Cara menggunakan syntax javascript lengkap

cara menulis syntax javascript harus dimulai dengan dan kemudian ditutup dengan . javascript dapat di tuliskan di mana pun yang anda mau di dalam halaman web. tetapi pada umumnya banyakan di tulis di antara bagian <head>..</head> , untuk mempermudah kita mencarinya. contoh syntax java script :

<script ...>
 JavaScript code
</script>

Tag script mengambil dua atribut penting :

Language – Atribut ini menetapkan apa bahasa scripting yang Anda gunakan. Biasanya, nilainya akan javascript. Meskipun versi terbaru dari HTML (dan XHTML, penggantinya) telah dihapus penggunaan atribut ini.

Type – Atribut ini adalah apa yang sekarang dianjurkan untuk menunjukkan bahasa scripting digunakan dan nilainya harus ditetapkan ke “text / javascript”.

Jadi segmen JavaScript Anda akan terlihat seperti berikut :

<script language="javascript" type="text/javascript">
 JavaScript code
</script>

contoh pertama anda :

<html>
 <body>
 <script language="javascript" type="text/javascript">
 document.write("Hello World!")
 </script>
 </body>
</html>

coba anda jalankan dari web dan akan muncul :

Hello World!

fungsi dari document.write adalah untuk menulis ke halaman.

biasanya setiap pindah ke baris baru untuk menulis perintah baru mengunakan semicolon(;). tetapi juga bisa tanpa menulisnya tanpa semicolon(;). akan tetapi sebagai cara penulisan yang baik. sebaiknya mengunakan semicolon(;). contoh tanpa semicolon:

<script language="javascript" type="text/javascript">
 var1 = 10
 var2 = 20
</script>

contoh dengan semicolon:

<script language="javascript" type="text/javascript">
 var1 = 10; var2 = 20;
</script>

Java Script bersifat Case Sensitive

yang maksudnya jika anda memasukan perintah time itu berbeda dengan Time. jadi dalam memasukan perintah harus melihat dengan baik posisi huruf besar dan kecilnya.

Cara menulis Komentar dalam javascript

JavaScript mendukung gaya komentar C dan C++

  • Setiap teks antara // dan akhir baris diperlakukan sebagai komentar dan diabaikan oleh JavaScript.
  • Setiap teks antara karakter / * dan * / diperlakukan sebagai komentar. Ini memungkinkan untuk menulis komentar lebih dari satu baris.
  • JavaScript juga mengakui komentar pembukaan HTML <! –. JavaScript memperlakukan ini sebagai komentar single-line, seperti halnya komentar //.
  • komentar menutup HTML –> tidak diakui oleh JavaScript sehingga harus ditulis sebagai // –>.

Contoh mengunakan Komentar :

<script language="javascript" type="text/javascript">
 <!-- // This is a comment. It is similar to comments in C++ 
 /** This is a multiline comment in JavaScript 
 * It is very similar to comments in C Programming 
 */ 
 //-->
</script>

Ketika kamu sedang berkunjung ke sebuah website, mungkin kamu pernah melihat konten website yang melakukan refresh secara otomatis atau bergerak sendiri. Nah, itu adalah contoh implementasi JavaScript.

JavaScript, yaitu bahasa pemrograman yang umumnya digunakan untuk membuat halaman website menjadi lebih dinamis.

Dengan memahami JavaScript, kamu bisa membuat halaman website yang lebih menarik dan pastinya tidak monoton.

Tapi, apakah fungsi JavaScript cuma itu aja? Tentu saja tidak. Masih ada banyak manfaat JavaScript yang bisa kamu ketahui.

Tertarik untuk belajar lebih dalam tentang JavaScript? Yuk simak artikel ini sampai selesai!

Apa itu JavaScript?

Cara menggunakan syntax javascript lengkap

JavaScript adalah salah satu bahasa pemrograman yang umumnya digunakan dalam pengembangan website. 

Berdasarkan survey Stack Overflow, JavaScript juga merupakan bahasa pemrograman populer. Sebab, lebih dari 67% responden yang terdiri dari programmer menggunakan JavaScript.

Cara menggunakan syntax javascript lengkap

Nah, untuk memahami peran JavaScript, kamu harus memahami bahasa coding lain yang digunakan dalam pengembangan website, yaitu:

  • HTML – Bahasa markup yang berfungsi untuk membuat struktur halaman website.
  • CSS –  Bahasa yang digunakan untuk mengatur tampilan website. Contohnya seperti mengubah background atau warna halamannya.

Lalu, apa fungsi JavaScript? Jadi, JavaScript merupakan pelengkap HTML dan CSS. Bahasa pemrograman ini berguna untuk membuat halaman website jadi lebih interaktif.

Dengan menggunakan JavaScript, pemilik website bisa “memerintahkan” elemen website untuk melakukan sesuatu secara otomatis.

Contohnya seperti segmen “Page Views” yang menampilkan jumlah pengunjung website secara real time. Jumlah pengunjungnya bisa ter-update secara otomatis berkat perintah dari JavaScript.

Ngomong-ngomong, apakah fungsi JavaScript hanya sebatas untuk pengembangan website saja? Tentu tidak. Justru, bisa dibilang fungsi JavaScript cukup luas.

Apa Saja Fungsi JavaScript?

Pada umumnya, JavaScript digunakan untuk mengerjakan berbagai aktivitas berikut;

  • Membuat website menjadi interaktif –  Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, JavaScript dapat memberikan fitur-fitur yang dapat membuat website menjadi lebih interaktif.
  • Membuat game – Salah satu fitur interaktif yang bisa dibuat dengan JavaScript adalah game. Sehingga bahasa pemrograman ini juga sering digunakan untuk mengembangkan permainan online.
  • Mengembangkan aplikasi mobile – Aplikasi mobile juga bisa dibangun berdasarkan perintah dari kode JavaScript.
  • Membantu back-end development website – Selain membuat tampilan website (front-end) lebih menarik, JavaScript juga bisa digunakan untuk mendukung sistem back-end website.

Gimana? Cukup banyak juga kan fungsinya?

Di sini mungkin kamu mulai bertanya-tanya. Kira-kira cara kerja JavaScript itu seperti apa sih? Apakah implementasinya sulit?

Tenang, pada dasarnya cara menggunakan JavaScript tidak sesulit itu kok. Kamu akan tahu caranya di bagian selanjutnya,

Bagaimana Cara Kerja JavaScript?

Kode yang dibuat dengan menggunakan JavaScript bisa langsung ditulis di halaman HTML. Jadi, ketika halamannya dibuka, script-nya akan bekerja secara otomatis.

Lalu apa berarti JavaScript bisa diaplikasikan tanpa menggunakan compiler? Betul sekali. Selain itu, JavaScript juga bisa digunakan di hampir semua browser.

Berikut adalah contoh kode yang dibuat dengan JavaScript:

<script type="text/javascript">

Ini adalah contoh kode JavaScript

</script>

Seperti yang kamu lihat, scriptnya harus dimulai dengan <script type=”text/javascript”>. Kemudian diakhiri dengan </script>.

Akan tetapi, jika kamu menggunakan HTML5, kamu tidak perlu menuliskan type=”text/javascript”. Sehingga kodenya bisa diawali dengan <script> saja. Begini contohnya:

<script>

Ini adalah contoh kode JavaScript

</script>

Mudah, bukan? 

Cara lain untuk memasukkan kode JavaScript ke dalam halaman website adalah dengan memasukkan file header dengan menggunakan ekstensi .js.

Tapi, cara tersebut ada baiknya digunakan jika kamu sudah terbiasa mengedit file inti (core files) website. 

Bagaimana Cara Belajar JavaScript?

Sebetulnya kamu bisa saja langsung mempelajari JavaScript. Namun, ada baiknya kamu memahami dasar-dasar HTML dan CSS terlebih dulu.

Mengapa demikian? Karena HTML, CSS, dan JavaScript seringkali diaplikasikan secara bersamaan dalam proyek pembangunan website.

Nah, dengan membaca artikel ini, kamu sudah paham wawasan dasar tentang JavaScript. Tapi, masih ada banyak lagi yang bisa kamu pelajari dari bahasa pemrograman ini.

Oleh karena itu, pastikan kamu terus mencari materi-materi JavaScript yang lebih dalam dari berbagai media. Mulai dari artikel blog hingga video YouTube.

Jika ingin metode belajar yang lebih efektif, kamu bisa mendaftar ke kelas online. Selain mendapatkan materi terkini, kamu juga bisa memperoleh bimbingan dari mentor.

Dan yang terpenting, kamu harus rutin melatih skill-mu dalam menggunakan JavaScript. Mulailah dari proyek-proyek kecil, sehingga pengalamanmu bisa terus bertambah.  

Ingin Menguasai JavaScript Lebih Dalam? Bitlabs Solusinya!

JavaScript merupakan salah satu dari berbagai bahasa pemrograman yang bisa kamu pelajari. Khususnya dalam hal pengembangan website.

Apabila kamu tertarik untuk mempelajari berbagai bahasa pemrograman (termasuk JavaScript) serta implementasinya, Bitlabs punya apa yang kamu butuhkan.

Di sini, kamu tinggal pilih materi yang ingin kamu pelajari. Lalu, ikuti pelajarannya sesuai dengan silabus yang disediakan.

Cara menggunakan syntax javascript lengkap

Jadi, tunggu apa lagi? Yuk daftar di Bitlabs sekarang juga! 

Apa itu syntax dalam JavaScript?

Sintaks JavaScript adalah seperangkat aturan yang menentukan program JavaScript yang terstruktur dengan benar. JavaScript terdiri dari pernyataan JavaScript yang ditempatkan di dalam tag HTML <script> </script> di halaman web, atau di dalam file JavaScript eksternal yang memiliki ekstensi . js.

Bagaimana cara yang benar untuk menggunakan file JavaScript di HTML?

Anda bisa langsung menambahkan JavaScript di HTML dengan menggunakan tag <script></script> yang mencakup semua kode JS yang Anda tulis. Kode JS yang bisa ditambahkan: di antara tag <head>

Bagaimana Memulai JavaScript?

Tips Belajar JavaScript untuk Pemula.
Unduh editor kode atau pakai editor online. ... .
3. Ikuti pelatihan online. ... .
4. Jangan takut untuk bereksperimen. ... .
Cari mentor. ... .
6. Catat selalu hal-hal yang dipelajari. ... .
7. Pahami setiap baris dari kode yang Anda buat. ... .
Selalu manfaatkan panduan referensi. ... .
9. Cari teman untuk belajar bersama..

Apakah JavaScript cocok untuk pemula?

JavaScript yaitu salah satu bahasa pemrograman yang populer dan memiliki keunggulan yang mudah dipelajari untuk pemula. JavaScript juga sangat cocok untuk dipelajari jika Anda berkeinginan membuat website.