia - Belanda c. sejarah berdirinya RRI d. reformasi tahun 1998 e. penumpasan gerakan pemberontakan DI/TII​

Kapankah malam lailatul Qadqr dapat ditemui? Pls jawaab​

Bantu no 9 sama 4 dong pls​

17. Sejarah sebagai kisah artinya adalah a. peristiwa masa lalu tidak terulang lagi b. peristiwa masa lalu dihadirkan sebagai data sejarah c. peristiw … a yang selalu terjadi dalam kehidupan manusia d. kenyataan masa lalu yang benar- benar ada e. sejarah selalu berhubungan dengan masa kini​

Apakah Novel terjemahan termasuk karya sastra?​

Jelaskan hubugan timbal balik antara ketiga bidang ilmu sastra ​

bantu yg no 6 dong pls >_<​

"Yg sering minun minuman keras akan merusak"Jawab pls​

"salah satu manfaat membiasakan mengonsumsi minuman yg halal adalah menjadikan hati dan pikiran menjadi"Pls bantu yah​

Uraikan alasan negara-negara tersebut memberikan dukungan terhadap kemerdekaan Indonesia​