Jika bagian yang bernomor 4 menjadi Sisi alas maka sisi atas kubus ditunjukkan oleh bagian bernomor

Jika bagian yang bernomor 4 menjadi Sisi alas maka sisi atas kubus ditunjukkan oleh bagian bernomor
Jika bagian yang bernomor 4 menjadi Sisi alas maka sisi atas kubus ditunjukkan oleh bagian bernomor
Mengenal Bangun Ruang, Beserta Macam dan Ciri-Cirinya (Ilustrasi Foto: iStock )

Jakarta -

Bangun ruang adalah bangun-bangun yang mempunyai ruang dan dapat dihitung isi atau volumenya. Bangun ruang memiliki beragam bentuk, apa saja?

Berbeda dengan bangun datar yang memiliki dua dimensi, bangun ruang merupakan suatu bangun yang memiliki 3 dimensi dan memiliki volume.

Dikutip dari buku "Asyiknya Belajar Bangun Ruang dan Sisi Datar" oleh Nur Laila Indah Sari, berikut ini macam-macam bangun ruang beserta ciri-cirinya.

Bangun Ruang Kubus

Kubus adalah bangun ruang yang semua sisinya berbentuk persegi dan memiliki rusuk-rusuk yang sama panjang.

Ciri-ciri bangun ruang kubus:

  • Jumlah bidang sisi pada kubus ada 6 yang berbentuk persegi dengan ukuran panjang dan luas yang sama
  • Mempunyai 8 titik sudut
  • Mempunyai 12 rusuk yang sama panjang
  • Semua sudutnya siku-siku
  • Mempunyai 12 diagonal sisi dengan ukuran yang sama panjang
  • Mempunyai 4 diagonal ruang dengan ukuran yang sama panjang
  • Mempunyai 6 bidang diagonal yang berbentuk persegi panjang


Bangun Ruang Balok

Balok adalah bangun ruang yang memiliki sisi berbentuk persegi panjang dan persegi.


Ciri-ciri balok:

  • Jumlah bidang sisi pada balok ada 6, 4 sisi berbentuk persegi panjang dan 2 sisi berbentuk kotak dan sejajar
  • Mempunyai 12 rusuk, 8 pasang rusuk merupakan sama panjang
  • Total jumlah sudut ada 8
  • Mempunyai 12 garis diagonal bidang/sisi dan 4 garis diagonal ruang
  • Mempunyai 6 bidang diagonal


Bangun Ruang Tabung

Bangun ruang tabung adalah sebuah bangun dari ruang tiga dimensi dan mempunyai tutup serta alas, bentuknya sendiri adalah sebuah lingkaran yang memiliki ukuran yang sama seperti yang diselimuti persegi panjang.


Ciri-ciri Tabung:

  • Mempunyai 2 rusuk
  • Mempunyai 3 sisi, ada alas, selimut atau selubung, dan tutup
  • Tinggi tabung adalah jarak antara alas dengan tutup tabung
  • Sisi alas serta tutupnya berbentuk lingkaran dan sama besar

Bangun Ruang Prisma

Prisma adalah ruang tiga dimensi yang memiliki alas dan tutup.

Ciri-ciri Prisma

  • Mempunyai 3 sisi yakni alas, tutup, dan selimut atau selubung
  • Mempunyai selimut berbentuk bidang datar (kotak atau persegi panjang)
  • Sudutnya berjumlah 2 kali segi alasnya
  • Rusuknya 3 kali segi alasnya


Bangun Ruang Limas

Bangun ruang limas memiliki 2 bentuk yakni limas segitiga dan limas segi empat. Adapun ciri-ciri dari keduanya yang membedakan adalah alasnya.


Ciri-ciri limas segitiga:

  • Mempunyai 4 sisi di mana 1 sisi merupakan alas berbentuk segitiga dan 3 sisi merupakan selimut berbentuk segitiga
  • Jumlah rusuk ada 6
  • Jumlah sudut ada 4 di mana 3 pada bidang alas dan 1 pada ujung kerucut limas

Ciri-ciri limas segi empat:

  • Mempunyai 4 sisi di mana 1 sisi merupakan alas berbentuk segi empat dan 4 sisi merupakan selimut berbentuk segitiga
  • Jumlah rusuk ada 8
  • Jumlah sudut ada 5 di mana 4 sudut pada alas dan 1 sudut pada kerucut limas


Bangun Ruang Kerucut

Kerucut adalah bangun ruang berbentuk limas yang memiliki alas berbentuk lingkaran serta selimut melengkung.

Ciri-ciri kerucut:

  • Mempunyai 2 sisi berbentuk lingkaran dan melengkung.
  • Sisi lingkaran merupakan alas, dan sisi melengkung sebagai selimut
  • Mempunyai 1 rusuk berbentuk bulat
  • Mempunyai 1 sudut di ujung kerucut

Itulah penjelasan macam bangun ruang dan ciri-cirinya. Selamat belajar detikers!

Simak Video "Lumernya Kue Balok dan Pedas Nikmat Seblak BKT"



(erd/erd)

Rumusrumus.com kali ini akan membahas tentang jaring-jaring kubus beserta cara membuat jaring-jaring kubus dan gambar varian jaring-jaring kubus termasuk sifat-sifat kubus, Untuk lebih jelasnya simak penjelasan dibawah ini

Pengertian Jaring-Jaring Kubus

Jaring jaring yaitu bidang datarberupa gabungan dari bangun datar dan menyusun sebuah bangun ruang

Jaring-jaring bisa di dapat dengan cara membelah sebuah bangun ruang dengan mengikuti rusuk-rusuknya. jaring-jaring kubus terdiri dari enam buah bangun datar persegi atau bujur sangkar.

Rumus Kubus

Luas Permukaan
L : 6.S2

Keliling
K : 12.S

Diagonal Bidang/sisi
Ds: S√2

Diagonal Bidang/sisi seluruhnya
Dss : 12. S√2

Diagonal Ruang
Dr : S√3

Volume
V : S3

Diagonal Ruang
Drr : 4. S√3

Luas Bidang Diagonal
Bd : S2 √2

Luas Bidang Diagonal seluruhnya
Bdd: 6. S2 √2

Keterangan:
S : rusuk / sisi.

Cara Membuat Jaring-Jaring Kubus

1 . Sediakan jenis kubus dari karton seperti gambar dibawah ini.

Jika bagian yang bernomor 4 menjadi Sisi alas maka sisi atas kubus ditunjukkan oleh bagian bernomor

2. Gunting menurut rusuk-rusuk EH, EF, FB, HG, GC, EA, dan HD.

Jika bagian yang bernomor 4 menjadi Sisi alas maka sisi atas kubus ditunjukkan oleh bagian bernomor

3. Rebahkan dinding dan tutup model kubus. Jika melakukan dengan benar, maka akan diperoleh bentuk berikut.

Jika bagian yang bernomor 4 menjadi Sisi alas maka sisi atas kubus ditunjukkan oleh bagian bernomor

4. Hasil rebahan model kubus pada gambar disebut jaring-jaring kubus, jaring-jaring kubus yaitu rangkaian sisi-sisi suatu kubus yang jika dipadukan akan membentuk suatu kubus.

Jika bagian yang bernomor 4 menjadi Sisi alas maka sisi atas kubus ditunjukkan oleh bagian bernomor

Gambar Jaring-Jaring Kubus

Jika bagian yang bernomor 4 menjadi Sisi alas maka sisi atas kubus ditunjukkan oleh bagian bernomor
kubus

Gambar diatas adalah gambar sebuah kubus yang akan dipelajari jaring-jaringnya, simak gambar tersebut dan perhatikan untuk Warna hijau adalah tutup dan warna biru merupakan alasnya.

Jika bagian yang bernomor 4 menjadi Sisi alas maka sisi atas kubus ditunjukkan oleh bagian bernomor

Jika bagian yang bernomor 4 menjadi Sisi alas maka sisi atas kubus ditunjukkan oleh bagian bernomor

Jika bagian yang bernomor 4 menjadi Sisi alas maka sisi atas kubus ditunjukkan oleh bagian bernomor

Jika bagian yang bernomor 4 menjadi Sisi alas maka sisi atas kubus ditunjukkan oleh bagian bernomor

Jika bagian yang bernomor 4 menjadi Sisi alas maka sisi atas kubus ditunjukkan oleh bagian bernomor

Jika bagian yang bernomor 4 menjadi Sisi alas maka sisi atas kubus ditunjukkan oleh bagian bernomor

Jika bagian yang bernomor 4 menjadi Sisi alas maka sisi atas kubus ditunjukkan oleh bagian bernomor

Jika bagian yang bernomor 4 menjadi Sisi alas maka sisi atas kubus ditunjukkan oleh bagian bernomor

Jika bagian yang bernomor 4 menjadi Sisi alas maka sisi atas kubus ditunjukkan oleh bagian bernomor

Jika bagian yang bernomor 4 menjadi Sisi alas maka sisi atas kubus ditunjukkan oleh bagian bernomor

Jika bagian yang bernomor 4 menjadi Sisi alas maka sisi atas kubus ditunjukkan oleh bagian bernomor

Sifat-Sifat Kubus

  • Semua rusuk kubus memiliki ukuran sama panjang
  • Setiap sisi kubus memiliki bentuk persegi
  • Setiap diagonal bidang pada kubus mempunyaii ukuran yang sama panjang
  • Setiap bidang diagonal pada kubus mempunyai bentuk persegi panjang
  • Setiap diagonal ruang pada kubus mempunyai ukuran yang sama panjang

Contoh Soal Jaring Jaring Kubus

Contoh soal 1 Perhatikan gambar berikut ini !

Jika bagian yang bernomor 4 menjadi Sisi alas maka sisi atas kubus ditunjukkan oleh bagian bernomor

Kubus adalah bangun ruang yang sisi-sisinya berbentuk persegi yang kongruen, yaitu sama besar atau ukuran dan bentuknya. Kubus memiliki delapan titik sudut dan 12 rusuk yang panjangnya sama. Contoh benda berbentuk kubus adalah dadu, rubik, es batu kubus, kardus, dan kotak tisu kubus.

Jika kubus dibongkar maka akan terlihat jaring-jaring kubus. Definisi jaring-jaring kubus adalah bangun datar dari bukaan bangun ruang menurut rusuknya. 

Berikut contoh gambar jaring-jaring kubus.

Gambar jaring-jaring kubus (Buku Mengenal Bangun Ruang dan Sifat-Sifatnya di Sekolah Dasar)

Jaring-jaring kubus tersebut di atas apabila dirangkaikan kembali maka:

  • Tidak ada satu pun hasil guntingan yang berupa daerah persegi tersebut yang menutup persegi yang lain.
  • Hasil pengguntingan tidak boleh terlepas yang satu dengan lainnya.

Dengan demikian yang dimaksud jaring-jaring kubus adalah suatu rangkaian yang terdiri dari enam daerah persegi yang apabila digabungkan kembali (diimpitkan sisi-sisi perseginya) akan membentuk kubus.

Advertising

Advertising

Jaring-jaring kubus terdiri dari enam buah persegi yang sama dan kongruen, maka untuk mencari luasnya menggunakan rumus luas jaring-jaring kubus yaitu 6s2.

Baca Juga

Kubus memiliki enam bidang datar yang kongruen. Kubus memiliki enam sisi, 12 rusuk, dan delapan titik sudut. Kubus memiliki delapan sudut dan 12 rusuk. Ada empat rusuk tegak dan delapan rusuk mendatar.

Unsur-Unsur Kubus

Gambar kubus (Buku Matematika Paket B Setara SMP/MTs Kelas VIII)

Adapun unsur-unsur kubus sesuai gambar diatas adalah sebagai berikut.

  • 6 sisi berbentuk persegi kongruen. Pada gambar sisi tersebut adalah ABCD, EFGH, ABFE, DCGH, ADHE, BCGF.
  • 12 rusuk sama panjang, antara lain rusuk tersebut adalah AB, BC. Bila panjang rusuk = s, maka jumlah panjang rusuk kubus = 12s.
  • 8 titik sudut. Pada gambar rusuk tersebut adalah titik A, B, C, D, E, F, G, dan H.
  • Pada gambar kubus diatas, diagonal ruangnya adalah AG, BH, CE, dan DF.
  • Diagonal bidang kubus antara lain AC dan BG kedua diagonal bidang
  • tersebut berada di sisi ABFE. Diagonal bidang seluruhnya berjumlah 12 buah.
  • Bidang diagonal kubus sebanyak 6, antara lain ACGE, bidang diagonal ini sisinya: diagonal bidang AC dan GE serta rusuk AE dan CG.

Baca Juga

Kubus memiliki diagonal sisi dan ruang. Diagonal sisi kubus adalah suatu ruas garis yang menghubungkan dua buah titik sudut berhadapan pada setiap bidang sisi kubus.

Jika suatu kubus panjang rusuknya adalah r, maka panjang diagonal sisinya adalah r√2. Kubus memiliki 12 diagonal sisi, yaitu AF, BE, DG, CH, AC, DB, EG, FH, AH, DE, BG, dan CF.

Diagonal ruang kubus adalah suatu garis yang menghubungkan dua buah titik sudut berhadapan dalam sebuah kubus. Jika suatu kubus mempunyai panjang rusuk r, maka panjang diagonal ruangnya adalah r√3.

Diagonal ruang pada kubus ada empat, yaitu AG, BH, CE, dan DF.

Baca Juga

Volume kubus adalah ukuran ruang kubus yang dibatasi oleh sisi-sisi kubus. Untuk menghitung volume kubus, perlu diketahui panjang rusuk kubus. Jika rusuk kubus adalah r, maka rumus volume kubus adalah V = r3.

Contoh soal

1. Kubus ABCD.EFGH panjang rusuknya adalah 6 centimeter (cm). Berapakah volume kubus tersebut?

Pembahasan

Diketahui: r = 6 cm; V = 6 x 6 x 6 = 256 cm3.

Jadi, volume kubus tersebut adalah 256 cm3.

Baca Juga

Luas permukaan kubus adalah jumlah luas seluruh sisi pada suatu kubus atau sama dengan luas jaring-jaring kubus. Jumlah sisi kubus ada enam, maka rumus luas permukaan kubus adalah L = 6s2 dengan s adalah panjang sisi kubus.

Contoh soal:

1. Luas seluruh sisi kubus adalah 216 cm2, hitung volumenya.

Pembahasan:

Diketahui L = 216 cm2

Untuk menghitung volume kubus, perlu dicari panjang rusuknya terlebih dahulu menggunakan rumus luas permukaan kubus.

L = 6s2

216 = 6s2

s2 = 36

s = √36 = 6

Maka panjang rusuknya adalah 6 cm. Setelah itu, gunakan rumus volume kubus.

V = r3

V = 63

V = 216 cm3

Jadi, volume kubus adalah 216 cm3.

Baca Juga

2. Hitung luas permukaan kubus dengan panjang rusuk 10 cm.

Pembahasan:

Diketahui r = 10 cm

L = 6r&³2;

L = 6×10&³2;

L = 6×100

L = 600 cm&³2;

Jadi, luas permukaan kubus tersebut adalah 600 cm&³2;.

Baca Juga

3. Jika suatu kubus memiliki panjang rusuk 5 cm, berapakah luas permukaannya?

Pembahasan:

Diketahui r = 5 cm

L = 6r&³2;

L = 6×5&³2;

L = 6×25

L = 150 cm&³2;

Maka, luas permukaan kubus tersebut adalah 150 cm&³2;.

Demikian materi tentang jaring-jaring kubus beserta unsur dan rumus luas permukaannya.