Temukan jawaban dari pertanyaan, berapa volume udara residu yang terdapat dalam paru-paru? melalui pembahasan mengenai volume udara paru-paru di bawah ini.
Paru-paru adalah salah satu organ tubuh yang penting. Organ ini juga merupakan organ utama dalam sistem pernapasan manusia.
Sistem pernapasan merupakan sistem sistem biologis yang terdiri dari berbagai organ tubuh yang berfungsi untuk membentuk proses pertukaran gas atau udara.
Udara merupakan unsur yang dibutuhkan manusia untuk hidup. Paru-paru adalah bagian dari tubuh manusia yang menjadi tempat pertukaran.
Paru-paru memiliki kapasitas dalam menyimpan udara dalam tubuh. Namun, dalam paru-paru hanya dapat menyimpan udara dalam volume tertentu.
Volume Udara dalam Paru-Paru
Dikutip dari buku Ilmu Pengetahuan Alam Kelas VIII SMP/Mts yang ditulis oleh Siti Zubaidah, volume udara dalam paru-paru terdiri dari berbagai macam jenis. Berikut jenis-jenis volume udara dalam paru-paru.
Volume tidal adalah volume udara yang secara aktif keluar masuk organ paru-paru ketika tubuh manusia melakukan proses inspirasi atau ekspirasi biasa (normal). Pada umumnya, volume tidal paru-paru memiliki kapasitas sekitar 500 mL.
2. Volume Cadangan Ekspirasi
Volume cadangan ekspirasi adalah volume udara yang mana udara di dalamnya masih mampu untuk dikeluarkan secara maksimal dari paru-paru setelah melakukan proses ekspirasi biasa.
Udara cadangan ekspirasi sering disebut sebagai udara suplementer yang mana dalam paru-paru, volume dari cadangan ekspirasi adalah sekitar 1.500 mL.
3. Volume Cadangan Inspirasi
Salah satu jenis volume udara dalam paru-paru adalah volume udara cadangan inspirasi. Inspirasi sendiri merupakan proses penghirupan udara yang dilakukan oleh manusia. Foto: Freepik.comVolume cadangan inspirasi atau udara komplementer merupakan kebalikan dari volume cadangan ekspirasi, yakni volume udara yang masih dapat dimasukkan ke dalam paru-paru setelah melakukan proses inspirasi secara normal.
Namun, volume cadangan inspirasi memiliki ukuran yang sama dengan volume cadangan ekspirasi, yakni sekitar 1.500 mL.
Volume udara yang masih tersisa di dalam organ paru-paru meskipun telah melakukan ekspirasi secara maksimal disebut sebagai volume reside. Volume udara ini memiliki kapasitas sekitar 1.000 mL.
5. Kapasitas Vital Paru-Paru
Kapasitas volume vital paru-paru adalah jumlah dari keseluruhan volume, yakni volume tidal, volume cadangan ekspirasi, volume cadangan inspirasi. Kapasitas vital paru-paru sekitar 3.500 mL.
6. Kapasitas Total Paru-Paru
Volume total paru-paru adalah jumlah keseluruhan volume udara yang tersimpan secara maksimal dalam organ paru-paru.
Volume kapasitas total paru-paru yaitu, jumlah volume kapasitas vital paru-paru dan volume residu, yang berarti memiliki kapasitas sekitar 4.500 mL.
Jawaban dari pertanyaan, berapakah volume udara residu yang terdapat dalam paru-paru? adalah 1000 cc atau 1000 mL. Foto: Freepik.comBerdasarkan penjelasan di atas mengenai jenis-jenis volume udara di atas, kini dapat disimpulkan bahwa volume residu adalah volume udara sisa yang ada dalam udara.
Adapun jawaban dari pernyataan "berapakah volume udara residu yang terdapat dalam paru-paru?" adalah sekitar 1000 cc atau 1000 mL.
Thinkstockphotos
Ilustrasi
KOMPAS.com - Paru-paru berjumlah sepasang dan terletak di dalam rongga dada kiri dan kanan.
Paru-paru kanan memiliki tiga lobus (gelambir), sedangkan paru-paru kiri memiliki dua lobus.
Di dalam paru-paru terdapat kurang lebih 300 juta buah alveolus. Bagian terluar dari paru-paru dibungkus oleh selaput pleura untuk melindungi paru-paru dari gesekan ketika bernapas.
Kapasitas paru-paru
Dilansir dalam buku Herbal Penyembuhan Gangguan Sistem Pernapasan (2010) karya Joko Suryo, udara yang masuk dan keluar saat berlangsungnya pernapasan disebut udara pernapasan atau volume udara tidal.
Volume udara tidal pada orang dewasa bisa mencapai 500 mililiter. Jika manusia menarik napas dalam-dalam, volume udara yang didapat mencapai 1.500 mililiter. Udara tersebut dinamakan udara komplementer.
Jika manusia mengembuskan napas dengan kuat, volume udara yang dikeluarkan sekitar 1.500 mililiter. Udara ini dinamakan udara suplementer.
Baca juga: Saluran Pernapasan dan Bagiannya
Meski manusia mengeluarkan napas sekuat-kuatnya, masih ada sisa udara dalam paru-paru sebanyak 1.500 mililiter. Udara sisa ini dinamakan udara residu.
Selain menghirup melalui hidung, manusia juga bisa menghirup melalui mulut. Bernapas dengan hidung tentu lebih sehat dibandingkan dengan mulut.
Hal ini karena udara yang masuk melalui hidung disaring terlebih dahulu oleh rambut-rambut yang ada di dalam hidung.
Proses pernapasan
Berikut proses pernapasan pada manusia: