Faktor dibawah ini yang merupakan sebab Amerika untuk terjun dalam Perang Dunia I adalah

Faktor dibawah ini yang merupakan sebab Amerika untuk terjun dalam Perang Dunia I adalah

Faktor dibawah ini yang merupakan sebab Amerika untuk terjun dalam Perang Dunia I adalah
Lihat Foto

Wikipedia

Helikopter Black Hawk 101st Airborne memasuki Irak

KOMPAS.com - Pada 19 Maret 2003, Amerika Serikat (AS) melakukan invasi terhadap Irak, yang berlangsung selama kurang lebih satu bulan.

Setelah berhasil menaklukkan Irak, sebanyak 150.000 pasukan AS menduduki negara tersebut secara paksa.

Jatuhnya Irak ke tangan AS ditandai dengan robohnya patung Saddam yang didirikan di tengah Taman Firdaus

Amerika Serikat memiliki alasan tersendiri mengapa mereka menginvasi Irak, yang kemudian menjadi cikal bakal terjadinya Perang Irak.

Baca juga: Konflik Timur Tengah: Perang Irak dan Iran

Irak dituduh memiliki senjata pemusnah massal

Sejak 16 Juli 1979 hingga 2003, Irak dipimpin oleh Saddam Hussein, yang dapat dikatakan memiliki riwayat hidup yang tidak begitu baik.

Antara usia 16-21 tahun, Saddam Hussein pernah menjadi ketua geng jalanan, membunuh dan masuk penjara, berkomplot untuk menjatuhkan monarki, dan melakukan percobaan pembunuhan Perdana Menteri Irak.

Kendati demikian, Saddam Hussein dipercaya untuk menjadi Presiden Irak selama kurang lebih 24 tahun.

Menurut para sejarawan, kekuasaan Saddam Hussein dapat berlangsung lama karena diyakini bekerjasama dengan AS, tepatnya para agen CIA. 

Akan tetapi, pada 2003, AS justru melakukan invasi kepada Irak setelah pengaruh Saddam Hussein mulai memudar.

Selama Saddam Hussein berkuasa, AS menganggap Irak berpotensi untuk menjadi ancaman bagi kepentingannya di kawasan Teluk.

Irak dituduh oleh Amerika Serikat memiliki dan mengembangkan senjata pemusnah massal atau weapon of mass destruction.

Menanggapi tuduhan tersebut, PBB membentuk tim inspeksi senjata yang dipimpin oleh Hans Blinx untuk mengusutnya lebih lanjut.

Namun, setelah investigasi dilakukan, Irak dinyatakan tidak memiliki senjata pemusnah massal seperti yang dituduhkan AS.

Baca juga: Sejarah Berdirinya Amerika Serikat

Memerdekakan rakyat Irak

Rezim Saddam Hussein dianggap bukan untuk memberi kebebasan terhadap rakyatnya, mengingat bahwa sang presiden merupakan seorang diktator yang jahat.

Selama lebih dari dua dekade menjadi presiden, Saddam Hussein telah melakukan banyak pembunuhan massal terhadap rakyat Kurdi di utara dan rakyat Syiah di selatan Irak.

Peristiwa ini kemudian mendorong Amerika Serikat membentuk Operation Iraqi Freedom atau Pembebasan Warga Irak.

Amerika Serikat ingin warga Irak bisa mendapat kemerdekaan dan menjalani hidup secara bebas.

Irak memiliki cadangan minyak terbesar kedua

Dari faktor ekonomi, Irak merupakan negara dengan cadangan minyak terbesar kedua setelah Arab Saudi.

Dengan cadangan minyak sebesar itu, Irak akan memiliki pengaruh yang kuat untuk negara-negara tetangganya, bahkan dunia.

Amerika Serikat ingin mendapatkan kontrol atas minyak di Irak supaya mereka tidak lagi bergantung dengan negara-negara Eropa dan Asia Timur.

Baca juga: Politik Arab Spring di Timur Tengah (2011)

Lokasi strategis Irak untuk pangkalan militer

Bagi Amerika Serikat, Irak dianggap memiliki lokasi yang strategis untuk bisa mendirikan pangkalan militer di wilayah Timur Tengah.

Hal ini tentu akan memberikan keuntungan bagi AS dan sekutu terdekatnya di Timur Tengah, yakni Israel.

Selain itu, Irak yang memiliki cadangan minyak terbesar kedua juga dapat menguntungkan perusahaan minyak AS yang berdiri di sana.

Referensi: 

  • Wulandari, Dewi Ayu. (2015). Agresi Amerika Serikat terhadap Irak Periode 2003-2010. Journal of International Relations. Vol. 1. Nomor 2. Tahun 2015. hal 132-140.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Sejumlah alasan utama kenapa Amerika disebut negara adidaya adalah tingginya perekonomian dan anggaran militer.

Survei dari World Population Review 2020 yang dirilis pada 2021 menyebutkan, perekonomian Amerika Serikat mencatatkan PDB (Produk Domestik Bruto) 20,93 triliun (Rp 313,2 kuadriliun) pada 2020, dan dana pengeluaran milternya 778 miliar dollar AS (Rp 11,64 kuadriliun) tahun itu.

Dalam daftar US News, PDB AS adalah yang tertinggi di dunia mengungguli China (14,3 triliun dollar AS), Jerman (3,89 triliun dollar AS), Inggris (2,88 triliun dollar AS), dan Rusia (1,69 triliun dollar AS) di lima besar.

Baca juga: 7 Sebab Kenapa di Amerika Tidak Ada Motor atau Tak Populer

Namun, alasan kenapa Amerika disebut negara adidaya bukan karena perekonomian dan militernya saja.

Video Rekomendasi

Faktor dibawah ini yang merupakan sebab Amerika untuk terjun dalam Perang Dunia I adalah

Menurut Vox, ada 11 faktor kenapa Amerika adidaya.

1. Menduduki tanah pribumi

Faktor dibawah ini yang merupakan sebab Amerika untuk terjun dalam Perang Dunia I adalah

Faktor dibawah ini yang merupakan sebab Amerika untuk terjun dalam Perang Dunia I adalah
Lihat Foto

Via Wikipedia.org

Ilustrasi peta Amerika Serikat. [Via Wikipedia.org]

Awal kenapa Amerika disebut negara adidaya bermula dari penjelajah dan pemukim Eropa tiba di Amerika Utara dan menduduki tanah pribumi.

Pada 1795, AS dan Spanyol menandatangani Perjanjian San Lorenzo lalu membagi-bagi sebagian besar wilayah Amerika Utara untuk mereka berdua.

Selama satu abad berikutnya, penduduk pribumi semakin terpinggirkan karena tanah mereka diambil sepotong demi sepotong.

Hingga akhirnya, Undang-Undang Dawes pada 1887 secara efektif menghapus pemerintahan mandiri suku pribumi dan memaksakan asimilasi, mengakibatkan hanya sedikit orang asli Amerika yang tetap tinggal.

2. Mengambil tanah Meksiko dengan perang

Proses kenapa Amerika adidaya berlanjut setelah kemerdekaan Meksiko pada 1821.

Meksiko mendapat tanah luas yang sebelumnya diklaim Spanyol, tetapi mayoritas tidak terkontrol. Wilayah itu sekarang menjadi negara bagian Texas hingga California utara.

Pemukim Amerika tumbuh di daerah itu dan pada 1829 melebihi jumlah penutur bahasa Spanyol di Texas, yang kala itu adalah bagian dari Meksiko.

Pemberontakan kecil oleh para pemukim Amerika terjadi pada 1835 dan akhirnya menyebabkan perang kemerdekaan.

Pemukim menang dan mendirikan Republik Texas yang kemudian bergabung dengan Amerika Serikat pada 1845.

Wilayah Amerika semakin luas setelah presiden ke-11 AS James K Polk menginginkan lebih banyak kawasan kawasan barat untuk memperluas perbudakan.

Perang pun pecah lagi pada 1846 untuk memperebutkan wilayah Texas yang perbatasannya menjadi sengketa dengan Meksiko, dan cepat meluas ke sebagian besar "Negeri Sombrero".

Amerika menang dan merebut sepertiga wilayah Meksiko, yang sekarang menjadi California, Utah, Nevada, Arizona, New Mexico, dan Texas.

Baca juga:

  • Hari Ini dalam Sejarah: AS Resmi Beli Alaska dari Rusia
  • Kenapa di Amerika Tidak Boleh Makan Kangkung? Ini Sebab dan Aturannya
  • Kenapa di Amerika Sering Terjadi Penembakan Saat Musim Panas? Ini 3 Sebabnya

3. Menggantikan Kekaisaran Spanyol sebagai kekuatan global

Faktor dibawah ini yang merupakan sebab Amerika untuk terjun dalam Perang Dunia I adalah

Faktor dibawah ini yang merupakan sebab Amerika untuk terjun dalam Perang Dunia I adalah
Lihat Foto

Shutterstock

Bendera Amerika Serikat

Ketika Kekaisaran Spanyol runtuh, perdebatan sengit muncul di AS tentang apakah mereka yang harus menggantikannya sebagai kekuatan global.

Konflik ini kemudian berpusat di Kuba. Kaum pro-imperialis ingin membeli atau mencaploknya dari Spanyol, tetapi kubu anti-imperialis mendukung kemerdekaan Kuba. Sebelum 1861, Kuba rencananya dijadikan negara budak baru.

Tahun 1898 aktivis Kuba melancarkan perang kemerdekaan dari Spanyol, dan AS campur tangan membantu Kuba.

Spanyol pun kalah. Kubu anti-imperialis mencegah AS mencaplok Kuba, tetapi kaum pro-imperialis berhasil menempatkannya di bawah pengaruh kuasi-imperialis. Pangkalan AS di Guantanamo adalah peninggalan dari masa tersebut.

AS juga mengambil tiga kepemilikan Spanyol lainnya yaitu Puerto Rico, Guam, dan Filipina yang waktu itu adalah negara kepulauan besar dan terpadat di Pasifik.

4. Merebut Hawaii, awal ekspansi ke Pasifik

Sejarah kenapa Amerika disebut negara adidaya berlanjut ke ekspansi di Pasifik. Pengusaha Amerika mengkudeta Hawaii pada 1893 dan meminta AS untuk mencaploknya.

Presiden AS Grover Cleveland menolaknya, tetapi ketika William McKinley menjabat sebagai presiden dia setuju mencaplok Hawaii, menjadi akuisisi pertama dari beberapa wilayah di Pasifik.

5. Amerika tetap perkasa setelah Perang Dunia I

Faktor dibawah ini yang merupakan sebab Amerika untuk terjun dalam Perang Dunia I adalah

Faktor dibawah ini yang merupakan sebab Amerika untuk terjun dalam Perang Dunia I adalah
Lihat Foto

Shutterstock/Everett Historical

Pasukan Amerika di Skotlandia selama Perang Dunia I.

Perang Dunia I menjadi medan tempur enam negara kekuatan besar dunia yaitu Inggris, AS, Jerman, Austria, Rusia, dan Perancis.

Namun, kehancuran perang dan utang perang besar-besaran membuat Jerman, Austria, Rusia, dan Perancis merana. Hanya AS dan Kerajaan Inggris yang tetap perkasa.

6. Eropa dan Asia hancur di Perang Dunia II, Amerika tidak

Perang Dunia II membuat dua kekuatan utama blok Poros yaitu Jerman dan Jepang porak-poranda.

Soviet, China, negara-negara di Eropa Timur dan Asia Timur juga hancur lebur akibat Perang Dunia II.

Bagaimana dengan Amerika? "Hanya" 400.000 personel militer yang tewas, dan negara terhindar dari kelaparan, genosida, serta kehancuran ekonomi dan ekologi.

Baca juga:

  • Kisah Perang Dunia II: Mengapa Terjadi dan Negara yang Terlibat
  • Kisah Perang Dunia II, Diawali oleh Serangan Jerman ke Polandia
  • Kisah Perang Dunia II: Bagaimana Akhirnya dan Siapa Pemenangnya?

7. Jatuhnya kolonialisme Eropa

Dampak dari Perang Dunia II adalah jatuhnya kolonialisme Eropa, dan itu turut berkaitan dengan kenapa Amerika disebut negara adidaya.

Gerakan kemerdekaan muncul di Amerika Latin, Afrika dan Asia. Ekonomi Eropa jatuh, dan ada konflik besar pasca-perang seperti Krisis Suex 1956.

Tatanan dunia berubah dan tidak menganut kolonialisme lagi. Saat itu, tinggal dua negara yang tetap sama-sama besar yaitu Amerika Serikat dan Uni Soviet.

8. Perang Dingin yang membagi dunia menjadi dua kubu

Faktor dibawah ini yang merupakan sebab Amerika untuk terjun dalam Perang Dunia I adalah

Faktor dibawah ini yang merupakan sebab Amerika untuk terjun dalam Perang Dunia I adalah
Lihat Foto

SHUTTERSTOCK

Ilustrasi perang dingin

Setelah berakhirnya masa kolonialisme, AS dan Uni Soviet terlibat Perang Dingin. Mereka bersaing dalam ideologi dan kepentingan di Eropa dan Asia, berlandaskan rasa saling tidak percaya yang mendalam.

AS dan Uni Soviet juga berlomba membuat senjata nuklir dan membentuk aliansi, tetapi tidak untuk bertempur melainkan guna merebut pengaruh dunia.

Kedua negara itu selanjutnya banyak bermain di belakang layar kudeta, pemberontakan, mendukung diktator, dan ikut terjun dalam perang proksi di hampir setiap sudut dunia.

Perang Dingin berakhir dengan pecahnya Uni Soviet pada 25 Desember 1991. Dengan begitu, Amerika menjadi negara dengan kekuatan militer dan diplomatik yang tak tertandingi di dunia.

Baca juga:

  • Perang Dingin: Terjadi pada Tahun 1947 dan Latar Belakangnya
  • Persaingan Perang Dingin di Berbagai Bidang: Ekonomi, Atom, hingga Luar Angkasa
  • Berakhirnya Perang Dingin, Ditandai Runtuhnya Uni Soviet pada 1991

9. Berdirinya NATO dan ekspansi yang terus berlanjut

North Atlantic Treaty Organization atau NATO dibentuk pada awal Perang Dingin tanggal 4 April 1949 oleh 12 negara untuk melindungi Eropa Barat dari ancaman agresi Soviet, tetapi jangkauannya terus berkembang seiring waktu.

Pendiri NATO adalah Belgia, Inggris, Kanada, Denmark, Perancis, Islandia, Italia, Luksemburg, Belanda, Norwegia, Portugal, dan Amerika Serikat.

Selama Perang Dingin ekspansi NATO mencakup hampir setiap negara Eropa di barat blok Soviet.

Para anggota NATO berjanji membantu negara yang diserang, seperti membela Tanah Air sendiri.

AS adalah anggota NATO yang paling kuat dan memimpin aliansi tersebut. Banyak negara Eropa kemudian bergantung pada kekuatan Amerika.

Bahkan, Korea Selatan dan Jepang juga menjalin kedekatan militer dengan AS melalui perjanjian keamanan serta pangkalan militer.

Baca juga:

  • Apa Itu NATO dan Daftar Negara Anggotanya
  • Sejarah NATO dari Perang Dingin hingga Perang Rusia-Ukraina

10. Kekuatan militer terbesar

Faktor dibawah ini yang merupakan sebab Amerika untuk terjun dalam Perang Dunia I adalah

Faktor dibawah ini yang merupakan sebab Amerika untuk terjun dalam Perang Dunia I adalah
Lihat Foto

US MARINE CORPS/1ST LT MARK ANDRIES via AP

Unit Ekspedisi Marinir (MEU) ke-24 Amerika Serikat sedang menunggu penerbangan ke Kabul, Afghanistan, di Pangkalan Udara Al Udeied, Qatar, Selasa (17/8/2021). Marinir AS dikerahkan untuk membantu Kementerian Luar Negeri mengevakuasi pasukan dari Afghanistan.

Faktor paling mencolok kenapa Amerika disebut negara adidaya adalah kekuatan militernya.

Menurut data SIPRI (Stockholm Internasional Peace Research Institute) pada 2020, pengeluaran militer Amerika adalah 778 miliar dollar AS (Rp 11,64 kuadriliun), lebih besar dibandingkan gabungan China, India, Rusia, Inggris, Arab Saudi, Jerman, Perancis, Jepang, dan Korea Selatan di 10 besar.

Kesepuluh negara itu jika dijumlah pengeluaran militernya adalah 703,6 miliar dollar AS (Rp 10,52 kuadriliun).

Pengeluaran militer AS baru tertandingi jika ditambah dana dari Italia, Australia, dan Kanada di peringkat 11-13.

11. Inovasi teknologi

Selain kekuatan militer, luas wilayah, dan aliansi, AS juga unggul dalam inovasi teknologi dan penelitian ilmiah.

Sejak awal 1901 hingga 2021 AS telah memenangi 400 Hadiah Nobel dan sebagian besar di bidang sains.

Itu bisa terjadi karena banyak faktor seperti kekayaan, budaya dan ekonomi yang mendorong inovasi, pendidikan, program penelitian besar-besaran yang didanai negara dan swasta, serta daya tarik bagi migran berpendidikan tinggi untuk masuk.

Semua faktor tersebut saling terkait dan berkontribusi pada alasan kenapa Amerika disebut negara adidaya.

Baca juga: Sejarah Kenapa China Disebut Tiongkok di Indonesia

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.