Apa saja faktor pendorong dan manfaat perdagangan antar daerah?

Ilustrasi manfaat perdagangan antarpulau. Sumber: Unsplash

Banyak manfaat dari perdagangan antarpulau dan antardaerah yang bisa didapatkan oleh masyarakat. Perdagangan antarpulau merupakan sebutan bagi kegiatan ekonomi perdagangan yang dilakukan dengan melewati batas-batas pulau yang satu dengan yang lainnya di mana lokasinya masih berada di satu negara.

Mengingat cangkupan wilayah perdagangannya cukup luas, maka ada banyak sekali manfaat perdagangan antarpulau yang dapat dirasakan oleh pelaku kegiatan perdagangan tersebut, baik yang berperan sebagai produsen ataupun konsumennya.

Mengutip dari buku Ilmu Pengetahuan Sosial IPS SMP Kelas VIII, Anita dan Ridwan (2021: 84), secara umum perdagangan antar dilakukan dengan tujuan untuk memperoleh keutungan yang lebih besar karena cangkupan wilayahnya lebih luas.

Di samping itu, dengan cangkupan wilayah dagang yang lebih luas, maka peluang suatu produk atau jasa mendapatkan peminat atau konsumen juga akan lebih besar, di mana nantinya hal tersebut juga dapat mendatangkan manfaat perdagangan antarpulau bagi para produsen barang.

Ilustrasi manfaat perdagangan antarpulau. Sumber: Unsplash

Pada dasarnya manfaat perdagangan antarpulau atau antardaerah ialah dapat mendatangkan keuntungan yang lebih banyak karena jangkauan konsumennya lebih luas dan tidak berasal dari satu tempat atau satu tempat saja, namun berasal dari berbagai daerah dan pulau. Selain itu, berikut adalah 5 manfaat perdagangan antarpulau atau antardaerah yang menarik untuk kita simak:

  1. Meningkatkan produktivitas produksi karena peminat atau konsumennya bisa lebih banyak

  2. Konsumen bisa mendapatkan alternatif alat pemuas kebutuhan dari berbagai daerah

  3. Memperluas kesempatan kerja ataupun menciptakan lapangan kerja yang luas bagi masyarakat Indonesia baik di bidang produksi ataupun distribusi

  4. Mendorong terciptanya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi agar proses perdagangan antarpulau semakin efektif, efisien, dan menguntungkan

  5. Meminimalisir kesenjangan di suatu pulau dan mendorong terbentuknya kesejahteraan yang rata di setiap pulau pada suatu negara

Dewasa ini sebenarnya masyarakat selaku produsen , konsumen dan distributor sudah bisa merasakan manfaat perdagangan antarpulau. Maraknya perdagangan seperti jual beli secara online lewat e-commerce merupakan salah satu contoh dari bentuk perdagangan antarpulau bahkan memungkinkan terjadinya perdagangan antar Negara.

Demikianlah ulasan singkat tentang manfaat perdagangan antarpulau dan antardaerah yang menarik untuk diketahui. Semoga informasi tadi dapat bermanfaat! (HAI)


Page 2

Indonesia adalah Negara yang kaya akan sumber daya alam. Namun tiap-tiap daerah memiliki potensi sumber daya alam yang berbeda-beda dikarenakan adanya perbedaan letak geografis, iklim, maupun kesuburan tanah. Adanya perbedaan sumber daya alam ini membuat daerah tidak bisa memenuhi kebutuhannya sendiri, sehingga mendorong terjadinya kegiatan perdagangan antardaerah atau antarpulau di Indonesia.

Perdagangan adalah kegiatan tukar-menukar barang atau jasa berdasarkan kesepakatan bersama. Sedangkan perdagangan antardaerah maupun antarpulau adalah perdagangan yang dilakukan dengan cakupan antardaerah/antarpulau dalam suatu wilayah.

Umumnya, perdagangan antardaerah atau antarpulau ini selain untuk memenuhi kebutuhan suatu daerah juga memiliki 2 tujuan utama lainnya, yaitu untuk memperoleh keuntungan dan  memperluas jangkauan pasar agar konsumen meningkat.

Disamping itu, perdagangan ini dapat berlangsung karena adanya beberapa faktor pendorong. Adapun faktor pendorong dalam terjadinya perdagangan antardaerah dan antarpulau ini antara lain :

  1. Perbedaan Faktor Produksi yang Dimiliki

Keterbatasan sumber daya alam dan faktor produksi pada setiap daerah yang berbeda-beda membuat suatu daerah tidak dapat memenuhi kebutuhannya sendiri, sehingga tiap-tiap daerah melakukan perdagangan untuk mencukupi kebutuhannya.

(Baca juga: Manfaat Perdagangan Antarnegara)

Sebagai contoh, tanah yang subur di daerah pegunungan mampu memproduksi berbagai jenis sayur-sayuran, sedangkan masyarakat di daerah tepi pantai memiliki ukan yang banyak jumlahnya. Maka perbedaan hasil produksi tersebut akan mendorong adanya perdagangan antardaerah.

  1. Perbedaan Tingkat Harga Antardaerah

Produk yang dihasilkan di tiap daerah seringkali memiliki perbedaan tingkat harga, sehingga mempengaruhi adanya perdagangan antardaerah. Hal ini bertujuan untuk mencari produk dengan harga termurah. Selain itu, masyarakat sebagai pelaku ekonomi akan mendapatkan manfaat dari adanya perdagangan ini, antara lain :

  • Menyediakan alternatif alat pemuas kebutuhan bagi konsumen

Masyarakat dapat menikmati produk atau barang yang tidak tersedia atau tidak diproduksi oleh daerah di tempat tinggalnya. Kebutuhan suatu daerah juga dapat tercukupi dengan adanya perdagangan ini.

  • Meningkatkan Produktivitas

Perdagangan antardaerah menyebabkan jangkauan pasar yang luas. Permintaan dan penawaran akan meningkat pula mengikuti dengan meningkatnya jumlah konsumen di daerah jangkauan pasar. Kondisi ini mendorong produktivitas barang semakin meningkat.

  • Memperluas Kesempatan Kerja bagi Masyarakat

Jumlah produksi yang meningkat akan menyebabkan suatu perusahaan membutuhkan tenaga kerja lebih banyak untuk memproduksi suatu barang atau jasa. Lapangan kerja yang semakin banyak akan menekan jumlah pengangguran di suatu daerah.

Perdagangan ini juga akan menimbulkan beberapa usaha baru seperti jasa pengiriman, jasa transportasi, dan lain sebagainya. Adanya usaha baru tersebut akan membutuhkan tenaga kerja yang lebih banyak.

158 Kelas VIII SMPMTs 1 Memperoleh Keuntungan Tujuan utama dilakukan perdagangan antarpulau adalah untuk memperoleh keuntungan. Keuntungan diperoleh dari selisih antara harga beli dengan harga jual. Jika barang diproduksi sendiri, maka keuntungan diperoleh dari selisih antara harga jual dan biaya produksi. 2 Memperluas Jangkauan Pasar Perdagangan sampai ke luar daerah atau luar pulau dapat memperluas jangkauan pasar. Jangkauan pasar yang dimaksud adalah jumlah konsumen yang mengonsumsi barang tersebut semakin banyak dan tersebar di berbagai daerah. Contohnya, produk minyak gosok tradisional dari daerah X dijual ke daerah Y. Maka, sekarang pengguna minyak gosok tersebut bukan hanya penduduk daerah X, tetapi juga penduduk daerah Y. Semakin lama, minyak gosok semakin dikenal banyak orang, sehingga pengguna minyak gosok tradisional di daerah Y pun juga meningkat.

c. Faktor Pendorong dan Manfaat Perdagangan AntarpulauAntardaerah

1 Faktor Pendorong Perdagangan AntarpulauAntardaerah a Perbedaan Faktor Produksi yang Dimiliki Faktor pendorong perdagangan antardaerah antara lain perbedaan faktor produksi yang dimiliki, terutama faktor produksi alam. Daerah Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah, dengan tanah yang subur lebih mungkin memproduksi sayur mayur lebih banyak dan menjualnya sampai ke luar daerah dibandingkan misalnya daerah Gunung Kidul, Yogyakarta. b Perbedaan Tingkat Harga Antardaerah Selain perbedaan kekayaan alam, perbedaan tingkat harga antardaerah juga mendorong terciptanya perdagangan antardaerah. Contoh: di daerah yang kaya akan buah durian, harga durian pasti lebih murah dari daerah lain yang hanya sedikit memiliki pohon penghasil durian. Hal ini juga akan mendorong adanya perdagangan antardaerah. 2 Manfaat Perdagangan AntarpulauAntardaerah Manfaat dari perdagangan antarpulauantardaerah antara lain adalah: a Menyediakan alternatif alat pemuas kebutuhan bagi konsumen Manfaat dari perdagangan antardaerah atau antarpulau antara lain menyediakan alternatif alat pemuas kebutuhan bagi konsumen. Perbedaan kandungan alam serta Ilmu Pengetahuan Sosial 159 perbedaan produk antardaerah akan menyebabkan barang hasil produknya pun berbeda. Dengan adanya perdagangan antardaerah atau antarpulau, konsumen dapat menikmati produk yang tidak diproduksi di tempat tinggalnya. b Meningkatkan produktivitas Pemasaran produk yang makin meluas akan menyebabkan permintaan atau pemesanan terhadap produk menjadi meningkat. Hal ini akan mendorong produsen meningkatkan produksi sehingga meningkatkan produktivitas. c Memperluas kesempatan kerja bagi masyarakat Peningkatan jumlah barang yang diproduksi dalam jumlah besar akan menyebabkan produsen butuh tenaga kerja tambahan, sehingga akan ada lowongan kerja tambahan. Selain itu, perdagangan lintas daerah juga akan memunculkan unit-unit usaha baru, seperti jasa kirim, perluasan transportasi, dan sebagainya. Perdagangan antardaerah atau antarpulau sudah dimulai sejak zaman nenek moyang kita. Di Pulau Jawa telah berkembang beberapa pusat perdagangan. Selain itu, di Indonesia bagian tengah maupun timur juga berkembang kerajaan dan pusat-pusat perdagangan. Perdagangan yang dilakukan telah meluas ke seluruh penjuru Nusantara. 2. Perdagangan Antarnegara Pada subbab sebelumnya, kalian telah mempelajari perdagangan antardaerah atau antarpulau. Apakah kalian telah memahaminya? Pada zaman sekarang, batas dan jarak bukan lagi menjadi penghalang bagi seseorang atau badan untuk melakukan perdagangan. Bahkan antarnegara pun dapat melakukan perdagangan dengan mudah. Perdagangan antarnegara yang dimaksud adalah individu atau lembaga dari negara kita yang menjual atau membeli barang dari individu atau badan yang ada di luar negeri. Terjadinya aktivitas perdagangan antaranegara akan menimbulkan aktivitas yang dinamakan ekspor dan impor. Apakah kalian pernah mendengar kata ekspor dan impor? Tentu sudah. Untuk memudahkan kalian memahami tentang seluk-beluk perdagangan internasional, bacalah uraian materi berikut. Wawasan 160 Kelas VIII SMPMTs

a. Pengertian dan ruang Lingkup Perdagangan AntarnegaraInternasional