10 buku paling menantang tahun 2022 2022

Tak sedikit yang menemukan kenyaman ketika membaca buku kontroversial yang bersifat kritis dan mengajak pembacanya untuk berfikir lebih jauh, tentang dunia, manusia, bahkan kehidupan sosial. Karena itu, American Library Associationbulan lalu merilis 10 Buku Paling Menantang tahun 2017.

Kantor Asosiasi untuk Kebebasan Intelektual melacak sekitar 354 buku yang disebut sebagai ‘menantang’ berdasarkan kritik bahkan kontroversi yang ditampilkan dalam rangkaian kata-katanya. Buku tersebut dilacak atas “keluhan formal dan tertulis yang diajukan ke perpustakaan yang meminta agar materi pada buku tersebut dihapus karena konten yang tidak pantas.”

10. I Am Jazz

Novel karya Jessica Herthel dan Jazz Jenning ini merupakan salah satu otobiografi yang ditulis bersama protagonist berusia 13 tahun. Perpusatakaan Amerika memberikan label ‘menantang’ kepada buku kontroversial ini karena membahas tentang identitas gender bagi pembaca muda.

9. And Tango Makes Three

Ditulis oleh Peter Parnell dan Justin Richardson kembali menjadi daftar Buku Anak-Anak Paling Menantang tahun ini. Diterbitkan pertama kali pada tahun 2005, buku kontroversial ini pernah keluar dari daftar ini, namun kembali dimasukkan karena menampilkan hubungan sesama jenis.

8. The Hate U Give

Meskipun memenangkan beberapa penghargaan dan menjadi buku yang paling dicari di Goodreads selama tahun debutnya, novel remaja karya Angie Thomas ini dilarang di perpustakan di sekolah dan kurikulum karena dianggap “terlalu vulgar” serta adanya konten yang menjelaskan tentang penggunaan narkoba, perbuatan tidak senonoh dan bahasa kasar.

7. To Kill a Mockingbird

Salah satu novel pemenang Putlizer Prize ini dianggap sebagai karya klasik Amerika. Meskipun begitu, penghargaan tersebut tidak bisa membuat karya Harper Lee ini lolos dari larangan karena konten kekerasan dan penggunaan “N-word” untuk panggilan bagi masyarakat kulit hitam.

6. Sex is a Funny Word

Awalnya, buku ini ditulis oleh seorang pendidik seks bersertifikat, Cory Silverberg, pada 2015 untuk mengenalkan informasi tentang seks pada anak-anak. Namun, buku kontroversial ini dilarang di perpustakaan Amerika karena membahas pendidikan seks dan dipercaya untuk membimbing anak-anak “ingin berhubungan seks atau mengajukan pertanyaan tentang seks”.

5. George

Buku yang ditulis oleh Alex Gino untuk anak-anak usia SD ini memenangkan penghargaan Lambda Literary Awards. Meskpiun begitu, buku ini dilarang karena memasukan seorang anak transgender.

4. The Kite Runner

Novel multigenerasi yang diakui sebagai salah satu novel bernada kritis karya Khaled Hosseini ini dilarang karena termasuk kekerasan seksual dan dianggap “mengarah pada terorisme”. Namun, yang menjadi pertanyaan adalah alasan “mempromosikan Islam” yang menjadi salah satu alasan buku ini dilarang peredarannya di Amerika.

3. Drama

Novel grafis keluaran 2012 yang dibuat dan diilustrasikan oleh kartunis terkenal Raine Telgemeier mendapatkan Stonehall Honor Award dilarang di perpustakaan di Amerika karena disebut sebagai “tidak senonoh” dan dianggap sebagai situasi seksual yang eksplisit.

2. The Absolutely True Diary of a Part-Time Indian

Ditantang secara konsisten sejak diterbitkan pertama kali pada 2007, novel karya Sherman Alexie ini mengangkat isu-isu seperti kemiskinan, alkoholisme dan seksualitas. Pemenang National Book Award ini dilarang karena mempunyai karakter LGBT dan dianggap ‘membingungkan”.

1. 13 Reason Why

Diterbitkan pada 2007, buku terlaris New York Times karya Jay Asher ini telah diadaptasi ke dalam sebuah serial TV oleh Netflix dengan judul yang sama. Novel remaja ini dilarang di beberapa distrik sekolah di Amerika karena membahas tentang bunuh diri.

Buku-buku di atas paling banyak mendapatkan larangan dari pelanggan perpustakaan dengan 42%, orangtua 32%, serta Dewan Sekolah 14%, dan pustakawan, kelompok politik dan agama, pejabat dan siswa. Pengcekalan dilakukan di perpustakaan umum sebanyak 56%, ruang kelas 25%, perpustakaan sekolah 16%, serta sisanya dari perpustakaan – perpustakaan lainnya.

Post navigation