Bagaimana cara menghilangkan kram di tangan?

KONTAN.CO.ID - Kram adalah pengerutan pada otot yang bisa muncul secara tiba-tiba dan menimbulkan rasa nyeri.

Kondisi ini dapat berlangsung selama beberapa detik, menit, atau jam, tergantung lamanya otot berkontraksi. 

Selain kaki, tangan termasuk bagian tubuh yang paling sering mengalami kram. Merasakan tangan sering kram tentu tidak nyaman, bahkan bisa mengganggu aktivitas. 

Tangan kram membuat seseorang sulit mengepal atau bahkan mengambil sesuatu dengan tangan. Jika tangan sering kram terjadi terus menerus, bisa jadi merupakan gejala masalah medis lain. 

Dilansir dari Everyday Health, beberapa penyebab tangan sering kram yang umum terjadi di antaranya sebagai berikut. 

Baca Juga: Cek harga motor bekas Yamaha Nmax keluaran awal per November 2021

1. Dehidrasi

Bagi orang yang mengalami dehidrasi ringan maupun dehidrasi berat, tangan sering kram bisa jadi merupakan gejalanya.Kaitannya adalah saat seseorang mengalami dehidrasi, maka fungsi otot tidak bisa berjalan optimal sehingga rentan kram. 

Gejala dehidrasi yang juga menyertai seperti napas berbau, demam, menggigil, kulit kering, sakit kepala, hingga keinginan untuk terus mengonsumsi makanan manis. 

2. Penyakit ginjal

Ketika ginjal bermasalah dan tak bisa membuang zat sisa dari tubuh atau menyeimbangkan kadar cairan tubuh, maka akan terjadi ketidakseimbangan antara elektrolit dan cairan.

Dengan demikian, sangat rentan terjadi kram di seluruh bagian tubuh, terutama bagian kaki. 

3. Sirkulasi tubuh tidak lancar

Kondisi ini terjadi saat tubuh tidak memiliki asupan darah yang cukup. Akibatnya, sirkulasi darah yang tidak lancar akan menghambat kerja sel hingga menyebabkan sel mati.

Salah satu gejala yang dirasakan adalah kram otot, termasuk pada tangan, lengan, dan kaki. 

Baca Juga: Tahukah Anda ini buah apa? Kenali 5 Manfaatnya untuk wajah

4. Rheumatoid arthritis

Rheumatoid arthritis adalah penyakit autoimun yang menyebabkan peradangan pada sendi. Kondisi ini juga dapat mempengaruhi saraf secara cepat atau lambat yang dapat menimbulkan keluhan kesemutan. 

5. Kekurangan magnesium

Magnesium adalah mineral yang menjaga kekuatan tulang sekaligus membuat otot rileks. Termasuk, mencegah tangan sering kram. Magnesium juga bisa mencegah sindrom restless leg atau mata kedutan. 

Orang yang kekurangan magnesium biasanya juga merasakan sakit kepala, asma, PMS, insomnia, dan lesu.

Tangan yang sering kram dapat disebabkan oleh kondisi-kondisi di atas. Jadi mulai sekarang, Anda sebaiknya tidak menganggap sepele keluhan ini. Segera cari cara mengobati tangan kram, dan terapkan gaya hidup sehat secara konsisten.

Selanjutnya: Manfaat dan Kandungan Nutrisi Biji Selasih untuk Kesehatan Tubuh

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

  • INDEKS BERITA


Tag

  • 5 Penyebab Tangan Kram dan Cara Mengatasinya
  • Cara Mengatasi Tangan Kram
  • Penyebab Tangan Kram
  • Tangan Kram
  • tangan kram
  • Tangan Sering Kram? Waspadai Tanda Gejala Penyakit Serius

Tangan nyeri dan ksemutan seringkali dianggap wajar. Padahal jika sering berulang,masalah ini dapat menghambat aktivitas Anda. Berikut ini adalah cara mengatasi tangan yang kram, kebas, dan kesemutan.    

  1. Mengubah posisi tubuh

Salah satu penyebab kram, kebas, dan kesemutan adalah tertekannya saraf dan ketegangan otot, akibat postur tubuh yang kurang baik. Ada banyak aktivitas ataupun kebiasaan yang tanpa sadar dapat membuat saraf di bagian tangan tertekan. Misalnya menulis, mengetik, membawa barang berat, atau tertindih sewaktu tidur. Variasikan posisi tangan Anda sehingga tidak tertekan akibat satu posisi dalam waktu yang lama. Misalnya memberi jeda saat menulis atau mengetik, mengubah posisi tidur, dan membawa barang berat begantian dengan tangan kanan dan kiri.

  1. Istirahat yang cukup

Tidur adalah proses penting untuk membantu penyembuhan saraf maupun otot yang tegang, karena tubuh akan melakukan perbaikan alami saat Anda tidur. Pada kebanyakan kasus, mengistirahatkan tangan dan kaki yang kesemutan serta menambah jam tidur, dapat membantu meredakan kondisi ini dengan sendirinya.

  1. Terapi fisik

Terapi fisik dapat membantu menambah kekuatan otot yang mengelilingi saraf yang rusak. Semakin kuat otot tersebut, maka tekanan pada saraf akan semakin berkurang, sehingga kesemutan bisa reda dan tidak muncul kembali. Untukbagian tangan, tidak perlu melakukan terapi yang sulit. Anda bisa berlatih angkat beban dengan menggunakan air mineral kemasan besar untuk memperkuat otot lengan. Sedngkan untuk melatif saraf dan otot bagian telapak tangan, Anda bisa meremas stress ball.

  1. Kompres dingin atau hangat

Kesemutan juga bisa disebabkan oleh peradangan. Mengompres tangan yang kram, kebas, dan kesemutan dengan kompres dingin maupun hangat secara bergantian, dapat membantu meredakan peradangan tersebut.

Selain langkah di atas, Anda juga bisa meredakan nyeri dan kesemutan akibat aktivitas sehari-hari dengan mengonsumi NEO rheumacyl Neuro. Mengandung Ibuprofen yang meredakan nyeri saraf otot, pegal, kram dan kesemutan serta Vitamin B1, B6 dan B12 yang dapat menjaga kesehatan saraf. NEO rheumacyl Neuro jadikan aktivitas Anda bebas kram, kebas, dan kesemutan!

Bagaimana cara menghilangkan kram di tangan?

Sebagian sumber: sehatq.com

Apa yang harus dilakukan ketika tangan kram?

Berikut adalah beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi tangan kram :.
Istirahatkan tangan beberapa menit hingga kram mereda..
Pijat pada bagian tangan yang kram untuk melemaskan otot. ... .
Perbanyak minum air putih, setidaknya 8 gelas sehari atau disesuaikan dengan kebutuhan tubuh..
Konsumsi makanan kaya magnesium..

Apa penyebab kram di tangan?

Sirkulasi tubuh tidak lancar Kondisi ini terjadi saat tubuh tidak memiliki asupan darah yang cukup. Akibatnya, sirkulasi darah yang tidak lancar akan menghambat kerja sel hingga menyebabkan sel mati. Salah satu gejala yang dirasakan adalah kram otot, termasuk pada tangan, lengan, dan kaki.

Obat kram itu apa?

Obat-obatan Mengatasi kram yang terjadi sebagai akibat penyakit hati serius dapat lebih sulit dilakukan. Perawatan Anda dapat meliputi obat-obatan seperti relaksan otot. Gunakan obat penawar rasa sakit, seperti acetaminophen (Tylenol), ibuprofen (Advil, Motrin), or naproxen (Aleve).

Kram disebabkan oleh apa?

Terdapat beberapa penyebab di balik kram otot. Biasanya disebabkan oleh penggunaan otot yang berlebihan, biasanya saat berolahraga. Kram juga dapat dipicu oleh cedera otot dan dehidrasi atau kondisi di mana tubuh kehilangan cairan secara berlebihan.