Download buku panduan misa perkawinan katolik

RITUS PEMBUKA Rombongan mempelai diapit saksi dan orang tua masing-masing serta anggota keluarga siap di muka pintu gereja. Imam menjemput mempelai dan keluarga di pintu gereja.

Persiapan I

: Mempelai berdua dan saudara sekalian, selamat datang di Gereja Bunda Maria Maguwo ini. Semoga rahmat damai sejahtera dan kasih Allah berlimpah-limpah atas kita sekalian.

U

: Sekarang dan selama-lamanya.

Penyerahan Mempelai Wakil Keluarga: R OMO P ETRUS J OSEPH B UDI S ANTOSO , MSC DAN R OMO A GUSTINUS H ANDOKO , MSC YANG KAMI HORMATI , SEBAGAI WAKIL KELUARGA DARI B APAK P AULUS D JOKO P AMUNGKAS DAN KELUARGA B APAK F RANSISKUS D JOKO S UYONO , PERKENANKANLAH KAMI MENYERAHKAN PUTERA DAN PUTERINYA , YAKNI B ONIFASIUS D IAN S UPRIANTO DAN F RANSISKA S ISKA S UYONO KE HADAPAN R OMO UNTUK SALING MENERIMAKAN SAKRAMEN PERKAWINAN . K AMI MOHON R OMO BERKENAN UNTUK MERESMIKAN DAN MENEGUHKAN MEREKA SERTA MEMOHONKAN BERKAT T UHAN .

I

PERKAWINAN

: Terima kasih atas kepercayaan bapak dan ibu kepada Gereja untuk melangsungkan tugas yang suci ini. Semoga dengan perantaraan Gereja, pernikahan mereka diteguhkan dan diberkati oleh Allah yang Mahakuasa. Mempelai berdua yang berbahagia, atas nama Gereja saya akan memohonkan berkat Tuhan untuk menyucikan cinta kasih anda berdua dalam membentuk keluarga yang baru dan sejahtera. Sekarang persiapkanlah dirimu dengan hati yang suci agar pantas menerima rahmat Tuhan dalam sakramen ini.

Imam memerciki kedua mempelai dan rombongan dengan air suci dengan berkata:

I

: Semoga rahmat Tuhan turun kepada saudara agar dengan hati yang suci menghadap kepada-Nya dalam upacara yang kudus ini.

Perarakan Masuk (umat berdiri)

Imam dan putra altar berarak masuk ke dalam gereja diikuti kedua calon mempelai beserta rombongan. Selama perarakan, koor menyanyikan lagu “BERSERAH SETIA”.

1

Dian & Siska

Berserah Setia (dari Wedding March, R. Wagner)

Berbahagia, bergembira, tiba saatnya berserah setia Berbahagia, bergembira, cinta bersinar bagai cahaya Lajulah bahtera hidupmu, mercusuarlah tujuanmu Meriahkanlah hari bahagia, dan luapkanlah girang hatimu Harumkanlah bangsal pestamu, pancarkanlah sinar wajahmu Berbahagia, bergembira, dua sejoli berseri-seri Berbahagia, bergembira, sehidup semati ku berjanji … Hidup bahagia!

Tanda Salib dan Salam _____

I

_

U

______

_____

______

___

5 6... 5 6 7 6 ‘ 5 6 6 5 5 || : (†) Da-lam nama Ba-pa, dan Pu-tra, dan Roh Ku-dus. _____

5 5 6 } : A - min.

I

: Rahmat Tuhan kita Yesus Kristus, cinta kasih Allah dan persekutuan Roh Kudus besertamu.

U

: Dan sertamu juga.

Kemudian Imam memberi pengantar singkat.

Pernyataan Tobat I

: Calon mempelai berdua, kalian datang ke Gereja ini memohon agar cinta kasih kalian dikuduskan sebagai Sakramen yang menandakan kehadiran cinta dan kasih Tuhan di tengah keluarga yang akan kalian bentuk bersama. Kini bersama semua yang hadir di sini, marilah kita hening sejenak untuk mempersiapkan hati kita serta mohon ampun atas segala dosa dan kesalahan, agar kita layak merayakan peristiwa yang agung ini. (hening sejenak…)

I

: Saya mengaku…

I+U : Kepada Allah yang Maha Kuasa dan kepada saudara sekalian, bahwa saya telah berdosa, dengan pikiran dan perkataan, dengan perbuatan dan kelalaian. Saya berdosa, saya berdosa, saya sungguh berdosa. Oleh sebab itu saya mohon, kepada Santa Perawan Maria, kepada para Malaikat dan orang kudus, dan kepada saudara sekalian, supaya mendoakan saya pada Allah Tuhan kita. I

: Semoga Allah yang Maha Kuasa mengasihani kita, mengampuni dosa kita, dan menghantar kita ke hidup yang kekal.

U

: Amin. 2

Dian & Siska

Tuhan Kasihanilah Kami Kyrie (W.A. Mozart KV 220)

Kyrie eleison, eleison Eleison, eleison, eleison, Kyrie eleison Christe eleison, Christe eleison, Christe, Christe eleison Kyrie eleison, eleison, Eleison, eleison, eleison, Kyrie eleison Christe eleison, Christe eleison, Christe, Christe eleison Kyrie eleison, Kyrie eleison

Doa Pembukaan I

: Ya Allah yang Maha Setia, Engkau telah menguduskan cinta kasih suami isteri, dan mengangkat perkawinan menjadi lambang persatuan Kristus dengan Gereja. Semoga kedua mempelai ini, semakin menyadari kesucian hidup berkeluarga, dan berusaha menghayatinya dalam suka dan duka. Demi Yesus Kristus, Putera-Mu dan Pengantara kami, yang bersama Dikau dalam persekutuan dengan Roh Kudus, hidup dan berkuasa, kini dan sepanjang segala masa.

U

: Amin.

LITURGI SABDA (umat duduk)

Bacaan I L

: Pembacaan diambil dari Surat Pertama Rasul Paulus kepada Umat di Korintus (13:1-13)

Sekalipun aku dapat berkata-kata dengan semua bahasa manusia dan bahasa malaikat, tetapi jika aku tidak mempunyai kasih, aku sama dengan gong yang berkumandang dan canang yang gemerincing. Sekalipun aku mempunyai karunia untuk bernubuat dan aku mengetahui segala rahasia dan memiliki seluruh pengetahuan; dan sekalipun aku memiliki iman yang sempurna untuk memindahkan gunung, tetapi jika aku tidak mempunyai kasih, aku sama sekali tidak berguna. Dan sekalipun aku membagi-bagikan segala sesuatu yang ada padaku, bahkan menyerahkan tubuhku untuk dibakar, tetapi 3

Dian & Siska

jika aku tidak mempunyai kasih, sedikitpun tidak ada faedahnya bagiku. Kasih itu sabar; kasih itu murah hati; ia tidak cemburu. Ia tidak memegahkan diri dan tidak sombong. Ia tidak melakukan yang tidak sopan dan tidak mencari keuntungan diri sendiri. Ia tidak pemarah dan tidak menyimpan kesalahan orang lain. Ia tidak bersukacita karena ketidakadilan, tetapi karena kebenaran. Ia menutupi segala sesuatu, percaya segala sesuatu, mengharapkan segala sesuatu, sabar menanggung segala sesuatu. Kasih tidak berkesudahan; nubuat akan berakhir; bahasa roh akan berhenti; pengetahuan akan lenyap. Sebab pengetahuan kita tidak lengkap dan nubuat kita tidak sempurna. Tetapi jika yang sempurna tiba, maka yang tidak sempurna itu akan lenyap. Ketika aku kanak-kanak, aku berkata-kata seperti kanak-kanak, aku merasa seperti kanak-kanak, aku berpikir seperti kanakkanak. Sekarang sesudah aku menjadi dewasa, aku meninggalkan sifat kanak-kanak itu. Karena sekarang kita melihat dalam cermin suatu gambaran yang samar-samar, tetapi nanti kita akan melihat muka dengan muka. Sekarang aku hanya mengenal dengan tidak sempurna, tetapi nanti aku akan mengenal dengan sempurna, seperti aku sendiri dikenal. Demikianlah tinggal ketiga hal ini, yaitu iman, pengharapan dan kasih, dan yang paling besar di antaranya ialah kasih. L

: Demikianlah Sabda Tuhan.

U

: Syukur kepada Allah.

Lagu Antar Bacaan Kasih (L. Putut Pudyantoro)

Andaikan aku…fasih berbicara Namun tak punya cinta kasih, ku bagai gong yang bergaung Andai imanku…mampu pindahkan gunung Namun tak punya cinta kasih, ku tiada berguna Kasih itu sabar murah hati, percaya tak angkuh dan tak dengki Kasih itu tak memegahkan diri, kasih itu kekal serta abadi Andaikan aku mendermakan hartaku Namun tak punya cinta kasih, tiada berartilah aku Kasih itu sabar murah hati, percaya tak angkuh dan tak dengki Kasih itu tak memegahkan diri, kasih kekal dan abadi

4

Dian & Siska

Bait Pengantar Injil Alleluia (Kompilasi #1, A. Henri Yulianto) Alleluia Alleluia Alleluia Alleluia

allelu alleluia alleluia allelu alleluia alleluia

Bacaan Injil (umat berdiri) _____

_

____

I

6 5 6 6 5 5 { : Tu-han ser- ta - mu.

U

5 6 5 5 6 6 } : Dan ser- ta-mu ju-ga.

I

6 . . . 4 6 5 5 6 ‘ 6 . . . 6 5 5 { : Inilah in- jil Ye-sus Kris-tus menurut Yo-ha-nes (15:9-12).

U

6 . . . 5 5} : Dimuliakanlah Tu-han.

I

: Pada suatu ketika Yesus bersabda kepada murid-murid-Nya:

______

_____

____

_

____

“Seperti Bapa mengasihi Aku, demikian pula aku mengasihi kamu. Tinggallah dalam kasihKu. Jikalau kamu menuruti perintahKu, kamu tinggal dalam kasihKu. Aku juga menuruti perintah BapaKu, dan karena itu tinggal dalam kasih-Nya. Ini Kukatakan kepadamu, supaya suka citamu menjadi sempurna. Inilah perintahKu, bahwa kamu harus saling mengasihi seperti Aku mengasihi kamu.” _____

I

1> . . . 1> 2> 1> { : Demikianlah Injil Tu - han.

U

1> 7 1> 7 : Terpujilah Kris- tus.

____

_____

_____

6

6

5

Homili Oleh Imam (umat duduk)

5

Dian & Siska

7

6 }

LITURGI PERNIKAHAN

Persiapan Batin I

: Kini saya mempersilakan mempelai berdua untuk mempersiapkan batin menuju sakramen perkawinan yang suci.

(Untuk mempersiapkan batin, kedua mempelai menyanyikan lagu “Berkatilah”, diiringi oleh kelompok koor)

Berkatilah (Y. Totok Pujianto)

Bapa yang di surga, kami berdua, bersujud di depan-Mu di altar mulia. Saling mengucap kata, berserah setia, Ingin hidup berdua, dengan penuh cinta. S’moga Engkau berkati niat suci ini. Padu menjadi satu di dalam nama-Mu. Bapa yang di surga, bimbinglah kami agar cinta yang suci kekal dan abadi. Berkatilah mereka, semoga bahagia. Tiada hari berlalu, tanpa kasih mesra Terimakasih Bapa, atas kurnia-Mu, di hari indah ini, kami bahagia. Berkatilah mereka, Berkatilah … kami

Kesediaan

Kedua mempelai berdiri didampingi para saksi I

: Saudara sekalian, kini sampailah kita pada peneguhan perkawinan. Mempelai berdua yang berbahagia, kalian telah datang ke altar ini untuk meneguhkan pernikahan di hadapan Allah, Imam, keluarga, dan umat beriman. Kristus memberkati dan meneguhkan kalian berdua, agar kalian sanggup untuk selalu saling mencintai dengan setia dan menunaikan tanggung jawab sebagai suami istri. Maka sekarang saya persilakan supaya kalian berdua menyatakan keinginan kalian tersebut di hadapan para saksi, dan seluruh umat yang hadir di sini.

Dian dan Siska: ROMO YANG KAMI HORMATI, TELAH LAMA KAMI BELAJAR SALING TERBUKA DALAM KEBERSAMAAN PENUH HARAPAN. KAMI PERCAYA TUHAN TELAH MEMPERTEMUKAN KAMI BERDUA DAN KINI KAMI BERSEPAKAT MEMPERTEGUHKAN CINTA KAMI SEBAGAI TEMAN HIDUP YANG TIDAK AKAN TERPISAHKAN LAGI. MAKA KAMI MOHON KESEDIAAN ROMO UNTUK MERESMIKAN HUBUNGAN KAMI SEBAGAI SUAMI ISTRI MENURUT ADAT GEREJA KATOLIK DAN MENGUKUHKANNYA DENGAN SAKRAMEN PERKAWINAN. 6

Dian & Siska

I

: Terima kasih atas tekad teguh kalian. Sebelum meresmikan kalian, perkenankanlah saya mengajukan pertanyaan kepada para saksi sesuai dengan aturan Gereja Katolik. Para saksi yang terhormat, adakah sesuatu yang menghalangi pernikahan ini menurut tata cara dan hukum Gereja Katolik?

Saksi : Sejauh pengetahuan kami, tidak ada halangan untuk meresmikan pernikahan ini. Oleh karena itu, kami mendukung permohonan kedua mempelai ini. I

: Terima kasih. Mempelai berdua, setelah mendengar niat tulus kalian, dan setelah melakukan penyelidikan yang dikuatkan dengan pernyataan para saksi, maka kini tibalah saatnya untuk meresmikan pernikahan kalian di hadapan pejabat Gereja dan disaksikan oleh umat beriman. Sekarang, nyatakanlah kesungguhan hati kalian berdua dengan menjawab pertanyaan saya berikut ini.

Imam bertanya kepada mempelai pria.

I

: BONIFASIUS DIAN SUPRIANTO, apakah saudara meresmikan perkawinan ini sungguh dengan ikhlas hati?

Dian : Ya, sungguh dengan ikhlas hati. I

: BONIFASIUS DIAN SUPRIANTO, bersediakah saudara mengasihi dan menghormati istri saudara sepanjang hidup?

Dian : Ya, saya bersedia. I

: BONIFASIUS DIAN SUPRIANTO, bersediakah saudara menjadi bapak yang baik bagi anak-anak yang akan dipercayakan Tuhan kepada saudara, dan mendidik mereka menjadi orang Katolik yang setia?

Dian : Ya, saya bersedia. Kemudian imam bertanya kepada mempelai perempuan.

I

: FRANSISKA SISKA SUYONO, apakah saudari perkawinan ini sungguh dengan ikhlas hati?

meresmikan

Siska : Ya, sungguh dengan ikhlas hati. I

: FRANSISKA SISKA SUYONO, bersediakah saudari mengasihi dan menghormati suami saudari sepanjang hidup?

Siska : Ya, saya bersedia. 7

Dian & Siska

I

: FRANSISKA SISKA SUYONO, bersediakah saudari menjadi ibu yang baik bagi anak-anak yang akan dipercayakan Tuhan kepada saudari, dan mendidik mereka menjadi orang Katolik yang setia?

Siska : Ya, saya bersedia.

Janji Nikah

(Dilakukan sambil meletakkan tangan di atas kitab suci) I

: Sekarang sudah tiba saat untuk meresmikan perkawinan yang suci ini. Saya persilakan mempelai berdua untuk menumpangkan tangan kanan di atas Kitab Suci ini, dan secara bergantian mengucapkan janji.

Dian: DI HADAPAN IMAM DAN PARA SAKSI, SAYA BONIFASIUS DIAN SUPRIANTO MENYATAKAN DENGAN TULUS IKHLAS, BAHWA FRANSISKA SISKA SUYONO YANG HADIR DI SINI, MULAI SEKARANG MENJADI ISTRI SAYA. SAYA BERJANJI SETIA KEPADANYA DALAM SUKA DAN DUKA, DAN SAYA MAU MENCINTAI DAN MENGHORMATINYA SEUMUR HIDUP SAYA. DEMIKIAN JANJI SAYA, DEMI ALLAH DAN INJIL SUCI INI.

Siska: DI HADAPAN IMAM DAN PARA SAKSI, SAYA FRANSISKA SISKA SUYONO MENYATAKAN DENGAN TULUS IKHLAS, BAHWA BONIFASIUS DIAN SUPRIANTO YANG HADIR DI SINI, MULAI SEKARANG MENJADI SUAMI SAYA. SAYA BERJANJI SETIA KEPADANYA DALAM SUKA DAN DUKA, DAN SAYA MAU MENCINTAI DAN MENGHORMATINYA SEUMUR HIDUP SAYA. DEMIKIAN JANJI SAYA, DEMI ALLAH DAN INJIL SUCI INI. I

: Atas nama Gereja Allah dan di hadapan para saksi serta umat yang hadir di sini, saya menyatakan bahwa perkawinan saudara BONIFASIUS DIAN SUPRIANTO dan saudari FRANSISKA SISKA SUYONO yang telah diresmikan ini adalah sah menurut Hukum Gereja Katolik dan sah pula bagi negara. Semoga Sakramen Perkawinan ini, bagi saudara berdua, menjadi sumber kekuatan dan kebahagiaan, berkat Allah Yang Mahakuasa, (†) Bapa, Putera, dan Roh Kudus. 8

Dian & Siska

U

: Amin.

I

: Apa yang telah dipersatukan Allah,

U

: Janganlah diceraikan oleh manusia!

(Umat dipersilakan duduk)

Doa Pemberkatan Perkawinan I

: Saudara-saudari terkasih, marilah kita berdoa dengan rendah hati, supaya Tuhan mencurahkan berkat dan rahmat-Nya atas mempelai berdua, Dian dan Siska, yang telah meresmikan perkawinan ini. Semoga mereka seumur hidup rukun bersatu dalam cinta kasih dan merasakan berkat-Mu. (hening sejenak … )

I

: (dengan tangan terentang) Ya Allah, Engkau menciptakan segala sesuatu dengan kekuatan kuasa-Mu. Engkau menciptakan manusia menurut citra-Mu. Engkau menciptakan pria dan wanita supaya mereka dipadukan menjadi satu. Engkau mengajarkan bahwa perkawinan yang telah Kau teguhkan tak boleh diceraikan. Pandanglah dengan rela mempelai wanita ini, Fransiska Siska Suyono, agar rahmat cinta dan damai tinggal dalam hatinya. Semoga ia menjadi istri yang setia dan ibu yang baik seperti wanita-wanita kudus yang dipuji dalam Kitab Suci. Kami berdoa pula untuk mempelai pria ini, Bonifasius Dian Suprianto, semoga ia selalu berusaha menunaikan tanggungjawabnya baik terhadap istri dan anak-anak maupun terhadap masyarakat. Dan kini kami mohon kepada-Mu, ya Tuhan, semoga kedua mempelai ini tetap berpegang pada iman dan perintah-perintah-Mu. Semoga mereka bersatu sebagai suami isteri, terpandang karena peri kehidupan yang baik dan berjasa untuk sesama dan lingkungan mereka. Kuatkanlah mereka dengan semangat Injil, sehingga mereka menjadi saksi Kristus bagi semua orang. Semoga mereka subur dan berketurunan, menjadi orang tua yang patut dicontoh dan berbahagia melihat anak cucunya kelak. Semoga mereka mencapai usia lanjut dan akhirnya memasuki kehidupan bahagia abadi dalam kerajaan surga. Demi Kristus, Tuhan dan pengantara kami.

U

: Amin.

9

Dian & Siska

Pemberkatan dan Pengenaan Cincin

(Ketika Imam mulai berdoa, musik intro untuk lagu pengiring sudah mulai dimainkan)

I

: Ya Allah, Sumber Kesetiaan, berkatilah sepasang cincin ini agar menjadi lambang cinta kasih dan kesetiaan antara suami dan istri ini. Semoga cincin ini menjadi peringatan akan cinta kasih dan kesetiaan mereka, dan juga menjadi lambang kasih-Mu yang tak berkesudahan, (†) Dalam nama Bapa, dan Putera, dan Roh Kudus.

U

: Amin.

(Cincin diperciki air suci dan sesudahnya Imam memberikan cincin kepada mempelai berdua untuk saling dikenakan, sementara koor mengiringi dengan lagu “Cincin Cinta”)

Cincin Cinta (A. Henri Yulianto)

Kasih…’kan kuberikan cincin…tanda cinta berdua Sebagai pengikat hati kita Hmm…Oh kasih…kuberikan pula Cincin ini…di jarimu S’bagai perlambang cintaku sepanjang hidupku Oh Tuhan berkati mereka di dalam bahtera cinta Semoga hari ini menjadi awal bahagia Bapa…berkati kami arungi samudera cinta Imam menyerahkan cincin mempelai perempuan kepada mempelai pria.

I

: Bonifasius Dian Suprianto, kenakanlah cincin ini pada jari manis istrimu sebagai lambang cinta dan kesetiaanmu padanya.

Mempelai pria mengenakan cincin pada mempelai perempuan sambil berkata:

Dian : Terimalah cincin ini sebagai lambang kesetiaan dan cinta kasihku kepadamu. Imam menyerahkan cincin mempelai pria kepada mempelai perempuan.

I

: Fransiska Siska Suyono, kenakanlah cincin ini pada jari manis suamimu sebagai lambang cinta dan kesetiaanmu padanya.

Mempelai perempuan mengenakan cincin pada mempelai pria sambil berkata:

Siska : Terimalah cincin ini sebagai lambang kesetiaan dan cinta kasihku kepadamu. I U

: Semoga ikatan cincin kasih kalian berdua yang telah diresmikan dalam Sakramen Perkawinan ini menjadi sumber kebahagiaan sejati. : Amin. 10

Dian & Siska

Penandatanganan Dokumen Pernikahan

(Imam mempersilakan kedua mempelai dan para saksi untuk menandatangani dokumen pernikahan, dan sementara itu, kelompok koor mengiringi dengan nyanyian lagu “Berkati Kami Bapa”)

Berkati Kami Bapa (S: YR Widadaprayitna, SJ; L+A: Damian Alma) Berkati kami Bapa, untuk senantiasa saling cinta Kini dan selamanya, smoga slalu Kau jaga Berkati kami Bapa, dalam mengarungi hidup berdua Biar kasih-Mu mesra di relung hati kami berdua Tuhan Kau buat semua indah pada waktunya Indah kala Kau pertemukan kami, indah pula kala Kau satukan kami dalam ikatan tali kasih abadi Indah juga semua kala Kau sertai kami Kini dan nanti berkati kami ya Bapa Berkati kami Bapa, untuk saling setia dan percaya Cinta kami akan menguatkan dalam suka dan duka Tuhan Kau buat semua indah pada waktunya Indah kala Kau pertemukan kami, indah pula kala Kau satukan kami dalam ikatan tali kasih abadi Indah juga semua kala Kau sertai kami Kini dan nanti berkati kami ya Bapa Berkati Bapa

Mohon Doa Restu I

: Mempelai berdua yang terkasih, setelah peresmian pernikahan kalian, sudah selayaknya kalian memohon doa restu kepada kedua orangtua kalian demi kebahagiaan dan kesejahteraan keluarga kalian kelak.

(Kedua mempelai menghadap orang tua, diiringi dengan lagu “Trimalah Bakti Kami”)

Trimalah Bakti Kami (Musik: F. Schubert) Trimalah bakti kasih sayang kami Ya bapa dan bunda tulus kupersembahkan Tiada terbilang kubuat kau berduka Maafkanlah maafkanlah kami Restuilah kami restuilah kami Agar slamat hidup kami mendatang

11

Dian & Siska

Penyerahan Kitab Suci, Salib, Rosario, dan Lilin (Imam memberkati Kitab Suci, Salib, Rosario, dan lilin)

I

: Ya Allah Bapa yang Maha Kasih, berkatilah (†) Kitab Suci, Salib, dan Rosario serta lilin ini. Semoga kedua mempelai ini akan senantiasa terbuka terhadap segala rahmat dan sabda-Mu dan semoga mereka selalu merasakan kehadiran-Mu dalam keluarga mereka. Dan dengan bantuan para Kudus-Mu, semoga mereka menjadi terang dalam kehidupan berkeluarga. Demi Kristus Tuhan kami.

U

: Amin.

Kemudian Imam memberikan Kitab Suci, Salib, Rosario dan lilin kepada orangtua dan mereka menyerahkannya kepada kedua mempelai sambil berkata:

Bpk. & Ibu P. Djoko Pamungkas (orangtua mempelai pria):

Anak-anakku, terimalah Salib dan Rosario ini sebagai bekal perjalanan keluargamu. Pakailah selalu untuk berdoa agar Salib dan Rosario ini selalu menjadi tanda cinta kasih Tuhan yang selalu menyertai kalian dan semoga kalian selalu mengalami perlindungan serta dukungan doa dari Bunda Maria. Bpk. & Ibu F. Djoko Suyono (orangtua mempelai perempuan):

Anak-anakku, terimalah Kitab Suci dan lilin ini. Bacalah, renungkanlah, pergunakanlah setiap hari dan laksanakanlah dalam hidup berkeluarga dan bermasyarakat. Semoga kekuatan Sabda Tuhan dapat menjadi sumber pengharapan dan kebahagiaan bagi kalian dalam menghadapi segala tantangan dunia ini. Pakailah lilin ini untuk berdoa agar kalian selalu mendapat terang bagi jalan hidup keluarga kalian. Dian dan Siska:

Terima kasih bapak dan ibu.

Doa Umat I

: Saudara-saudari yang terkasih, baru saja kedua mempelai ini saling mengikat janji di hadapan Allah dan di hadapan hadirin sekalian. Marilah kita mendoakan mereka agar kebahagiaan dalam hidup pernikahan dan hidup berkeluarga tumbuh dan menjadi sempurna di dalam Tuhan. 12

Dian & Siska

Dian: Allah Bapa di surga, hormat dan puji syukur kami haturkan kepadaMu atas segala anugerah yang telah Kau berikan kepada kami. Lebihlebih karena pada hari ini, kami berdua telah Kau persatukan dalam ikatan suci sakramen perkawinan. Ya Bapa, kami serahkan dalam tangan-Mu, keluarga yang baru kami bangun ini, agar kami dapat selalu hidup dalam jalinan cinta kasih-Mu. Kami mohon .... U

: Kabulkanlah doa kami ya Tuhan.

Siska: Allah, Bapa yang Maha Baik, pujian syukur teriring ucapan terima kasih bagi-Mu karena kami telah Kau anugerahi orang tua yang telah mendidik kami dengan penuh kasih sayang. Kau berikan pula saudara-saudara yang telah menemani dan mendampingi kami. Curahkanlah berkat-Mu. Dampingilah mereka agar selalu dapat hidup rukun, dan mengalami damai sejahtera, sehat lahir dan batin. Kami mohon .... U

: Kabulkanlah doa kami ya Tuhan.

Dian & Siska: Terimalah pula ungkapan syukur kami, ya Allah, bersama dan untuk Romo Petrus Joseph Budi Santoso, MSC, Romo Agustinus Handoko, MSC, seluruh anggota koor dan seluruh petugas dalam perayaan suci dan tak terlupakan ini, serta semua Saudara yang telah menyemarakkan dan hadir dalam perayaan suci ini. Berkatilah mereka, agar selalu merasakan kebahagiaan hidup, baik di dalam keluarganya maupun di dalam masyarakat. Semoga kami senantiasa Kaupersatukan, agar kelak dapat bersatu kembali dalam perjamuan abadi di surga. Kami mohon .... U

: Kabulkanlah doa kami ya Tuhan.

Dian & Siska: Bapa yang Maha Baik, dalam rasa sukacita ini, kami mengingat pula saudara-saudari kami yang telah Kaupanggil menghadap ke hadiratMu: nenek Lekas, kakek Yusuf Giyono Warnodihardjo, dan pakdhe Paulus Sugiyanto. Mereka pun telah berjasa bagi kami sehingga kami mampu mengalami kasih setia-Mu yang tanpa batas. Lindungilah dan naungilah mereka dalam kasih setia-Mu itu. Kami mohon .... 13

Dian & Siska

U

: Kabulkanlah doa kami ya Tuhan.

L

: Bapa yang Maha Pemurah, terimalah ucapan syukur yang disampaikan dengan hati tulus iklas dan murni oleh kedua saudara kami ini. Sertailah mereka dalam menjalani hidup berkeluarga. Semoga keluarganya menjadi saksi kehadiran-Mu yang penuh kasih di tengah masyarakat kami. Kami mohon ....

U

: Kabulkanlah doa kami ya Tuhan.

L

: Bapa yang Maha Setia, dalam suasana penuh syukur ini perkenankanlah kami memohon dengan rendah hati, agar kami pun semakin teguh dalam kepercayaan akan kehadiran dan kasih setia-Mu kepada kami. Semoga kami boleh ikut serta membangun dunia ini menjadi kerajaan kasih sejati, sesuai dengan teladan Kristus PuteraMu. Kami mohon ....

U

: Kabulkanlah doa kami ya Tuhan.

I

: Allah Bapa yang Maha Baik, Engkau membahagiakan setiap orang yang mengasihi saudaranya dengan segenap hati. Semoga hambahamba-Mu ini tetap Kaupelihara dalam kerukunan dan damai sehingga mereka saling mencintai dengan kasih sejati, dan mampu membangun rumah tangga yang sungguh bahagia. Demi Kristus, Tuhan dan pengantara kami.

U

: Amin.

14

Dian & Siska

LITURGI EKARISTI

Persembahan

(Putra altar dan petugas membawa persembahan ke altar, dan kelompok koor mengiringinya dengan lagu “Sentuh Hatiku”) Sentuh Hatiku (L,S: Jason; V: Maria Shandi; Arr.: A. Henri Yulianto) Betapa ku mencintai segala yang tlah terjadi Tak pernah sendiri jalani hidup ini slalu menyertai Betapa ku menyadari di dalam hidupku ini Kau slalu memberi, rancangan terbaik, oleh karena kasih Bapa, sentuh hatiku, ubah hidupku, menjadi yang baru Bagai emas yang murni, Kau membentuk bejana hatiku Bapa, ajarku mengerti sebuah kasih yang selalu memberi Bagai air mengalir yang tiada pernah berhenti

Doa Persiapan Persembahan I

: Terpujilah Engkau ya Tuhan, Allah Semesta Alam, sebab dari kemurahan-Mu kami menerima roti dan anggur yang kami siapkan ini. Inilah hasil dari bumi dan dari usaha manusia yang bagi kami akan menjadi santapan rohani.

U

: Terpujilah Allah selama-lamanya.

I

: Berdoalah saudara-saudari, supaya persembahanku persembahanmu berkenan pada Allah Bapa yang Maha Kuasa.

U

: Semoga persembahan ini diterima demi kemuliaan Tuhan dan keselamatan kita, serta seluruh umat Allah yang kudus.

I

: Allah Bapa yang Maha Pengasih dan Penyayang, kabulkanlah doa kami, dan sudilah menerima persembahan yang kami hunjukkan kepada-Mu untuk mempelai berdua. Mereka telah Kau persatukan dalam pernikahan, sesuai dengan kehendak-Mu. Semoga oleh berkatMu dalam perayaan Ekaristi ini mereka akan selalu saling mencintai dan semakin mengasihi Engkau, demi Kristus, Tuhan dan Pengantara kami.

U

: Amin.

15

Dian & Siska

dan

Prefasi

(Umat berdiri)

I

___ _ ___ ____ 5 6 7 5 6 7 6 6 { : Tu- han ser- ta - mu.

U

______ _ ___ 5 6 7 5 6 : Dan ser - ta - mu

I

7... 6 5 : Marilah meng- a -

____ 7 6 6 } ju - ga.

_____

___w___

_

_____

_

___w___

5 6 7 6 7 1> rah- kan ha -

_________

____

7 ... 6 7 6 5 ti kepada Tu- han.

{

____

U

6 7 1> 7 7 7 7 6 7 6 5 : Su dah ka-mi a - rah- kan

I

7 6 5 5 6 7 6 7 1> 7 7 7 7 7 6 5 5 6 7 6 7 6 { : Ma- ri- lah ber- syu kur ke-pa-da Tu- han Al - lah ki - ta

_

___

_____

U I

___

_

___w___

7 7 6 7 1> : Su-dah la -

___w___

______

_

_

____

} ____

_ ___

___

_

____

_

7 7 7 6 7 6 6 5 yak dan se – pan – tas – nya.

}

: Sudah layak dan sepantasnya ya Tuhan, Bapa yang kudus, Allah yang kekal dan kuasa bahwa di mana pun juga kami senantiasa bersyukur kepada-Mu. Sebab Engkau telah meneguhkan perjanjian nikah antara Dian dan Siska ini dengan ikatan cinta mesra yang menyenangkan dan dengan tali kesetiaan yang tak terputuskan. Engkau menghendaki pernikahan murni dan subur agar keluarga-Mu semakin berkembang secara mengagumkan. Engkau mengatur dunia dengan kuasa-Mu dan membimbing Gereja dengan rahmat-Mu. Maka bersama para malaikat dan semua orang kudus, kami lagukan madah pujian dengan tak henti-hentinya bernyanyi: Sanctus (W.A. Mozart KV 220)

Sanctus, Sanctus, Sanctus Dominus, Dominus Deus Sabaoth Plenisunt caeli et terra. Plenisunt gloria tua. Hosanna in excelsis, Hosanna in excelsis, Hosanna in excelsis in excelsis. Hosanna, Hosanna, Hosanna, Hosanna in excelsis. Hosanna in excelsis, in excelsis.

16

Dian & Siska

Doa Syukur Agung III I

: Sungguh kuduslah Engkau ya Bapa, segala ciptaan patut memuji Engkau. Sebab dengan pengantaraan Putera-Mu Tuhan kami Yesus Kristus dan dengan daya kekuatan Roh Kudus, Engkau menghidupkan dan menguduskan segala sesuatu. Tak henti-hentinya Engkau menghimpun umat-Mu sehingga dari terbitnya matahari sampai terbenamnya di seluruh bumi dipersembahkan kurban yang murni untuk memuliakan nama-Mu.

I

: Maka kami mohon ya Bapa, sudilah menguduskan persembahan ini dengan Roh-Mu agar bagi kami menjadi Tubuh dan (†) Darah PutraMu terkasih, Tuhan kami, Yesus Kristus, yang menghendaki kami merayakan misteri ini.

I

: Sebab pada malam Ia dikhianati, Yesus mengambil roti. Ia mengucap syukur dan memuji Dikau, memecah-mecahkan roti itu dan memberikannya kepada murid-murid-Nya seraya berkata: TERIMALAH DAN MAKANLAH: INILAH TUBUHKU YANG DISERAHKAN BAGIMU Demikian pula sesudah perjamuan, Yesus mengambil piala. Sekali lagi Ia mengucap syukur dan memuji Dikau, lalu memberikan piala itu kepada murid-murid-Nya seraya berkata:

TERIMALAH DAN MINUMLAH: INILAH PIALA DARAHKU, DARAH PERJANJIAN BARU DAN KEKAL, YANG DITUMPAHKAN BAGIMU DAN BAGI SEMUA ORANG DEMI PENGAMPUNAN DOSA LAKUKANLAH INI UNTUK MENGENANGKAN DAKU Anamnesis 5 _

____

_

____

____

____

I

1 2 3 3 3 3 3 2 3 2 1 1 . || : A-gung-lah mis- te- ri i- man ki- ta.

U

1 | 1 . 1 1 1 6< | 6< 5< . : Tu- han, Eng-kau te- lah wa-fat.

___

______

___

______

___

______

1 | 1 . 1 2 2 1 | 2 3 . Tu- han, se- ka- rang Kau hi – dup 3 | 5 . 5 6 6 Eng-kau Sang Ju - ru

5 | 3 2 . Se - la – mat:

____

______

1 2 | 3 2 Da-tang-lah, ya

1 6< 1 | 1 . 0 } Ye – sus Tu - han. 17

Dian & Siska

I

: Bapa, kami mengenangkan sengsara Putra-Mu yang menyelamatkan, kebangkitan-Nya yang mengagumkan, dan kenaikan-Nya ke surga. Sambil mengharapkan kedatangan-Nya kembali, dengan penuh syukur kami mempersembahkan kepada-Mu kurban yang hidup dan kudus ini. Kami mohon, pandanglah persembahan Gerja-Mu ini dan indahkanlah kurban yang telah mendamaikan kami dengan dikau ini.

I

: Kuatkanlah kami dengan Tubuh dan Darah-Nya, penuhilah kami dengan Roh Kudus-Nya agar kami sehati sejiwa dalam Kristus.

I

: Semoga kami disempurnakan oleh-Nya menjadi suatu persembahan abadi bagi-Mu agar kami pantas mewarisi kebahagiaan surgawi bersama para pilihan-Mu, terutama bersama Santa Perawan Maria Bunda Allah, para Rasul-Mu yang kudus dan para martir-Mu yang jaya, dan bersama semua orang kudus yang selalu mendampingi dan menolong kami. Ya Bapa, semoga berkat kurban yang mendamaikan ini, damai sejahtera dan keselamatan semakin dirasakan di seluruh dunia.

I

: Kuatkanlah iman dan cinta kasih Gereja-Mu yang kini masih berziarah di bumi bersama hamba-Mu, Paus Benedictus XVI, dan Uskup kami Ignatius Suharyo, serta semua Uskup, para Imam, diakon, serta semua pelayan umat dan seluruh umat kesayangan-Mu. Dengarkanlah doa-doa umat-Mu yang Engkau perkenankan berhimpun di sini. Demi kerahiman dan kasih setia-Mu, ya Bapa, persatukalah semua anak-Mu di manapun mereka berada. Terimalah dengan rela ke dalam kerajaan-Mu, saudara-saudari kami, dan semua orang yang berkenan kepada-Mu, yang telah beralih dari dunia ini.

I

: Kami berharap agar bersama mereka, kami pun menikmati kemuliaan-Mu selama-lamanya dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami. Sebab melalui Dialah Engkau melimpahkan segala yang baik kepada dunia.

I

: Dengan pengantaraan Kristus, bersama Dia, dan dalam Dia, bagi-Mu Allah Bapa yang Maha Kuasa, dalam persekutuan dengan Roh Kudus, segala hormat dan kemuliaan sepanjang segala masa.

U

: Amin.

18

Dian & Siska

Bapa Kami (Umat berdiri)

I

: Atas petunjuk Penyelamat kita, dan menurut ajaran Ilahi, maka beranilah kita berdoa.

U

: (menyanyikan lagu Bapa Kami Filipina MB. 144) Bapa kami di dalam surga, Dimuliakanlah nama-Mu, Datanglah kerajaan-Mu, Jadilah kehendak-Mu, Di bumi seperti di surga. Berilah kami rejeki, pada hari ini. Ampunilah dosa kami, seperti kamipun mengampuni yang bersalah kepada kami. Jangan masukkan kami dalam cobaan, tapi bebaskan kami dari yang jahat. Sebab Tuhanlah Raja, yang Mulia dan berkuasa, untuk selamalamanya. Amin, Amin, Amin.

I

: Ya Bapa, dimuliakanlah nama-Mu dalam pekerjaan dan pergaulan kami setiap hari, dalam keluarga dan masyarakat kami. Bantulah kami supaya selalu berusaha menjadikan hidup kami suatu pujian bagi nama-Mu, sambil mengharapkan kedatangan Penyelamat kami, Yesus Kristus.

U

: Sebab Engkaulah Raja, Yang Mulia dan Berkuasa, untuk selamalamanya.

Doa Damai I

: Bapa, Engkau adalah sumber kehidupan bagi kami. Kami datang menghadap-Mu untuk menghadiri Perjamuan Kudus. Engkau pernah berfirman, “Barangsiapa tinggal di dalam Aku dan Aku di dalam dia, ia akan berbuah banyak.” Maka marilah kita berdoa kepada-Nya.

U

: Tuhan Yesus Kristus, janganlah memperhitungkan dosa-dosa kami, tetapi perhatikanlah iman Gereja-Mu, dan restuilah kami supaya hidup bersatu dengan rukun sesuai dengan kehendak-Mu. Sebab Engkaulah Pengantara kami, kini dan sepanjang masa. Amin. ______

I

_______

U

_____

____

____

5 6 7 6 5 6 6 5 5 || : Da-mai Tu-han be-ser- ta- mu. _____

__

5 6 5 5 6 6 } : Dan ser – ta-mu ju - ga.

Salam Damai Salam Damai

Salam damai, salam damai, salam salam Damai Kristus besertamu, salam salam

19

Dian & Siska

Anak Domba Allah

(didoakan) Anak Domba Allah, yang menghapus dosa dunia, kasihanilah kami. Anak Domba Allah, yang menghapus dosa dunia, kasihanilah kami. Anak Domba Allah, yang menghapus dosa dunia, berilah kami damai.

Persiapan Komuni I

: Inilah Anak Domba Allah yang menghapus dosa dunia. Berbahagialah kita yang diundang ke perjamuan-Nya.

I+U : Ya Tuhan, saya tidak pantas Tuhan datang pada saya, tetapi bersabdalah saja, maka saya akan sembuh. I

: Tubuh Kristus.

U

: Amin

Komuni

(Mempelai menerima Tubuh dan Darah Kristus yang kemudian dilanjutan oleh keluarga dan umat)

Lagu Pengiring Komuni Anugrah Terindah (L,S: L. Putut Pudyantoro; V: Intan AFI; Arr. : A. Henri Yulianto) Di hari ini ada haru di relung hatiku Segala mimpi-mimpi indah yang kudamba kini nyata hadir pendamping hidupku Segala cintaku kuberikan hanya kepadanya Jagalah suci cinta ini, Biarlah kekal dan abadi Ciptakan bahagia kami Trimakasih pada-Mu Tuhan Kau berikan anugrah terindah Di dalam hidupku Kau satukan kami dalam satu cinta di dalam cinta-Mu Berkatilah janji kami janji suci Hidup saling setia Berjalan bersama meraih bahagia Biarlah dunia melihat indahnya … Cinta

Doa Sesudah Komuni I

: Marilah kita berdoa, Ya Bapa, kami bersyukur dan berterima kasih karena kami telah Kau satukan dalam perjamuan suci ini. Semoga berkat daya Sakramen Ekaristi dan Sakramen Perkawinan ini, kami akan semakin menghayati tugas kerasulan yang Kau berikan kepada tiap keluarga kristiani. Demi Kristus, Tuhan dan Pengantara kami.

U

: Amin.

20

Dian & Siska

RITUS PENUTUP

Berkat dan Perutusan I

: Saudara-saudari yang terkasih, marilah kita mengakhiri perayaan ini dengan memohon berkat Tuhan.

I

: Semoga Allah Bapa yang kekal memelihara saudara berdua dalam cinta kasih dan kerukunan, supaya damai Kristus senantiasa tinggal dalam hati dan rumah saudara.

U

: Amin.

I

: Semoga saudara diberkati dengan anak, dihibur oleh sahabat-sahabat dan diperkenankan bersaudara dengan semua orang.

U

: Amin.

I

: Semoga saudara menaruh perhatian kepada kaum papa dan miskin supaya saudara kelak disambut dalam rumah Allah yang kekal.

U

: Amin.

I

: Dan semoga saudara sekalian diberkati oleh Allah yang Maha Kuasa, (†) Bapa dan Putera dan Roh Kudus.

U

: Amin.

Penyerahan Kepada Bunda Maria

Kedua mempelai, didampingi oleh saksi dan imam, datang ke hadapan patung Bunda Maria. Mempelai kemudian meletakkan bunga, dan bersama-sama menyalakan lilin. Lalu, membuat tanda salib dan menyampaikan doa kepada Bunda Maria berikut ini: (Doa ini disampaikan bersamaan dengan kelompok koor menyanyikan lagu “Ave Maria” – F. Schubert)

21

Dian & Siska

Doa Kepada Bunda Maria Bunda Maria, oleh kerahiman-Mu, dahulu engkau hadir dalam pesta perkawinan di Kana. Betapa beruntungnya mempelai itu. Kami juga ingin memulai hidup berkeluarga dengan memohon bimbingan dan perlindunganmu. Berkenanlah menerima kedatangan kami berdua ini. Bunda Maria, Engkaulah teladan para perawan dan ibu yang sungguh setia, dengan perantaraan-Mu kami mohon, semoga kami dapat saling mengasihi dengan kasih yang murni dan setia, yang tak terputuskan oleh apapun. Kami mohon agar kami selalu bersedia untuk setia, untuk saling mengampuni. Kami mohon berilah kesabaran ketika mengalami adanya kekurangan dan ketidakpuasan; sebab kami sadar bahwa kami tidak terlepas dari banyak kekurangan dan kesalahan. Janganlah biarkan persatuan kami menjadi retak. Kami mohon semoga dapat saling memahami, saling menolong dalam segala perjuangan hidup, dan menjadi saksi di tengah masyarakat. Bunda Maria, dahulu di Kana, pengantin tidak lagi berkekurangan karena kebaikan hati dan pertolongan Bunda. Kami percaya bahwa dengan perlindunganmu, perjuangan kami untuk membangun keluarga Katolik sejati tidak akan kekurangan suatu apapun. Kami berjanji bahwa kami akan selalu menghaturkan bakti kami kepada Bunda Maria dalam perjalanan hidup keluarga kami yang kami mulai hari ini. Terimalah doa kami ini, demi Kristus Putera-Mu, Tuhan dan Pengantara kami. Amin. Salam Maria … (kemudian ditutup dengan tanda salib)

22

Dian & Siska

Penutup Gema Sangkakala

Bergema suara sangkakala membelah angkasa Mempelai berdua beriring dengan senyum bahagia Tuhan tlah berkenan membimbing bahtera hidup mereka (2x) Dengarlah bunyi sangkakala membelah angkasa Mengiringi bahagia janji kasih mempelai berdua Puji syukur Tuhan yang telah mempersatukan dua insan Cinta kasih suci kan abadi selama-lamanya Bergema suara sangkakala membelah angkasa Mempelai berdua beriring dengan senyum bahagia Hai dunia dengarlah gema sangkakala kebahagiaan Cinta kasih Tuhan satu dengan mempelai berdua Lagu Tambahan (jika diperlukan dan memungkinkan)

Oh Happy Day (Edwin R. Hawkins) Karena Cinta (Voc.: Delon; Arr.: A. Henri Yulianto)

23

Dian & Siska

UCAPAN TERIMA KASIH Dengan segala kerendahan hati, keluarga Bpk. Paulus Djoko Pamungkas dan keluarga Bpk. Fransiskus Djoko Suyono beserta kedua mempelai menghaturkan terima kasih yang tak terhingga kepada: 1. Rm. Petrus Joseph Budi Santoso, MSC, dan Rm. Agustinus Handoko, MSC, yang telah memimpin perayaan Ekaristi ini, serta meneguhkan pernikahan ini, 2. Rm. Laurensius Tata Priyatna, Pr, selaku romo paroki Marganingsih Kalasan, 3. Bapak Y. Samin selaku ketua panita, 4. Bapak F.X. Radjijo Atmoidjojo dan Bapak Agapitus Sudono Mulyo selaku saksi pernikahan ini, 5. Bapak Prodiakon dan para petugas liturgi, putra altar, dan kelompok koor “d’amor voice” yang telah berperan aktif dan menyemarakkan perayaan Ekaristi pernikahan ini, 6. sekretariat paroki Marganingsih Kalasan dan koster Gereja Bunda Maria Maguwo, 7. seluruh panitia dan pihak-pihak yang terlibat dalam perayaan Ekaristi serta dalam seluruh rangkaian acara pernikahan ini, baik secara langsung maupun tidak langsung, yang tidak dapat kami sebutkan satu per satu, dan 8. bapak, ibu, saudara/i dan semua kerabat, sahabat serta handai taulan yang telah hadir dan berpartisipasi dalam perayaan Ekaristi pernikahan ini dan dalam seluruh rangkaian acara pernikahan ini. Semoga berkat, rahmat, kasih, dan anugerah Allah Bapa di surga selalu berlimpah dan menyertai kita semua. Amin. Kami yang berbahagia, Keluarga Bpk. P. Djoko Pamungkas

Keluarga Bpk. F. Djoko Suyono

Dian dan Siska

24

Dian & Siska