Bagaimana strategi kalian untuk meningkatkan rasa nasionalisme terhadap nkri

Selamat Hari Kebangkitan Nasional untuk semua masyarakat Indonesia. Biasanya masyarakat Indonesia, khususnya anak sekolah hingga generasi muda turut memperingati Hari Kebangkitan Nasional atau Harkitnas ini.

Peringatan Harkitnas dimaksud untuk mengenang kembali semangat perjuangan bangsa Indonesia zaman dulu untuk mencapai kemerdekaan Indonesia. Selain itu juga, peringatan hari bersejarah ini sekaligus untuk menumbuhkan rasa semangat persatuan, kesatuan dan nasionalisme yang tinggi kepada masyarakat khususnya generasi muda.

Jika sebelumnya, kegiatan untuk memperingati Harkitnas yang paling sering dilakukan adalah dengan melaksanakan upacara di sekolah atau kantor. Akan tetapi, berhubung saat ini sedang pandemi Covid-19, sekolah dan kantor tidak menyelenggarakan kegiatan upacara guna pemutus rantai penyebaran virus corona.

Meski begitu, masih banyak cara lain yang bisa dilakukan untuk menumbuhkan rasa nasionalisme dalam diri generasi muda, seperti pada ulasan berikut ini!

1. Mengenal Ragam Budaya Indonesia

Bagaimana strategi kalian untuk meningkatkan rasa nasionalisme terhadap nkri

Mengenal ragam budaya indonesia

Indonesia menjadi salah satu negara yang memiliki aneka ragam budaya. Setiap daerah dari Sabang sampai Marauke memiliki budaya yang berbeda-beda. Sebut saja, mulai dari suku, adat istiadat, rumah, pakaian, Bahasa, alat musik, tari-tarian dan masih banyak lainnya.

Dengan mengenal keragaman budaya setiap daerah di Indonesia, tentunya Anda sudah menumbuhkan rasa nasionalisme dalam diri. Tak perlu berkunjung ke setiap daerah, Anda bisa mengenal keragaman budaya Indonesia melalui Youtube.

2. Napak Tilas Sejarah ke Museum

Memperingati hari kebangkitan nasional, Anda juga bisa dengan melakukan napak tilas sejarah dengan berkunjung ke setiap museum. Di setiap museum tentunya memberikan cerita sejarah yang berbeda-beda dan patut Anda ketahui.

Misalnya saja, Museum Nasional (Monas) yang menceritakan tentang perlawanan dan perjuangan rakyat Indonesia untuk merebut kemerdekaan dari pemerintah colonial Hindi Belanda. Kemudian museum Fatahillah untuk mengenang jasa Sang Panglima asal Demak, pendiri kota Jayakarta yang juga berjasa mengusir Portugis dari Sunda Kelapa dan masih banyak museum lainnya.

Jika Anda dan saudara atau kerabat ingin berkunjung ke museum dalam rangka memperingati Harkitanas, sebaiknya cari informasi terlebih dahulu mengenai jam operasional setiap museum. Sebab, di masa pandemi Covid-19 ini, pemerintah mengeluarkan kebijakan pembatasan pengunjung di tempat-tempat rekreasi termasuk museum.

Selain itu, tetaplah menerapkan protokol kesehatan selama di museum dengan memakai masker, menjaga jarak antar pengunjung dan cuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir atau pakai handsanitizer.

3. Menonton Film Tema Sejarah atau Nasionalisme

Bagaimana strategi kalian untuk meningkatkan rasa nasionalisme terhadap nkri

Menonton film sejarah

Bagi Anda yang suka film, menonton film yang bertemakan sejarah atau nasionalisme tentunya menjadi solusi yang tepat dalam memperingati Hari Kebangkitan Nasional ini. Sekarang ini, industri film Indonesia banyak memproduksi film-film bersejarah yang patut diacungi jempol.

Berikut beberapa film tema Nasionalisme yang bisa Anda tonton bersama keluarga, antara lain:

·        Batas

·        Minggu Pagi di Victoria Park

·        5 cm

·        Gie

·        3 Srikandi

·        Bendera

·        Tanah Air Beta

·        Denias, Senandung di Atas Awan

·        Laskar Pelangi

·        King

·        Tanah Surga Katanya

·        Habibie – Ainun

·        Trilogi Merdeka

·        Soekarno

·        Garuda di Dadaku

·        Laskar Pemimpi

·        Nagabonar

·        Hasduk Berpola

·        Perburuan

·        Sultan Agung (Tahta, Perjuangan, Cinta)

·        Kartini

·        Jenderal Soedirman

·        Jokowi

·        Sang Pencerah

·        Janur Kuning

·        Guru Bangsa Tjokroaminoto

·        Sang Kiai

·        Nyai Ahmad Dahlan

·        Pasukan Berani Mati

·        Merah Putih

·        Darah Garuda

·        Soegija

Baca Juga: 10 Festival Budaya RI yang Sudah Mendunia dan Selalu Bikin Kangen Liburan

 4. Berprestasi dan Mengharumkan Negara

Menumbuhkan rasa semangat perjuangan dan nasionalisme juga bisa didapatkan dari perolehan prestasi di segala bidang yang Anda dapatkan dari duduk di bangku sekolah, universitas hingga saat ini. Dengan prestasi tersebut, Anda sudah turut mengharumkan nama negara Indonesia.

Misalnya sering memenangkan perlombaan akademik dan non-akademik antar sekolah, tingkat nasional atau internasional. Selain itu juga, sukses menjalankan bisnis yang penjualannya hingga ke luar negeri juga termasuk prestasi dalam berkarir.

5. Menggunakan dan Mencintai Produk dalam Negeri

Bagaimana strategi kalian untuk meningkatkan rasa nasionalisme terhadap nkri
Menggunakan dan mencintai produk dalam negeri

Hingga saat ini, masih banyak orang yang suka membeli produk brand luar negeri. Padahal, banyak produk lokal yang kualitasnya tak kalah bagus dengan brand luar. Apalagi sekarang ini juga banyak produk buatan tangan orang Indonesia mulai dari kerajinan tangan, tas, baju, dan sebagainya yang dijual ke pasar luar negeri.

Dengan membeli, menggunakan dan mencintai produk dalam negeri, bukan hanya mendukung bisnis lokal menjadi lebih maju dan berkembang saja, tapi Anda juga turut menumbuhkan rasa nasionalisme yang tinggi dalam diri untuk bangsa Indonesia.

Baca Juga: 10 Brand Indonesia yang Mendunia ini Dikira Milik Luar Negeri

Tanamkan Rasa Nasionalisme dalam Diri Sejak Dini

Untuk menumbuhkan rasa nasionalisme bukan hanya disaat sedang memperingati hari bersejarah saja, tapi bisa dilakukan setiap saat dan kapan saja. Banyak cara yang bisa dilakukan untuk menumbuhkan nasionalisme dalam diri sejak dini. Selain cara yang telah disebutkan di atas, ada cara sederhana lainnya, mulai dari bermain game, mendengarkan lagu-lagu sejarah dan sebagainya. Bagi Anda yang sudah memiliki anak, adik atau saudara yang masih kecil, tak ada salahnya berikan pengertian dan tanamkan sikap nasionalis dalam diri mereka.

Baca Juga: Mengenal Sosok BJ Habibie, Penemu Faktor Habibie yang Dipakai Penerbangan Seluruh Dunia

Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menanamkan jiwa nasionalisme kepada generasi bangsa, yaitu sebagai berikut:

  1. Melakukan pendidikan politik dalam rangka meningkatkan kesadaran akan hak dan kewajiban sebagai warga negara dengan penuh tanggung jawab.
  2. Meningkatkan disiplin nasional dan tanggung jawab sosial dalam rangka menumbuhkan sikap mental kesetiakawanan sosial, tenggang rasa, dan rasa tanggung jawab.
  3. Memelihara semangat, tekad, disiplin dan meningkatkan partisipasi aktif dalam pelaksanaan pembangunan

Cara lain yang bisa dilakukan dalam menerapkan prinsip nasionalisme adalah dengan cara keteladanan dan pewarisan.

Cara keteladanan

Keteladanan dapat diberikan di berbagai aspek kehidupan dan lingkungan, seperti keluarga, sekolah, dan masyarakat.  Keteladanan di lingkungan keluarga biasanya diberikan oleh ayah, ibu atau anak yang lebih tua. Contoh:

  • Orang tua yang selalu bersikap adil kepada anak-anaknya
  • Orang tua yang memegang pada prinsip kebenaran
  • Seorang kakak yang memberi teladan dalam hal kegiatan keagamaan
  • Seorang anak yang menjaga nama baik keluarga dalam sikap dan perbuatan

Keteladanan di lingkungan sekolah biasanya diberikan oleh guru, kepala sekolah, pengurus OSIS dan pengurus kelas. Contoh:

  • Mengikuti setiap upacara bendera yang diadakan oleh sekolah
  • Ikut membantu meringankan beban teman dengan uang saku kita
  • Ikut aktif dalam gerakan pramuka
  • Ikut menjaga kebersihan lingkungan sekolah

Pewarisan

     Cara pewarisan dilakukan dengan mengadakan serangkaian kegiatan yang dapat menumbuhkembangkan jiwa nasionalisme pada generasi muda. Melalui kegiatan tersebut nilai-nilai nasionalisme diwariskan. Kegiatan-kegiatan tersebut seperti mengunjungi tempat-tempat bersejarah, mengenal perjuangan tokoh-tokoh pahlawan, dan tapak tilas perjuangan bangsa.

     Negara sangat membutuhkan orang-orang yang memiliki semangat dan tekad yang tinggi, pikiran yang ernih serta sikap berani menegakkan kebenaran dalam masyarakat.

     Sikap nasionalisme perlu ditanamkan sejak dini. Sejak masa kanak-kanak pin semangat nasionalisme perlu diperkenalkan. Sikap nasionalisme ini dapat diwujudkan di berbagai lingkungan, baik lingkungan keluarga, sekolah, masyarakat maupun berbangsa dan bernegara.

Pembahasan

Bhinneka tunggal ika (berbeda-beda tapi tetap satu) tidak lagi menjadi semangat inti dalam kehidupan masyarakat. Dalam kehidupan sosial, hidup bersama justru mengutamakan kepentingan pribadi dan golongan. Persatuan dan kesatuan masyarakat sekedar baju berbangsa dan kependudukan. Inilah mengapa, perlunya kembali menanamkan nasioanalisme pada diri individu setiap rakyat indonesia. Perasaan saling memiliki, menjaga, membangun dan memajukan negeri pertiwi yang tercinta.

Nasionalisme bukanlah ilmu pengetahuan yang hanya dihafalkan, tetapi lebih dari itu ia merupakan nilai dan karakter yang membutuhkan implementasi, adaptasi, keteladanan, dan pewarisan. Keluarga, sekolah dan masyarakat untuk berperan dalam menanamkan nilai-nilai nasionalisme.

Pengertian nasionalisme

Nasionalisme adalah satu paham yang menciptakan danmempertahankan kedaulatan sebuah negara dengan mewujudkan satukonsep identitas bersamauntuk sekelompok manusia Nasionalisme dalam bangsa menunjukkan bahwa suatubangsa memiliki identitas dan jati diri yang tidak dimiliki oleh bangsa lain.Nasionalisme melahirkan sebuah kesadaran melalui anak-anak bangsauntukmenjadi bangsa yang benar-benar merdeka. Harapan inilah yangmembentuk kesadaran masyarakat melawan segala bentuk penjajahan,penindasan, eksploitasi dan dominasi.

Nasionalisme juga merupakan pandangan tentang rasa cinta yang wajar terhadap bangsa dan negara, sekaligus menghormati bangsa lain. Indikator nilai nasionalisme sesuai lima sila Pancasila. KeTuhanan dalam kerangka Pancasila melibatkan nilai-nilai moral universal agama-agama yang ada, kekuasaan dijalankan secara transparan dan akuntabel, mengembangkan etika sosial di masyarakat, memperkuat pembentukan karakter dan kepribadian, melahirkan etos kerja yang positif, serta memiliki kepercayaan diri untuk mengembangkan potensi diri dan kekayaan alam yang diberikan Tuhan . Menurut Otto Bauer adalah kesatuan persatuan dan perangai yang timbul karena persamaan nasib. Jadi pengertian nasionalisme dapat disimpulkan pandangan tentang rasa cinta yang wajar terhadap bangsa dan negaranya sehingga menimbulkan semangat persatuan dan kesatuan karena adannya persamaan nasib.

Pelajari Lebih Lanjut

Detil Jawaban  

Kelas: 8

Mapel: IPS

Bab: 4

Kode: 8.10.4

Kata kunci: nasionalisme, meningkatkan nasionalisme