Daun pepaya dapat digunakan untuk menyembuhkan penyakit apa?

Merdeka.com - Pepaya, merupakan salah satu buah yang familiar bagi masyarakat Indonesia. Rasanya yang enak baik dikonsumsi langsung ataupun diolah terlebih dahulu. Membuat banyak orang sangat menyukai buah ini. Berkat rasa manisnya tersebut, buah yang berasal dari daratan Amerika Selatan dan Meksiko ini lebih disukai orang daripada bagian yang lainnya, misalnya daunnya.

Beberapa orang memang sudah tahu kandungan dan manfaat daun pepaya. Buah yang kaya antioksidan, vitamin, mineral, dan enzim ini berkhasiat melancarkan buang air besar dan diet. Selain buahnya, daun pepaya juga bisa dikonsumsi dan diolah menjadi menu masakan yang khas dari berbagai daerah di Indonesia.

Selain lezat kala dimasak, manfaat daun pepaya juga penting untuk kesehatan manusia. Namun sayang, tak banyak yang mengetahui khasiatnya. Untuk mengetahui secara lebih rinci, berikut 12 manfaat daun pepaya untuk kesehatan.

1. Pengobatan Penyakit Demam Berdarah

Daun pepaya dapat digunakan untuk menyembuhkan penyakit apa?
Liputan6.com

Manfaat daun pepaya untuk kesehatan selanjutnya adalah mengurangi tekanan darah tinggi. Caranya, anda bisa meminum air rebusan daun pepaya ini sebanyak 5 lembar daun pepaya yang direbus sampai air mendidih lalu pisahkan air rebusannya untuk diminum. Apabila anda tidak suka dengan rasa pahitnya, kamu bisa menambahkan sedikit madu.

Pepaya merupakan buah yang kaya antioksidan, vitamin, mineral, dan enzim yang dapat membantu melancarkan sistem pencernaan. Selain itu, daunnya pun mengandung protein, serat, kalsium hingga vitamin B1, B3, B3 hingga vitamin c. Mengutip dari laman Healthline, manfaat daun pepaya yaitu:

1. Mengobati gejala demam berdarah
Salah satu manfaat yang paling menonjol dari daun pepaya adalah untuk mengobati gejala tertentu yang berhubungan dengan penyakit inj. Daun pepaya pun secara signifikan meningkatkan kadar trombosit darah dalam tubuh.

Demam berdarah merupakan virus yang ditularkan oleh nyamuk yang dapat menular ke manusia dan menimbulkan gejala seperti flu, demam, kelelahan, sakit kepala, mual, muntah, dan ruam kulit.

2. Meningkatkan gula darah
Daun pepaya sering digunakan dalam pengobatan masyarakat Meksiko sebagai terapi alami untuk mengobati diabetes dan meningkatkan kontrol gula darah. Hal ini karena kemampuan daun pepaya untuk melindungi sel-sel penghasil insulin di pankreas dari kerusakan dan kematian dini.

3. Mendukung fungsi pencernaan
Teh dan ekstrak daun pepaya sering digunakan sebagai terapi alternatif untuk meringankan gejala pencernaan yang tidak baik, seperti gas, kembung , dan mulas. Hal ini karena daun pepaya mengandung serat dan nutrisi yang mendukung fungsi pencernaan yang sehat dan senyawa unik yang disebut papain.

4. Memiliki efek anti inflamasi
Daun pepaya sering digunakan untuk mengobati berbagai kondisi peradangan internal dan eksternal, termasuk ruam kulit, nyeri otot, dan nyeri sendi. Hal ini karena daun pepaya mengandung berbagai nutrisi dan senyawa tanaman dengan manfaat anti-inflamasi, seperti papain, flavonoid, dan vitamin E.

5. Mendukung pertumbuhan rambut
Aplikasi topikal dari masker dan jus daun pepaya sering digunakan untuk meningkatkan pertumbuhan rambut dan kesehatan kulit kepala. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa tingkat stres oksidatif yang tinggi dalam tubuh dapat menyebabkan kerontokan rambut. Makan makanan kaya antioksidan dapat membantu mengurangi stres oksidatif dan selanjutnya meningkatkan pertumbuhan rambut.

6. Menjaga kulit tetap sehat
Daun pepaya sering dikonsumsi atau dioleskan sebagai cara untuk menjaga kulit tetap lembut, bersih, dan tampak awet muda . Enzim pelarut protein dalam daun pepaya yang disebut papain dapat digunakan secara topikal sebagai exfoliant untuk mengangkat sel kulit mati dan berpotensi mengurangi terjadinya pori-pori tersumbat, rambut tumbuh ke dalam, dan jerawat.

7. Memiliki sifat antikanker 
Daun pepaya telah digunakan dalam praktik pengobatan tradisional untuk mencegah dan mengobati jenis kanker tertentu. Ekstrak daun pepaya telah menunjukkan kemampuan yang kuat untuk menghambat pertumbuhan sel kanker prostat dan payudara dalam penelitian tabung reaksi.

WINDA OKTAVIA

Baca: 7 Manfaat Daun Pepaya Berpotensi Cegah Pertumbuhan Sel Kanker

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Daun pepaya memiliki rasa yang pahit namun kerab diolah menjadi tumisan. Ini 9 manfaat daun pepaya untuk kesehatan. 

Apa yang terlintas dalam pikiran Anda saat daun pepaya disebut? 

Baca Juga: 5 Manfaat brotowali sebagai obat herbal untuk demam sampai kencing nanah

Umumnya, sebagian orang akan menjawab pahit. Ya, daun pepaya memang terkenal memiliki cita rasa yang pahit. 

Daun pepaya biasanya diolah menjadi tumisan. Masakan daun pepaya lezat disantap dengan nasi hangat. 

Selain bisa diolah menjadi makanan, daun pepaya juga bermanfaat sebagai obat herbal loh. 

Melansir dari buku berjudul 56 Makanan Ajaib dan Manfaatnya Untuk Kesehatan dan Kecantikan, karya Yusuf CK Arianto, daun pepaya mengandung enzim papain, dektrosa, levulosa, alkaloid karpina, glikosid, vitamin C, B1, A, kalsium dan lemak. 

Mengandung nutrisi dan vitamin, daun pepaya dipercaya ampuh menyembuhkan sejumlah penyakit.

Berikut manfaat daun pepaya sebagai obat herbal 

1. Menjaga kesehatan hati 

Melansir dari Tribunnews.com, daun pepaya lebih efektif menurunkan tekanan darah tinggi dibandingkan dengan hydralazine (obat darah tinggi). 

Daun pepaya untuk mengobati penyakit apa saja?

Manfaat Daun Pepaya Bagi Kesehatan.
Sifat Anti Kanker. Manfaat daun pepaya yang pertama adalah memiliki sifat anti kanker. ... .
Menghambat Pertumbuhan Bakteri. ... .
Meningkatkan Imunitas Tubuh. ... .
4. Anti Malaria. ... .
Mengontrol Darah Tinggi. ... .
6. Menunjang Pertumbuhan Rambut. ... .
7. Mencegah dan Mengobati Demam Berdarah. ... .
Mengurangi Nyeri Haid..

Apa Khasiat dan manfaat daun pepaya?

“Kandungan gizi daun papaya” ... .
“Mampu Mengontrol Gula Darah” ... .
“Melancarkan/Mendukung Fungsi Pencernaan” ... .
“Mengobati Gejala Demam Berdarah/Memiliki potensi meningkatkan trombosit” ... .
“Memiliki potensi sebagai obat kanker/Mencegah Kanker” ... .
“Meredakan Peradangan Sendi/Mengatasi peradangan” ... .
“Menyembuhkan Bekas Luka”.

Apa efek samping daun pepaya?

Efek samping daun pepaya.
Menimbulkan alergi. Enzim papain dapat menimbulkan alergi seperti mata pedas dan hidung berair..
Berbahaya bagi ibu hamil. Ibu hamil disarankan tidak mengonsumsi daun pepaya karena enzim papain bisa beracun bagi janin sehingga berimbas keguguran..

Bolehkah air rebusan daun pepaya diminum?

Rebusan daun pepaya diminum saat agak dingin. Rebusan daun pepaya berguna untuk mengobati demam berdarah. Tapi, rebusan itu perlu ditambahkan, temulawak, meniran, dan gula merah. Adapun rebusan satu lembar daun pepaya dan buah asam yang diberi garam, bermanfaat untuk mengurangi nyeri haid.