Faktor apa saja yang dapat mempengaruhi perusahaan perusahaan agar dapat lebih unggul dari perusahaan yang lainnya?

Keunggulan kompetitif berhubungan dengan manajemen strategis sebuah perusahaan yang sedang dijalankan. Jika seseorang membeli produk kemudian produk tersebut dibandingkan dengan produk pesaing lainnya, namun orang tersebut tetap memakai produk pertama. Maka produk pertama tersebut memiliki keunggulan yang kompetitif dibandingkan dengan produk pesaing.

Dalam menentukan keunggulan dari produk atau layanan pasti akan melibatkan perusahaan sebagai produsen yang merancang serta menciptakan sebuah produk dan layanan begitu bernilai. Dan produk itu sendiri yang memiliki nilai lebih dibandingkan dengan produk pesaing.

Ingin mengetahui lebih mendalam mengenai keunggulan kompetitif dalam membuat produk atau layanan? Baca terus artikel ini

Pengertian Dari Keunggulan Kompetitif

Dalam perannya sebagai tolak ukur bagaimana produk tersebut menjadi hal yang unggul dan kompetitif di pasaran, tentunya dihasilkan dari perencanaan, strategi dan promosi suatu produk yang dipersiapkan.

Hal dilakukan guna menonjolkan kelebihan produk dibandingkan dengan produk sejenis lain yang ada pada lingkup pasar yang sama dengan produk atau layanan yang Anda buat.

Sejarah munculnya istilah dari keunggulan kompetitif atau dalam bahasa Inggris disebut dengan “competitive advantage” berasal dari Judul buku yang sama dari Michael Porter.

Berdasarkan Johnson et al, 2007 disebutkan bahwa sebuah perusahaan atau organisasi mewujudkan nilai pada penggunanya yang terlihat lebih baik serta lebih besar. Dalam penciptaan produk yang superior dari kompetitor produk.

Sementara itu Porter 1985, p. 3 menyatakan bahwa sebuah nilai merupakan apa yang diminati oleh pembeli untuk membayar dan nilai superior sumbernya berasal dari penawaran harga lebih rendah dari produk pesaing. Dengan pemanfaatan yang sama atau menghasilkan manfaat yang lebih baik. Bahkan lebih dari yang diharapkan untuk harga produk pesaing yang lebih tinggi.

Misalnya saja Google, yang merupakan mesin pencari yang lebih memiliki kualitas dengan membandingkan mesin pencari lainnya. Hal inilah yang menjadikan Google memiliki keunggulan yang kompetitif dalam bentuk pelayanan dan inovasi yang terbaik.

Pada prosesnya untuk meraih keunggilan ini lebih terlihat rumit, karena hal yang terlibat yaitu semua aspek seperti inovasi, investasi hingga nilai ekonomi yang dimiliki sebuah perusahaan. Lalu ada juga branding yang merupakan salah satu bagian dari keunggulan kompetitif suatu barang atau layanan.

Dengan memahami apa itu keunggulankompetitif, maka selanjutnya adalah membahas fungsi dari keunggulan kompetitif bagi bisnis itu sendiri. Hal ini diwujudkan agar nilai suatu produk terlihat lebih unggul dari segi apapun, tidak sekedar branding semata.

Download eBook Panduan dan Template Pembukuan Sederhana dengan Excel untuk Bisnis Kecil

Fungsi Keunggulan Kompetitif

Pada keunggulan kompetitif tentu memiliki fungsi penting yang ada yaitu tentang perusahaan, konsumen serta bagi investor. Ketiga hal ini memang memiliki pengaruh dan merasakan langsung dampak dari adanya keunggulan yang kompetitif.

1. Bagi Perusahaan

Sebuah perusahaan harus mendapatkan keuntungan yang sebesar-besarnya saat memiliki produk. Sehingga sebuah perusahaan mampu bertahan dan melakukan persaingan bisnis dengan mewujudkan keunggulan yang kompetitif.

Dengan membuat keunggulan pada produk atau layanan dalam bisnis, itu berarti usaha yang Anda kembangkan memiliki posisi yang baik di pasar dan pada akhirnya akan meningkatkan bargaining power secara menyeluruh pada bisnis Anda.

Baca juga: Promosi Produk: Pengertian dan 10 Tips Promosi yang Terbukti Efektif

2. Untuk Konsumen

Bagi konsumen, dengan adanya keunggulan dari suatu produk atau layanan, maka konsumen mendapatkan apa yang diharapkan selama ini (atau mungkin lebih). Bahwa suatu produk dan jasa begitu bernilai dan sangat penting serta nilai guna produk tersebut tidak sebanding dengan harga yang memang sudah ditawarkan. 

Sehingga pada akhirnya konsumen merasa puas atas produk yang ditawarkan dan mereka siap untuk menggunakan produk atau layanan Anda secara terus menerus

3. Bagi Investor

Untuk investor, keunggulan kompetitif pada suatu bisnis dijadikan sebagai alat ukur serta tolak ukur dalam melakukan penilaian terhadap suatu bisnis.

Penilain ini pada dasarnya untuk menilai apakah perusahaan layak dan kinerjanya bagus dan perusahaan mampu memberikan keuntungan dari investasi  yang telah dilakukan.

Itulah beberapa fungsi dari keunggulan yang kompetitif bagi tiga komponen. Selanjutnya adalah mengenal strategi dalam membangun keunggulan kompetitif pada suatu bisnis.

Baca juga: Produksi Massal: Pengertian, Tahapan, Manfaat, Keuntungan dan Kekurangannya

Strategi Membangun Keunggulan Kompetitif

Beberapa strategi dalam membangun keunggulan pada bisnis bisa dilakukan dengan cara yang sudah ditentukan oleh masing-masing perusahaan. Strategi ini merupakan bagian dari persiapan sebuah keunggulan produk yang matang dan berkelanjutan.

1. Strategi Biaya Rendah atau Strategi Cost Leadership

Yaitu dengan pemberian harga yang lebih rendah dibandingkan dengan produk pesaing yang ada dipasaran. Untuk mewujudkan biaya rendah ini melibatkan berbagai faktor, salah satunya merampingkan proses produksi. Dan kelemahannya, perusahaan hanya menentukan keuntungan lebih minim agar menghasilkan harga yang kompetitif dibandingkan kompetitor.

2. Strategi Diferensiasi

Pada strategi diferensiasi ini dilakukan untuk menjadi unggul dari produk pesaing lainnya. Misalnya saja suatu produk harus memberikan sesuatu yang spesial dan memberikan sebuah pengalaman yang menarik bagi pelanggan. Atau dengan memberikan keunikan lainnya dengan mengungkapkan rahasia uniknya produk yang dipasarkan.

Baca juga: 10 Cara Memasarkan Produk Terbaik Di Era Digital

3. Fokus Strategi

Dalam strategi fokus perlu diperhatikan adanya hal berikut ini yaitu pada pasar mempunyai kondisi potensial serta berkelanjutan. Untuk mewujudkan strategi yang berhasil Anda harus fokus pada segmen pasar tertentu dan suatu kelompok masyarakat, misalnya saja produsen mobil mewah.

4. Strategi Inovasi

Ada dua strategi inovasi yang ada yaitu mengembangkan produk dan melakukan pembuatan produk baru yang belum ada di pasaran. Salah satu contohnya yaitu adanya ojek online, inovasi ini dilakukan oleh alat transportasi ini dengan melakukan bidang transportasi secara online.

Baca juga: Pengertian Mark Up dan Mark Down dalam Penentuan Harga Produk

5. Strategi Pertumbuhan

Strategi ini merupakan sebuah pertumbuhan yang akan dilakukan oleh pebisnis. Caranya dengan melakukan pengembangan produk dengan menambah support pada produk, diversifikasi atau keanekaragaman dari produk itu sendiri. Sehingga produk semakin luas dan terlihat semakin banyak jenisnya, misal produk makanan dengan satu jenis namun berbagai rasa yang ditambahkan.

6. Aliancy Strategy

Merupakan sebuah strategi yang merupakan peran pelengkap yang dilakukan antar pebisnis, konsumen, penyuplai, pebisnis lainnya dan produsen. Guna menghasilkan sebuah jawaban atau solusi dengan cara yang praktis serta baru. Contohnya google akhirnya mengeluarkan android sebagai sistem operasi pada handphone.

Itulah beberapa strategi yang dilakukan dalam perwujudan adanya keunggulan bisnis yang kompetitif. Hal tersebut tentu merupakan suatu yang bisa diwujudkan oleh sebuah perusahaan untuk meningkatkan omsetnya.

Baca juga: Tips Menyusun To Do List Untuk Pengembangan Bisnis Yang Menyeluruh

Analisa Keunggulan Yang Kompetitif

Dalam menjalankan bisnis perusahaan diperlukan analisis keunggulan kompetitif. Hal ini penting dilakukan untuk menjadi alat ukur perkembangan bisnis dari waktu ke waktu. Pentingnya analisis untuk kompetitif yaitu,

  • Melakukan pengambilan keputusan untuk melakukan strategi pemasaran yang tepat.
  • Melakukan identifikasi adanya tren dalam market yang lebih berkesinambungan dan jelas.
  • Untuk membuat alat ukur dan tolak ukur bagi pebisnis yang menjalankan perusahaan.
  • Menentukan strategi marketing dengan menetapkan harga.
  • Temukan cara yang baru dalam melakukan komunikasi terhadap pelanggan.
  • Adanya celah pasar yang dapat dimanfaatkan dalam peningkatan penjualan produk.

Andalisa yang baik akan membawa bisnis Anda pada keunggulan dan mendapatkan sasaran pasar yang tepat. Selanjutnya Anda akan mengenal alat ukur yang bisa membatu Anda dalam mengembangkan pemasaran produk dari perusahaan secara kompetitif.

Alat Ukur Yang Digunakan Dalam Keunggulan Kompetitif

Ada dua alat ukur yang digunakan dalam mewujudkan keunggulan yang kompetitif. Alat ukur tersebut yaitu balance scorecard Dan triple bottom line sebagai sesuatu yang digunakan mewujudkan keunggulan yang kompetitif.

1. Balance Scorecard

balance scorecard dilihat dari tiga perspektif yaitu keuangan, perusahaan harus mampu mengelola.

Kemudian dari konsumen, loyalitas konsumen terhadap produk perusahaan.

Perspektif internal yaitu pengukuran kualitas kegiatan bisnis secara internal dan menyeluruh yang dilakukan perusahaan.

Dan perspektif SDM perusahaan atau learning and growth yaitu berhubungan dengan karyawan yang melakukan kontribusi serta kompetensi karyawan.

2. Triple Bottom Line

Triple Bottom Line adalah salah satu sistem utama yang digunakan oleh bisnis untuk menilai keuntungan yang mereka peroleh melalui solusi keberlanjutan perusahaan mereka.

Metode Triple Bottom Line meminta Anda untuk menilai dan melampaui garis bawah tradisional bisnis hingga keuntungan yang dihasilkan bisnis Anda secara sosial, lingkungan, dan ekonomi.

Mengukur bisnis Anda menggunakan Triple Bottom Line adalah salah satu cara  terbaik tentang seberapa berkelanjutan bisnis Anda, dan seberapa menguntungkan sebenarnya bisnis tersebut.

Dengan adanya alat ukur yang digunakan maka perusahaan bisa mewujudkan terjadinya keunggulan yang kompetitif. Hal ini tentu sangat membantu dalam mewujudkan sebuah produk yang begitu memiliki nilai istimewa.

Baca juga: Apa Perbedaan Content Writer dan Copywriter Pada Proses Pemasaran Bisnis?

Kesimpulan

Itulah penjelasan lengkap mengenai keunggilan kompetitif dalam suatu bisnis. Dengan memahami seperti apa pengertian, fungsi, strategi, analisa hingga alat ukur dari keunggulan kompetitif suatu perusahaan, maka nantinua bisa digunakan sebagai bahan untuk memahami bagaimana suatu produk atau jasa di pasaran begitu bernilai.

Sehingga orang-orang tetap memilih memakai produk atau jasa tersebut. Dikarenakan sebuah produk memiliki nilai, mutu, keunggulan, keunikan dan keistimewaan yang lebih dari produk pesaingnya.

Jika Anda adalah seorang pemilik bisnis yang ingin mengembangkan keunggulan pengelolaan keuangan pada usaha Anda misalnya, segera tinggalkan proses pembukuan manual yang rentan kesalahan dan memakan waktu. Beralihlah menggunakan software akuntansi yang memiliki fitur terbaik, mudah digunakan kapanpun dan dimanapun, dan sesuai standar akuntansi yang berlaku di Indonesia seperti Accurate Online.

Accurate Online adalah accounting software berbasis cloud yang sudah dikembangkan sejak 20 tahun lalu dipercaya oleh lebih dari 300 ribu pengguna dan telah meraih Top Brand Award sejak tahun 2016 sampai saat ini sebagai software akuntansi terbaik di Indonesia.

Raihlah keunggulan dalam pengelolaan keuangan bisnis Anda dengan menggunakan Accurate Online secara gratis selama 30 hari melalui tautan pada gambar di bawah ini:

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA