Mengapa harga tiket pesawat mahal di 2022

Mengapa harga tiket pesawat mahal di 2022
Foto: Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang, Banten. (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)

Jakarta, CNBC Indonesia - Tidak hanya kenaikan harga avtur yang yang membuat tiket penerbangan mahal. Keterbatasan jumlah armada yang beroperasi juga memberikan pengaruh signifikan terhadap komponen harga tiket.

Dengan kenaikan permintaan angkutan pesawat, namun jumlah pesawat terbatas membuat masalah ketidakseimbangan supply demand terjadi. Yang berpengaruh pada harga.

Pengamat Penerbangan Gatot Raharjo, menjelaskan kenaikan harga tiket tidak hanya disebabkan melonjaknya harga avtur. Namun ada biaya lain yang membuat membuat harga tiket dipatok pada Tarif Batas Atas (TBA) saat ini. seperti kenaikan kurs dollar yang membebankan biaya perawatan pesawat dan suku cadang.

Selain itu Gatot juga menjelaskan jumlah pesawat yang menurun di tengah permintaan yang melonjak membuat harga juga semakin naik.

"Sekarang pesawat juga tinggal 350 unit, itu supply dan demand akan terganggu. hukum ekonomi saja suplai sedikit demand banyak, ditambah biaya operasi pesawat sedang tinggi, mau gak mau ya naikan harga," kata Gatot kepada CNBC Indonesia, Senin (18/7/2022).

Gatot juga menjelaskan saat ini banyak rute yang berkurang karena jumlah pesawat yang menurun, karena jam operasional bandara yang dikurangi. Lantaran keterbatasan Sumber Daya Manusia imbas efisiensi yang dilakukan pada masa pandemi.

"Jadi dulu pesawat itu dipakainya muter ke beberapa rute kalau satu bandara sudah dikurangi operasionalnya gak bisa ke bandara lain itu menyebabkan beberapa rute dikurangi," jelasnya.

Senada, Pengamat Penerbangan Arista Indonesia Aviation Center (AIAC) Arista Atmadjati, menjelaskan harga avtur yang palign berperan besar dalam peningkatan harga tiket yang berkontribusi 40% terhadap biaya penerbangan. Namun kekurangan armada pesawat yang berkurang saat ini juga berkontribusi dalam naiknya harga tiket.

"Ya orang berebut kursi pesawat ini, ditambah sekarang lagi ada euforia bepergian dan terbang saat ini. Dari apa yang saya monitor seperti ke Yogyakarta rata-rata Rp 1 -2 juta kini jadi Rp 2,5 juta," jelasnya kepada CNBC Indonesia, Senin (18/7/2022).

Masalah supply pesawat saat ini memang menjadi kendala. Terlebih seperti bulan Juli lalu dimana masa liburan anak sekolah dan tidak ada pembatasan mobilitas membuat permintaan penerbangan tinggi.

Untuk diketahui, tahun ini Industri penerbangan tengah mengalami lonjakan penumpang yang cukup signifikan. Dimana Mengutip data Badan Pusat Statistik (BPS) angkutan transportasi udara pada periode Januari - Mei 2022 naik 63% menjadi 19,8 juta orang (year on year/Yoy), begitu juga penumpang tujuan internasional naik 436% menjadi 1,1 juta orang pada periode yang sama.

Sementara jumlah ketersediaan pesawat, berkurang menjadi 350 dari 550 pesawat hingga Mei 2022, mengutip data Kementerian Perhubungan.

[Gambas:Video CNBC]

Artikel Selanjutnya

Ternyata Harga Tiket Terbang Juga Gegara 'Kiamat' Pesawat

(dce)

Mengapa harga tiket pesawat mahal di 2022
Ilustrasi travelling menggunakan pesawat. sumber: www.istockphoto.com

Kenapa harga tiket pesawat naik?Pertanyaan ini mungkin pernah terlintas di benakmu. Memang, beberapa waktu belakangan ini, harga pesawat jauh lebih mahal dibandingkan dengan yang sebelumnya. Tidak sedikit penumpang yang mengeluhkan adanya kondisi tersebut. 

Lebih-lebih sekarang masyarakat mulai kembali bepergian ke berbagai tempat karena adanya pelonggaran syarat mobilitas. Bila dibandingkan tahun 2019 maupun tahun 2022 awal, kenaikan harga pesawat rata-rata 1,5 kali. 

Adanya trend kenaikan harga tiket ini telah terjadi dari bulan April tahun 2022 serta berkaitan dengan peningkatan permintaan perjalanan serta sejumlah faktor lain yang mempengaruhinya. 

Faktor Kenapa Harga Tiket Pesawat Naik

Sebenarnya, ada beberapa faktor yang membuat kenaikan harga tiket pesawat ini, antara lain:

1. Harga Bahan Bakar Pesawat Mengalami Lonjakan

Baik harga tiket pesawat domestik maupun penerbangan internasional, keduanya sama-sama mengalami kenaikan. Salah satu faktor yang membuat terjadinya kenaikan ini disebabkan karena kenaikan bahan bakar avtur. 

Harga bahan bakar avtur sudah pasti termasuk di dalam perhitungan harga tiket di tiap jasa penerbangan. Apalagi terdapat biaya lainnya seperti navigasi, ground landing, serta lalu lintas udara. Tentu kenaikannya menjadi semakin besar. 

2. Kalkulasi Bisnis

Penyebab harga tiket pesawat naik lagi juga disebabkan karena kalkulasi bisnis maskapai. Tidak sedikit maskapai yang melakukan kalkulasi bisnis agar bisa bertahan di masa pandemi lalu.

Salah satu caranya dengan menurunkan kapasitas baik jumlah pesawat yang beroperasi sampai pembatasan kursi. Tetapi, di sisi lain juga terdapat peningkatan kebutuhan jasa penerbangan dan akhirnya terjadi ketidakseimbangan dengan penawaran. 

Hal tersebut disebabkan karena situasi, jumlah permintaan jauh lebih besar dibandingkan dengan penawaran, dan akhirnya terjadi kenaikan harga produk. 

3. Penyesuaian Kondisi

Tidak sedikit maskapai yang memerlukan waktu untuk bangkit kembali. Seperti yang kita ketahui, banyak maskapai yang menganggur karena tidak dapat beroperasi selama pandemi. 

Saat ini, maskapai harus menghitung harga tiket pesawat 2022 dengan masa menganggur serta ongkos perbaikan armada agar dapat melakukan penyesuaian lain. 

Ditambah, ketika pandemi COVID-19 sedang mengganas, banyak pramugari, pilot, hingga staff yang kehilangan penerbangan. Kondisi ini tentu belum memungkinkan untuk maskapai agar bisa memaksimalkan kegiatan operasional yang sesuai dengan permintaan pasar. 

Baca Juga: Sejarah Perkembangan Teknologi Transportasi di Indonesia

4. Jumlah Armada Serta Kursi yang Tersedia

Karena pengurangan jumlah pesawat yang beroperasi, hal ini mengakibatkan kursi penumpang menjadi jauh lebih sedikit. Bila maskapai penerbangan menjual tiket dengan harga yang normal, tentu harga tersebut tidak cukup untuk memenuhi biaya pemulihan. 

Oleh sebab itu, salah satu cara yang dilakukan untuk memenuhi biaya pemulihan tersebut adalah dengan menaikkan harga tiket pesawat. 

5. Adanya Kebijakan Pemerintah

Jawaban kenapa harga tiket pesawat naik yang berikutnya adalah adanya kebijakan pemerintah. Khusunya untuk penerbangan domestik, Kementerian Perhubungan memberikan izin untuk maskapai agar menetapkan biaya tambahan. 

Adanya biaya tambahan ini akan dibebankan pada konsumen mulai dari bulan April 2022 lalu, tepatnya pada tanggal 18 April. Oleh sebab itu, pada bulan tersebut, harga tiket pesawat mulai mengalami kenaikan. 

Harga Sebelum dan Sesudah Mengalami Kenaikan

Lantas, seperti apa harga sebelum serta sesudah mengalami kenaikan? Contohnya saja untuk tiket pesawat dengan rute Jakarta–Bali, sebelum mengalami kenaikan, harga yang dimiliki Rp500 ribuan, tetapi sekarang Rp1 jutaan. 

Sedangkan untuk tiket Jakarta ke Yogyakarta, sebelum mengalami kenaikan dibanderol Rp300 ribuan, kini naik hingga Rp1 jutaan. Setelah mengetahui harga tiket pesawat naik, kamu masih ingin jalan-jalan? Selain menghabiskan uangmu untuk jalan-jalan, kamu juga bisa mendukung UMKM Indonesia untuk memberikan akses permodalan dengan menjadi lender di Microfinance Marketplace Amartha. Di sini, kamu juga bisa memperoleh imbal hasil hingga 15% flat per tahun, mulai dengan Rp100.000 aja, loh.

Download aplikasi Amartha di Android
Download aplikasi Amartha di iOS

Mengapa harga tiket pesawat mahal di 2022

Kapan harga tiket pesawat turun 2022?

Penurunan pun berimbas pada harga tiket pesawat yang juga ikut merosot. Mengutip data One Solution Pertamina, harga avtur di banyak bandara mengalami penurunan untuk periode 1-14 Oktober 2022, dari periode sebelumnya 15-30 September 2022.

Kenapa harga tiket pesawat sekarang naik?

Salah satu faktor yang membuat terjadinya kenaikan ini disebabkan karena kenaikan bahan bakar avtur. Harga bahan bakar avtur sudah pasti termasuk di dalam perhitungan harga tiket di tiap jasa penerbangan. Apalagi terdapat biaya lainnya seperti navigasi, ground landing, serta lalu lintas udara.

Kapan waktu Yang Tepat Beli tiket pesawat Murah?

Sudah menjadi rahasia umum bila Anda membeli tiket dari jauh-jauh hari, maka harga tiket pesawat akan lebih murah. Nah, untuk memesan tiket pesawat, sebaiknya sudah Anda lakukan sejak 2 atau 3 bulan sebelum keberangkatan. Sebab, waktu ideal memesan tiket pesawat biasanya maksimal 5 pekan sebelum waktu keberangkatan.

Harga tiket pesawat paling murah di hari apa?

Tiket pesawat murah bisa kamu dapatkan pada hari Selasa. Pada hari Selasa, harga tiket pesawat akan lebih murah daripada biasanya. Jangan lupa untuk melakukan pemesanan di siang hari karena kamu bisa dapatkan potongan sebanyak 15-25% pada hari Selasa siang.