Disajikan gambar nefron siswa dapat menentukan nama dan fungsi bagian yang ditunjuk

Bagian Nefron : Pengertian Nefron dan Fungsinya – Apa sajakah bagian-bagian nefron itu ?Pada kesempatan ini Seputarpengetahuan.co.id akan membahas apa itu nefron,bagian dan fungsinya.Mari kita simak bersama pembahasannya pada artikel di bawah ini untuk lebih dapat memahaminya.

Ginjal terdiri atas tiga susunan yakni korteks renalis (korteks), medula renalis (medula) dan pelvis renalis, dimana bagian fungsional terkecil dari ginjal disebut dengan nefron. Nefron adalah bagian fungsional terkecil dari ginjal yang terdiri atas tubulus kontortus proximal, tubulus kontortus distal dan duktus koligentes. Setiap ginjal manusia terdiri dari kurang lebih dari satu juta nefron, tiap-tiap sanggup membentuk urin. Nefron berlokasi pada korteks renalis dan medula renalis.

Ginjal tak dapat membentuk nefron baru,maka jika ada kerusakan nefron karena trauma ginjal atau penyakit ginjal jumlah nefron akan turun secara bertahap. Jumlah nefron berfungsi akan menurun kira-kira 10% setiap 10 tahun. Berkurangnya fungsi tersebut tidak mengancam jiwa karena perubahan adaptif sisa nefron menyebabkan nefron tersebut dapat mengeluarkan air, elektrolit, dan produk sisa dalam jumlah yang tepat. Setiap nefron terdiri dari komponen vaskuler dan komponen tubulus.

Fungsi Masing-Masing Bagian Nefron

Adapun bagian bagian nefron ginjal beseta fungsinya  yaitu:

Badan Malpighi

Badan malpighi yaitu bagian yang menyimpan kapsula bowman dan glomerulus untuk menyaring darah. Fungsi badan malpighi adalah sebagai tempat dimana terdapat alat penyaring darah.

Kapsula Bowman

Kapsula bowman merupakan semacam kapsul/kantong yang membungkus glomerulus. Sir William Bowman merupakan penemu kapsula bowman. Fungsi kapsula bowman yaitu untuk mengumpulkan cairan hasil penyaringan glomerulus.

Glomerulus

Glomerulus adalah pembuluh darah kecil atau kapiler yang terlihat seperti bola benang. Fungsi glomerulus adalah sebagai tempat penyaringan darah yang akan menyaring air, glukosa, asam amino, garam, dan urea untuk menghasilkan urin primer.

Tubulus Kontortus Proksimal

Tubulus kontortus proksimal adalah tempat penyerapan kembali (reabsorpsi) urin primer yang menyerap air, garam, glukosa, dan asam amino. Fungsi tubulus kontortus proksimal yaitu untuk menghasilkan urin sekunder dengan kadar urea tinggi.

Lengkung Henle

Lengkung henle merupakan saluran berbentuk U atau setengah lingkaran dan menjadi penghubung antara tubulus kontortus proksimal dan tubulus kontortus distal. Lengkung henle berfungsi supaya urine tak kembali ke tubulus kontortus proksimal. Bagian menurun dari lengkung henle sangat permeabel terhadap air tapi sangat kedap ion-ion, menyebabkan sejumlah besar air diserap kembali, yang meningkatkan osmolaritas cairan hingga sekitar 1200 mOsm/L. Sebaliknya, bagian menaik dari lengkung Henle kedap air namun sangat permeabel terhadap ion, yang mengakibatkan penurunan besar pada osmolaritas cairan, dari 1200 mOsm/L sampai 100 mOsm/L.

Tubulus Kontortus Distal

Tubulus kontortus distal adalah tempat untuk melepaskan zat tidak berguna lain atau berlebihan dalam urin sekunder. Proses yang dilakukan tubulus kontortus distal disebut proses augmentasi (Pengumpulan). Hasil dari cairan yang telah melewati tubulus kontortus distal adalah urin yang sesungguhnya.

Tubulus Kolektivus

Tubulus kolektivus merupakan tabung sempit panjang dalam ginjal yang megumpulkan urin dari nefron, untuk disalurkan ke pelvis menuju kandung kemih. dengan kata lain Tubulus kolektivus berfungsi untuk mengumpulkan urin dari beberapa tubulus kontortus proksimal lalu dibawa ke pelvis.

Disajikan gambar nefron siswa dapat menentukan nama dan fungsi bagian yang ditunjuk

Fungsi Utama Nefron

Berikut ini terdapat beberapa fungsi utama dari nefron ginjal, yakni sebagai berikut:

  • Memulihkan partikel, misalnya kalium, natrium ataupun fosfor setiap kali partikel tersebut sudah habis dalam tubuh.
  • Menopang untuk mengeluarkan kelebihan air, limbah dan partikel-partikel lainnya dari darah.

Demikianlah ulasan dari Seputarpengetahuan.co.id tentang Bagian Nefron, semoga dapat menambah wawasan dan pengetahuan kalian. Terimakasih telah berkunjung dan jangan lupa untuk membaca artikel lainnya.

Perhatikan struktur atau gambar nefron berikut! Sebutkan nama dan fungsi bagian yang ditunjuk oleh X, Y, dan Z pada gambar!

  • X merupakan bagian nefron yang disebut Tubulus Kontortus Proksimal (TKP). Bagian ini berfungsi untuk penyerapan senyawa - senyawa yang masih diperlukan oleh tubuh. Proses ini disebut dengan Reabsorpsi.
  • Y merupakan bagian dari nefron yang disebut Tubulus Kontortus Distal (TKD). Bagian ini berfungsi sebagai sekresi dengan penambahan senyawa - senyawa yang tidak diperlukan oleh tubuh yang dikeluarkan oleh hati misalnya Urobilin, dll. Proses ini disebut dengan Augmentasi.
  • Z namanya Glomerulus, berfungsi untuk menyaring darah supaya yang akan dibuang bukanlah sel penting seperti eritrosit, protein plasma, dll. Namun yang akan dibuang adalah Senyawa yang berbahaya bagi tubuh. Proses ini disebut Filtrasi.

PEMBAHASAN

Darah yang masuk ke ginjal mengandung lebih banyak oksigen dan sedikit karbondioksida. Biasanya, darah yang memiliki kadar air, garam, dan produk limbah nitrogen (urea, asam urat, kreatinin) lebih besar daripada yang meninggalkan ginjal. Kelebihan kadar tersebut tidak berguna bagi tubuh dan akan dibuang melalui tahapan berikut :

Pembentukan urine diawali dengan filtrasi yang terjadi di dalam glomerulus yaitu kapiler darah yang bergulung - gulung di dalam kapsula Bowman. Filtrasi dimulai saat darah masuk ke nefron melalui pembuluh darah yang disebut arteriola aferen. Jika darah melalui pembuluh ini, tekanan darah nya tinggi namun tekanan darah di pembuluh arteriola eferen rendah. Hal inilah yang dapat mengakibatkan terjadinya proses filtrasi. Pada saat itu, volume darah yang banyak mengalir ke ruang glomerulus untuk di filtrasi.

Di dalam glomerulus terdapat sel endotelium kapiler yang berpori, memiliki membran basiler dan epitel kapsula Bowman yang berfungsi untuk mempermudah terjadinya proses filtrasi. Selain itu, proses filtrasi dipengaruhi oleh Tekanan Hidrostatik dan Tekanan Osmotik. Dimana, tekanan Hidrostatik yaitu tekanan yang bekerja pada tekanan darah terhadap dinding pembuluh. Sementara tekanan Osmotik bekerja pada membran semipermeabel filtrasi.

Pada proses filtrasi, eritrosit, trombosit, dan protein plasma disaring dan diikat agar tidak ikut keluar dari membran filtrasi. Sementara zat - zat yang berukuran kecil seperti asam urat, glukosa, asam amino, urea, natrium, dll akan melewati saringan tersebut. Hasil dari filtrasi adalah Urine primer yaitu urine yang tidak mengandung eritrosit, trombosit, dan protein plasma.

Reabsorpsi terjadi di Tubulus Kontortus Proksimal, di dalam TKP (Tubulus Kontortus Proksimal) terjadi Reabsorpsi air, dan zat-zat tertentu. Zat - zat tersebut meliputi ion fosfat, ion nitrat, asam amino glukosa dll. Karena adanya perbedaan konsentrasi ion - ion tersebut, mengakibatkan terjadinya Difusi.

Selain itu, Reabsorpsi juga menyerap zat-zat yang masih diperlukan oleh tubuh misalnya asam amino, glukosa, vitamin, dll. Zat tersebut di serap kembali hingga di dalam lengkung henle hanya terkandung air, garam, urea, dll. Setelah penyerapan di dalam TKP dan Lengkung Henle, hasil nya adalah Urine sekunder.

Augmentasi terjadi di dalam Tubulus Kontortus Distal. Di dalam TKD ini, urine sekunder masih ditambahkan dengan senyawa - senyawa yang bersifat racun di dalam tubuh seperti amonia, urea, kreatinin, pigmen empedu (Urobilin), dll. Urobilin merupakan Senyawa pigmen empedu yang berasal dari rombakan eritrosit tua yang terjadi di dalam hati. Urobilin memberikan warna kuning kecoklatan pada fases dan urine.

Disajikan gambar nefron siswa dapat menentukan nama dan fungsi bagian yang ditunjuk

Semoga Membantu :D

.

PELAJARI LEBIH LANJUT

  • Proses yang terjadi pada bagian huruf X adalah A. masuknya udara bersih B. keluarnya udara kotor C. penyaringan udara k... brainly.co.id/tugas/40333330
  • Mengapa pada saat melakukan olahraga atau pada cuaca yang panas tubuh kehilangan air lebih banyak melalui kulit dari pad... brainly.co.id/tugas/40064372
  • Tubuh kita mengeluarkan zat sisa yang sudah tidak diperlukan tubuh, berupa asam urat, urea, bilirubin, CO), air, garam m... brainly.co.id/tugas/40105894
  • Perhatikan gambar organ ekskresi berikut 1.Bagian mana nama bagian organ ekskresi yang ditunjuk pada gambar 2.bagian org... brainly.co.id/tugas/40157268
  • Berikut ini adalah hubungan yang tepat antara osmoregulasi dengan sistem ekskresi : Pilih salah satu jawaban a. Ekskresi... brainly.co.id/tugas/8326242
  • macam-macam sistem ekskresi.. brainly.co.id/tugas/3050033

-----------------------------------------------------------------------------

DETAIL JAWABAN

Mapel : Biologi

Kelas : XI / 11 SMA

Materi : Bab 2 - Sistem Ekskresi Pada Manusia

Kode Soal : 4

Kode Kategori : 11.4.2

Kata Kunci : Aktivitas eksresi, organ ekskresi, sistem ekskresi

#SemangatBelajar