Pengertian fakta adalah kejadian atau keadaan yang benar-benar terjadi dan bukan mitos serta pernah dilihat oleh manusia itu sendiri atau telah dilakukan suatu pengujian dan pemastian di khalayak umum. Show
Fakta dapat disebut juga sebagai hasil dari pengamatan secara objektif yang dapat di verifikasi kebenarannya oleh siapapun. Informasi yang didengar dapat juga disebut dengan fakta apabila informasi tersebut merupakan suatu peristiwa yang berupa kenyataan dan benar-benar terjadi. Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : Pengertian Historiografi Ciri-ciri FaktaCiri-ciri Fakta :
Adapun Ciri-ciri Fakta dalam Kalimat adalah sebagai berikut
Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : Pengertian Kata Serapan Pengertian OpiniPengertian opini merupakan suatu ide, pikiran, atau pendapat yang biasanya bersifat tidak objektif serta belum di sahkan kebenarannya. Seperti suatu prediksi dimana belum terdapat orang yang dapat memastikan bahwa hal tersebut benar benar ada atau terjadi. Meskipun opini bukan merupakan fakta, namun apabila opini tersebut dapat dibuktikan kebenarannya maka opini tersebut akan berukan menjadi fakta. Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : 11 Pengertian Kata Menurut Para Ahli Bahasa Ciri-ciri OpiniCiri-ciri Opini :
Adapun Ciri-ciri Opini dalam Kalimat adalah sebagai berikut
Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : Contoh Sinonim Kata Perbedaan Fakta Dan Opini
Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : 15 Cara Menggunakan Kata, Bentuk Kata, Serta Kalimat Dalam Berkomunikasi Cara Mudah Membedakan Fakta dan OpiniSeperti yang telah kita ketahui pada ciri-cirinya diatas, fakta mempunyai data yang teruji keakuratannya dan bersifat objektif maka itu dapat dikategorikan sebagai fakta, dengan menggunakan imajinasi Anda apakah kalimat tersebut adalah hal yang benar telah terjadi ataupun cuma pendapat orang saja. Dalam kalimat opini biasanya terdapat kata-kata seperti bisa jadi, seharusnya, saya rasa, dan lain sebagainya, karena kata-kata tersebut menunjukkan bahwa kalimatnya masih dalam perencanaan atau pendapat dan belum terbukti kebenarannya. Berikut ciri-ciri kalimat opini.
Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : Pengertian Berpikir – Teknik, Tingkatan, Model, Aspek, Unsur, Pentingnya, Cara, Contoh Contoh Fakta dan OpiniContoh Fakta
Contoh kalimat fakta :
Contoh Opini
Contoh kalimat opini :
Dari uraian tersebut dapat disimpulkan bahwa fakta berguna ialah sebagai dasar bagi suatu pendapat. Seseorang sebaiknya dapat mengemukakan fakta terlebih dahulu, kemudian baru menggemukakan suatu berpendapat. Sebaliknya, fakta tersebut juga dapat berfungsi untuk memperjelas adanya pendapat. Dalam hal tersebut, seseorang sebaiknya dapat berpendapat dulu, kemudian baru dapat menyertainya dengan fakta-fakta yang akurat kebenarannya. Sebenarnya apa sih yang dimaksud dengan fakta dan opini? Yuk, kita kupas tuntas mulai dari definisi, ciri-ciri, perbedaan, dan contoh dari fakta dan opini.
Sobat Zenius, kehidupan kita nggak mungkin dipisahin sama yang namanya fakta dan opini. Elo tahu nggak nih perbedaan fakta dan opini? Meski kerap muncul di obrolan, berita, atau penelitian, namun fakta dan opini saling bertolak belakang, lho. Coba deh elo bayangin. Di suatu hari yang cerah, Siwon dan Meghan mau pergi ke Bandung. Mereka bakal naik mobil dari Jakarta. Pagi-pagi sebelum berangkat, Meghan cek Google Map. Hasilnya begini nih. Meghan: “Wah, jauh banget Jakarta ke Bandung jaraknya 154 km nih.” Siwon : “Eh, nggak terlalu kok. Kita 2 jam 18 menit bisa nyampe kok …” Hayoo … jadi Jakarta ke Bandung itu jauh kayak kata Meghan atau nggak jauh-jauh banget kayak kata Siwon? Siapa nih yang nyampein fakta dan siapa yang nyampein opini? Jawabannya, mereka berdua. Memang kenyataan bahwa jarak antara Jakarta ke Bandung dengan mobil itu 154 km. Lama perjalanan dengan mobil sesuai dengan perhitungan Google Map mencapai 2 jam 18 menit. Itu semua fakta, ada bukti dan perhitungannya. Sedangkan, apakah jarak antara Jakarta dan Bandung itu jauh atau dekat, tentu relatif. Meghan dan Siwon punya opini atau pendapat masing-masing. Nah, memahami perbedaan fakta dan opini itu penting banget lho, Sobat Zenius. Soalnya, dengan pemahaman tersebut, elo bisa berpikir menggunakan logika sehingga hasil pikiran jadi lebih kritis ketika mendapat informasi baru. Bahkan ketika elo baca berita atau jurnal penelitian, pasti nggak lepas dari yang namanya fakta dan opini. Penelitian yang penuh dengan data dan angka pun, pasti diselip-selipin pendapat dan argumen dari sang peneliti. Oleh karena itu, yuk kita bahas bareng-bareng gimana sih ngebedain fakta dan opini itu? Mari meluncur … Pengertian Fakta dan OpiniSebelum elo bisa membedakan antara fakta dan opini, perlu juga elo tahu pengertian fakta dan opini. Definisi Opini dan Fakta Menurut KBBIApa sih opini dan fakta itu? Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), opini dan fakta dapat didefinisikan seperti ini. Dari sini kita bisa lihat bahwa pengertian opini itu pendapat atau pemikiran seseorang secara pribadi, sedangkan fakta itu hal yang sesuai dengan kenyataan. Definisi Fakta dan OpiniDi sekolah, kita juga belajar soal opini dan fakta lho ketika mempelajari materi artikel opini di kelas 12. Biasanya, pengertian opini dan fakta didefinisikan seperti ini. Pengertian Fakta: sesuatu yang bisa dibuktikan (bersifat objektif). Pengertian Opini: berdasarkan perasaan atau pendapat seseorang (bersifat subjektif). Apakah sampai sini definisi fakta dan opini sudah jelas, Sobat Zenius? Kalo ada pertanyaan, jangan ragu buat tanya di kolom komentar ya. Biar makin jelas perbedaan fakta dan opini, yuk cek juga ciri-ciri kalimat fakta dan opini. Ciri-ciri Fakta dan OpiniCiri-ciri Kalimat Fakta
Ciri-ciri Kalimat Opini
Nah, dari ciri-ciri di atas, sudah mulai terlihat kan gimana perbedaan fakta dengan opini? Coba kita bahas lebih dalam ya. Perbedaan Fakta dan OpiniJadi, apa saja nih perbedaan fakta dan opini? Dari definisi dan ciri-ciri yang sudah kita bahas tadi, ada kata kunci utama yang bisa dipakai untuk membedakan fakta dan opini. Fakta itu bersifat objektif. Makanya sesuai dengan kenyataan yang diketahui banyak orang dan bisa dibuktikan. Sesuai dengan pengertian fakta bukan cuma soal angka dan pengukuran lho ya. Fenomena yang terbukti seperti matahari terbit timur itu fakta juga. Opini bersifat subjektif. Subjek di sini maksudnya kita, manusia. Setiap orang punya pandangan, pendapat, dan pemikiran masing-masing. Misal menurut gue ayam bakar itu enak, sedangkan menurut elo ayam goreng enak. Kesannya gampang ya? Pokoknya pendapat sendiri itu opini. Kenyataan itu fakta. Namun, kita perlu hati-hati karena terkadang ada opini-opini yang dibungkus dengan cantik sehingga terdengar atau terlihat seperti fakta. Misalnya, coba lihat beberapa perkataan di bawah ini. “Menurut saya, kita bisa mengurangi polusi udara dengan mengurangi penggunaan kendaraan pribadi.” Hmm … oke itu jelas-jelas pendapat bukan? Ada kata ‘menurut saya’ di situ. Namun, ini bisa dikategorikan fakta karena merupakan pengetahuan umum yang sudah diteliti dan bisa dibuktikan. Menurut ilmu pengetahuan, kendaraan memang menghasilkan asap CO2 yang menyebabkan polusi udara. Jadi, mengurangi penggunaan kendaraan pribadi memang mengurangi tingkat asap CO2. Kita juga bisa melihat data indeks kualitas udara di Jakarta dan Singapore. Dua wilayah dengan jumlah kendaraan pribadi yang sangat berbeda walau luas wilayahnya nggak jauh berbeda. Di sisi lain coba lihat perkataan di bawah ini. “Investasi crypto itu menguntungkan banget, bisa untung ratusan persen saya udah ngerasain. Kalian harus coba deh. Coba deh download app ini pake kode saya.” Wah, hati-hati nih. Iya sih doi bilang dia untung ratusan persen. Mungkin juga dia menunjukan nominal keuntungannya yang bikin ngiler. Tapi, apakah ini fakta? Walau ada angka dan kesannya ada bukti dari sang pembicara, lihat dulu apakah ini subjektif atau objektif? Apakah terbukti selalu untung atau hanya segelintir orang aja yang berhasil untung? Yang kayak gini bikin elo kena sesat pikir kalau nggak hati-hati. Karena fakta dan opini yang menggiurkan bikin elo nggak mikir dua kali dan buru-buru ambil keputusan. “Rencananya ibukota akan dipindahkan karena katanya Jakarta akan tenggelam” Kalau yang ini gimana nih? Nggak ada angkanya berarti opini ya? Eits, coba dibaca dulu. Di awal dikatakan Ibukota akan dipindahkan, ini termasuk fakta, lho. Meski bukan sesuatu yang bisa diukur atau dihitung tapi pembuktiannya ada di banyak berita dan statement dari pemerintah. Tapi kalimat selanjutnya jelas opini ya. Bisa elo lihat ada kata ‘katanya’, ini ciri-ciri kalimat opini banget. Karena bersifat subjektif atau pendapat orang lain tanpa ada bukti yang nyata. Nah, itu dia sedikit contoh fakta dan opini yang kadang perlu perhatian lebih. Penting banget untuk tahu ciri-ciri kalimat opini dan fakta. Habis ini kita bahas lebih banyak lagi contoh kalimat fakta dan opini ya, dari yang jelas sampai yang agak rancu. Contoh Kalimat Fakta dan Opini
Kenyataan bahwa rumah tersebut memiliki luas 1000m2 merupakan fakta. Namun, komentar bahwa rumah itu besar adalah opini pribadi sang penulis. Coba di cek lagi ciri-ciri kalimat opini ya.
Kenyataan bahwa suhu saat itu mencapai 36०C adalah kenyataan. Namun, udara dianggap panas banget merupakan pendapat atau opini.
Bagus atau tidaknya suara seseorang nggak bisa diukur atau dibuktikan dengan jelas. Benar-benar sesuai preferensi tiap orang. Preferensi orang sudah jelas merupakan opini ya. Ini jelas kenyataan karena terbukti bahwa manusia nggak bisa hidup tanpa oksigen. Maka, ini adalah kalimat fakta.
Ini juga fakta. Memang mungkin saja ketika si pembicara bertambah umur, tingginya juga bertambah. Tapi yang jelas, saat itu ia memang sedang berumur 12 tahun dan memiliki tinggi badan 153 cm. Itulah beberapa contoh kalimat fakta dan opini serta penjelasannya. Coba sekarang elo tentuin deh, kalimat-kalimat di bawah ini fakta atau opini?
Gue tunggu jawaban elo di kolom komentar ya. Apabila ada kalimat yang pernah elo temuin dan elo nggak yakin itu opini atau fakta, kita juga bisa bahas itu bareng di kolom komentar ya. Baca juga: 3 Tips Sederhana Jago Nulis Artikel Opini yang Menarik Penutup Bagaimana Sobat zenius, apakah elo ada pertanyaan seputar fakta dan opini? Atau mungkin elo punya ide untuk artikel selanjutnya? Kalau elo punya pertanyaan maupun pernyataan, jangan ragu buat komen di kolom komentar, oke? Sampai sini dulu artikel kali ini dan sampai jumpa di artikel selanjutnya, ciao! Buat lo yang masih penasaran gimana bedain fakta dan opini, elo bisa banget cobain Zencore. Salah satu fitur di dalam aplikasi Zenius yang bisa ngebantu elo buat merapikan logika berpikir, biar makin jelas bedain fakta dan opini. Klik banner di bawah ini dan elo coba tes aja seberapa rapi cara elo berlogika. Originally published: January 5, 2022 Referensi: https://www.zenius.net/materi-belajar/bahasa-indonesia-lp14739/ https://www.zenius.net/materi-belajar/bahasa-indonesia-lp14739/konsep-artikel-opini-lp14793/konsep-fakta-dan-opini-lu120624/ |