Cara menggunakan download macro excel

Kondisi dimana saat akan melakukan upload file excel ke sebuat situs tertentu harus memenuhi syarat batas maksimal jumlah row. Pembatasan bisa di karena oleh peraturan yang dimiliki atau configurasi dari database yang dituju. Memang jika data terlalu banyak risiko gagal upload itu sangat tinggi, hal ini dapat disebabkan oleh time out saat proses upload. Jika ternyata data yang anda miliki melebihi jumlah maksimal row yang di upload maka anda perlu melakukan split data tersebut menjadi beberapa file excel.

Table of Contents Show

Mengubah pengaturan makro di Pusat Kepercayaan
Perlu bantuan lainnya?
Bagaimana mengaktifkan macro di excel?
Bagaimana cara menjalankan program macro yang sudah dibuat?
Bagaimana cara macro?
Penggunaan macro Excel untuk apa dan bagaimana membuatnya?

Jika anda seorang yang mengerti VBA Macro Excel mungkin anda dapat mengembangkan proses coding untuk split excel namun jika anda hanya penggunaan Microsoft Excel biasa, jalan yang biasa anda gunakan adalah copy secara manual. Pastinya butuh kesabaran dan ketelitian. Tenang saja jika anda hanya pengguna excel biasa, anda dapat menggunakan file VBA Macro Excel yang AgungCode kembangkan yaitu AgungCodeSplitExcel_Version1.

Langkah 1, Download filenya disini

Langkah 2, Browse Source File yang akan di split

Langkah 3, Pilih folder yang dituju

Langkah 4, Inputkan baris terakhir untuk menandakan baris 1 hingga baris terakhir sebagai Header

Langkah 5, Inputkan Kolom terakhir yang akan di copy

Langkah 6, Inputkan Jumlah baris yang akan di split

Langkah 7, Klik tombol Submit dan tunggu beberapa saat

Share This :

Excel untuk Microsoft 365 Word untuk Microsoft 365 Outlook untuk Microsoft 365 PowerPoint untuk Microsoft 365 Access untuk Microsoft 365 Excel 2021 Word 2021 Outlook 2021 PowerPoint 2021 Access 2021 Microsoft Visio Professional 2021 Microsoft Visio Standard 2021 Excel 2019 Word 2019 Outlook 2019 PowerPoint 2019 Access 2019 Visio Professional 2019 Visio Standard 2019 Excel 2016 Word 2016 Outlook 2016 PowerPoint 2016 Access 2016 Visio Professional 2016 Visio Standard 2016 Excel 2013 Word 2013 Outlook 2013 PowerPoint 2013 Access 2013 Visio Professional 2013 Visio 2013 Excel 2010 Word 2010 Outlook 2010 PowerPoint 2010 Access 2010 Visio Premium 2010 Visio 2010 Visio Standard 2010 Excel Starter 2010 Lainnya...Lebih sedikit

Makro adalah rangkaian perintah yang bisa Anda gunakan untuk mengotomatisasi tugas berulang dan bisa dijalankan saat Anda harus melakukan tugas. Makro mengotomatisasi tugas yang sering digunakan untuk menghemat waktu penekanan tombol dan tindakan mouse.

Namun, beberapa makro dapat menimbulkan risiko keamanan. Makro sering digunakan oleh orang-orang dengan niat jahat untuk menginstal malware secara diam-diam, seperti virus, di komputer Anda atau ke jaringan organisasi Anda.

Peringatan: Jangan pernah mengaktifkan makro dalam file Office kecuali Anda yakin apa yang dilakukan makro tersebut. Makro yang tidak diharapkan dapat menimbulkan risiko keamanan yang signifikan. Anda tidak perlu mengaktifkan makro untuk melihat atau mengedit file; hanya jika Anda ingin fungsionalitas yang disediakan oleh makro. Untuk informasi selengkapnya, lihat Melindungi diri Anda dari virus makro.

Jika Anda mencari informasi tentang cara membuat makro, silakan lihat Mulai cepat: Membuat makro.

Jika Anda mencari informasi tentang menggunakan makro di komputer yang menjalankan Windows S, lihat Memblokir makro yang mencurigakan di Office di Windows 10 S.

Mengubah pengaturan makro di Pusat Kepercayaan

Pengaturan makro berada di Pusat Kepercayaan. Namun, jika perangkat Anda dikelola oleh kantor atau sekolah, administrator sistem mungkin mencegah siapa pun mengubah pengaturan.

Penting: Ketika Anda mengubah pengaturan makro Anda di Pusat Kepercayaan, perubahan itu hanya untuk program Office yang saat ini digunakan. Pengaturan makro tidak diubah untuk semua program Office Anda.

Klik tab File.
Klik Opsi.
Klik Pusat Kepercayaan, lalu klik Pengaturan Pusat Kepercayaan.
Dalam Pusat Kepercayaan, klik Pengaturan Makro.
Buat pilihan yang Anda inginkan, lalu klik OK.

Catatan: Opsinya sedikit berbeda dalam Excel, kami akan memanggilnya selagi kami pergi.

Nonaktifkan semua makro tanpa pemberitahuan Makro dan pemberitahuan keamanan tentang makro dinonaktifkan.
Di Excel opsi ini adalah Nonaktifkan makro VBA tanpa pemberitahuan dan hanya berlaku untuk makro VBA.
Nonaktifkan semua makro dengan pemberitahuan Makro dinonaktifkan, tetapi pemberitahuan keamanan muncul jika makro ada. Mengaktifkan makro berdasarkan kasus demi kasus.
Di Excelopsi ini adalah Nonaktifkan makro VBA dengan pemberitahuan dan hanya berlaku untuk makro VBA.
Nonaktifkan semua makro kecuali makro bertanda tangan digital Makro dinonaktifkan, dan pemberitahuan keamanan muncul jika ada makro yang tidak ditandatangani. Namun, jika makro ditandatangani secara digital oleh penerbit tepercaya, makro hanya berjalan. Jika makro ditandatangani oleh penerbit yang belum Anda percayai, Anda diberi kesempatan untuk mengaktifkan makro yang ditandatangani dan mempercayai penerbit.
Di Excelopsi ini adalah Nonaktifkan makro VBA kecuali makro yang ditandatangani secara digital dan hanya berlaku untuk makro VBA.
Mengaktifkan semua makro (tidak disarankan, kode yang berpotensi berbahaya dapat berjalan) Semua makro berjalan tanpa konfirmasi. Pengaturan ini membuat komputer Anda rentan terhadap kode berbahaya.
Dalam Excelopsi ini adalah Aktifkan makro VBA (tidak disarankan, kode yang berpotensi berbahaya dapat berjalan) dan hanya berlaku untuk makro VBA.
Exceljuga memiliki kotak centang Aktifkan makroExcel4.0 saat makro VBA diaktifkan. Jika Anda memilih kotak centang ini semua pengaturan di atas untuk makro VBA juga akan berlaku untuk makro Excel 4.0 (XLM).
Jika kotak centang ini tidak dipilih makro XLM dinonaktifkan tanpa pemberitahuan.
Percayai akses ke model objek proyek VBA Tidak memperbolehkan atau memperbolehkan akses programatik ke model objek Visual Basic for Applications (VBA) dari klien otomatisasi. Opsi keamanan ini adalah untuk kode tertulis guna mengotomatisasi program Office dan memanipulasi lingkungan VBA serta model objek. Ini pengaturan setiap pengguna dan setiap aplikasi, dan secara default menolak akses, menghalangi program yang tidak sah untuk menyusun kode berbahaya yang bisa menggandakan diri. Agar klien otomatisasi dapat mengakses model objek VBA, pengguna yang menjalankan kode harus memberi akses. Untuk mengaktifkan akses, pilih kotak centang.
Catatan: Microsoft Publisher dan Microsoft Access tidak mempunyai opsi Percayai akses ke objek model proyek VBA.