09 Oktober 2016
Seperti kata pepatah “you are what you eat”, makanan-makanan super ini bisa Anda konsumsi (dan nikmati) sekaligus mencegah kanker serviks. Faktanya, kanker leher rahim (kanker serviks) termasuk dalam tiga jenis kanker utama yang paling sering dialami oleh wanita. Setidaknya sekitar 200.000 wanita meninggal setiap tahunnya akibat kanker serviks. Penyebabnya memang beragam, namun National Cancer Institute, menyebutkan salah satu dari tiga kematian akibat kanker serviks dikaitkan dengan pola makan yang salah. Fakta ini sungguh menyedihkan, karena sebenarnya kanker serviks dapat dicegah dengan makanan tertentu yang mengandung antioksidan dan bersifat dapat melawan zat kanker. Anda ingin mencegah kanker serviks dan mempertahankan kesehatan tubuh? Silakan mencoba beberapa makanan dan zat nutrisi berikut ini:
• Vitamin A, C, E, dan kalsium
Vitamin A, C, dan E, mengandung antioksidan yang melindungi sel-sel dari kerusakan akibat radikal bebas, dan secara tidak langsung juga mencegah kanker serviks. Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam International Journal of Gynaecologic Cancer menemukan, pasien yang mengonsumsi multivitamin memiliki risiko kanker serviks yang lebih rendah. Kalsium dan asam folat juga dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan melindungi tubuh dari infeksi. Makanan yang mengandung banyak vitamin dan mineral tersebut, misalnya jeruk, wortel, telur, hati, tuna, dan produk susu lainnya.
• Vitamin B dan folat
Makanan kaya vitamin B dan asam folat juga harus sering dikonsumsi. Folat dapat menurunkan kadar homosistein, zat yang dapat menyebabkan pertumbuhan sel abnormal pada leher rahim. Makanan kaya vitamin V dan folat termasuk di antaranya brokoli, kembang kol, kubis, dll.
• Avokad
Avokad dikenal sebagai antioksidan dan karena kemampuannya untuk mencegah radikal bebas. Makan avokad dapat mencegah pertumbuhan kanker serviks.Kandungan lemak baiknya juga baik untuk tubuh.
• Makanan kaya antioksidan
Antioksidan diperlukan untuk mencegah kanker serviks. Makanan kaya antioksidan termasuk blueberry, jeruk, paprika, cerry, salmon, dan lemak ikan. Makanan ini dapat mencegah dan menghambat pertumbuhan sel kanker di leher rahim.
• Wortel
Wortel mengandung beta karoten yang baik untuk mencegah pertumbuhan kanker serviks. Makanan seperti cabai atau jalapeno juga diduga mampu menetralisir nitrosamin yang menyebabkan kanker serviks.
• Polifenol dan flavonoid
Makanan yang mengandung polifenol dan flavonoid seperti teh hijau, minyak zaitun, anggur merah, raspberry hitam, blackberry, cokelat, kenari, tomat, dan paprika hijau diduga dapat mencegah kanker leher rahim dan menghambat pertumbuhan kanker. Tentu saja selain mengonsumsi makanan tersebut, masih ada serangkaian kebiasaan hidup sehat lain yang harus dilakukan oleh para wanita. Misalnya rajin berolahraga dan menghindari polusi, termasuk berhenti merokok. Satu hal yang tak kalah penting adalah rajin untuk memeriksakan diri secara berkala ke dokter.
200.000 wanita setiap tahun meninggal karena kanker serviks. Kanker serviks termasuk dalam tiga jenis kanker utama yang sering dialami wanita (sumber: National Cancer Institute).
“Penyakit kanker bisa dicegah dengan menjalani pola makan tepat dan sehat. Tidak ada salahnya untuk mengonsumsi buah stroberi, tomat, wortel, bawang putih, kacang-kacangan, hingga bayam yang dipercaya sebagai makanan anti kanker.”
Halodoc, Jakarta – Mengonsumsi makanan sehat menjadi salah satu kebiasaan yang perlu dilakukan untuk menghindari tubuh dari berbagai gangguan kesehatan. Bukan hanya mengoptimalkan sistem imun tubuh, mengonsumsi makanan sehat juga bisa mencegah dan menurunkan risiko penyakit kanker.
Selain kebiasaan buruk, penyakit kanker juga bisa berkembang akibat pola makan yang kurang tepat. Untuk itu, sangat penting mengetahui berbagai jenis makanan yang bisa membantu kamu untuk mengurangi pertumbuhan sel kanker dalam tubuh. Yuk, simak berbagai jenis makanan anti kanker dalam artikel ini!
Makanan Anti Kanker yang Bisa Dikonsumsi
Anjuran untuk memperbanyak asupan buah dan sayuran ternyata bukan hanya untuk kelompok usia muda. Anjuran ini perlu diterapkan oleh semua kelompok usia untuk menjaga tubuh dari berbagai serangan penyakit. Mengonsumsi berbagai jenis buah dan sayur bisa membantu kamu menurunkan risiko mengalami penyakit diabetes, gangguan pada jantung, hingga penyakit kanker.
Berikut adalah beberapa jenis makanan yang dikenal sebagai makanan anti kanker, yaitu:
1. Bawang Putih
Bawang putih dikenal sebagai bumbu dapur yang bisa menghasilkan aroma dan rasa makanan menjadi lebih lezat. Namun, beberapa orang kurang menyukai bawang putih karena aroma bawang putih yang sangat tajam.
Namun, tahukah kamu? Senyawa belerang dalam bawang putih yang menyebabkan bau tajam mampu menghentikan pembentukan zat yang memicu sel kanker, mempercepat perbaikan DNA, hingga membunuh sel kanker dalam tubuh.
2. Tomat
Tomat menjadi salah satu jenis makanan anti kanker. Kandungan lycopene dalam tomat mampu menurunkan risiko dan mencegah penyakit kanker, khususnya kanker prostat.
Tidak harus selalu tomat yang masih segar, kamu juga bisa mendapatkan manfaat lycopene saat mengonsumsi tomat yang sudah diolah. Misalnya, mengonsumsi jus tomat atau sup tomat.
3. Kacang-Kacangan
Selain buah dan sayur, kamu juga bisa mengonsumsi berbagai jenis kacang-kacangan untuk mencegah penyakit kanker. Kacang-kacangan dikenal sebagai makanan dengan kandungan serat tinggi. Hal ini membantu kamu untuk menjaga kesehatan pencernaan dan menurunkan penyakit kanker usus besar.
4. Stroberi
Siapa sih yang tidak suka dengan buah stroberi? Buah dengan warna merah ini memiliki kandungan air yang tinggi serta rasa yang manis dan asam. Stroberi dianggap sebagai makanan anti kanker karena kandungan antioksidannya yang cukup tinggi.
Buah stroberi memiliki kandungan vitamin C dan asam ellagic (fitokimia) yang menjadi kandungan anti kanker. Stroberi juga memiliki kandungan flavonoid yang berfungsi menekan enzim perusak DNA yang terkait dengan kanker paru.
5. Wortel
Siapa sih yang tidak suka dengan sayur wortel? Selain bergizi, wortel merupakan salah satu makanan anti kanker. Kandungan beta karoten yang termasuk ke dalam antioksidan dapat melindungi membran sel dari kerusakan yang dapat memicu sel kanker. Kandungan ini juga dinilai membantu memperlambat pertumbuhan dan perkembangan sel kanker dalam tubuh.
6. Bayam
Bukan hanya untuk menjaga kesehatan mata, kandungan lutein pada bayam bisa membantu mencegah munculnya sel kanker dalam tubuh. Lutein menjadi salah satu kandungan yang bisa mencegah paparan radikal bebas yang memicu kerusakan sel di tubuh.
Itulah berbagai jenis makanan anti kanker yang mudah ditemukan dan bisa dikonsumsi untuk memenuhi kebutuhan vitamin dan mineral dalam tubuh. Selain mencegah kanker, makanan tersebut juga bisa membantu kamu untuk tetap menjaga kesehatan tubuh dalam kondisi optimal.
Jangan ragu untuk bertanya langsung pada dokter mengenai jenis makanan anti kanker lainnya yang bisa dikonsumsi. Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang juga melalui App Store atau Google Play!