Alur berpikir program, algoritma, dan tahapan pembuatan algoritma pemrograman terstruktur merupakan konsep dasar yang harus dipahami sebelum melakukan implementasi pada pembuatan program. Pada mulanya komputer adalah merupakan mesin penghitung (COMPUTER = To + COMPUTE + ER) yang digunakan untuk membantu dalam proses perhitungan. Secara umum proses yang dilakukan pada sebuah komputer adalah menerima data (masukan/input) kemudian nilai data diproses dalam pusat pengolahan data (aritmatika dan logika) kemudian hasil pengolahan tersebut dikeluarkan berupa data hasil pengolahan (keluaran/output). Komputer juga membutuhkan media penyimpanan data untuk melakukan proses sederhana tersebut. Show Algoritma Algoritma adalah sekumpulan langkah-langkah terbatas untuk mencari solusi suatu masalah. Kata ini berasal dari kata algoris dan ritmis yang pada awalnya diungkapkan oleh Al Khowarizmi. Dalam pemrograman, algoritma didefinisikan sebagai metode yang terdiri dari langkah-langkah terstruktur untuk mencari solusi suatu masalah dengan bantuan komputer. Tahapan dalam menyelesaikan permasalahan menggunakan algoritma adalah terdiri dari tiga bagian yaitu menentukan permasalahan (idea), pemecahan masalah, solusi (hasil). Pada bagian pemecahan masalah terbagi menjadi tiga bagian lagi yaitu penyusunan algoritma, penulisan kode program (source code), dan terakhir mengeksekusi kode program untuk mengetahui hasil dari proses. Tahap Pengembangan Algoritma Penyajian Algoritma Algoritma dapat disajikan dalam dua bentuk, yaitu pseudocode (teknik penulisan algoritma seperti struktur bahasa inggris) dan flowchart (teknik visual). Pseudocode adalah penyajian algoritma dalam Bahasa Indonesia atau Bahasa Inggris dan juga sering disebut sebagai outline dari sebuah program komputer. Sedangkah flowchart merupakan alur penulisan algoritma menggunakan simbol-simbol gambar yang dihubungkan dengan tanda panah sebagai penanda alur suatu proses. Kriteria Algoritma yang Baik
Pemrograman Terstruktur Pemrograman terstruktur adalah pola penyusunan program komputer hanya dengan menggunakan tiga struktur kontrol, yaitu :
Dasar Pemrograman Pemrograman memiliki delapan operasi dasar, diantaranya adalah :
Unduh file presntasi
Apakah kamu tahu istilah flowchart? Kata flowchart pasti sudah sering kamu dengar, terlebih lagi jika kamu sering membangun sebuah program. Flowchart adalah sebuah diagram yang menjelaskan alur proses dari sebuah program. Dalam membangun sebuah program, flowchart berperan penting untuk menerjemahkan proses berjalannya sebuah program agar lebih mudah untuk dipahami. Nah, apa fungsinya, simbol yang sering digunakan, dan bagaimana contohnya? Berikut ini adalah penjelasannya. Pengertian flowchartFlowchart atau bagan alur adalah diagram yang menampilkan langkah-langkah dan keputusan untuk melakukan sebuah proses dari suatu program. Setiap langkah digambarkan dalam bentuk diagram dan dihubungkan dengan garis atau arah panah. Flowchart berperan penting dalam memutuskan sebuah langkah atau fungsionalitas dari sebuah proyek pembuatan program yang melibatkan banyak orang sekaligus. Selain itu dengan menggunakan bagan alur proses dari sebuah program akan lebih jelas, ringkas, dan mengurangi kemungkinan untuk salah penafsiran. Penggunaan flowchart dalam dunia pemrograman juga merupakan cara yang bagus untuk menghubungkan antara kebutuhan teknis dan non-teknis.
Belajar pemrograman di Dicoding Academy dan mulai perjalanan Anda sebagai developer profesional. Daftar SekarangSebelum lanjut saya mau memberitahu sesuatu nih, kamu dapat memperdalam pengetahuan kamu mengenai flowchart di Dicoding loh. Materi ini dapat kamu temukan dan kamu pelajari di Memulai Dasar Pemrograman untuk Menjadi Pengembang Software. Fungsi flowchartFungsi utama dari flowchart adalah memberi gambaran jalannya sebuah program dari satu proses ke proses lainnya. Sehingga, alur program menjadi mudah dipahami oleh semua orang. Selain itu, fungsi lain dari flowchart adalah untuk menyederhanakan rangkaian prosedur agar memudahkan pemahaman terhadap informasi tersebut. Jenis flowchartFlowchart sendiri terdiri dari lima jenis, masing-masing jenis memiliki karakteristik dalam penggunaanya. Berikut adalah jenis-jenisnya:
Simbol flowchartPada dasarnya simbol-simbol dalam flowchart memiliki arti yang berbeda-beda. Berikut adalah simbol-simbol yang sering digunakan dalam proses pembuatan flowchart. Simbol-simbol di atas memiliki jenis dan fungsi yang berbeda-beda. Ada yang berfungsi untuk menghubungkan satu simbol dengan simbol lainnya seperti simbol flow, on-page dan off-page reference. Selain itu ada juga simbol yang berfungsi untuk menunjukan suatu proses yang sedang berjalan, dan yang terakhir terdapat simbol yang berfungsi untuk memasukan input dan menampilkan output. Contoh flowchartUntuk membuat sebuah flowchart sederhana kamu diharuskan untuk mengetahui setiap simbol dan juga fungsinya. Nah, di bawah ini saya akan memberikan sebuah contoh flowchart sederhana untuk menentukan apakah bilangan yang dimasukan ganjil atau genap. Berikut adalah contohnya: Pembahasan:
KesimpulanJadi kamu sudah mengerti bukan apa itu flowchart? Dengan menggunakan flowchart kamu dapat lebih mudah untuk menjelaskan proses berjalannya suatu program, karena fungsi dari flowchart adalah untuk menjabarkan proses-proses yang berjalan menggunakan simbol. Flowchart ini juga dapat digunakan sebagai alat untuk menyampaikan informasi tentang program kepada orang lain. Diharapkan setelah membaca artikel ini kamu menjadi lebih tahu tentang flowchart dan dapat membuat flowchart kamu sendiri. Apa itu Flowchart? Beserta Fungsi, Jenis, Simbol, dan Contohnya – end Baca juga artikel pilihan berikut ini : |