Kejadian yang luar biasa yang terjadi pada diri seorang rasul atau nabi disebut

Oleh Man Suparman

KATA mukjijat sering digunakan oleh banyak orang, mulai dari masyarakat biasa hingga pejabat, jika mengalami kejadian luar biasa seperti selamat dari kecelakaan, bencana alam, dan peristiwa-peristiwa lainnya.

Misalnya, ketika seseorang selamat dari kecelakaan pesawat terbang atau kapan laut, mengatakan “Alahmdulillah saya memperoleh mukjijat, selamat dari maut” atau “Berkat mukjijat saya selamat”, dan ungkapan-ungkapan lain yang menggunakan kata mukjijat.

Dalam ilmu tauhid yang diajarkan oleh sang guru, dijelaskan, terdapat beberapa kejadian luar biasa yang dialami oleh manusia, mulai yang dialami para nabi, rosul hingga manusia biasa. Selain mukjijat, ada juga yang disebut karamah, ma’unah, dan irhas. Kejadian-kejadian luar biasa itu, ada kejadian luar biasa yang diperuntukan para nabi, rosul, wali, orang-orang yang bertaqwa.

Mukjizat berasal dari bahasa Arab yang artinya melemahkan, yaitu membuat sesuatu menjadi tidak mampu. Mukjizat merupakan sesuatu yang luar biasa sehingga manusia tidak mampu mendatangkan hal yang serupa.

Menurut istilah, mu’jizatberarti sesuatu yang luar biasa yang terjadi dalam diri nabi atau rasul Allah SWT. Mukjizat untuk menunjukkan atau membuktikan kenabian atau kerasulan seorang nabi atau rasul Allah SWT yang tidak dapat ditiru oleh siapapun dan untuk melemahkan segala macam usaha dan alasan orang kafir yang menentang Islam, dan menyeru kepada umat agar percaya akan ke-Esaan Allah.

Ada kejadian luar biasa yang disebut karamah yaitu untuk orang yang bertaqwa,yaitu disebut karamah. Karamah berasal dari bahasa Arab berarti kemuliaan, keluhuran, dan anugerah. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia yang mengistilahkan karomah dengan keramat diartikan suci dan dapat mengadakan sesuatu diluar kemampuan manusia biasa karena ketaqwaannya kepada Alloh SWT.

Kejadian luar biasa yang diberikan kepada orang mukmin, yang ini disebut ma’unah. Ma’unah pertolongan yang diberikan oleh Allah SWT kepada orang mukmin untuk mengatasi kesulitan yang menurut akal sehat melebihi kemampuannya. Ma’unah terjadi pada orang yang biasa berkat pertolongan Allah, misalnya, pesawat jatuh banyak penumpang yang tewas, berkat pertolongan Alloh ada seorang penumpang yang selamat.

Kejadian luar biasa lainnya, yaitu Irhash, adalah kejadian luar biasa atau hal-hal yang istimewa pada diri calon nabi atau Rasul ketika masih kecil. Contohnya, Muhammad SAW. Selalu dinaungi awan sehingga kepanasan saat melakukan perjalanan dagang ke negeri Syam.
Kemudian, peristiwa yang terjadi pada diri Nabi Isa AS, ketika beliau masih bayi dalam buaian ibunya, Maryam. Pada saat masih bayi, Nabi Isa dapat berbicara kepada orang-orang yang melecehkan ibunya.

Nah dengan begitu, yang namanya mukjijat hanya untuk nabi, dan rosul. Sedangkan kejadian-kejadian luar biasa yang dialami oleh manusia biasa, yaitu, pertolongan Alloh atau yang disebut ma’unah, bukan mukjijat. Jadi yang namanya, mukjijat hanya untuk nabi atau rosul. Wallohu’alam.

Kejadian yang luar biasa yang terjadi pada diri seorang rasul atau nabi disebut

Kali ini kita akan belajar soal Disebut apakah kejadian luar biasa yang terjadi pada nabi dan rasul?. Mari kita bahas soal tersebut untuk menjawab pertanyaan tersebut dengan tepat.

Soal: Disebut apakah kejadian luar biasa yang terjadi pada nabi dan rasul?

Mukjizat Wahyu Khalifah

Semua jawaban benar

Menurut istilah, mu’jizatberarti sesuatu yang luar biasa yang terjadi dalam diri nabi atau rasul Allah SWT.

Apa yang dimaksud dengan Irhas?

Yang dimaksud irhas adalah kejadian luar biasa atau istimewa yang terjadi pada diri calon nabi atau rosul ketika masih kecil. Kejadian luar biasa itu diberikan Contohnya nabi Isa as., sewaktu beliau masih bayi dalam buaian ibunya, beliau berbicara kepada orang-orang yang melecehkan ibunya.

Ada di antara calon nabi yang mengalami kejadian luar biasa Disebut apakah kejadian luar biasa yang dialami oleh calon nabi atau rasul?

Mukjizat (Arab معجزة, Baca Mu’jizah) adalah perkara di luar kebiasaan yang dilakukan oleh Allah melalui para nabi dan rasul-Nya untuk membuktikan kebenaran kenabian dan keabsahan risalahnya.

Apa yang dimaksud dengan mukjizat itu jelaskan?

Mukjizat sendiri berarti sesuatu yang luar biasa dan biasa terjadi pada diri nabi atau Rasulullah untuk membuktikan bahwa dirinya adalah Nabi atau Rasul Allah tidak dapat ditiru oleh siapapun.

Apa itu Karomah Maunah Irhas?

Karamah adalah perkara luar biasa namun bukan dari para nabi dan rasul. Ma’unah adalah suatu pertolongan yang Allah berikan kepada seorang mukmin untuk mengatasi kesulitannya. Irhas adalah suatu perkara yang luar biasa yang terjadi atau Allah berikan kepada calon Nabi dan Rasulnya.

Apa itu irhas berikan contohnya?

Irhas adalah kejadian luar biasa yang ada pada diri calon nabi atau rasul ketika masih kecil. Contohnya adalah peristiwa ajaib yang terjadi pada diri nabi isa as ketika beliau masih bayi dalam buaian ibunya maryam. Peristiwa itu adalah beliau dapat berbicara kepada orang orang yang melecehkan ibunya.

Apa saja mukjizat irhas Nabi Muhammad saat masih anak anak?

Jawaban

  • Bercahaya.
  • Keluarga Halimah Sa’diyah menjadi lebih bahagia ketika beliau menyusui Nabi Muhammad saw kecil.
  • Diikuti oleh awan, sehingga Nabi Muhammad saw tidak kepanasan akibat terik matahari.
  • Dada Nabi Muhammad saw dibelah Malaikat Jibril (untuk dibersihkan)

Apa yang dimaksud Karomah Maunah dan irhas?

Apa perbedaan antara mukjizat dan karomah?

Mukjizat secara sederhana biasa diartikan sebagai perbuatan luar biasa yang muncul dari diri seorang Nabi atau Rasul. Selain Nabi dan Rasul tidak ada orang yang mampu mengakses keajaiban ini. Karamah biasa diartikan perbuatan luar biasa muncul dari diri seorang wali atau kekasih Tuhan.

Apa perbedaan irhas Maunah dan Karomah?

perbedaannya: ●mukjizat diberikan kepada nabi dan rasul,karamah kepada wali Allah,Maunah diberikan kepada orang yg beriman,dan irhas merupakan kejadian luar biasa pada calon bayi dan rasul.

Siapa penerima irhas?

adalah suatu kejadian luar biasa atau istimewa yang terjadi pada diri calon nabi atau rasul ketika masih kecil (sewaktu bayi / anak-anak). Irhas Nabi Isa ‘alaihi wa salam yaitu ketika beliau masih bayi dapat berbicara dan dialog untuk menjawab fitnah terhadap ibunya (Maryam).

Jakarta -

Allah SWT mengutus para rasul untuk menyampaikan kabar gembira dan membimbing umatnya agar beribadah kepada-Nya. Beberapa rasul juga diberi kemampuan atau kejadian luar biasa yang tidak dimiliki orang lain.

Suatu keadaan atau kejadian luar biasa yang dimiliki para rasul disebut mukjizat. Kata mukjizat berasal dari bahasa Arab mu'jiz yang artinya keajaiban.

Mukjizat tidak dimiliki oleh manusia biasa. Mengutip buku Uswah Rasulullah: Perspektif Al-Qur'an dan Sunnah oleh Abdul Syukkur, mukjizat diberikan kepada nabi dan rasul untuk membuktikan kebenaran kenabiannya.

Mukjizat yang diberikan kepada para nabi zaman dulu bersifat sementara. Sebab, risalah kenabian mereka hanya untuk umatnya saja.

Macam-macam Mukjizat Para Nabi

Mengutip buku Akidah Akhlak Madrasah Tsanawiyah Kelas VIII oleh Harjan Syuhada dan Fida' Abdillah, mukjizat terdiri dari dua macam, yaitu mukjizat hisiyah dan mukjizat maknawiyah.

Mukjizat hisiyah adalah mukjizat yang dapat dilihat, didengar, dirasakan, dan dipegang. Contoh mukjizat ini seperti diberikan kepada Nabi Adam AS ketika kedua putranya, Qabil dan Habil melaksanakan kurban.

Saat itu kurban Habil diterima Allah SWT, sedangkan kurban Qabil yang berupa buah-buah busuk tidak diterima Allah SWT. Hal ini menimbulkan bertambahnya rasa benci Qabil sehingga ia membunuh Habil.

Sementara itu, mukjizat maknawiyah adalah mukjizat yang tidak dapat dilihat, didengar, dirasakan, dicium, dan dipegang. Mukjizat jenis ini hanya dapat dipahami dan dikenali oleh orang yang berpikiran sehat dan berbudi luhur.

Dalam surah Asy Syu'ara' ayat 4 Allah SWT berfirman:

اِنْ نَّشَأْ نُنَزِّلْ عَلَيْهِمْ مِّنَ السَّمَاۤءِ اٰيَةً فَظَلَّتْ اَعْنَاقُهُمْ لَهَا خَاضِعِيْنَ - ٤

Artinya: "Jika Kami menghendaki, niscaya Kami turunkan kepada mereka mukjizat dari langit, yang akan membuat tengkuk mereka tunduk dengan rendah hati kepadanya."

Berikut mukjizat yang diterima para nabi dan rasul:

1. Mukjizat Nabi Muhammad SAW

Nabi Muhammad SAW mendapatkan banyak mukjizat dari Allah SWT. Beberapa di antaranya sebagai berikut:

  • Dapat memancarkan air dari celah-celah jari tangannya. Mukjizat ini diberikan ketika beliau kehausan di padang pasir dan tidak menemukan air untuk diminum.
  • Melakukan perjalanan dari Masjid Al-Haram di Mekah ke Masjid Al-Aqsa di Palestina tanpa kendaraan, lalu bertemu dengan Allah SWT di langit ketujuh. Peristiwa ini disebut dengan isra miraj.
  • Al-Qur'an sebagai kitab suci yang berlaku sepanjang zaman.
  • Dapat membelah Bulan.

2. Mukjizat Nabi Ibrahim AS

Nabi Ibrahim AS mendapatkan mukjizat tidak hangus dibakar dalam api yang sangat besar. Bahkan dia tidak merasakan panasnya api tersebut.

3. Mukjizat Nabi Musa AS

Nabi Musa AS memiliki beberapa mukjizat yang diberikan Allah SWT kepadanya saat menghadapi Firaun. Antara lain:

  • Dapat mengubah tongkatnya menjadi ular dan mengalahkan tongkat para sihir suruhan Firaun.
  • Dapat membelah Laut Merah.
  • Dapat mengeluarkan cahaya terang dari kedua tangannya.

4. Mukjizat Nabi Isa AS

Nabi Isa AS juga memiliki beberapa mukjizat, yaitu:

  • Dapat membuat burung dari tanah, lalu benar-benar hidup atas izin Allah SWT.
  • Dapat menyembuhkan orang sakit buta dan membuatnya dapat melihat kembali.
  • Dapat menyembuhkan orang sakit sopak atau kolera.
  • Dapat menghidupkan orang yang telah meninggal atas izin Allah SWT.
  • Mengetahui apa yang disimpan seseorang di rumahnya.

5. Mukjizat Nabi Nuh AS

Kejadian luar biasa juga diberikan Allah SWT kepada Nabi Nuh AS. Dia dapat membuat perahu yang sangat besar di zaman yang saat itu belum mengenal teknik pembuatan perahu.

Perahu tersebut kemudian ia gunakan untuk menyelamatkan kaumnya dari banjir bandang yang ditimpakan Allah SWT kepada penduduk yang ingkar kepadanya. Akhirnya, Nabi Nuh AS dan umatnya selamat dari azab Allah SWT tersebut.

6. Mukjizat Nabi Sulaiman AS

Nabi Sulaiman AS memiliki mukjizat dapat berbicara dengan hewan. Ia juga dikenal sebagai nabi yang memimpin pasukan Jin.

Kejadian luar biasa yang dimiliki Nabi Sulaiman AS ini diceritakan dalam surah An Naml ayat 38-40. Allah SWT berfirman:

قَالَ يٰٓاَيُّهَا الْمَلَؤُا اَيُّكُمْ يَأْتِيْنِيْ بِعَرْشِهَا قَبْلَ اَنْ يَّأْتُوْنِيْ مُسْلِمِيْنَ - ٣٨ قَالَ عِفْرِيْتٌ مِّنَ الْجِنِّ اَنَا۠ اٰتِيْكَ بِهٖ قَبْلَ اَنْ تَقُوْمَ مِنْ مَّقَامِكَۚ وَاِنِّيْ عَلَيْهِ لَقَوِيٌّ اَمِيْنٌ - ٣٩ قَالَ الَّذِيْ عِنْدَهٗ عِلْمٌ مِّنَ الْكِتٰبِ اَنَا۠ اٰتِيْكَ بِهٖ قَبْلَ اَنْ يَّرْتَدَّ اِلَيْكَ طَرْفُكَۗ فَلَمَّا رَاٰهُ مُسْتَقِرًّا عِنْدَهٗ قَالَ هٰذَا مِنْ فَضْلِ رَبِّيْۗ لِيَبْلُوَنِيْٓ ءَاَشْكُرُ اَمْ اَكْفُرُۗ وَمَنْ شَكَرَ فَاِنَّمَا يَشْكُرُ لِنَفْسِهٖۚ وَمَنْ كَفَرَ فَاِنَّ رَبِّيْ غَنِيٌّ كَرِيْمٌ - ٤٠

Artinya: "Dia (Sulaiman) berkata, "Wahai para pembesar! Siapakah di antara kamu yang sanggup membawa singgasananya kepadaku sebelum mereka datang kepadaku menyerahkan diri?" 'Ifrit dari golongan jin berkata, "Akulah yang akan membawanya kepadamu sebelum engkau berdiri dari tempat dudukmu; dan sungguh, aku kuat melakukannya dan dapat dipercaya." Seorang yang mempunyai ilmu dari Kitab berkata, "Aku akan membawa singgasana itu kepadamu sebelum matamu berkedip." Maka ketika dia (Sulaiman) melihat singgasana itu terletak di hadapannya, dia pun berkata, "Ini termasuk karunia Tuhanku untuk mengujiku, apakah aku bersyukur atau mengingkari (nikmat-Nya). Barangsiapa bersyukur, maka sesungguhnya dia bersyukur untuk (kebaikan) dirinya sendiri, dan barangsiapa ingkar, maka sesungguhnya Tuhanku Mahakaya, Mahamulia."

Selain kejadian luar biasa atau mukjizat tersebut, Allah SWT juga memberikan kelebihan-kelebihan luar biasa kepada orang yang dikehendaki-Nya. Kelebihan tersebut di antaranya karamah, ma'unah, dan irhas.

Simak Video "Polisi India Tembak Mati 2 Pedemo soal Pelecehan Nabi Muhammad"



(kri/lus)


Page 2

Jakarta -

Allah SWT mengutus para rasul untuk menyampaikan kabar gembira dan membimbing umatnya agar beribadah kepada-Nya. Beberapa rasul juga diberi kemampuan atau kejadian luar biasa yang tidak dimiliki orang lain.

Suatu keadaan atau kejadian luar biasa yang dimiliki para rasul disebut mukjizat. Kata mukjizat berasal dari bahasa Arab mu'jiz yang artinya keajaiban.

Mukjizat tidak dimiliki oleh manusia biasa. Mengutip buku Uswah Rasulullah: Perspektif Al-Qur'an dan Sunnah oleh Abdul Syukkur, mukjizat diberikan kepada nabi dan rasul untuk membuktikan kebenaran kenabiannya.

Mukjizat yang diberikan kepada para nabi zaman dulu bersifat sementara. Sebab, risalah kenabian mereka hanya untuk umatnya saja.

Macam-macam Mukjizat Para Nabi

Mengutip buku Akidah Akhlak Madrasah Tsanawiyah Kelas VIII oleh Harjan Syuhada dan Fida' Abdillah, mukjizat terdiri dari dua macam, yaitu mukjizat hisiyah dan mukjizat maknawiyah.

Mukjizat hisiyah adalah mukjizat yang dapat dilihat, didengar, dirasakan, dan dipegang. Contoh mukjizat ini seperti diberikan kepada Nabi Adam AS ketika kedua putranya, Qabil dan Habil melaksanakan kurban.

Saat itu kurban Habil diterima Allah SWT, sedangkan kurban Qabil yang berupa buah-buah busuk tidak diterima Allah SWT. Hal ini menimbulkan bertambahnya rasa benci Qabil sehingga ia membunuh Habil.

Sementara itu, mukjizat maknawiyah adalah mukjizat yang tidak dapat dilihat, didengar, dirasakan, dicium, dan dipegang. Mukjizat jenis ini hanya dapat dipahami dan dikenali oleh orang yang berpikiran sehat dan berbudi luhur.

Dalam surah Asy Syu'ara' ayat 4 Allah SWT berfirman:

اِنْ نَّشَأْ نُنَزِّلْ عَلَيْهِمْ مِّنَ السَّمَاۤءِ اٰيَةً فَظَلَّتْ اَعْنَاقُهُمْ لَهَا خَاضِعِيْنَ - ٤

Artinya: "Jika Kami menghendaki, niscaya Kami turunkan kepada mereka mukjizat dari langit, yang akan membuat tengkuk mereka tunduk dengan rendah hati kepadanya."

Berikut mukjizat yang diterima para nabi dan rasul:

1. Mukjizat Nabi Muhammad SAW

Nabi Muhammad SAW mendapatkan banyak mukjizat dari Allah SWT. Beberapa di antaranya sebagai berikut:

  • Dapat memancarkan air dari celah-celah jari tangannya. Mukjizat ini diberikan ketika beliau kehausan di padang pasir dan tidak menemukan air untuk diminum.
  • Melakukan perjalanan dari Masjid Al-Haram di Mekah ke Masjid Al-Aqsa di Palestina tanpa kendaraan, lalu bertemu dengan Allah SWT di langit ketujuh. Peristiwa ini disebut dengan isra miraj.
  • Al-Qur'an sebagai kitab suci yang berlaku sepanjang zaman.
  • Dapat membelah Bulan.

2. Mukjizat Nabi Ibrahim AS

Nabi Ibrahim AS mendapatkan mukjizat tidak hangus dibakar dalam api yang sangat besar. Bahkan dia tidak merasakan panasnya api tersebut.

3. Mukjizat Nabi Musa AS

Nabi Musa AS memiliki beberapa mukjizat yang diberikan Allah SWT kepadanya saat menghadapi Firaun. Antara lain:

  • Dapat mengubah tongkatnya menjadi ular dan mengalahkan tongkat para sihir suruhan Firaun.
  • Dapat membelah Laut Merah.
  • Dapat mengeluarkan cahaya terang dari kedua tangannya.

4. Mukjizat Nabi Isa AS

Nabi Isa AS juga memiliki beberapa mukjizat, yaitu:

  • Dapat membuat burung dari tanah, lalu benar-benar hidup atas izin Allah SWT.
  • Dapat menyembuhkan orang sakit buta dan membuatnya dapat melihat kembali.
  • Dapat menyembuhkan orang sakit sopak atau kolera.
  • Dapat menghidupkan orang yang telah meninggal atas izin Allah SWT.
  • Mengetahui apa yang disimpan seseorang di rumahnya.

5. Mukjizat Nabi Nuh AS

Kejadian luar biasa juga diberikan Allah SWT kepada Nabi Nuh AS. Dia dapat membuat perahu yang sangat besar di zaman yang saat itu belum mengenal teknik pembuatan perahu.

Perahu tersebut kemudian ia gunakan untuk menyelamatkan kaumnya dari banjir bandang yang ditimpakan Allah SWT kepada penduduk yang ingkar kepadanya. Akhirnya, Nabi Nuh AS dan umatnya selamat dari azab Allah SWT tersebut.

6. Mukjizat Nabi Sulaiman AS

Nabi Sulaiman AS memiliki mukjizat dapat berbicara dengan hewan. Ia juga dikenal sebagai nabi yang memimpin pasukan Jin.

Kejadian luar biasa yang dimiliki Nabi Sulaiman AS ini diceritakan dalam surah An Naml ayat 38-40. Allah SWT berfirman:

قَالَ يٰٓاَيُّهَا الْمَلَؤُا اَيُّكُمْ يَأْتِيْنِيْ بِعَرْشِهَا قَبْلَ اَنْ يَّأْتُوْنِيْ مُسْلِمِيْنَ - ٣٨ قَالَ عِفْرِيْتٌ مِّنَ الْجِنِّ اَنَا۠ اٰتِيْكَ بِهٖ قَبْلَ اَنْ تَقُوْمَ مِنْ مَّقَامِكَۚ وَاِنِّيْ عَلَيْهِ لَقَوِيٌّ اَمِيْنٌ - ٣٩ قَالَ الَّذِيْ عِنْدَهٗ عِلْمٌ مِّنَ الْكِتٰبِ اَنَا۠ اٰتِيْكَ بِهٖ قَبْلَ اَنْ يَّرْتَدَّ اِلَيْكَ طَرْفُكَۗ فَلَمَّا رَاٰهُ مُسْتَقِرًّا عِنْدَهٗ قَالَ هٰذَا مِنْ فَضْلِ رَبِّيْۗ لِيَبْلُوَنِيْٓ ءَاَشْكُرُ اَمْ اَكْفُرُۗ وَمَنْ شَكَرَ فَاِنَّمَا يَشْكُرُ لِنَفْسِهٖۚ وَمَنْ كَفَرَ فَاِنَّ رَبِّيْ غَنِيٌّ كَرِيْمٌ - ٤٠

Artinya: "Dia (Sulaiman) berkata, "Wahai para pembesar! Siapakah di antara kamu yang sanggup membawa singgasananya kepadaku sebelum mereka datang kepadaku menyerahkan diri?" 'Ifrit dari golongan jin berkata, "Akulah yang akan membawanya kepadamu sebelum engkau berdiri dari tempat dudukmu; dan sungguh, aku kuat melakukannya dan dapat dipercaya." Seorang yang mempunyai ilmu dari Kitab berkata, "Aku akan membawa singgasana itu kepadamu sebelum matamu berkedip." Maka ketika dia (Sulaiman) melihat singgasana itu terletak di hadapannya, dia pun berkata, "Ini termasuk karunia Tuhanku untuk mengujiku, apakah aku bersyukur atau mengingkari (nikmat-Nya). Barangsiapa bersyukur, maka sesungguhnya dia bersyukur untuk (kebaikan) dirinya sendiri, dan barangsiapa ingkar, maka sesungguhnya Tuhanku Mahakaya, Mahamulia."

Selain kejadian luar biasa atau mukjizat tersebut, Allah SWT juga memberikan kelebihan-kelebihan luar biasa kepada orang yang dikehendaki-Nya. Kelebihan tersebut di antaranya karamah, ma'unah, dan irhas.

Simak Video "Polisi India Tembak Mati 2 Pedemo soal Pelecehan Nabi Muhammad"


[Gambas:Video 20detik]
(kri/lus)