Daerah mana saja di indonesia yang merupakan penghasil padi sebutkan

Ilustrasi beras putih. shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Beras merupakan salah satu makanan pokok masyarakat Indonesia. Hal ini didukung dengan luasnya lahan sawah yang ada di setiap provinsi di Indonesia. Beberapa wilayah pun menjadi penghasil beras terbesar. Besaran produksi beras ini dihitung berdasarkan keseluruhan hasil panen dalam bentuk gabah kering giling (GKG).

Mengutip dari Badan Pusat Statistik (BPS), sepanjang Januari hingga Mei 2021 produksi beras di Indonesia mencapai 17,51 juta ton. Jumlah tersebut diakumulasi dari berbagai wilayah. Mengutip data dari Kementerian Pertanian pada 2019, berikut 10 provinsi penghasil beras terbesar di Indonesia:

1. Provinsi Jawa Tengah, dengan luas lahan sekitar 1.678.479 hektare yang menghasilkan padi sekitar 9.655.653 ton GKG atau setara 5.539.448 beras.

2. Provinsi Jawa Timur, dengan luas lahan 1.702.426 hektare yang menghasilkan padi 9.580.933,88 ton GKG atau setara 5.496.581 ton beras.

3. Provinsi Jawa Barat, dengan luas lahan 1.578.835 hektare yang menghasilkan padi 9.084.957 ton GKG atau setara 5.212.039 ton beras.

4. Provinsi Sulawesi Selatan, dengan luas lahan 1.010.188 hektare yang menghasilkan padi 5.054.166 ton GKH atau setara 2.899.575 ton beras.

5. Provinsi Sumatera Selatan, dengan luas lahan 539.316 hektare yang menghasilkan padi 2.603.396 ton GKG atau setara 1.493.568 ton beras.

6. Provinsi Lampung, , dengan luas lahan 464.103 hektare yang menghasilkan padi 2.164.089 tin GKG atau setara 1.241.538 ton beras.

7. Provinsi Sumatera Utara, dengan luas lahan 413.141 hektare yang menghasilkan padi 2.078.901 ton GKG atau setara 1.192.665 ton beras.

8. Provinsi Aceh dengan luas lahan 310.012 hektare yang menghasilkan padi 1.714.437 ton GKG atau setara 983.572 ton beras.

9. Provinsi Sumatera Barat, dengan luas lahan 311.671 hektare yang menghasilkan padi 1.482.996 ton GKG atau setara 850.794 ton beras.

10. Provinsi Banten, dengan luas tanam 303.731 hektare yang menghasilkan padi 1.470.503 ton GKG atau setara 843.627 ton beras.

Penghitungan di atas dilakukan oleh BPS menggunakan metode Kerangka Sampel Area (KSA). Untuk itu, BPS mencatat pada tahun tersebut produksi beras nasional mencapai 31,31 juta ton.

WINDA OKTAVIA

Baca juga: Kementerian Pertanian Perkirakan Produksi Beras Surplus 3,66 Juta Ton hingga Mei

Indonesiabaik.id   -   Bicara Indonesia sebagai negara agraris, pada umumnya masyarakat tentu tahu jika semua daerah di Indonesia berpenghasilan di sektor pertanian, utamanya memproduksi padi. Namun demikian, tahukah kamu kabupaten mana saja yang paling tinggi memproduksi padi?

10 Kabupaten Produksi Beras Tertinggi

Inilah 10 kabupaten di Indonesia sebagai produsen beras tertinggi tahun 2019 berdasarkan hasil penghitungan BPS menggunakan metode KSA.

 1. Kabupaten Indramayu

 Kabupaten Indramayu terletak di Provinsi Jawa Barat, memiliki luas panen padi 215,731 hektar. Dari luas ini, diperoleh produksi padi 1.376.429,68 ton gabah kering giling (GKG) atau produksi berasnya sebesar 789.657,71 ton.

 2. Kabupaten Karawang

 Kabupaten produksi beras tertinggi kedua masih ditempati oleh kabupaten yang berada di Provinsi Jawa Barat, yakni Karawang. Sama halnya dengan Cianjur, Kabupaten Karawang pun dikenal dengan memiliki beras yang rasanya khas sehingga menjadi favorit oleh masyarakat Jabodetabek. Kabupaten Karawang memiliki luas panen padi 185.807 hektar, diperoleh produksi padi 1.117.814 ton GKG sehingga diperoleh produksi beras 641,290 ton.

 3. Kabupaten Subang

 Posisi ketiga kabupaten produksi tertinggi masih ditempati kabupaten di Provinsi Jawa Barat, Yaitu Kabupaten Subang. Kabupaten ini berada diantara Kabupaten Karawang dan Indramayu. Luas panen padi Kabupaten Subang 156.298,50 hektar, produksi padinya sebesar 942.932 ton GKG dan produksi berasnya sebesar 540.960 ton.

 4. Kabupaten Banyuasin

 Kabupaten Banyuasin terletak di Provinsi Sumatera Selatan. Kabupaten ini berhasil mengoptimalkan lahan rawa menjadi lahan persawahan padi yang produktif. Banyuasin memiliki luas panen padi 208,598 hektar, sehingga produksi padi sebesar 905.846 ton GKG dan produksi beras sebesar 519.684 ton.

 5. Kabupaten Lamongan

Kabupaten Lamongan Provinsi Jawa Timur memiliki hamparan pertanian yang luas dan pengelolaanya pun menggunakan pertanian modern. Hamparan persawahanya begitu luas, sehingga luas panen padi sebesar 140.463,58 hektar. Dari luas panen ini, diperoleh produksi padi sebesar 839.724 ton GKG dan produksi berasnya sebesar 481.750 ton.

 6. Kabupaten Ngawi

 Kabupaten Ngawi merupakan salah satu lumbung beras di Jawa Timur. Luas panen padinya sebesar 122.500,97 hektar. Dengan luas ini, diperoleh produksi padi 777.190 ton GKG atau produksi berasnya sebesar 445.874 ton.

 7. Kabupaten Bone

 Kabupaten Bone merupakan kabupaten yang terluas di Sulawesi Selatan. Tak heran luas lahan pertaniannya pun luas sehingga menjadikan Bone sebagai produsen beras tertinggi di Sulawesi Selatan dan menempati posisi ketujuh di tingkat nasional. Kabupaten Bone memiliki luas panen padi 169.471,29 hektar. Produksi padinya sebesar 772.874 ton GKG atau produksi berasnya sebesar 443.398 ton.

 8. Kabupaten Grobogan

 Kabupaten Grobogan yang terletak di Provinsi Jawa Tengah memiliki luas panen padi 136.209,59 hektar, dengan produksi padi yang diperoleh sebesar 772.521 ton GKG atau produksi berasnya sebesar 443.196 ton. Dari peringkat di atas, Kabupaten Grobogan merupakan produksi beras tertinggi di Provinsi Jawa Tengah.

 9. Kabupaten Sragen

 Kabupaten Sragen Provinsi Jawa Tengah memiliki luas panen padi 111.569,05 hektar. Adapun produksi padi yang diperoleh 766.012 ton GKG atau produksi berasnya sebesar 439.461 ton. 

 10. Kabupaten Cilacap

 Kabupaten Cilacap yang terletak di Provinsi Jawa Tengah memiliki luas panen padi seluas 439.461,26 hektar. Dari luas panen ini, didapatkan produksi padi sebesar 699.965 ton GKG atau diperoleh produksi beras sebesar 401.570 ton.

nama benda depannya u​

sebutkan aspek persamaan dan perbedaan dari Indonesia dan Agama!​

Analisalah apa yang dimaksud dengan pernyataan “ semua pekerjaan itu mulia selama pekerjaan tersebut bermanfaat bagi diri sendiri dan orang lain”???!? … !​

apa syarat permukaan bumi disebut sebagai ruang geografis​

sebutkan bab-bab 'Sejarah' IPS semester 1 dan 2 kelas 10!​

Qzaman logam dibagi menjadi tiga zaman yaitu​

Sebutkan berbagai cakupan dalam ruang​

Apa Itu Anarkis? Tolong Jelaskan?!​

Soal :Sebutkan tujuan dibentuknya ASEAN sesuai isi Deklarasi Bangkok!Peraturan :-no copas-no ngasal___jwbn yg plng pnjng ba​

apa yang dimaksud konflik menurut pendapatmu??​

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA