10 gelar sarjana terbaik 2022

Bali -

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan bahwa Indonesia mengalami pertumbuhan ekonomi yang cukup baik pada 2022. Indonesia disebut berada di peringkat keenam dengan pertumbuhan ekonomi terbaik di antara negara G20 lainnya.

"Pertumbuhan ekonomi kita di tahun 2022 ini mampu tumbuh sebesar 5,44 persen atau meningkat 0,43 persen dibandingkan kuartal pertama sebesar 5,01 persen. Dengan peningkatan tersebut kita berada pada peringkat keenam terbaik di antara negara-negara G20," kata Sigit di acara 'Temu Bisnis Produk Dalam Negeri (PDN) Polri' Tahap IV di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC), Bali, Jumat (7/10/2022).

"Dan tentunya alhamdulillah kita bisa mengalahkan beberapa negara maju seperti Inggris yang saat ini mencapai 4,4 persen, Korea Selatan 2,9 persen, Amerika Serikat 1,8 persen, dan Jepang 1,2 persen," sambungnya.

Sigit menyebut Indonesia berhasil mengatasi krisis berdasarkan neraca perdagangan pada Agustus 2022. Indonesia juga disebut memiliki jumlah ekspor yang lebih tinggi dibandingkan impor.

"Keberhasilan Indonesia dalam mengatasi krisis keuangan juga terlihat dari bagaimana neraca perdagangan Indonesia yang terus menunjukkan tren surplus pada bulan Agustus 2022, yaitu mencapai USD 5,76 miliar, di mana tren tersebut terus berlanjut hingga memasuki bulan ke-28 sehingga secara akumulatif surplus neraca perdagangan mencapai USD 34,92 miliar," katanya.

"Hal ini berarti jumlah ekspor kita lebih tinggi dari impor yang akhirnya berdampak terhadap peningkatan kegiatan produksi dalam negeri, dan menambah jumlah lapangan kerja sehingga tentunya berkontribusi positif terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia," tambahnya.

Lebih lanjut, Sigit mengatakan Indonesia memiliki peluang menjadi negara maju apabila pertumbuhan ekonomi bisa dipertahankan di 5 persen.

"Apabila kita mampu gerus mempertahankan pertumbuhan ekonomi kita untuk di atas 5 persen setiap tahunnya, diprediksi kita dapat menjadi negara maju sebelum tahun 2045," ujarnya.

Diketahui, acara yang digelar pada 6-7 Oktober 2022 telah dibuka Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan pada hari pertama. Kemarin, Luhut mengapresiasi Polri yang sudah berhasil menggunakan barang produk dalam negeri di atas 70 persen.

Pengadaan barang dan jasa oleh pemerintah dilakukan oleh pemerintah pusat dan daerah dengan menggunakan anggaran APBN dan APBD. Pada 2022 ini, anggaran APBN naik menjadi Rp 1.714,2 triliun dan APBD dengan anggaran Rp 1.197, 2 triliun yang berasal dari uang rakyat.

Perlu diketahui Polri merupakan lembaga negara yang termasuk dalam 5 besar dengan belanja pengadaan barang dan jasa (PBJ) tertinggi dengan nilai belanja sebesar Rp 56,2 triliun. Dengan ini, Polri berkomitmen mendukung penuh kebijakan pemerintah dalam hal penggunaan produk dalam negeri, dengan target minimal 40 persen pada pengadaan barang dan jasa Polri.

(dek/dek)

Group of Twenty (G20) merupakan sebuah forum utama kerja sama ekonomi internasional, yang beranggotakan negara-negara dengan perekonomian besar di Dunia, salah satunya termasuk Indonesia. Anggota G20 terdiri dari 19 negara dan satu lembaga Uni Eropa.

Indonesia resmi memegang presidensi G20 selama setahun penuh, dimulai dari 1 Desember 2021 hingga Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 pada bulan November 2022. Sebelumnya, Italia sebagai presidensi G20 2021 telah melakukan serah terima kepada Indonesia secara langsung pada 31 Oktober 2021 di Roma, Italia. 

Sekadar diketahui, para anggota G20 bergantian menjadi tuan rumah atau presidensi di setiap tahunnya. Topik yang dibahas dalam forum G20 meliputi kebijakan global tentang perdagangan, kesehatan, iklim, dan isu-isu lainnya.

G20dibentuk pada 1999 setelah krisis keuangan di kawasan Asia. Dengan tujuan menyatukan para Menteri keuangan dan Gubernur Bank Sentral dari 20 negara, dengan ekonomi mapan dan berkembang pesat di dunia.

Seperti dikutip dari 1st Session Closing IDXChannel, lima dari 20 negara anggota G20 dengan ekonomi terbesar adalah:

1. Uni Eropa Negara G20

Uni Eropa merupakan organisasi internasional yang terdiri dari 27 negara Eropa. Dimana organisasi ini mengatur kebijakan ekonomi, sosial, serta keamanan bersama Uni Eropa, yang atur oleh prinsip demokrasi perwakilan.

Berdasarkan data resmi Uni Eropa, ikut mewakili 18,5% dari total produk domestik bruto global.

2. Amerika Serikat Negara G20

Berdasarkan data Bank dunia pada 2020, PDB Amerika Serikat (AS) mencapai US$20,94 triliun serta menyumbang sekitar 30 persen kekayaan global. Eknomi negeri Paman Sam ini didominasi oleh perusahaan dan terorientasi pada layanan di berbagai bidang teknologi, layanan keuangan, perawatan kesehatan, dan retail.

Sebagai informasi, AS pernah menjadi tuan rumah G20 sebanyak dua kali. Pertama adalah KTT G20 yang diadakan pada 14-15 November 2008 di Washington, kemudian KTT G20 pada 24-25 September 2009 di Kota Pittsburg.

3. Jerman Negara G20

Nilai PDB Jerman mencapai US$3,80 triliun, dengan industri utama negeri Panzer meliputi pembuatan mesin, mobil, teknik listrik dan elektronik, bahan kimia dan pengolahan makanan.

Adapun KTT G20 di bawah presidensi Jerman sempat diadakan pada 7 dan 8 Juli 2017 di Kota Hamburg. Dengan hasil pembahasan berupa berbagi manfaat globalisasi, membangun ketahanan, menikatkan penghidupan yang berkelanjutan, serta memikul tanggung jawab.

4. China

Seperti dilansir data bank dunia pada 2020, PDB China mencapai US$14,72 triliun dengan manufaktur jasa dan pertanian menjadi sektor terbesar dari perekonomian negeri tirai bambu.

Sementara itu, sektor jasa berkontribusi mencapai 50% dari PDB, yang mencakup perdagangan, retail, pos, pertambangan, dan pengolahan biji, besi dan baja, alumunium, batu bara, mesin, persenjataan, serta sejumlah industri lainnya.

5. Jepang

PDB Jepang memiliki terhitung mencapai US$5,05 triliun, dengan industri terbesar ialah pertanian dan perikanan, manufaktur, serta pariwisata. Selain itu, perekonomiannya bergantung pada sejumlah ekspor utama yakni mobil, suku cadang kendaraan, sirkuit terpadu, mesin, kapal penumpang, dan kargo dari beberapa mitra dagang, termasuk China, AS, serta Korea Selatan.

Sebelumnya, Jepang terpilih menjadi presindensi G20 pada tahun 2019, yang dilaksanakan di Osaka pada 28-29 Juni.

Jika lima dari negara G20 memiliki ekonomi terbesar, kondisi perekonomian Indonesia saat ini berada di urutan 16 dari 20 negara anggota G20, di mana menurut besaran produk domestik bruto hanya mencapai US$1,06 triliun pada 2020.

Siapa negara dengan ekonomi terbesar di dunia?

Ekonomi Indonesia ranking berapa?

Indonesia memiliki ekonomi apa?

Ekonomi Malaysia peringkat ke berapa?

5 ekonomi teratas di dunia dalam hal ukuran PDB

1/6/6

Ini adalah 5 ekonomi teratas di dunia setelah India menyuruh Inggris. Lihatlah mereka dan lihat negara mana yang ada di depan dari India sekarang.

Amerika Serikat

2/6/6

Amerika Serikat (AS) adalah ekonomi terbesar di dunia dengan PDB 23,0 triliun sejauh ini. Ini adalah kekuatan keuangan dunia, memiliki perusahaan terbesar di dunia seperti Apple, Google, dll. Dolar AS adalah salah satu mata uang kuat di dunia.

Cina

3/6/6

China adalah ekonomi terbesar kedua di dunia, beringsut lebih dekat dengan PDB AS. PDB nominalnya adalah $ 14,72 triliun.

Jepang

4/6/6

Jepang adalah ekonomi terbesar kedua dan ketiga di Asia di dunia dengan ukuran PDB $ 5,06 triliun.

Jerman

5/6/6

Ekonomi terbesar keempat pertama dan keempat di Eropa, Jerman memiliki ukuran PDB $ 3,85 triliun.

India

6/6/6

India telah menjadi ekonomi terbesar kelima di dunia yang mengalahkan Inggris, sesuai dengan laporan media. & NBSP; jumlah PDB India menunjukkan ekonomi tumbuh sebesar 13,5 persen pada kuartal April-Juni.

Produk domestik bruto (PDB) adalah nilai pasar moneter dari semua barang dan jasa akhir yang dibuat dalam suatu negara selama periode tertentu. PDB membantu memberikan gambaran ekonomi suatu negara dan dapat dihitung menggunakan pengeluaran, produksi, atau pendapatan.

PDB Dunia

PDB dunia adalah total tambahan pendapatan nasional bruto untuk setiap negara di dunia. Penghasilan nasional bruto mengambil PDB suatu negara, menambahkan nilai pendapatan dari impor, dan mengurangi nilai uang dari ekspor. Nilai pendapatan nasional bruto, GNI, berbeda dari PDB karena mencerminkan dampak perdagangan domestik dan internasional.

Ketika GNI dari setiap negara di dunia ditambahkan bersama, nilai impor dan ekspor seimbang. Ekonomi dunia terdiri dari 193 ekonomi, dengan Amerika Serikat menjadi yang terbesar.

Sesuai perkiraan Bank Dunia, PDB dunia nominal pada tahun 2017 adalah $ 80.683,79 miliar. Pada tahun 2018, PDB dunia nominal adalah $ 84.835,46 miliar pada tahun 2018, dan diproyeksikan menjadi $ 88.081,13 miliar pada tahun 2019. Pada tahun 2018, tingkat pertumbuhan PDB dunia adalah 3,6%.

PDB nominal vs. PPP PDB

Untuk membandingkan PDB di seluruh dunia, mata uang harus dikonversi sehingga mereka konsisten di semua negara. Ada dua sistem utama konversi mata uang umum: nominal dan PPP. Dua pendekatan ini terhadap estimasi PDB ini memiliki kekuatan terpisah dan umumnya digunakan untuk alasan yang berbeda.

PDB nominal berguna untuk perbandingan PDB lingkup besar, baik untuk suatu negara atau wilayah atau dalam skala internasional. PDB nominal suatu daerah ditentukan dengan menggunakan harga pasar terkini dan bergeser sesuai dengan inflasi. Dengan memasukkan tingkat inflasi suatu daerah dalam perhitungan PDB, PDB nominal dapat menunjukkan ketika harga naik ekonomi. Tingkat kenaikan harga dalam suatu ekonomi juga diperhitungkan menjadi PDB nominal.

Kejatuhan utama PDB nominal adalah bahwa ia tidak memperhitungkan standar hidup di suatu negara - ini hanya berfokus pada pertumbuhan dan kinerja ekonomi. Juga, secara umum, PDB nominal dapat berbeda secara signifikan dari tahun ke tahun tergantung pada variasi nilai tukar.

PPP adalah singkatan dari pembelian paritas daya. PDB PPP digunakan untuk mengukur pertumbuhan ekonomi dan standar hidup di suatu negara, menjadikannya alat yang berguna dalam perbandingan global. Pendekatan PPP menggunakan nilai tukar untuk mengubah mata uang satu negara menjadi yang lain. Kemudian, menggunakan jumlah uang yang konsisten, jumlah barang dan jasa yang dapat dibeli di negara -negara dibandingkan. Misalnya, PPP dapat membandingkan biaya mobil di Prancis dengan biaya mobil di Jepang (setelah menggunakan nilai tukar untuk mengonversi yen menjadi euro, atau sebaliknya) untuk menganalisis perbedaan dalam PDB dan biaya hidup antara negara -negara ini . PDB PPP tetap relatif stabil dari tahun ke tahun dan tidak dipengaruhi secara signifikan oleh pergeseran nilai tukar.

PDB PPP dapat disalahkan karena fakta bahwa itu tidak memasukkan perbedaan dalam kualitas antara barang dan jasa di berbagai negara. Secara umum, ini kurang tepat daripada PDB nominal dan sering bergantung pada estimasi daripada perhitungan. Dengan demikian, PDB nominal biasanya digunakan untuk mengukur dan membandingkan ukuran ekonomi nasional.

Peringkat PDB nominal berdasarkan negara

Apa ekonomi terbesar di dunia? Menurut Dana Moneter Internasional, ini adalah negara -negara peringkat tertinggi di dunia dalam PDB nominal:

1. Amerika Serikat (PDB: 20,49 triliun)
2. Cina (PDB: 13,4 triliun)
3. Jepang: (PDB: 4,97 triliun)
4. Jerman: (PDB: 4,00 triliun)
5. United Kingdom: (PDB: 2.83 triliun)
6. Prancis: (PDB: 2,78 triliun)
7. India: (PDB: 2,72 triliun)
8. Italia: (PDB: 2.07 triliun)
9. Brasil: (PDB: 1,87 triliun)
10. Kanada: (PDB: 1,71 triliun)

Ekonomi terbesar di dunia

Tiga ekonomi terbesar di dunia yang diukur dengan PDB nominal adalah Amerika Serikat, Cina, dan Jepang. Pertumbuhan ekonomi dan kemakmuran dipengaruhi oleh beragam faktor, yaitu investasi dalam pendidikan tenaga kerja, output produksi (sebagaimana ditentukan oleh investasi dalam modal fisik), sumber daya alam, dan kewirausahaan. Ekonomi AS, Cina, dan Jepang semuanya memiliki kombinasi unik dari faktor -faktor ini yang telah menyebabkan pertumbuhan ekonomi dari waktu ke waktu, sebagaimana diuraikan di bawah ini.

Amerika Serikat

Amerika Serikat telah menjadi ekonomi terbesar di dunia sejak 1871. PDB nominal untuk Amerika Serikat adalah $ 21,44 triliun. PDB A.S. (PPP) juga $ 21,44 triliun. Selain itu, Amerika Serikat berada di peringkat kedua di dunia untuk perkiraan nilai sumber daya alam. Pada 2016, AS memiliki nilai sumber daya alam yang diperkirakan $ 45 triliun.

Beberapa faktor berkontribusi pada ekonomi kuat AS. AS dikenal secara global karena menumbuhkan masyarakat yang mendukung dan mendorong kewirausahaan, yang mendorong inovasi dan, pada gilirannya, mengarah pada pertumbuhan ekonomi. Populasi yang tumbuh di AS telah membantu mendiversifikasi tenaga kerja. AS juga merupakan salah satu industri manufaktur terkemuka di dunia, hanya berada di urutan kedua di Tiongkok. Dolar AS juga merupakan mata uang yang paling banyak digunakan untuk transaksi global.

Cina

Sebagai ekonomi terbesar kedua di dunia, Cina telah melihat tingkat pertumbuhan rata-rata 9,52% antara 1989 dan 2019. China adalah ekonomi terbesar kedua mempertimbangkan PDB nominal, pada $ 14,14 triliun, dan yang terbesar menggunakan PDB (PPP), yang adalah $ 27,31 triliun. Cina memiliki sekitar $ 23 triliun sumber daya alam, 90% di antaranya adalah logam tanah jarang dan batubara.

Program reformasi ekonomi China tahun 1978 adalah keberhasilan besar dan mengakibatkan kenaikan pertumbuhan ekonomi rata -rata dari 6% menjadi lebih dari 9%. Program reformasi menekankan penciptaan bisnis swasta dan pedesaan, meredakan peraturan negara tentang harga, dan investasi dalam pendidikan tenaga kerja dan output industri. Kekuatan pendorong lain di balik pertumbuhan ekonomi Tiongkok adalah efisiensi pekerja.

Jepang

Jepang memiliki ekonomi terbesar ketiga di dunia dengan PDB $ 5,15 triliun. PDB Jepang (PPP) adalah $ 5,75 triliun. Ekonomi Jepang didorong oleh pasar sehingga bisnis, produksi, dan harga bergeser sesuai dengan permintaan konsumen, bukan tindakan pemerintah. Sementara krisis keuangan 2008 mendapat pukulan pada ekonomi Jepang dan telah menghambat pertumbuhannya sejak saat itu, diharapkan Olimpiade 2020 akan memberikan dorongan.

Kekuatan ekonomi Jepang berasal dari industri barang elektroniknya, yang merupakan yang terbesar di dunia, dan industri mobilnya, yang merupakan yang terbesar ketiga di dunia. Ke depan, ekonomi Jepang menghadapi beberapa tantangan besar seperti populasi yang menurun dan hutang yang terus meningkat yang, pada 2017, adalah 236% dari PDB-nya.

Jerman

Ekonomi Jerman adalah yang terbesar keempat di dunia dengan PDB $ 4,0 triliun. Jerman memiliki PDB (PPP) $ 4,44 triliun dan PDB per kapita $ 46.560, yang tertinggi ke -18 di dunia. Ekonomi pasar sosial Jerman yang sangat maju adalah ekonomi terbesar dan terkuat di Eropa dan memiliki salah satu tenaga kerja yang paling terampil. Menurut Dana Moneter Internasional, Jerman menyumbang 28% dari ekonomi kawasan euro.

Industri utama Jerman adalah pembuatan mobil, mesin, peralatan rumah tangga, dan bahan kimia. Karena ketergantungannya pada ekspor modal yang baik, ekonomi mengalami kemunduran yang signifikan pasca-2008 krisis keuangan. Ekonomi Jerman saat ini berada di tengah -tengah revolusi industri keempatnya karena Internet dan era digital. Industri 4.0 adalah istilah yang digunakan untuk transformasi ini, yang mencakup solusi, proses, dan teknologi dan menjelaskan penggunaan TI dan tingkat tinggi jaringan sistem di pabrik.

India

Ekonomi India adalah yang terbesar kelima di dunia dengan PDB $ 2,94 triliun, menyalip Inggris dan Prancis pada 2019 untuk mengambil tempat kelima. PDB India (PPP) adalah $ 10,51 triliun, melebihi Jepang dan Jerman. Karena populasi India yang tinggi, PDB per kapita India adalah $ 2.170 (untuk perbandingan, AS adalah $ 62.794). Namun, pertumbuhan PDB nyata India diperkirakan akan melemah untuk tahun ketiga berturut -turut dari 7,5% menjadi 5%.

India berkembang menjadi ekonomi pasar terbuka dari kebijakan autarkic sebelumnya. Liberalisasi ekonomi India dimulai pada awal 1990-an dan termasuk deregulasi industri, mengurangi kontrol perdagangan luar negeri dan investasi, dan privatisasi perusahaan milik negara. Langkah -langkah ini telah membantu India mempercepat pertumbuhan ekonomi. Sektor layanan India adalah sektor yang tumbuh cepat di dunia yang menyumbang 60% dari ekonomi dan 28% dari pekerjaan. Manufaktur dan pertanian adalah dua sektor signifikan lainnya dalam ekonomi.

Britania Raya

Britania Raya, yang memiliki PDB $ 2,83 triliun, adalah ekonomi terbesar keenam di dunia. Dalam hal paritas daya beli PDB, Inggris berada di posisi kesembilan dengan PDB (PPP) Inggris berada di peringkat ke -23 untuk PDB per kapita yang merupakan $ 42.558. Inggris diperkirakan akan jatuh ke ekonomi terbesar ketujuh pada tahun 2023 dengan PDB $ 3,27 triliun. Pada tahun 2016, Inggris adalah pengekspor barang terbesar kesepuluh di dunia, mengekspor barang ke 160 negara di seluruh dunia. Pada abad ke -18, Inggris adalah negara pertama yang bersenandung dengan industri.

Sektor jasa mendominasi ekonomi Inggris, menyumbang sekitar 80% dari PDB, khususnya industri jasa keuangan. London adalah pusat keuangan terbesar kedua di dunia. Manufaktur dan pertanian adalah sektor terbesar kedua dan ketiga di Inggris. Industri dirgantara Inggris adalah yang terbesar kedua di dunia dan industri farmasi adalah yang terbesar kesepuluh.

Perancis

Prancis adalah ekonomi terbesar ketiga di Eropa (di belakang Jerman dan Inggris) dan ekonomi terbesar ketujuh di dunia. Prancis memiliki PDB nominal $ 2,71 triliun. PDB per kapita Prancis adalah $ 42.877,56, tertinggi ke -19 di dunia, dan PDB (PPP) adalah $ 2,96 triliun. Menurut Bank Dunia, Prancis sayangnya mengalami tingkat pengangguran yang tinggi dalam beberapa tahun terakhir: tingkat pengangguran 10% dicatat untuk 2014, 2015, dan 2016 dan menurun menjadi 9,681% pada 2017.

Ekonomi Prancis adalah ekonomi yang berorientasi pasar bebas yang beragam. Industri kimia adalah sektor utama bagi Prancis, serta pertanian dan pariwisata. Prancis menyumbang sekitar sepertiga dari semua lahan pertanian di Uni Eropa dan merupakan produsen pertanian terbesar keenam dan eksportir pertanian terbesar kedua di dunia, di belakang Amerika Serikat. Prancis adalah tujuan yang paling banyak dikunjungi di dunia. Selain itu, Prancis berada di peringkat ke -5 di Fortune Global 500 di belakang Amerika Serikat, Cina, Jepang, dan Jerman dengan 28 dari 500 perusahaan terbesar.

Italia

Dengan PDB nominal $ 1,99 triliun, Italia adalah ekonomi terbesar kedelapan di dunia. Dalam hal Ekonomi PDB (PPP) Italia bernilai $ 2,40 triliun dan PDB per kapitanya adalah $ 34.260,34. Ekonomi Italia diperkirakan akan berkembang menjadi $ 2,26 triliun pada tahun 2023. Sayangnya, Italia mengalami tingkat pengangguran yang relatif tinggi sebesar 9,7% dan utang pada 132% dari PDB.

Untungnya, ekspor Italia membantu memulihkan ekonomi. Italia adalah eksportir terbesar kedelapan di dunia, melakukan 59% dari perdagangannya dengan negara-negara Uni Eropa lainnya. Sebelum Perang Dunia II, Italia terutama merupakan ekonomi pertanian dan kini telah berubah menjadi salah satu negara paling maju di dunia. Italia adalah eksportir terbesar kedua di Uni Eropa, di belakang Jerman, dan memiliki surplus perdagangan yang signifikan dari mengekspor mesin, kendaraan, makanan, pakaian, barang mewah, dan banyak lagi.

Brazil

Brasil memiliki ekonomi terbesar kesembilan di dunia dan terbesar di Amerika Latin dengan PDB nominal $ 1,85 triliun. Brasil juga merupakan negara terbesar dan terpadat di Amerika Latin. Brasil memiliki PDB per kapita tertinggi ke -73 di dunia sebesar $ 8.967 dan PDB (PPP) $ 2,40 triliun. Negara ini memiliki sekitar $ 21,8 triliun dalam sumber daya alam, yang mencakup sejumlah besar kayu, uranium, emas, dan zat besi.

Brasil adalah ekonomi pasar bebas yang berkembang. Dari tahun 2000 hingga 2012, Brasil adalah salah satu ekonomi besar yang tumbuh paling cepat di dunia. Brasil, bagaimanapun, memiliki salah satu ekonomi paling tidak setara di dunia. Pada 2017, krisis ekonomi, korupsi, dan kurangnya kebijakan publik meningkatkan tingkat kemiskinan dan banyak yang menjadi tunawisma. Enam miliarder sendirian di Brasil lebih kaya daripada lebih dari 100 juta orang Brasil termiskin.

Kanada

Kanada memiliki ekonomi terbesar kesepuluh di dunia dengan PDB nominal $ 1,73 triliun. PDB per kapita Kanada sebesar $ 46.260,71 berada di peringkat ke -20 secara global sedangkan PDB (PPP) $ 1,84 triliun berada di peringkat ke -17 secara global. PDB Kanada diperkirakan akan naik menjadi $ 2,13 triliun pada tahun 2023.

Kanada memiliki nilai estimasi sumber daya alam tertinggi keempat sebesar $ 33,2 triliun. Kanada dianggap sebagai negara adidaya energi karena sumber daya alamnya yang berlimpah seperti minyak bumi dan gas alam. Menurut Indeks Persepsi Korupsi, Kanada adalah salah satu negara yang paling tidak korup di dunia dan salah satu dari sepuluh negara perdagangan teratas dunia. Kanada menempati peringkat di atas Amerika Serikat dengan indeks kebebasan ekonomi dan mengalami tingkat kesenjangan pendapatan yang relatif rendah.

Data IMF dari database Outlook Ekonomi Dunia IMF April 2018.

Data PBB dari Indikator Pengembangan Dunia Juli 2018.

PDB dalam triliunan dolar AS.

Negara mana yang memiliki ekonomi terbaik?

Negara mana yang memiliki ekonomi terbaik 2020?

Negara mana yang memiliki ekonomi terbaik 2022?

Apa 10 ekonomi terbesar di dunia?