perbedaan samsung note 10 dan note 10

Gadgetren – Samsung Galaxy Note 10 dan Note 10+ adalah smartphone tertinggi Samsung untuk sekarang ini. Keduanya sama-sama dipersenjatai dengan spesifikasi dan fitur tertinggi smartphone masa kini.

Kedua perangkat Samsung ini, misalnya, sama-sama menawarkan chipset premium Snapdragon 855 atau Exynos 9825 (yang tergantung pada pasar) yang menawarkan kinerja mumpuni untuk digunakan melakukan apapun.

Atau, mereka juga menawarkan layar Infinity-O Dynamic AMOLED lengkap dengan sertifikat HDR10+, yang menawarkan kualitas penayangan gambar atau video yang lebih vivid dan mendukung pemutaran konten HDR modern – yang memiliki metadata warna per adegan yang berubah secara dinamis.

Namun tentu saja, meskipun cukup identik pada kebanyakan aspek, Galaxy Note 10 dan Note 10+ ternyata memiliki beberapa perbedaan yang wajib dipertimbangkan sebelum kamu memilih salah satu di antaranya.

Selain perbedaan dimensi dan ukuran layar, yang notabene paling kentara dari perbedaan lainnya, dukungan kapasitas RAM, slot MicroSD, opsi memori penyimpanan, kamera, dan baterai menjadi pembeda utama dari kedua smartphone tersebut.

Bagi yang belum tahu, Galaxy Note 10 menawarkan dimensi dan layar dengan ukuran yang lebih kecil. Perangkat dengan bodi yang lebih ramping ini memiliki layar 6,3 inci beresolusi 2.280 x 1.080 piksel, sementara Galaxy Note 10+ memiliki layar 6,8 inci dengan resolusi 3.040 x 1.440 piksel.

Mengimbangi kemampuan chipset-nya, keduanya pun menawarkan dukungan RAM yang cukup jauh berbeda. Galaxy Note 10 melengkapi chipset tersebut dengan RAM berkapasitas 8 GB sedangkan Galaxy Note 10+ melengkapinya dengan RAM 12 GB.

Opsi penyimpanan juga menjadi perbedaan utama seperti yang dijelaskan sebelumnya. Galaxy Note 10+ sudah memiliki varian memori penyimpanan hingga 512 GB saat Galaxy Note 10 hanya memiliki varian 256 GB.

Untuk mendukung memori penyimpanan ini pun, Galaxy Note 10+ sudah dilengkapi dengan dukungan slot hibrida untuk MicroSD, yang tidak akan ditemukan pada Galaxy Note 10 yang menjadi versi regulernya.

Soal kelengkapan fotografi juga menjadi aspek yang cukup penting dipertimbangkan. Sama-sama dibekali kamera utama dengan lensa wide-angle, ultra-wide, dan telephoto, Galaxy Note 10+ dibekali dengan senjata tambahan berupa kamera DepthVision, yakni kamera 3D berjenis Time-of-Flight (ToF).

Dengan beberapa perbedaan di atas, yang mana pasti membutuhkan daya yang berbeda, Samsung mengemas Galaxy Note 10+ dengan baterai 4.300 mAh yang lebih besar dari pada Galaxy Note 10, yang hanya memiliki baterai 3.500 mAh.

Tabel Perbandingan Samsung Galaxy Note 10 vs Galaxy Note 10+

Dapatkan berita teknologi pilihan dari Gadgetren langsung ke handphone kamu di aplikasi Telegram: //t.me/gadgetren

Home » Berita

Samsung sudah memperkenalkan Galaxy Note10 dan Note10+. Bahkan, keduanya bakal segera ditawarkan secara pre order di Indonesia. Tertarik untuk meminang yang mana? Sebelum itu, cari tahu perbedaan keduanya.

Mengambil tempat di New York, Amerika Serikat, Samsung akhirnya memperkenalkan smartphone flagship terbarunya, Galaxy Note10 Series. Ada dua model yang diperkenalkan, yakni Galaxy Note10 dan Galaxy Note10+. Lantas, apa saja yang membedakan dari kedua perangkat tersebut.

Layar

Secara langsung kita bisa melihat perbedaan yang mencolok dari Galaxy Note10 dan Note10+ adalah ukuran layar yang disematkan. Galaxy Note10 memiliki ukuran layar 6,3 inci, sementara itu Galaxy Note10+ punya layar jauh lebih jumbo, yakni 6,8 inci.

Hanya saja, Samsung mengemas keduanya dengan panel layar Dynamic AMOLED dan dipercantik dengan desain Infinity-O yang menjadi “rumah” dari kamera depan. Jika Note10 hanya memiliki resolusi FullHD+, Note10+ lebih menarik, yakni sudah QHD+ atau 1.440 x 3.040 piksel.

Namun bagi kalian yang tertarik untuk membeli Galaxy Note10 atau Note10+, kedua layar smartphone ini sudah diproteksi oleh Corning Gorilla Glass. Selain itu, Samsung juga sudah menyisipkan kemampuan HDR10+ dan fitur andalannya, yakni Always-on Display.

Kamera

Perbedaan lainnya adalah dukungan kamera yang disisipkan. Meskipun keduanya datang dengan jumlah kamera belakang yang sama, yakni tiga kamera, namun untuk model “Plus” punya satu tambahan sensor 3D ToF. Sensor ini bisa digunakan oleh aplikasi 3D Scanner untuk membuat model 3D objek secara real-time.

Ya! Galaxy Note10 dan Note10+, masing-masing telah dibekali dengan tiga kamera belakang yang memiliki konfigurasi 12 MP sebagai kamera utama dengan dukungan OIS serta bukaan ganda f/1.5 dan f/2.4. Ada juga kamera telefoto dengan sensor 12 MP dan OIS, ditambah kamera 16 MP ultra-wide dengan sudut hingga 123 derajat.

Baterai

Selain ukuran layar, resolusi dan dukungan kamera, perbedaan antara Galaxy Note10 dan Note10+ juga terletak pada sektor catu daya. Galaxy Note10 disokong oleh baterai berkapasitas 3.500 mAh. Sementara itu, Galaxy Note10+ punya kapasitas baterai sedikit lebih besar, yakni 4.300 mAh.

Charging

Nah! Masih terkait dengan sektor catu daya, Galaxy Note10+ punya dukungan fast charging hingga 45W. Sedangkan Galaxy Note10 hanya 25W. Meski begitu, dalam paket penjualan Galaxy Note10+, Samsung hanya menyediakan kepala charger dengan kemampuan fast charging 25W. Ya! Konsumen harus kembali merogoh koceknya.

Kapasitas memori

Berbicara model yang ditawarkan, Galaxy Note10 tersedia dalam pilihan RAM 8 GB dan internal storage berkapasitas 256 GB. Sedangkan Galaxy Note10+ punya pilihan RAM 12 GB yang dipasangkan dengan internal storage 256 GB atau internal storage berkapasitas lebih besar, yakni 512 GB.

Patut juga untuk kalian perhatikan, Samsung tidak lagi menyisipkan slot microSD untuk Galaxy Note10. Artinya, konsumen harus puas dengan internal storage yang ditawarkan. Sementara, Galaxy Note10+ masih dilengkapi dengan slot microSD yang mampu menampung data tambahan hingga 1 TB.

Samsung akhirnya resmi membawa smartphone premium terbarunya yang berharga terjangkau, Galaxy Note 10 Lite, ke pasar Indonesia. Galaxy Note 10 versi ringan ini dijual Samsung dengan harga Rp 8,2 juta.

Galaxy Note 10 Lite sudah bisa dibeli di ritel resmi mereka, Samsung Experience Stores, dan juga seluruh jaringan Erajaya Group (Erafone, Samsung Store by NASA), Urban Republic, dan eraspace.com). Di jaringan Erajaya, pembeli bisa mendapatkan cashback sebesar Rp 500.000 selama periode 7-16 Februari 2020, cicilan nol persen selama 12 bulan, dan gratis pengiriman.

Harga Samsung Galaxy Note 10 Lite memang terhitung lebih murah dibanding Galaxy Note 10 dan Galaxy Note 10 Plus. Galaxy Note 10 varian 256 GB saat ini dijual dengan harga Rp 13 juta, yang berarti ada selisih Rp 4,8 juta dari versi Lite-nya yang hadir dengan varian 128 GB.

Selisihnya dengan Galaxy Note 10 Plus jelas makin tinggi, karena smartphone flagship itu dibanderol Rp 15,5 juta untuk varian 256 GB dan Rp 18 juta untuk varian 512 GB.

Perbedaan Galaxy Note 10 Lite dengan Galaxy Note 10 dan Galaxy Note 10 Plus tak hanya soal harga. Beberapa komponennya juga ada yang berbeda, dengan spesifikasi versi Lite di bawah versi standar dan Plus.

Misal, layarnya Galaxy Note 10 Lite menggunakan Super AMOLED, bukan Dynamic AMOLED seperti kedua kakaknya. Konfigurasi kamera belakang dan depannya juga tak sama.

Meski begitu, Galaxy Note 10 Lite punya kapasitas baterai yang lebih tinggi. Samsung juga masih mempertahankan stylus pen bluetooth dengan fitur Air Gesture di Galaxy Note 10 Lite.

Berikut detail perbandingan spesifikasi dan harga antara smartphone Samsung Galaxy Note 10, Galaxy Note 10 Plus, dan Galaxy Note 10 Lite:

• Sistem operasi Android 9.0 Pie dan antarmuka Samsung One UI

• CPU Qualcomm Snapdragon 855 Plus/Exynos 9825 Octa-core

• Layar 6,3 inci Quad HD+ Curved Dynamic AMOLED HDR10+

• Kamera belakang 16 MP f/2.2 (Ultra Wide), 12 MP f/1.5 dan F/2.4 (Wide), dan 12 MP f/2.1 (Telephoto) OIS

• Baterai 3.500 mAh non-removable, fast charging 25 W

• Dual SIM card (Nano-SIM, dual stand-by)

• NFC, USB Type-C, Bluetooth 5.0, Face Recognition, in-display fingerprint

• Warna Aura Black, Aura White, dan Aura Glow

Samsung Galaxy Note 10 Plus

• Sistem operasi Android 9.0 Pie dan antarmuka Samsung One UI

• CPU Qualcomm Snapdragon 855 Plus/Exynos 9825 Octa-core

• Layar 6,8 inci Quad HD+ Curved Dynamic AMOLED HDR10+

• Kamera belakang 16 MP f/2.2 (Ultra Wide), 12 MP f/1.5 dan F/2.4 (Wide), 12 MP f/2.1 (Telephoto) OIS, dan DepthVision Camera VGA

• Memori internal 256 GB/512 GB

• Memori eksternal MicroSD up to 1 TB

• Baterai 4.300 mAh non-removable, fast charging 25 W

• Dual SIM card (Nano-SIM, dual stand-by)

• NFC, USB Type-C, Bluetooth 5.0, Face Recognition, in-display fingerprint

• Warna Aura Black, Aura White, dan Aura Glow

• Harga Rp 15,5 juta (12/256) dan Rp 18 juta (12/512)

Samsung Galaxy Note 10 Lite

• Sistem operasi Android 10 dan Samsung One UI 2

• CPU Samsung Exynos 9810 Octa-core

• Layar 6,7 inci Super AMOLED FHD+, 1080 x 2400 pixel HDR Infinity-O Display

• Kamera belakang 12 MP f/1.7 (wide) Dual Pixel PDAF OIS, 12 MP f/2.2 (ultrawide) 123-degree angle, dan 12 MP f/2.4 (telephoto)

• Baterai 4.500 mAh non-removable, fast charging 25 W

• Dual SIM card (Nano-SIM, dual stand-by)

• NFC, USB Type-C, Bluetooth 5.0, Wi-Fi, jack audio 3,5 mm, in-display fingerprint

• Warna Aura Black dan Aura Glow

Kamu juga bisa lihat penampakan Samsung Galaxy Note 10 Lite di artikel di bawah ini.