Berikut ini yang bukan tujuan dilakukan analisis peluang usaha adalah

1 bulan yang lalu 5 MENIT MEMBACA

Sebagai seorang pebisnis, baik pemula maupun profesional, tentunya analisis peluang usaha adalah hal yang penting dilakukan dalam mengembangkan sebuah bisnis. Tanpa melihat skala perusahaannya, analisis ini juga diperlukan agar bisnis yang Anda jalankan berkelanjutan dan sukses di kemudian hari.

Lalu, apa tujuan dan manfaat yang akan didapatkan oleh pengusaha ketika melakukan analisis peluang usaha? Serta, bagaimana contoh analisis peluang usaha yang tepat? Yuk, simak penjelasannya dibawah ini!

Pengertian Analisis Peluang Usaha

Analisis peluang usaha adalah suatu aktivitas dimana seseorang atau perusahaan melakukan penelitian, perencanaan, perkiraan, sampai proses evaluasi sebuah usaha, baik itu telah berjalan maupun yang baru akan dijalankan.

Penting bagi Anda melakukan analisis peluang usaha apabila usaha Anda ingin lebih efisien dalam memperoleh keuntungan yang terus meningkat. Sejalan dengan hal tersebut, suatu analisa yang baik tentunya menunjukkan data terkait seluruh aspek bisnis yang dapat dipertanggungjawabkan, meliputi faktor internal maupun eksternal.

Manfaat analisis peluang usaha yaitu memperlancar jalannya bisnis serta mencegah terjadinya hal-hal yang bisa menyebabkan kerugian. Tidak sampai situ saja, analisis ini juga berguna dalam memahami minat dan keinginan masyarakat terhadap suatu barang atau jasa, serta bisa menentukan cara terbaik untuk melakukan promosi dan tingkat kelayakan bisnis tersebut.

Ciri-Ciri Peluang Usaha

Berdasarkan pengertian mengenai analisis peluang usaha di atas, adapun ciri-ciri atau karakteristik dari sebuah peluang usaha adalah sebagai berikut:

  • Adanya rasa keyakinan dan keinginan untuk mewujudkannya
  • Terdapat rasa gembira ketika menjalankannya
  • Peluang dapat berupa ide kreatif, inovasi, dan sebagainya, bukan hasil dari tiruan orang lain
  • Sebuah peluang usaha harus siap terhadap perubahan, persaingan, serta kebutuhan pasar di masa depan

Tujuan Analisis Peluang Usaha

Analisis peluang usaha dilakukan agar perusahaan dapat menentukan strategi bisnis apa yang paling tepat. Namun, terdapat beberapa tujuan lain yang tak kalah penting. Berikut penjelasannya.

1. Mencegah agar perusahaan tidak bangkrut

Seringkali suatu perusahaan apalagi yang baru dirintis langsung gagal alias bangkrut ketika bisnis tersebut pertama kali dijalankan. Oleh karena itu, analisis peluang usaha adalah pondasi yang harus dibangun saat dimulainya suatu usaha.

Tidak hanya memikirkan bagaimana cara untuk meraih keuntungan, melainkan Anda juga harus mencari cara ketika menghadapi risiko-risiko apa saja ke depannya.

2. Mempunyai gambaran mengenai nilai produk

Lalu, Anda juga akan mempunyai gambaran mengenai produk yang dimiliki oleh perusahaan, apakah dapat diterima dengan baik oleh masyarakat atau tidak.

3. Dapat menentukan strategi pemasaran yang tepat

Setiap bisnis tentunya membutuhkan pemasaran yang tepat agar bisa dikenal banyak oleh target konsumen. Namun, setiap produk bisnis tentu memiliki cara promosinya tersendiri sehingga penting bagi Anda untuk mengenali produk dengan baik agar dapat menentukan strategi promosi yang tepat.

4. Memahami persaingan di pasar

Berikutnya, tujuan analisis peluang usaha adalah bisa membantu Anda untuk memahami karakter dan sifat para pesaing bisnis Anda. Lalu, analisis ini juga dapat menentukan strategi apa yang harus Anda jalankan untuk menghadapi para pesaing tersebut.

5. Mengetahui seberapa layak suatu usaha dapat dijalankan

Selain keempat tujuan di atas, pada akhirnya analisis peluang usaha akan membantu Anda untuk mengetahui apakah usaha atau proyek yang akan dijalankan tersebut layak untuk dilakukan atau tidak. Anda juga bisa mencari tenaga kerja ahli dengan tujuan membantu Anda dalam mengeksekusi rencana bisnis.

Baca Juga: Pengertian Studi Kelayakan Bisnis, Manfaat, Hingga Contohnya

Cara dan Contoh Analisis Peluang Usaha

Saat menganalisis sebuah usaha, ada beberapa cara yang bisa dilakukan supaya usaha tersebut bisa semakin berkembang dan bertahan, di antaranya ialah sebagai berikut.

1. Analisis SWOT

Analisis SWOT adalah analisis secara keseluruhan yang dimulai dari kekuatan, kelemahan, kesempatan, serta hambatan. Analisis ini dibuat untuk mengetahui dan menganalisis potensi apa saja yang bisa dikembangkan dalam suatu usaha.

Selain dari potensi, kelemahan sebuah usaha juga dapat dicegah dengan cara menemukan jalan keluarnya terlebih dulu. Lalu, untuk kesempatan serta hambatan adalah rintangan yang pastinya akan dihadapi oleh sebuah bisnis. Adanya kesempatan dan hambatan tersebut umumnya diakibatkan dari faktor-faktor pendukung bisnis Anda.

2. Inovasi Produk

Setelah menganalisis SWOT, langkah selanjutnya adalah melakukan inovasi produk sebagai cara untuk bertahan dan mengantisipasi segala risiko yang terjadi. Inovasi produk atau layanan tersebut dapat mencegah bisnis Anda mengalami kerugian.

3. Menentukan Target Pasar

Dalam menganalisis peluang usaha, menentukan target pasar merupakan hal yang sangat penting dilakukan.

Meskipun pada umumnya target pasar sebuah bisnis bisa untuk seluruh kalangan, tetapi ada baiknya jika target pasar dikelompokkan berdasarkan rentang usia, gender, pekerjaan, minat konsumen, dan sebagainya. Hal itu diperlukan ketika Anda membuat strategi pemasaran agar lebih tepat sasaran.

4. Menyusun Rancangan Anggaran dengan Tepat

Lalu, Anda harus menyusun rancangan anggaran dengan tepat mulai dari awal proses produksi hingga produk sampai ke tangan pelanggan.

Anggaran-anggaran biaya tersebut di antaranya seperti biaya bahan baku, gaji, biaya operasional, biaya pengiriman, biaya perawatan, dan perhitungan laba rugi. Perhitungan anggaran itu semua dapat disusun menggunakan model akuntansi.

5. Melakukan Promosi dengan Efektif

Analisis berikutnya adalah melakukan pemasaran dan promosi secara matang dan efektif. Tujuannya ialah agar bisa meningkatkan penjualan, sehingga laba perusahaan pun akan naik.

6. Meminta Masukan dari Konsumen

Masukan serta kritik dari konsumen akan menjadi nilai tambah dan motivasi bagi bisnis Anda. Dengan adanya hal ini, perusahaan jadi bisa menghadapi tantangan bisnis dan menemukan arah bisnis semakin berkembang.

Di sisi lain, masukan konsumen juga akan meningkatkan customer engagement sehingga hal itu sejalan dengan meningkatkan brand awareness bisnis Anda kepada masyarakat.

7. Evaluasi secara Rutin

Setelah melakukan keenam cara tadi, jangan lupa juga untuk melakukan evaluasi rutin tiap bulannya. Evaluasi dilakukan dari mulai proses produksi, pemasaran, penjualan, dan distribusi. Evaluasi ini akan membantu Anda mengetahui seberapa efektif keseluruhan proses bisnis yang sudah dijalankan.

Itulah tadi rangkuman penjelasan Populix seputar analisis peluang usaha, mulai dari pengertian hingga cara menganalisisnya. Bagaimana, Apakah Anda sudah siap untuk memulai bisnis? Guna mengetahui tips dan informasi mengenai bisnis lainnya, cek di sini ya!

Baca Juga: Riset Pasar Adalah: Pengertian, Tujuan, Jenis, dan Caranya

Artikel Terkait

Berikut ini yang bukan tujuan dilakukan analisis peluang usaha adalah

Memahami Growth Mindset: Pengertian, Manfaat & Penerapannya

Dr. Carol S. Dweck, seorang psikolog di Stanford University menyatakan bahwa pola pikir manusia terdiri dari dua, yaitu growth mindset dan fixed mindset. Menurutnya, bakat dan kemampuan yang hebat tak akan berarti apa-apa tanpa adanya keyakinan dari dalam diri. Jadi siapa sangka, ternyata soft skill satu ini juga punya peran penting pada kesuksesan seseorang. Lalu, […]

Berikut ini yang bukan tujuan dilakukan analisis peluang usaha adalah

Usaha Cafe Modal 5 Juta, Bagaimana Langkah Strategisnya?

Bisnis cafe memang semakin menjamur di Indonesia terutama di kalangan anak muda. Namun, bagaimana jika ingin membuka cafe hanya dengan modal 5 juta? Tenang saja, jumlah budget yang kecil ini masih bisa dialokasikan untuk bisnis sederhana anak muda, lho. Konsep minimalis bisa dikatakan sebagai strategi tepat untuk usaha cafe modal 5 juta karena dapat tetap […]

Berikut ini yang bukan tujuan dilakukan analisis peluang usaha adalah

Teknik Pengumpulan Data Kualitatif & Kuantitatif yang Tepat

Teknik pengumpulan data adalah bagian yang tak terpisahkan dari kegiatan penelitian, baik penelitian dengan data kualitatif maupun kuantitatif. Yup, sebelum menyimpulkan sesuatu, peneliti harus mengumpulkan data di lapangan terlebih dahulu. Namun, ada banyak teknik pengumpulan data sehingga peneliti harus paham metode mana yang cocok untuk risetnya. Nah, berikut ini akan dijelaskan seputar macam-macam teknik pengumpulan […]