Ciri-ciri sebuah karya ilmiah dapat dikaji dari minimal empat aspek, yaitu struktur sajian, komponen dan substansi, sikap penulis, serta penggunaan bahasa. Struktur sajian karya ilmiah sangat ketat, biasanya terdiri dari bagian awal (pendahuluan), bagian inti (pokok pembahasan), dan bagian penutup. Bagian awal merupakan pengantar ke bagian inti, sedangkan inti merupakan sajian gagasan pokok yang ingin disampaikan yang dapat terdiri dari beberapa bab atau subtopik. Bagian penutup merupakan simpulan pokok pembahasan serta rekomendasi penulis tentang tindak lanjut gagasan tersebut. Show Komponen karya ilmiah bervariasi sesuai dengan jenisnya, namun semua karya ilmiah mengandung pendahuluan, bagian inti, penutup, dan daftar pustaka. Artikel ilmiah yang dimuat dalam jurnal mempersyaratkan adanya abstrak. Sikap penulis dalam karya ilmiah adalah objektif, yang disampaikan dengan menggunakan gaya bahasa impersonal, dengan banyak menggunakan bentuk pasif, tanpa menggunakan kata ganti orang pertama atau kedua. Bahasa yang digunakan dalam karya ilmiah adalah bahasa baku yang tercermin dari pilihan kata/istilah, dan kalimat-kalimat yang efektif dengan struktur yang baku. Kaya tulis ilmiah berbeda dengan karya tulis jurnalistik. Karya tulis ilmiah juga berbeda dengan karya tulis prosa fiksi. Perbedaan itu terlihat pada hal-hal berkut.
Apa pun jenis karya ilmiah yang ditulis oleh ilmuwan atau akademisi – sebagaimana telah diuraikan pada bagian sebelumnya – harus mempunyai ciri-ciri sebagai berikut.
Menurut sifatnya, karangan ilmu pengetahuan itu dapat dibedakan menjadi dua: a.Karangan ilmiah karangan ilmiah adalah karangan ilmu pengetahuan yang menyejikan fakta umum dan ditulis menurut metodelogi penulisan yang benar. Karangan ilmiah ditulis dengan bahasa yang konkret, gaya bahasanya formal, kata-katanya teknis dan didukung fakta yang dapat dibuktikan kebenarannya. b. Karangan non-ilmiah Karangan non-ilmiah bervariasi topik dan cara penyajiannya, tetapi isinya tidak didukung fakta umum. Karangan non-ilmiah ditulis berdasarkan fakta pribadi, dan umumnya bersifat subyektif. Bahasanya bisa konkret atau abstrak, gaya bahasanya formal dan populer, walaupun kadang-kadang juga formal.
Referensi · hanifahmadi.blogspot.com/2011/07/v-behaviorurldefaultvmlo.html · skinhead4life-carigaragara.blogspot.com/.../hakikat-karya-ilmiah-ciri Page 2
Pengertian karya Ilmiah, Ciri, Jenis, Sistematika,Tujuan & Manfaat – Jika mendengar istilah karya ilmiah pasti sangat erat kaitannya dengan sebuah penelitian. Mungkin diantara kita masih belum ada yang mengetahui dengan jelas apa itu karya ilmiah, nah pada kesempatan kali ini Pendidik akan memberikan penjelasan mengenai pengertian karya ilmiah, ciri-cirinya, jenis, sistematika dan juga contohnya. Untuk itu langsung saja kita simak penjelasannya sebagai berikut: Pengertian karya Ilmiah, Ciri, Jenis, Sistematika,Tujuan & ManfaatBerikut ini merupakan pengertian karya ilmiah. Pengertian Karya IlmiahKarya ilmiah merupakan suatu bentuk tulisan yang berisi permasalahan dan diungkapkan dengan metode-metode ilmiah yang sesuai dengan kaidah penulisan karya tulis ilmiah tertentu dan dilakukan untuk dapat memenuhi aturan serta etika ilmu pembuktian dan dipatuhi oleh komunitas ilmu. Adapun dalam penulisan karya ilmiah ini ditulis dengan berdasarkan fakta, yang bersifat objektif, tidak bersifat emosional, personal dan disusun secara sistematis serta logis. Untuk penggunaan bahasa dalam penulisan karya ilmiah sendiri harus menggunakan bahasa Indonesia yang baku dan harus sesuai dengan kaidah Ejaan Yang Disempurnakan (EYD). Dalam menulis suatu karya ilmiah perlu kelogisan yang tepat dan untuk mencapai tingkat kelogisan dalam suatu karya ilmiah seorang peneliti harus memiliki landasan teori yang sangat kuat. Karena landasan teori inilah yang membantu peneliti dalam menyusun dan mempertahankan hasil penulisannya. Ciri-Ciri Karya IlmiahAdapun ciri-ciri dari karya ilmiah adalah sebagai berikut: 1. ReproduktifYakni suatu karya ilmiah yang ditulis oleh peneliti harus diterima dan juga dimaknai oleh para pembaca sesuai dengan makna yang ingin disampaikan oleh penulis. 2. Menggunakan Bahasa BakuKarya ilmiah memuat kaidah bahasa yang benar, baik dalam ejaan, kata, kalimat, dan paragrafnya. 3. Tidak AmbiguYakni karya ilmiah harus dikarang dengan berdasarkan kaidah bahasa yang baik dan juga benar. Penulis juga menguasai materi atau dapat menyusun kalimat dengan subjek dan predikat yang benar. 4. Tidak EmotifYakni karya tulis disusun dengan tidak melibatkan aspek perasaan dari penulisnya. Hal-hal yang diungkapkan harus rasional, dengan tanpa diberi tambahan pada subjektifitasnya. 5. Menggunakan Kaidah KeilmuanYakni karya ilmiah harus memuat atau menggunakan istilah-istilah dalam bidang keilmuan tertentu sesuai dengan bidang si penulisnya, dan itu menjadi sebuah bukti bahwa penulis menguasai apa yang ditulisnya. 6. Adanya Kohesi dan Bersifat Straight ForwardYakni adanya saling berkaitan atau kebergantungan antar kalimatnya pada setiap paragraf dalam setiap bab. Yang bersifat straight forward yakni langsung pada sasaran, tidak berbelit-belit, langsung ke penjelasan. 7. Bersifat Dekoratif dan RasionalYakni karya ilmiah harus menggunakan istilah atau kata yang hanya memiliki satu makna. Sedangkan Rasional artinya penulis harus menonjolkan kerunutan pikiran yang logis, lancer, dan juga kecermatan penulisannya. 8. Menggunakan Kalimat Yang EfektifYakni kalimat tersebut padat berisi, tidak bertele-tele, sehingga makna yang ingin disampaikan kepada pembaca tepat mengenai sasaran. Jenis-Jenis Karya IlmiahAdapun jenis-jenis karya ilmiah terdiri dari lima macam yakni makalah, laporan penelitian, skripsi, tesis, dan disertasi. Berikut penjelasannya: 1. MakalahMakalah merupakan salah satu jenis karya ilmiah yang memerlukan studi baaik secara langsung maupun tidak langsung. Dapat berupa kajian pustaka maupun buku, kajian suatu masalah, atau analisis berupa fakta hasil dari sebuah observasi. 2. Laporan PenelitianLaporan penelitian merupakan suatu karya ilmiah yang dibuat setelah seseorang melakukan sebuah penelitian, pengamatan, wawancara, percobaan dan lain sebagainya. 3. SkripsiSkripsi adalah salah satu jenis karya ilmiah yang ditulis oleh mahasiswa dengan tingkat strata 1 untuk memperoleh gelar sarjana. 4. TesisTesis merupakan jenis karya ilmiah yang ditulis oleh mahasiswa strata 2 untuk memenuhi syarat dalam menyelesaikan pendidikan di jenjang nya memperoleh gelar magister. 5. DisertasiDisertasi merupakan suaatu karya ilmiah yang dibuat dan juga disusun untuk menyelesaikan pendidikannya dalam tingkat strata 3 untuk memperoleh gelar doktor. Sistematika Karya IlmiahAdapun dalam penulisan karya ilmiah ada beberapa sistematikanya, berikut penjelasannya: 1. Bagian PembukaAdapun isi dari bagian pembuka adalah sebagai berikut:
2. Bagian IsiPendahuluan
Pembahasan
Metode Penelitian
Hasil Penelitian
3. Penutup4. Bagian Penunjang
Tujuan Karya IlmiahAdapun tujuan karya ilmiah adalah sebagai berikut: 1. Untuk melatih keterampilan dasar dalam melakukan penelitian secara benar dan juga teratur. 2. Untuk membuktikan sebuah potensi dan wawasan ilmiah yang dimiliki oleh mahasiswa dalam setiap menghadapi serta menyelesaikan masalah dalam bentuk karya ilmiah setelah seorang yang bersangkutan memperoleh pengetahuan dari keilmuannya. 3. Untuk menumbuhkan etos ilmiah di kalangan mahasiswa. 4. Sebagai suatu fasilitas untuk melatih dalam mengungkapkan pikiran maupun hasil penelitiannya dalam bentuk tulisan ilmiah yang sistematis. 5. Untuk dapat menjadi sebuah transmasi pengetahuan bagi sekolah maupun institusi perguruan tinggi dengan masyarakat atau bagi para peminatnya. Manfaat Karya IlmiahAdapun manfaat dari karya ilmiah diantaranya adalah sebagai berikut: 1. Untuk melatih serta mengembangkan keterampilan membaca yang efektif. 2. Untuk memperoleh kepuasan secara intelektual. 3. Mengenalkan dengan suatu kegiatan kepustakaan. 4. Melatih untuk menggabungkan hasil bacaan dari berbagai sumber. 5. Untuk meningkatkan perorganisasian fakta dan juga data secara sistematis. 6. Sebagai suatu bahan acuan atas penelitian pendahuluan untuk peneliti selanjutnya. 7. Untuk memperluas cakrawala ilmu pengetahuan. Demikianlah penjelasan mengenai Pengertian karya Ilmiah, Ciri, Jenis, Sistematika,Tujuan & Manfaat. Semoga dapat bermanfaat dan menambah wawasan. Terimakasih 🙂 |