Liputan6.com, Jakarta Nyeri lutut merupakan salah satu nyeri sendi yang sering dialami. Nyeri lutut bisa terjadi karena berbagai faktor. Nyeri lutut yang tidak ditangani bisa mengganggu aktivitas sehari-hari. Oleh karena itu, penting untuk segera melakukan cara mengatasi nyeri lutut. Show
Sendi lutut merupakan bagian sendi yang paling sering mengalami nyeri. Hal ini terjadi karena sendi lutut merupakan sendi yang menopang hampir seluruh berat badan seseorang. Berjalan, berlari, melompat, naik turun tangga, tidak lepas dari bantuan sendi lutut.
Perawatan nyeri lutut tidak bisa sembarangan. Terlebih jika kondisinya cukup parah, maka penanganan dengan medis merupakan jalan tempuh yang terbaik. Sebaliknya, apabila penyebab nyeri lutut masih termasuk ringan dan tidak terlalu bahaya, kamu bisa memulihkan kembali fungsi lutut dengan menggunakan bahan alami rumahan. Beberapa cara alami dapat membantu mengatasi nyeri lutut yang kamu alami. Berikut cara mengatasi nyeri lutut secara alami yang telah Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Senin (24/2/2020). * Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan. Kompres Dingin dan PanasKompres Dingin dan Hangat. Cara meredakan nyeri lutut pertama kamu bisa kompres panas maupun dingin. Kompres panas maupun dingin dapat mengurangi gejala nyeri lutut. Kamu bisa menyesuaikan jenis kompres dengan kondisi sakit yang dirasakan. Misalnya, terdapat peradangan maka sebaiknya menghindari kompres panas. Hal ini dapat memperburuk kondisi. Kompres panas cocok untuk sakit kronik seperti arthritis. Sedangkan kompres dingin cocok untuk cedera karena olahraga. Menggunakan Metode RICESelanjutnya, kamu bisa menggunakan metode RICE. Ini merupakan metode Rest (istirahat), Ice (kompres es), Compress (membalut lutut), dan Elevated (meninggikan kaki yang mengalami nyeri). Metode ini baik untuk nyer lutut yang disebabkan oleh cedera ringan atau radang sendi. Pijat dengan Minyak EsensialIlustrasi Nyer Lutut (Sumber: Pixabay) Pijat merupakan cara yang baik untuk meredakan rasa sakit di lutut dan sendi. Menggunakan minyak esensial untuk memijat lutut bisa menjadikan kondisinya mereda. Menurut penelitian, minyak esensial jahe dan jeruk sangat bermanfaat untuk meredakan nyeri lutut. Cara ini bisa menghilangkan rasa kaku dan mengurangi rasa sakit di bagian tersebut. Rendam dengan Air GaramIlustrasi Garam Epsom (iStockphoto) Cara mengatasi nyeri lutut secara alami selanjutnya dengan merendam tubuh dengan air garam. Gunakan garam Epsom, karena memiliki kandungan magnesium dan sulfat di dalamnya yang bermanfaat meredakan sakit. Merendam tubuh dengan air garam Epsom dapat meredakan bengkak serta mengurangi rasa sakitnya. Kamu bisa mencampur garam Epsom dengan air biasa, dan berendam selama 30 menit. Minum Cuka Apelilustrasi cuka apel/copyright Rawpixel Sejumlah penelitian mengatakan bahwa cuka apel memiliki kandungan anti-peradangan yang dapat membantu meringankan sakit kronis seperti arthritis. Cuka apel dapat membantu mengisi kembali lubrikasi di persendian yang bisa mengurangi rasa sakit dan memudahkan kaki bergerak. Kamu bisa mencampur setengah cangkir cuka apel dengan air, kemudian minumlah setiap hari sebelum tidur. Minum Air KunyitAir Kunyit dan Jahe. (Sumber foto: lorongperihal) Cara mengatasi nyeri lutut selanjutnya dengan konsumsi air kunyit. Kunyit memiliki kandungan kukumin di dalamnya yang bermanfaat untuk melawan peradangan. Kandungan ini membantu mengatasi gejala nyeri sendi dan peradangan. Cara membuatnya, cukup campurkan jahe dan kunyit dalam segelas air dan rebus selama 12 hingga 15 menit. Minum setiap hari untuk mendapat manfaatnya secara maksimal. Minum Sari JaheMembuat air jahe./Copyright pexels.com/breakingpic Cara meredakan nyeri lutut selanjutnya dengan menggunakan minyak, sari, atau jahe mentah. Jahe memiliki kandungan gingerol yang merupakan tanaman anti-peradangan alami. Untuk merasakan manfaat jahe untuk nyeri lutut, kamu bisa mengonsumsi air sari jahe sebanyak dua kali dalam sehari. Pijat dengan Pasta Cabe RawitCabe memiliki komponen aktif bernama capsaicin yang dapat berguna untuk meredakan rasa sakit alami. Cara menggunakannya, campurkan satu sendok cabe rawit dengan dua sendok minyak zaitu menjadi pasta. Oleskan pasta ini pada bagian lutut yang sakit dan pijat dengan lembut. ika lutut Anda terasa sakit saat ditekuk, mengalami pembengkakan, dan terasa sangat nyeri, jangan panik. Beberapa tips yang akan dibagikan dalam artikel ini akan menolong Anda untuk menanganinya. Dengan penanganan dan pola hidup yang sehat, nyeri lutut dapat teratasi dan Anda pun dapat beraktivitas kembali: 1. Pelajari dan Gunakan Metode RICE Metode RICE (Rest, Ice, Compress, Elevate) adalah serangkaian penanganan pertama pada nyeri sendi yang bisa Anda lakukan di rumah sebelum memeriksakan diri ke dokter. Secara singkat, langkah-langkah metode RICE adalah sebagai berikut:
2. Perhatikan Makanan Anda Perhatikan apa yang Anda makan, sebab hal tersebut juga berpengaruh pada kesehatan sendi lutut Anda. Selain mengakibatkan obesitas (yang turut menjadi salah satu penyebab nyeri lutut) makanan yang digoreng dengan teknik deep fry seperti makanan cepat saji atau gorengan, sangat memicu nyeri lutut karena mengandung lemak trans yang memicu peradangan dalam tubuh. Konsumsi daging merah secara berlebihan juga dapat memicu nyeri karena dapat membuat sistem kekebalan tubuh membentuk antigen kompleks yang meningkatkan risiko peradangan. Lalu, makanan apa yang aman untuk nyeri lutut Anda? Di bawah ini adalah beberapa makanan yang dapat Anda masukkan ke dalam menu harian Anda guna mengurangi nyeri pada lutut Anda:
3. Jangan Sembarangan Minum Obat Minum obat pereda nyeri hanya akan mengatasi masalah nyeri lutut Anda untuk sementara waktu. Meminum obat tanpa resep dokter juga berbahaya karena selain tidak terkontrol, juga dapat menimbulkan masalah kesehatan yang lain. Lebih baik konsultasikan terlebih dahulu kondisi kesehatan Anda dengan dokter specialist untuk mendapat penanganan yang tepat dan aman. Dari pemeriksaan, dokter dapat memberi Anda resep obat yang tepat untuk mengatasi nyeri lutut yang Anda alami. Selain itu dokter juga dapat memberikan terapi jika diperlukan dan saran medis yang sesuai dengan keadaan Anda. Demikian tips untuk menangani nyeri lutut. Untuk berkonsultasi mengenai nyeri lutut Anda, Jika Anda sedang mencari rumah sakit Solo dengan fasilitas dan pelayanan terbaik, RS PKU Muhammadiyah Solo dapat menjadi tempat pilihan yang tepat. Didukung dengan dokter-dokter berpengalaman dan fasilitas yang memadai, pelayanan RS PKU Muhammadiyah Solo dapat merawat nyeri lutut Anda sampai tuntas. Semoga tips kali ini menambah khazanah pengetahuan kita tentang penanganan nyeri pada lutut. Tetap sehat, tetap semangat! Disadur dari berbagai sumber. Apa yg harus dilakukan jika lutut sakit?Bagaimana Mengatasi Lutut Sakit saat Ditekuk?. Istirahatkan lutut Anda. Hentikan semua aktivitas yang dapat membuat lutut Anda makin sakit ketika ditekuk. ... . Kompres air dingin. ... . 3. Berikan sedikit tekanan. ... . 4. Tinggikan lutut yang sakit. ... . Konsumsi obat pereda nyeri.. Apa obat alami untuk sakit lutut?Jika tak ada obat dari dokter, Anda bisa meredakan nyeri persendian di area lutut dengan cara-cara alami berikut ini:. Perbanyak makan buah dan sayuran. ... . Perbanyak makan ikan. ... . Pijat dengan minyak esensial. ... . Kompres panas dan dingin. ... . Minum cuka apel. ... . Minum sari jahe. ... . Oleskan pasta cabai.. Apa penyebab lutut tiba2 sakit?Ada banyak penyebab nyeri lutut mulai dari cedera seperti ketegangan, terkilir, ligamen sobek, dan tulang rawan robek, hingga kondisi seperti osteoartritis, tendonitis (tendon yang meradang) dan bursitis (terdapat penumpukan cairan pada bursa, kantung cairan yang menutupi sendi lutut).
Apa penyebab lutut sakit di usia muda?Penyebab lutut sakit di usia muda selanjutnya adalah rheumatoid arthritis, yaitu peradangan kronis pada sendi karena kekebalan tubuh secara keliru menyerang sel atau jaringan tubuh yang sehat. Gejala yang umumnya ditimbulkan adalah nyeri hebat pada sendi, termasuk lutut, siku, maupun ruas tulang belakang.
|