Dibawah ini yang termasuk faktor alami yang menyebabkan terjadinya ketimpangan sosial adalah

tirto.id - Penyebab terjadinya ketimpangan pendapatan di kota dan di desa salah satunya adalah perbedaan status sosial di masyarakat. Hal ini adalah bagian faktor penyebab ketimpangan sosial yang secara total terdiri dari 7 faktor.Adapun 7 faktor tersebut ialah kondisi demografi, kondisi pendidikan, kondisi kesehatan, kemiskinan, kurangnya lapangan kerja, dan perbedaan status sosial di masyarakat. Sebenarnya, faktor terakhir adalah kesimpulan dari sejumlah faktor yang telah disebutkan.Salah satu contoh kasus ketimpangan sosial di Indonesia misalnya ketika seorang dengan pendidikan rendah akan kesulitan mendapatkan pekerjaan dengan kriteria syarat berpendidikan tinggi.
Bukan hanya dalam bidang pekerjaan, ketimpangan sosial ini ini juga bisa terjadi dalam kesenjangan mendapatkan fasilitas, kesehatan, perumahan, pembangunan, hingga pendistribusian pangan. Salah satu langkah yang dapat dilakukan untuk memecahkan ketimpangan sossial ini adalah dengan mengetahui faktor penyebabnya. Dengan mengetahui latar belakang permasalahan, maka langkah dalam pemecahan dapat dilanjutkan untuk analisis lebih lanjut.

Pengertian Ketimpangan Sosial

Ketimpangan sosial adalah salah satu kajian dalam studi sosiologi. Menurut ilmu sosiologi penyebab ketimpangan sosial antara lain faktor demografi, ekonomi, hingga pendidikan.
Dalam sosiologi sendiri, arti atau definisi ketimpangan sosial adalah keadaan kesenjangan atau ketidakseimbangan dalam masyarakat dalam mengakses atau memanfaatkan sumber daya yang tersedia.

Mengutip BPMPK Kemdikbud, ketimpangan sosial merupakan bentuk dari ketidakadilan terhadap status serta kedudukan yang ada di sebuah wilayah atau lingkungan masyarakat.

Menurut Science Daily, melalui ketidaksamaan sumber daya atau beban yang diterima oleh sebuah status dalam masyarakat, bisa menimbulkan kerugian pada salah satu kelompok tertentu.

Faktor Penyebab Ketimpangan Sosial


1. Kondisi Demografi Kondisi demografi memiliki relasi dengan masalah kependudukan antara satu wilayah masyarakat dengan wilayah lainnya yang tentunya memiliki perbedaan. Demografi ini dapat meliputi jumlah penduduk yang ada pada sebuah wilayah. Jika penduduk lebih padat, maka masalah akan lebih kompleks dibanding wilayah dengan jumlah penduduk lebih sedikit. Selain itu, ada masalah komposisi penduduk yang meninjau jumlah penduduk produktif dan tidak produktif pada sebuah wilayah. Wilayah dengan pendudukan lebih banyak berusia produktif akan lebih maju dibanding yang lebih sedikit. Terakhir, demografi menjelaskan persebaran penduduk yang tidak merata. Salah satu contoh di Indonesia adalah kondisi pulau Jawa yang menjadi pusat persebaran orang dari seluruh wilayah untuk mendapatkan pekerjaan. Sedangkan, wilayah lain malah mengirim orang-orang untuk pergi ke pusat dan tidak memajukan daerahnya sendiri.

2. Kondisi Pendidikan

Faktor yang dipengaruhi pendidikan ternyata memiliki pengertian di mana seseorang bisa meningkatkan statusnya ke level yang lebih tinggi dengan mengenyam pendidikan. Dari pendidikan ini, kualitas SDM tentu akan lebih baik dan ini sangat berguna untuk pembangunan suatu wilayah. Namun di bidang pendidikan juga punya ketimpangannya sendiri. Di desa dan kota, perbedaan mencolok terlihat terkait fasilitas, kualitas, serta mutu pendidikan.

3. Kondisi Ekonomi

Faktor ekonomi paling kentara menjadi penyebab terjadinya ketimpangan sosial. Jika sebuah daerah memiliki sumber daya alam serta produksi yang melimpah, maka akan lebih tinggi status ekonominya. Sedangkan, wilayah dengan SDA rendah akan tertinggal. Begitu pula dalam sisi individu, orang dengan ekonomi rendah akan lebih susah mendapatkan akses dibandingkan dengan individu dengan ekonomi menengah atau tinggi.

4. Kondisi Kesehatan

Kesehatan merupakan suatu hal yang sangat diperlukan baik oleh seorang individu atau sebuah kelompok masyarakat. Ternyata, fasilitas kesehatan yang berbeda dari satu wilayah dengan wilayah lainnya dapat mempengaruhi kualitas SDM di daerah masing-masing. Hal ini akan berpengaruh terhadap perkembangan wilayah-wilayah tersebut.

5. Kemiskinan

Ketidakberdayaan sebuah kelompok masyarakat dalam pekerjaan menimbulkan sebuah kemiskinan. Berbeda dengan orang kaya yang memiliki segala fasilitas untuk terus memberdayakan dirinya, kelompok masyarakat miskin makin tersisih.

6. Kurangnya Lapangan Kerja

Kondisi ini masih menyangkut dengan kehidupan ekonomi sebuah masyarakat. Dari kurangnya lapangan pekerjaan, maka pengangguran akan timbul. Akibatnya kemiskinan dan ketimpangan ekonomi sebuah kelompok masyarakat.

7. Perbedaan Status Sosial di Masyarakat

Perbedaan ini bisa ada karena adanya pelapisan status sosial di masyarakat. Hal tersebut meliputi usia, kekuasaan, kekayaan, serta kualitas SDM. Sebenarnya, faktor terakhir ini adalah kesimpulan dari berbagai faktor yang sebelumnya disebutkan, mulai dari kondisi demografi hingga kurangnya lapangan pekerjaan yang menyebabkan ketimpangan sosial.

Kemukakan faktor alami yang memengaruhi ketimpangan sosial!

Jawab:

Faktor alami merupakan faktor yang terjadi bukan karena kehendak manusia, melainkan terjadi karena kehendak Tuhan. Faktor alami muncul karena terdapat perbedaan yang muncul secara alami yang diberikan Tuhan kepada manusia. Faktor alami pendorong ketimpangan sosial adalah perbedaan sumber daya alam serta letak dan kondisi geografis.

----------------#----------------

Jangan lupa komentar & sarannya

Email:

Kunjungi terus: masdayat.net OK! 😁

Newer Posts Older Posts

Dibawah ini yang termasuk faktor alami yang menyebabkan terjadinya ketimpangan sosial adalah

ajengpratiwi473 ajengpratiwi473

Faktor alami yang mempengaruhi ketimpangan sosial adalah letak geografis dan sumber daya alam yang dihasilkan

Pembahasan

Sosiologi merupakan suatu ilmu pengetahuan yang memiliki objek kajian berupa masyarakat dan memiliki fokus pembahasan berupa kehidupan sosial dan gejala - gejala sosial yang terdapat disekitar lingkungan masyarakat. Suatu ilmu sosiologi memiliki ciri - ciri diantaranya :

  • Kumulatif, teori sosiologi yang kita ketahui kini merupakan hasil pengembangan dari teori sosiologi yang sudah ada sebelumnya
  • Bersifat non etis, suatu ilmu sosiologi berusaha untuk mengungkap suatu fakta terhadap fenomena sosial yang terjadi disekitar lingkungan masyarakat
  • Empiris,suatu ilmu sosiologi dapat bermula dari hasil suatu penelitian atau observasi
  • Teoritis, suatu ilmu sosiologi merupakan suatu ilmu pengetahuan yang bersifat abstrak yang disusun berdasarkan hasil pengamatan empiris

Adapun sifat dan hakikat suatu ilmu sosiologi antara lain :

  • Sosiologi merupakan suatu ilmu pengetahuan
  • Sosiologi merupakan suatu ilmu sosial
  • Sosiologi merupakan suatu ilmu yang dapat menghasilkan suatu pengertian - pengertian baru
  • Sosiologi merupakan suatu ilmu yang rasional
  • Sosiologi merupakan suatu ilmu yang katagoris
  • Sosiologi merupakan suatu ilmu yang murni
  • Sosiologi merupakan suatu ilmu yang bersifat abstrak

Pembahasan

1. Pengertian sosiologi brainly.co.id/tugas/3387945

2. Contoh sosiologi brainly.co.id/tugas/363693

3. Contoh sosiologi statis brainly.co.id/tugas/11960555

Detail jawaban

Kelas : 10

Mapel : Sosiologi

Bab : Sosiologi dalam kehidupan

Kode : 10.20.1

Kata kunci : Sosiologi  

  • Dibawah ini yang termasuk faktor alami yang menyebabkan terjadinya ketimpangan sosial adalah

    Hehe maaf bang, ga nyambung dgn pertanyaan