Dibawah ini adalah masalah yang ditimbulkan saat penggunaan komputer yang berlebihan kecuali

PIKIRAN RAKYAT – Hadirnya salah satu produk gawai ke Indonesia, ponsel pintar atau yang lebih dikenal dengan smartphone saat ini telah memberikan banyak kemudahan.

Dikutip dari berbagai sumber oleh Pikiran-Rakyat.com Minggu, 22 Desember 2019 hadirnya smartphone khususnya bagi masyarakat perkotaan dinilai sangat membantu dalam aktivitas mobilisasi masyarakat.

Namun secara tanpa disadari, penggunaan smartphone yang berlebihan nyatanya memiliki dampak negatif.

Baca Juga: 5 Mitos Tentang Orang Kidal , Dari Cenderung Lebih Pintar hingga Tergolong Introvert

Pikiran-Rakyat.com merangkum beberapa dampak negatif yang akan terjadi jika penggunaan smartphone digunakan secara berlebihan:

1. Text Next

Kondisi Text Next digunakan oleh dokter untuk mendeskripsikan kelainan tulang leher akibat penggunaan smartphone.

2. Menurunnya Kemampuan Penglihatan

Membaca huruf – huruf kecil yang terdapat pada smartphone dapat merusak penglihatan secara permanen. Masalah ini disebabkan karena mata terbiasa menegang saat melihat spectrum cahaya biru yang dihasilkan oleh layar smartphone.


Page 2

Baca Juga: Di Laga Terakhir Persib, Achmad Jufriyanto Beri Apresiasi Spesial untuk Hariono

Memandang layar smartphone ketika kondisi cahaya disekitar minim juga makin memperparah presentase penurunan kemampuan penglihatan.

3. Masalah di Pergelangan Tangan

Cara memegang smartphone dalam jangka waktu yang lama dapat membuat otot sekitar pergelangan tangan mengalami kenaikan.

Biasanya, kelainan ini ditunjukan dengan pergelangan tangan yang mudah pegal dan kerap merasakan nyeri.

Baca Juga: Di Hari Ibu, Prabowo Unggah Foto Masa Lalu Sang Ibunda

4. Insomnia

Kondisi sulit tidur atau sering dikenal dengan insomnia terjadi karena radiasi yang terdapat pada smartphone menyebabkann siklus tidur seseorang akan terganggu.

Selain itu, cahaya yang dipancarkan oleh layar smartphone juga bisa membuat saraf mata menegang sehingga sulit untuk rileks yang sangat dibutuhkan agar dapat mengantuk.

5. Kehilangan Pendengaran


Page 3

Dibawah ini adalah masalah yang ditimbulkan saat penggunaan komputer yang berlebihan kecuali

Pemakaian gawai yang berlebihan dapat menimbulkan dampak negatif.* /PR

Saat Anda bekerja di depan komputer, mata Anda harus fokus pada satu titik dalam waktu lama secara terus menerus. Anda juga dituntut untuk kembali fokus ke layar setiap muncul gangguan. Mata Anda bergerak maju-mundur dan kanan-kiri saat membaca teks di layar. Anda mungkin juga harus melihat ke samping untuk mengintip berkas yang harus didata, kemudian kembali menatap.

Mata Anda pun selalu bereaksi cepat terhadap setiap perubahan gambar di layar sehingga otak Anda dapat memproses apa yang Anda lihat. Semua pekerjaan ini membutuhkan banyak tenaga dari otot mata.

Selain itu, cara seseorang menggunakan layar komputer berbeda dengan membaca buku manual atau menggambar di kertas biasa. Pasalnya, selama menatap layar komputer, orang cenderung untuk jarang berkedip, melihat layar pada jarak atau sudut yang kurang ideal (meja terlalu tinggi atau jenis kursi yang tidak kompatibel dengan meja kerjanya), memosisikan layar sedemikian rupa sehingga memantulkan cahaya dari luar (membuat mata silau), pengaturan pencahayaan layar komputer kurang pas untuk penglihatan, atau ruang kerjanya terlalu gelap.

Beragam risiko kesehatan yang timbul setelah menatap layar terlalu lama juga bisa dipengaruhi oleh masalah mata yang dimiliki sebelumnya. Misal, Anda punya mata minus dan perlu kacamata, tapi tidak memakainya saat bekerja atau resep kacamatanya salah/tidak diperbarui. Ini tentu dapat memperburuk masalah mata yang muncul setelah seharian menatap layar komputer di kantor.

Selain itu, bekerja dengan menggunakan komputer akan semakin sulit seiring bertambahnya usia karena secara natural lensa mata Anda jadi semakin kurang fleksibel. Sekitar usia 40 orang akan mengalami presbiopia, sebuah kondisi mata yang kurang fokus untuk melihat objek yang dekat maupun jauh.

Namun demikian, tidak ada bukti bahwa penggunaan komputer dapat menyebabkan kerusakan jangka panjang pada mata.

  1. Meningkatkan Resiko Terkena Kanker Otak

Seseorang yang menggunakan handphone secara berlebihan, dimana setiap waktu tidak lepas dari handphone dapat beresiko menderita kanker otak. Berdasarkan penelitian yang dilakukan WHO yang merupakan badan organisasi kesehatan di dunia menyatakan bahwa resiko remaja terkena kanker otak yang disebabkan oleh penggunaan handphone lebih besar dibandingkan pada orang tua, hal ini tentu saja dikarenakan gaya hidup remaja yang jauh lebih sering bersentuhan dengan handphone dibandingkan dengan orang tua, sehingga lebih sering terkena radiasi dari handphone tersebut.

2. Dapat Menyebabkan Hilangnya Pendengaran atau Tuli

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, maka sebaiknya jangan menggunakan handphone lebih dari 1 (satu) jam dalam sehari dalam jangka waktu selama 2 (dua) tahun, hal ini dikarenakan penggunaan handphone yang didengarkan melalui bagian telinga dapat memancarkan radiasi yang tentunya mampu memicu kerusakan sel-sel rambut yang merupakan salah satu sensor audio pada alat pendengaran anda.

3. Dapat Mengurangi Kinerja Denyut Jantung.

Apabila anda memiliki kebiasaan menggunakan handphone dan kemudian menaruhnya disaku atau kantong baju dan kemeja anda, maka mulai sekarang jangan melakukan kebiasaan ini lagi. Ternyata handphone yang diletakkan di saku baju atau celana anda, ketika bordering ataupun bergetar akan menimbulkan radiasi pada tubuh sehingga dapat berakibat fatal pada kerja dan proses denyut jantung. Jantung akan melemah dan bahkan menimbulkan resiko yang lebih parah lagi.

4. Dapat Menimbulkan Stress.

Pemakaian handphone yang berlebihan tentu dapat mengakibatkan stress, mungkin hal ini kadang tidak disadari, tapi coba lihat para remaja sekarang dimana handphone banyak dianggap sebagai benda yang terpenting, satu jam saja tanpa handphone mereka akan merasa bingung bahkan menimbulkan stress karena adanya ketergantungan yang tinggi pada handphone mereka. Selain itu dikarenakan terus berkembangnya kemajuan teknologi pada handphone dimana menimbulkan keinginan untuk memiliki handphone dengan type dan jenis terbaru tidak sedikit yang dapat menimbulkan stress dikarenakan hal ini.

5. Beresiko Menurunkan Kualitas Sperma

Apabila anda termasuk pria yang sering menaruh handphone di saku celana, maka berhati-hatilah karena handphone yang diletakkan di saku celana ternyata dapat beresiko mengurangi dan menurunkan kualitas sperma sampai dengan 25%.

Dampak Handphone bagi Pelajar

Dampak Positif

  1. Mempermudah komunikasi.
  2. Menambah pengetahuan tentang perkembangan teknologi.
  3. Memperluas jaringan persahabatan

Dampak Negatif

  1. Mengganggu Perkembangan Anak :

Dengan canggihnya fitur-fitur yang tersedia di handphone (HP) seperti : kamera, permainan (game) akan mengganggu siswa dalam menerima pelajaran di sekolah ? tidak jarang mereka disibukkan dengan menerima panggilan, sms, miscall dari teman mereka bahkan dari keluarga mereka sendiri. Lebih parah lagi ada yang menggunakan HP untuk mencontek (curang) dalam ulangan. Bermain game saat guru menjelaskan pelajaran dan sebagainya. Kalau hal tersebut dibiarkan, maka generasi yang kita harapkan akan menjadi budak teknologi.

2. Efek Radiasi.

Selain berbagai kontroversi di seputar dampak negatif pengunaannya, penggunaan HP juga berakibat buruk terhadap kesehatan, ada baiknya siswa lebih hati-hati dan bijaksana dalam menggunakan atau memilih HP, khususnya bagi pelajar anak-anak. Jika memang tidak terlalu diperlukan, sebaiknya anak-anak jangan dulu diberi kesempatan menggunakan HP secara permanen.

3.Rawan terhadap tindak kejahatan.

Ingat, pelajar merupakan salah satu target utama dari para penjahat.

4. Sangat berpotensi mempengaruhi sikap dan perilaku siswa.

Jika tidak ada control dari guru dan orang tua. HP bisa digunakan untuk menyebarkan gambar-gambar yang mengandung unsur porno dan sebagainya yang sama sekali tidak layak dilihat seorang pelajar.

5. Pemborosan.

Dengan mempunyai HP, maka pengeluaran kita akan bertambah, apalagi kalau HP hanya digunakan untuk hal-hal yang tidak bermanfaat maka hanya akan menjadi pemborosan uang saja.

MANFAAT KHUSUS MELIPUTI :


1. Mempermudah komunikasi.

2. Mengetahui perkembangan teknologi.

Dikutip dari DNA India, berikut ini sejumlah dampak negatif yang bisa ditimbulkan akibat radiasi yang berlebihan dari ponsel dan menara BTS :

1. Resiko kanker otak pada anak-anak dan remaja meningkat 400% akibat penggunaan ponsel,    makin muda usia pengguna, makin besar dampak yang ditimbulkan oleh radiasi ponsel.

2. Bukan hanya pada anak dan remaja, pada orang dewasa radiasi ponsel juga berbahaya. Penggunaan ponsel 30 menit/hari selama 10 tahun dapat meningkatkan resiko kanker otak dan acoustic neuroma (sejenis tumor otak yang bisa menyebabkan tuli).

3. Radiasi ponsel juga berbahaya bagi kesuburan pria. Menurut penelitian , penggunaan ponsel yang berlebihan bias menurunkan jumlah sperma hingga 30%.

4. Frekuensi radio pada ponsel bisa menyebabkan perubahan pada DNA manusia dan membentuk radikal bebas di dalam tubuh. Radikal bebas merupakan karsinogen atau senyawa yang dapat memicu kanker.

5. Frekuensi radio pada ponsel juga mempengaruhi kinerja alat-alat penunjang kehidupan (live saving gadget) seperti alat pacu jantung akibatnya bisa meningkatkan resiko kematian mendadak.

6. Sebuah penelitian membuktikan produksi hormone stress kortisol meningkat pada penggunaan ponsel dalam durasi yang panjang. Peningkatan kadar stress merupakan salah satu bentuk respon penolakan tubuh terhadap hal-hal yang membahayakan kesehatan.

7. Medan elektromagnet di sekitar menara BTS dapat menurunkan sistem kekebalan tubuh. Akibatnya tubuh lebih sering mengalami reaksi alergi seperti ruam dan gatal-gatal.

8. Penggunaan ponsel lebih dari 30 menit/hari selama 4 tahun bisa memicu hilang pendengaran (tuli). Radiasi ponsel yang terus menerus bisa memicu tinnitus (telinga berdenging) dan kerusakan sel rambut yang merupakan sensor audio pada organ pendengaran.

9. Akibat pemakaian ponsel yang berlebihan, frekuensi radio yang digunakan (900 MHz, 1800 MHz dan 2450 MHz) dapat meningkatkan temperature dilapisan mata sehingga memicu kerusakan kornea.

10. Emisi dan radiasi ponsel bisa menurunkan kekebalan tubuh karena mengurangi produksi melatonin. Dalam jangka panjang, kondisi ini dapat mempengaruhi kesehatan tulang dan persendian serta memicu rematik.

11. Resiko kanker dikelenjar air ludah meningkat akibat penggunaan ponsel secara berlebihan.

12. Medan magnetik di sekitar ponsel yang menyala bisa memicu kerusakan sistem syaraf yang berdampak pada gangguan tidur. Dalam jangka panjang kerusakan itu dapat mempercepat kepikunan.

13. Medan elektromagnetik di sekitar BTS juga berdampak pada lingkungan hidup. Burung dan lebah menjadi sering mengalami disorientasi atau kehilangan arah sehingga mudah stress karena tidak bisa menemukan arah.