Jika sistem Apache Web Server, PHP4, dan MySQL kita telah siap dan terkonfigurasi dengan benar, sekarang adalah saatnya yang paling tepat untuk memulai perjalanan ini. Program "Hello World!" yang legendaris untuk memulai belajar sebuah bahasa pemrograman, sengaja tidak dipakai karena kita tidak ingin meneruskan tradisi kuno ini. Ada hal yang lebih berguna yang dapat kita pakai sebagai contoh. Anda bisa mulai memilih text editor favorit Anda (yang jelas vi bukan sebuah program nyaman bagi pemula). Jika Anda bekerja di sistem operasi Windows, Anda bahkan dapat memilih Lingkungan Pengembangan Terpadu/IDE (Integrated Development Environment) khusus untuk PHP Silakan coba kode di bawah ini dan simpan sebagai file dengan ekstension .php, misalkan coba.php. <?php phpinfo(); ?> Untuk menjalankannya, kita bisa mulai membuka browser web kesukaan kita, kemudian arahkan alamat pada file coba.php yang telah kita buat, misalkan alamatnya adalah http://localhost/coba.php, maka Anda akan mendapatkan tampilan browser Anda berisikan parameter-parameter yang diset untuk PHP yang kita miliki. Anda dapat mengubah parameter ini dengan memodifikasi file php.ini. Jika Anda memang benar-benar masih pemula, jangan kaget melihat begitu banyaknya parameter yang harus diset untuk PHP Anda, karena akan saya beri tahu sebuah rahasia kecil bahwa nilai parameter yang default sebenarnya sudah sangat lebih dari cukup untuk memulai belajar pemrograman PHP 4. Konsep pemrograman dengan PHP ini sedikit berbeda dengan pemrograman dengan menggunakan script CGI yang memaksa kita untuk selalu menulis kode yang menghasilkan keluaran dalam format HTML. Pada PHP, kita diberikan kebebasan untuk menyisipkan kode PHP di mana pun pada halaman HTML biasa dan menjalankan kode PHP tersebut setiap ada permintaan terhadap halaman tersebut. Berikut ini adalah cara menyisipkan kode PHP pada halaman HTML biasa. Show Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas cara membuat pivot table dengan PHP dan MySQL. Tutorial ini merupakan tutorial lanjutan dari tutorial sebelumnya: Pivot Table Dengan MySQL – Panduan Lengkap. Tutorial ini kita akan langsung menggunakan SQL yang sudah jadi, SQL ini sudah kita bahas pada tutorial tersebut, selain itu, kita juga akan melakukan pengolahan data dengan menggunakan PHP? Mengapa perlu bahasa pemrogrman lain? tidak cukup di SQL saja? Ketika menampilkan data dalam bentuk pivot table, terdapat banyak sekali kemungkinan layout data yang ingin disajikan, dengan keterbatasan SQL, hal tersebut terkadang sulit diwujudkan, sehingga kita perlu mengolahnya lebih lanjut menggunakan bahasa pemrograman lain, dalam hal ini PHP I. Persiapan DATAData yang akan kita gunakan pada tutorial ini adalah data penjualan yang tersimpan pada tabel
tabel_sales. Tabel ini memiliki lima kolom yaitu: Layout data pada tabel tersebut seperti tampak pada tabel berikut ini:
Data ini sudah include pada file .zip yang dapat didownload di bagian bawah tutorial ini. II. Pivot Table dengan PHP dan MySQL – Menampilkan Data Dengan PHP Dengan Total dan Subtotal Dari SQLPada bagian ini, kita akan membahas cara untuk menampilkan data pivot table hasil query dari MySQL dengan PHP. Pada bagian ini, data total dan subtotal sudah kita buat pada query SQL, sehingga kita benar-benar hanya menampilkan datanya saja. Adapun query yang akan kita jalankan adalah:
Ketika dijalankan pada aplikasi SQL manager (HEIDI SQL) hasil yang kita peroleh adalah: +------------+-----------+---------+-------+----------+-------+---------+-------+---------+-----------+ | nama_sales | sales_tim | januari | trx_1 | februari | trx_2 | maret | trx_3 | jml_trx | total_trx | +------------+-----------+---------+-------+----------+-------+---------+-------+---------+-----------+ | Alfa | 1 | 375000 | 2 | 815000 | 3 | 375000 | 2 | 7 | 1565000 | | Bravo | 1 | 310000 | 1 | 525000 | 2 | 825000 | 3 | 6 | 1660000 | | SUB TOTAL | 1 | 685000 | 3 | 1340000 | 5 | 1200000 | 5 | 13 | 3225000 | | Charlie | 2 | 850000 | 3 | 300000 | 1 | 725000 | 2 | 6 | 1875000 | | Delta | 2 | 0 | 0 | 1000000 | 2 | 370000 | 1 | 3 | 1370000 | | SUB TOTAL | 2 | 850000 | 3 | 1300000 | 3 | 1095000 | 3 | 9 | 3245000 | | SUB TOTAL | TOTAL | 1535000 | 6 | 2640000 | 8 | 2295000 | 8 | 22 | 6470000 | +------------+-----------+---------+-------+----------+-------+---------+-------+---------+-----------+ Selanjutnya, mari kita tampilkan data tersebut menggunakan PHP. Adapun script yang kita gunakan adalah:
Hasil yang kita peroleh tampak seperti gambar berikut: Penjelasan script PHP:
Demikian cara menampilkan data hasil pivot table dengan PHP. III. Pivot Table dengan PHP dan MySQL - Membuat Total dan Subtotal dengan PHPPada bagian sebelumnya, total dan subtotal kita buat pada query MySQL, pada kondisi tertentu, total dan subtotal ini tidak bisa (rumit) jika kita buat pada SQL, melainkan harus dilakukan pengolahan lebih lanjut menggunakan bahasa pemrograman lain. Contoh kondisi tersebut adalah ketika kita ingin menampilkan data berdasarkan hasil penjualan diurutkan dari total penjualan terbesar yang dikelompokkan berdasarkan nama dan tim. Pertama, kita buat query untuk menampilkan data urut berdasarkan total penjualan (kolom
Query diatas sama seperti query sebelumnya, bedanya, kita hapus klausa Hasil dari query tersebut adalah: +------------+-----------+-------------+-------+--------------+-------+-----------+-------+---------+-----------+ | nama_sales | sales_tim | bln_januari | trx_1 | bln_februari | trx_2 | bln_maret | trx_3 | jml_trx | total_trx | +------------+-----------+-------------+-------+--------------+-------+-----------+-------+---------+-----------+ | Charlie | 2 | 850000 | 3 | 300000 | 1 | 725000 | 2 | 6 | 1875000 | | Bravo | 1 | 310000 | 1 | 525000 | 2 | 825000 | 3 | 6 | 1660000 | | Alfa | 1 | 375000 | 2 | 815000 | 3 | 375000 | 2 | 7 | 1565000 | | Delta | 2 | 0 | 0 | 1000000 | 2 | 370000 | 1 | 3 | 1370000 | +------------+-----------+-------------+-------+--------------+-------+-----------+-------+---------+-----------+ Selanjutnya kita buat script PHP sebagai berikut:
Hasil yang kita peroleh: Pada gambar diatas, terlihat bahwa data diurutkan berdasarkan kolom Penjelasan script PHP:
Selesai. Dalam praktiknya, model total dan subtotal ini akan sangat bervariasi, sehingga logika pemrogramannya juga berbeda-beda. Contoh diatas dapat memberi gambaran bagaimana membuat total dan subtotal, silakan dikembangkan sesuai kebutuhan. Download file yang digunakan dalam latihan ini. Demikian pembahasan mengenai cara membuat pivot table dengan PHP dan MySQL, semoga bermanfaat. Subscibe NowSuka dengan artikel di Jagowebdev.com? jangan sampai ketinggalan, segera join ke milis kami untuk update informasi terbaru dari Jagowebdev.com |