Pengertian Sanad Matan dan Rawi – Alhamdulillah, segala puji bagi Allah yang telah memberikan hidayah Islam kepada kita, yang seandainya hidayah itu tidak diberikan kepada kita maka kita tidak mungkin mendapatkannya. Shalawat serta salam semoga tetap tercurahkan kepada Nabi kita Muhammad shallallaahu ‘alaihi wasallam, keluarganya, para sahabatnya, serta para pengikutnya. Dalam pembahasan ilmu hadits, sering kali kita mendengar istilah sanad, matan dan rawi. Sebenarnya apakah definisi dari ketiga istilah tersebut? Dan seperti apa contohnya di dalam hadits? Berikut ini kita bahas bersama pengertian sanad, matan dan rawi beserta contohnya dalam hadits. Show Secara bahasa sanad (السند) berarti sandaran. Adapun secara istilah adalah : Rangkaian para periwayat hadits yang menghubungkan sampai kepada redaksi hadits.[1] 2. MatanSecara bahasa, matan (المتن) berarti tanah yang keras dan tinggi. Sedangkan secara istilah adalah : 3. RawiRawi (الراوي) adalah penyampai hadits atau periwayat hadits, baik itu ia meriwayatkan melalui lisan maupun tulisan yang ia dengar langsung dari gurunya.
Oleh : Adam Rizkala
[1] Mahmud Ahmad Ath-Thahhaan, Taisir Musthalah Al-Hadits, hlm 18.[2] Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin, Musthalah Al-Hadits, hlm 36.[3] Mahmud Ahmad Ath-Thahhaan, Taisir Musthalah Al-Hadits, hlm 19. Apa itu sanad dan contohnya?Sanad adalah urutan orang-orang yang meriwayatkan hadits dari tingkatan sahabat hingga hadits tersebut sampai kepada umat Muslim saat ini. Rizkiyatul Imtyas dalam jurnal Metode Kritik Sanad dan Matan, selain sanad, dalam struktur hadits pasti memuat sebuah matan. Matan adalah isi pesan hadits itu sendiri.
Apa yang dimaksud sanad dalam Islam?Dalam bukunya al-Wasith Fi Ulum wa Musthalah al-Hadits, Syaikh Muhammad bin Muhammad Abu Syahbah mengatakan, sanad ialah orang yang meriwayatkan lafaz atau teks hadis. Isnad pula sama maknanya dengan sanad. Tapi, isnad juga bermakna menetapkan (mengangkat) hadis kepada orang yang mengucapkannya.
Apa perbedaan sanad dan matan?Secara sederhana Sanad adalah alur atau jalan bersambung, rawi adalah orang yang menyambungkan sedangkan matan adalah isi dari hadis tersebut. Sanad, rawi dan matan sangat penting dalam kedudukan sebuah hadis. Apakah hadis tersebut bisa dikatakan Shahih, Hasan, Dhaif, bahkan maudhu.
Siapa saja sanad hadits?Ulumul Hadits : Sanad Yang Paling Shohih. Ismaa'iil bin Abu Khaalid – Qais bin Abi Haazim – Abu Bakr Ash-Shiddiiq. ... . Az-Zuhriy – Saalim bin 'Abdillaah bin 'Umar – Ayahnya – Kakeknya ; 'Umar. ... . Az-Zuhriy – Sa'iid bin Al-Musayyab – Abu Hurairah. ... . Maalik – Naafi' – Ibnu 'Umar. ... . |