Pada batuk kering, atau disebut juga batuk nonproduktif, saluran napas tidak memproduksi lendir atau dahak. Bagaimana cara mengobatinya? Show Penjelasan SingkatPada batuk kering, atau disebut juga batuk nonproduktif, saluran napas tidak memproduksi lendir atau dahak. Bagaimana cara mengobatinya? PengertianBatuk kering dalam istilah medis dikenal dengan batuk nonproduktif. Yang artinya, seseorang batuk tanpa bantuan dahak ataupun lendir yang dihasilkan oleh sistem pernapasan. Nah, jenis batuk yang satu ini bisanya disertai pula dengan beberapa keluhan kesehatan lain. Misalnya, rasa gatal dan nyeri di tenggorokan akibat iritasi saluran napas. Batuk kering dapat disebabkan oleh berbagai hal, mulai dari asma, infeksi, hingga polusi lingkungan. Batuk Kering
PenyebabAda berbagai kondisi yang dapat menyebabkan batuk kering, yakni:
Dari seluruh kemungkinan penyebab, merokok merupakan salah satu yang paling sering memicu batuk kering. Berbagai zat kimia yang ada dalam asap rokok akan mengiritasi saluran napas dan merusaknya secara perlahan. Dalam jangka panjang, iritasi saluran napas ini dapat mengakibatkan berbagai penyakit paru yang lebih berat. Mulai dari bronkitis, emfisema, pneumonia, hingga kanker paru.
Batuk kering pada asma disebabkan oleh adanya penyempitan saluran napas yang terjadi tiba-tiba. Penyempitan ini umumnya dipicu oleh hal spesifik, misalnya debu, suhu dingin, dan infeksi. Artikel lainnya: Cara Praktis Meredakan Batuk Kering
Selain asma dan rokok, aliran balik asam lambung ke tenggorokan atau disebut GERD juga bisa menjadi penyebab batuk kering. Aliran balik asam lambung ini akan mengiritasi tenggorokan dan mencetuskan refleks batuk.
Batuk pada post nasal drip terjadi akibat produksi lendir yang berlebihan di tenggorokan. Pemicunya bisa bervariasi, mulai dari alergi, flu, dan juga paparan debu.
Batuk kering juga bisa terjadi akibat adanya infeksi virus. Walau infeksi umumnya akan membaik dalam 1-2 minggu, batuk yang muncul dapat bertahan lebih lama. Batuk yang terjadi setelah infeksi virus ini dilatarbelakangi oleh adanya iritasi setelah infeksi. Batuk yang demikian dapat berlangsung 1-2 bulan lamanya. Batuk perlahan akan membaik seiring dengan pulihnya saluran napas dari iritasi tersebut. Untuk membantu pemulihan, permen isap antiiritasi dan minum air hangat bisa menjadi solusi.
Polutan pada udara, seperti sebu, kotoran, dan bahan-bahan kimia yang terhirup masuk ke saluran cerna, dapat menjadi faktor pemicu batuk kering. Tak hanya itu, pada beberapa orang, kelembapan udara yang terlalu kering juga dapat menjadi penyebab batuk ini. Untuk mengatasinya, penggunaan humidifier bisa jadi alternatif jalan keluarnya. Selain kondisi tersebut, batuk kering juga dapat disebabkan oleh berbagai faktor lainnya. Misalnya, karena penggunaan obat antihipertensi golongan ACE inhibitor, penyakit pertusis, kerusakan paru, kanker paru, hingga gagal jantung. Faktor RisikoFaktor risiko batuk kering sangat dipengaruhi oleh penyebab utama gejala tersebut. Jika disebabkan oleh asma, faktor risikonya adalah alergen pemicu reaksi alergi dan hipersensitivitas pada seseorang. Apabila disebabkan oleh infeksi, bisa disebabkan oleh daya tahan tubuh yang sedang menurun. Selain itu, polusi udara di sekitar juga dapat memperberat kondisi batuk kering yang dialami. Artikel lainnya: Cara Efektif untuk Mengatasi Sesak Napas karena Batuk GejalaGejala yang dominan dari batuk kering adalah tidak adanya lendir di saluran napas yang keluar saat seseorang batuk. Batuk yang dialami juga umumnya sangat mengganggu aktivitas dan memengaruhi kualitas tidur. Ciri-ciri lain yang turut dialami pada batuk kering dapat bervariasi, tergantung penyakit ataupun kondisi yang mendasari. Gejala tersebut dapat berupa:
Gejala yang ditimbulkan selain batuk kering, sangat dipengaruhi oleh penyebabnya. Selain batuk kering, gejala lain yang akan dialami pada asma adalah:
Sedangkan pada GERD, gejala lain yang umumnya juga dialami adalah:
Pada postnasal drip umumnya disertai lendir cair dan mudah masuk tenggorokan. Selain batuk kering, gejala lain yang bisa terdapat juga pada postnasal drip adalah:
DiagnosisDiagnosis batuk kering ditentukan atas dasar wawancara medis, serta pemeriksaan fisik dan penunjang.
Artikel lainnya: Cara Atasi Batuk Kering bagi Ibu Hamil dan Menyusui PengobatanPemeriksaan batuk kering dapat dilakukan oleh dokter spesialis penyakit dalam. Anda juga dapat ditangani oleh dokter spesialis paru jika dicurigai adanya kemungkinan masalah pada paru. Sementara itu, pengobatan batuk kering didasari oleh penyebab kondisi ini. Misalnya, bila batuk disebabkan oleh rokok, penghentian kebiasaan ini menjadi kunci mengobati batuk kering. Pada kasus GERD, kombinasi perubahan gaya hidup, penerapan pola makan yang teratur dan obat-obatan pengontrol asam lambung umumnya dapat memperbaiki keluhan batuk kering yang dialami. Namun demikian, ada beberapa cara praktis dalam mengatasi batuk kering. Misalnya, dengan tablet isap antiiritasi, obat pereda batuk yang mengandung antitusif, seperti dextromethorphan atau minum air hangat yang ditambahkan madu murni. PencegahanUpaya pencegahan juga sangat dipengaruhi oleh penyebab utama batuk kering yang dialami. Misalnya, menghindari kebiasaan merokok dan paparan asap rokok dari sekeliling, memakai masker ketika berada di lingkungan berdebu, serta menghindari pemicu yang dapat menyebabkan asma. Jika disebabkan oleh asma, sebaiknya hindari alergen yang dapat memicu serangan asma. Jika disebabkan oleh GERD, hindari terlambat makan, makanan asam dan pedas yang dapat memicu terjadinya peningkatan produksi asam lambung. KomplikasiSelain penyakit dasar yang bertambah berat, batuk kering yang tidak tertangani dapat memengaruhi kondisi psikis dan kualitas hidup pasien. Orang yang mengalami batuk berkepanjangan dapat mengalami depresi, frustrasi, dan kelelahan akibat tidur yang tidak optimal. Dari segi fisik, batuk kering yang berkepanjangan juga dapat menyebabkan inkontinensia urine atau buang air kecil yang tidak disadari, terutama pada lansia. Kapan Harus ke Dokter?Bila flu yang dialami tak kunjung sembuh dengan pengobatan 1 minggu, terlebih jika disertai sesak napas, segera kunjungi dokter untuk melakukan pemeriksaan dan terapi lebih lanjut. Kamu bisa berkonsultasi dan chat dengan dokter di KlikDokter. Jangan lupa untuk mengunduh aplikasi KlikDokter supaya lebih mudah memantau kondisi kesehatanmu dari mana saja. [HNS/NM] Terakhir diperbaharui: 2 Juni 2022 Diperbaharui: dr. Valda Gracia Referensi: Mayoclinic.com (Cough) Medscape (Cough) MIMS Apakah batuk bisa ke dokter THT?Pemeriksaan oleh dokter spesialis THT dapat memastikan adanya gangguan batuk akibat asam lambung dan pengobatan yang tepat dapat diberikan.
Dokter paru menangani penyakit apa?Dokter spesialis paru merupakan dokter ahli yang menangani berbagai penyakit dan gangguan paru-paru, salah satunya adalah penyakit pernapasan. Seseorang dengan penyakit paru-paru dapat disebabkan oleh beberapa faktor, seperti kebiasaan merokok, infeksi, pekerjaan yang dilakukan, atau kelainan genetik.
Berapa biaya ke dokter spesialis paru?Biaya untuk melakukan konsultasi dengan dokter spesialis paru biasanya sangat beragam. Namun, rata-rata biaya konsultasi dokter paru berkisar antara Rp. 250.000,- - Rp. 400.000,- per sekali pertemuan.
Penyakit apa yang sering batuk?Batuk terus-menerus juga bisa menjadi pertanda atau dampak dari penyakit infeksi yang mendasarinya, seperti tuberkulosis, bronkitis, pneumonia, dan pertusis. Batuk terus-menerus juga bisa menjadi salah satu gejala long-haul COVID-19.
|