Faktor utama yang mempengaruhi kondisi iklim di indonesia adalah

Lihat Foto

FREEPIK

Ilustrasi.

KOMPAS.com - Indonesia memiliki dua musim, yaitu musim hujan dan musim kemarau. Hal ini karena Indonesia termasuk beriklim tropis. 

Wilayah Indonesia terletak di antara garis linyang 6° LU—11° LS dan 95° BT— 141° BT. Di mana Indonesia juga dilalui angin muson barat dan timur. 

Berdasarkan buku Ribuan Gunung, Ribuan Alat Batu: Prasejarah Song Keplek, Gunung Sewu, Jawa Timur (2007) karya Hubert Forestier, mekanisme iklim ditentukan oleh pergerakan Inter Tropical Convergence Zone (ITCZ). Di mana iklim Indonesia tergolong panas dan lembap sepanjang tahun.

Indonesia terletak di antara angin muson khatukistiwa dan tropis di belahan bumi selatan serta angin musin tropis di belahan bumi utara, maka Indonesia memiliki beberapa iklim. 

Pulau Jawa adalah contoh sempurna dari kontras iklim dengan dua tipe yang berbeda. Di sebelah barat pulau, iklim cenderung tropis dan semi lembap.

Sementara di sebelah timur, iklim semi-kemarau. Pulau Bali dan Lombok mengalami pembagian iklim yang sama.

Baca juga: Iklim Negara Inggris

Jenis iklim di Indonesia

Wilayah Indonesia yang dikelilingi perairan luas dan beriklim tropis dengan suhu udara tinggi mengakibatkan terjadinya penguapan air laut.

Dengan demikian, udara menjadi lembap dan curah hujan tinggi.

Dikutip situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), secara umum, keadaan iklim di Indonesia dipengaruhi oleh tiga jenis iklim, yaitu iklim musim, iklim laut, dan iklim panas.

Berikut penjelasannya:

Lihat Foto

FREEPIK

Ilustrasi.

KOMPAS.com - Kondisi iklim Indonesia adalah salah satu bagian dari keadaan fisik wilayah Indonesia yang merupakan bagian dari keadaan alam Indonesia.

Kondisi iklim Indonesia

Mengutip Kemdikbud RI, Indonesia berada di wilayah iklim tropis. Ciri iklim tropis adalah suhu udara yang tinggi sepanjang tahun yaitu sekitar 27 derajat Celcius.

Di daerah iklim tropis, tidak ada perbedaan yang jauh antara musim hujan dan musim kemarau. Perbedaan suhu pada musim kemarau dan musim hujan relatif kecil di Indonesia.

Kondisi ini berbeda dengan daerah lintang sedang yang perbedaan suhu bisa sangat ekstrim antara musim panas dan musim dingin. Suhu musim dingin mencapai -20 derajat Celcius dan suhu musim panas mencapai 40 derajat Celcius.

Baca juga: Keadaan Fisik Wilayah Indonesia

Secara umum, keadaan iklim di Indonesia dipengaruhi tiga jenis iklim, yaitu iklim muson, iklim laut, dan iklim tropis.

  • Iklim muson: dipengaruhi angin musim yang berubah-ubah setiap periode waktu tertentu, satu periode perubahan adalah 6 bulan.
  • Iklim tropis: terjadi karena Indonesia berada di daerah tropis, suhu tinggi mengakibatkan penguapan tinggi dan berpotensi terjadinya hujan.
  • Iklim laut: terjadi karena Indonesia memiliki wilayah laut luas, sehingga banyak penguapan dan mengakibatkan hujan.

Tiga jenis iklim di Indonesia tersebut berdampak pada tingginya atau besarnya curah hujan. Curah hujan antarwilayah di Indonesia bervariasi, tetapi umumnya curah hujan di Indonesia sekitar 2.500 milimeter per tahun.

Kondisi curah hujan tinggi dan penyinaran matahari yang cukup membuat Indonesia sangat cocok untuk kegiatan pertanian, sehingga mampu memenuhi kebutuhan pangan penduduk. 

Dengan suhu yang tinggi dan curah hujan besar, penduduk Indonesia dapat melakukan berbagai aktivitas sepanjang tahun tanpa banyak terkendala oleh faktor iklim.

Hujan yang besar memungkinkan ketersediaan air dalam jumlah besar untuk berbagai keperluan, seperti pertanian, perikanan, air minum, tenaga listrik, dan lain-lain.

Baca juga: Keadaan Alam Indonesia

Yang menarik, di Indonesia terjadi angin muson. Angin muson adalah angin yang terjadi karena adanya perbedaan tekanan udara antara samudera dan benua.

Jakarta -

Setiap wilayah memiliki iklim yang berbeda-beda. Di Indonesia, terdapat tiga jenis iklim, salah satunya iklim yang dipengaruhi oleh arah angin yang berubah setiap enam bulan sekali.

Iklim adalah kondisi rata-rata cuaca di suatu tempat dalam jangka waktu yang lama, sekitar 30 tahun atau lebih, dilansir dari SciJinks. Iklim ditentukan oleh sistem iklim suatu wilayah. Terdapat lima komponen utama yang digunakan dalam sistem iklim, antara lain atmosfer, hidrosfer, kriosfer, permukaan tanah, dan biosfer.

Indonesia adalah negara yang beriklim tropis karena terletak pada garis khatulistiwa. Dikutip dari buku Cakrawala Geografi 3 oleh Munawir dkk, kondisi tersebut mengakibatkan Indonesia mengalami panas sepanjang tahun dengan suhu yang relatif tinggi.

Sementara itu, wilayah Indonesia yang berbentuk kepulauan mengakibatkan Indonesia memiliki kelembaban udara yang cukup tinggi. Letak geografis Indonesia membuat wilayah Indonesia dipengaruhi oleh iklim muson/ monsun.

Iklim muson menyebabkan Indonesia memiliki dua musim, yaitu musim hujan dan kemarau. Untuk lebih jelasnya, simak tiga keadaan iklim di Indonesia berikut ini:

Keadaan Iklim di Indonesia

1. Iklim Laut

Iklim laut disebabkan oleh wilayah kepulauan Indonesia yang memiliki banyak laut. Iklim laut cenderung lembab dan mendatangkan hujan. Iklim ini juga dipengaruhi oleh keberadaan angin darat dan angin laut.

2. Iklim Tropis

Iklim tropis memiliki suhu harian, bulanan, tahunan yang tinggi dan amplitudo harian kecil. Iklim tropis mengakibatkan banyak hujan yang disebut dengan hujan naik tropika. Iklim tropis Indonesia tergolong basah atau lembab.

3. Iklim Musim

Bentuk iklim yang dipengaruhi oleh arah angin yang berubah setiap enam bulan sekali yaitu iklim monsun atau musim. Iklim ini menyebabkan Indonesia memiliki dua musim, yakni musim hujan dan kemarau.

Dikutip dari buku Metode Klasifikasi Iklim di Indonesia oleh Ariffin, angin yang bertiup di permukaan bumi membawa massa udara dari tempat bertekanan tinggi menuju daerah bertekanan rendah. Secara umum, angin muson dibedakan menjadi dua, angin musim timur dan angin muson barat.

Angin musim timur terjadi akibat tekanan tinggi di Australia yang membawa udara kering dari daratan Australia ke Indonesia. tersebut mengakibatkan terjadinya musim kemarau. Angin ini bertiup dari bulan April hingga Oktober.

Angin muson barat bertiup dari benua Asia ke benua Australia pada bulan Oktober hingga April. Ini terjadi karena tekanan udara di benua Asia lebih tinggi dibandingkan benua Australia. Pergerakan arah angin mengakibatkan terjadinya musim penghujan.

Simak Video "BMKG Prediksi Musim Kemarau Terjadi Pada Bulan April"



(kri/lus)

Ilustrasi iklim Indonesia. Sumber foto : www.pexels.com

Iklim Indonesia terbagi menjadi tiga macam. Seperti yang ada di dalam buku Metode Klasifikasi Iklim di Indonesia, Ariffin, 2019, iklim tersebut adalah iklim musim/muson, iklim tropika, dan iklim laut.

Pengertian dari iklim sendiri adalah rata-rata cuaca yang terjadi pada kawasan tertentu yang luas (kawasan negara atau benua) dalam jangka waktu yang panjang.

Iklim berbeda dengan cuaca. Perbedaannya ada pada waktu dan cakupan wilayahnya. Jika cuaca dalam waktu yang relatif singkat dan cakupan wilayahnya kecil, sedangkan iklim dalam waktu yang panjang dan cakupan yang relatif luas.

Iklim bisa terjadi disebabkan oleh beberapa faktor yang mempengaruhi, tak terkecuali iklim Indonesia. Apa saja faktor tersebut?

Faktor yang Memengaruhi Iklim di Indonesia

Ilustrasi iklim di Indonesia. Sumber foto : www.pexels.com

Yang dimaksud dengan curah hujan adalah jumlah satuan hujan yang turun di suatu tempat dalam waktu tertentu. Semakin tinggi hujan maka akan menjadikan daerah tersebut menjadi basah, begitu juga sebaliknya.

Angin adalah udara yang bergerak dari tempat bertekanan tinggi ke tempat bertekanan rendah. Adanya angin pastinya akan mempengaruhi keadaan wilayah yang dilaluinya. Sehingga angin juga berpengaruh terhadap iklim indonesia.

Kita tahu bahwa setiap wilayah di bumi akan menerima sinar matahari dengan intensitas yang berbeda-beda. Ada daerah yang setiap tahun mendapat sinar matahari namun ada juga yang tidak. Perbedaan inilah yang berakibat pada perbedaan iklim yang terjadi di Indonesia.

Faktor berikutnya adalah perbedaan tingkat suhu. Suhu merupakan sebuah keadaan di permukaan bumi yang mengindikasikan bahwa sedang dalam keadaan panas, dingin, sejuk dan sebagainya.

Perbedaan tekanan udara di beberapa wilayah di Indonesia juga berpengaruh pada iklim Indonesia. Pengertian dari tekanan udara adalah sebuah gaya yang muncul sebagai akibat dari perbedaan suhu di suatu tempat.

Semakin tinggi suhu maka tekanan udaranya semakin rendah, begitu juga sebaliknya jika suhu udara rendah maka tekanan udara menjadi tinggi.

Demikian ulasan tentang faktor-faktor yang memengaruhi iklim di Indonesia. Semoga tambah tahu. (DNR)

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA