Contoh keragaman karakteristik individu meliputi

Ilustrasi diskusi dengan keluarga. Berikut penjelasan mengenai pengertian karakteristik, macam-macam dan manfaat keberagaman karakteristik individu

TRIBUNNEWS.COM - Berikut penjelasan mengenai pengertian karakteristik, macam-macam dan manfaat keberagaman karakteristik individu dalam artikel ini.

Dalam kehidupan, manusia memiliki karakter yang berbeda-beda.

Terdapat karakter baik dan karakter yang tidak baik.

Semua itu merupakan keberagaman karakteristik individu.

Lalu apa itu karakteristik?

Baca juga: Jenis-jenis Lapisan Atmosfer Matahari dan Karakteristiknya: Fotosfer, Kromosfer, dan Korona

Baca juga: Apa Perbedaan Kota Metropolitan dan Megapolitan? Simak Karakteristik dan Fungsinya

Pengertian Karakteristik

Menurut KBBI, karakteristik adalah mempunyai sifat khas sesuai dengan perwatakan tertentu.

Sedangkan menurut Buku Tematik Tema 8 Kelas 4, karakteristik adalah karakter dan gaya hidup seseorang serta nilai-nilai yang berkembang secara teratur sehingga tingkah laku menjadi lebih konsisten dan mudah diperhatikan.

Pengertian Karakteristik Individu

Karakteristik individu adalah ciri atau karakter yang melekat pada diri individu.

Contoh keberagaman sifat individu manusia di lingkungan masyarakat. Foto: Pixabay

Indonesia adalah negara yang memiliki keberagaman, mulai dari budaya, agama, hingga kepada karakteristik sifat individu masyarakatnya.

Karakteristik individu pada manusia cenderung didapatkan dari lingkungannya, di mana nilai dari lingkungan tersebut mempengaruhi perkembangan sifat individu yang akan dibawanya di lingkungan sosial.

Menurut Robbins dalam bukunya yang berjudul Perilaku Organisasi (2007), karakteristik individu meliputi karakteristik biografis, kemampuan kepribadian, dan pembelajaran.

Singkatnya, karakteristik individu telah ada sejak manusia itu lahir dan akan semakin terbentuk seiring dengan pertumbuhan usianya, yang banyak dipengaruhi dengan faktor lingkungannya.

Karakteristik individu adalah salah satu bentuk anugerah dari Tuhan Yang Maha Esa, untuk memudahkan setiap individu dalam proses sosialisasi.

Rajin adalah salah satu contoh keberagaman sifat individu. Foto: Pixabay

Keberagaman Karakteristik Individu

Dalam lingkungan sosial masyarakat, hal yang wajar apabila menemukan individu yang memiliki sifat berbeda satu dengan lainnya.

Hal tersebut menjadi bentuk keberagaman karakteristik individu yang menjadikan suatu lingkungan lebih berwarna.

Dikutip dari buku Arif Cerdas untuk Sekolah Dasar Kelas 4 yang ditulis oleh Christina Umi, keberagaman sifat individu dapat dibedakan melalui keragaman fisik dan keragaman sifat.

Keragaman fisik dapat dilihat dari bentuk fisik seseorang, misalnya memiliki karakteristik warna kulit, jenis rambut yang berbeda, serta tinggi dan berat badan yang beragam.

Sementara itu, keragaman sifat, berkaitan dengan karakteristik individu yang melekat pada watak dan pembawaan sejak ia lahir.

Karena merupakan sebuah anugerah, keberagaman karakteristik individu harus dihargai dan dihormati, melalui beberapa cara dalam menyikapinya, antara lain:

  • Saling menghormati satu sama lain

  • Saling menghargai perbedaan

  • Tidak menjelek-jelekkan atau merendahkan karakteristik individu yang dimiliki oleh orang lain.

Malas adalah sifat individu yang perlu dihindari. Foto: Pixabay

Contoh Keberagaman Sifat Individu

Sifat individu yang berbeda-beda membentuk sebuah keberagaman dalam masyarakat dan menjadi ciri yang membedakan individu satu dengan individu lainnya.

Mengutip dari sumber yang sama, berikut adalah contoh keberagaman sifat individu, yang paling sering ditemui dalam lingkungan masyarakat.

Individu yang memiliki sifat rajin pastinya akan disukai oleh semua orang. Rajin adalah sifat dasar yang harus ditanamkan dalam diri masing-masing individu.

Pasalnya, sifat ini menekankan kepada hal yang berkaitan dengan usaha yang dilakukan dengan sungguh-sungguh. Contoh penerapan rajin adalah rajin untuk belajar, rajin untuk membersihkan kamar, rajin berangkat sekolah untuk menimba ilmu, dan sebagainya.

Malas merupakan sifat individu yang memiliki arti berbeda dengan rajin, yang mana orang dengan sifat ini cenderung tidak mau bekerja dan tidak mau melakukan sesuatu.

Pepatah sering mengatakan bahwa malas adalah penyakit, artinya akan membawa kerugian di masa yang akan datang jika tidak dihilangkan.

Orang yang memiliki sifat pemarah dijauhkan dari lingkungkan sosial. Foto: Pixabay

Pemarah merupakan orang yang cenderung mudah marah terhadap sesuatu. Individu dengan sifat yang mudah marah, bahkan terhadap hal kecil, akan dijauhkan oleh lingkungan.

Oleh sebab itu, pemarah perlu mengontrol emosinya, agar ketika ia marah tidak melukai orang lain dan membahayakan dirinya sendiri.

Suka menolong adalah sifat terpuji bagi individu. Orang dengan sifat ini disukai oleh lingkungan karena kepribadiannya yang dinilai baik.

Suka menolong juga termasuk ke dalam penerapan nilai dari sila pancasila di kehidupan nyata, yaitu pada sila ketiga.

Individu yang memiliki sifat jujur sangat disegani oleh lingkungan. Sifat jujur perlu diterapkan dalam diri masing-masing individu agar tidak ada lagi kecurangan yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari.

Orang yang tidak jujur cenderung akan melakukan segala cara untuk memenuhi kebutuhannya, misalnya dengan korupsi, berbohong, dan melakukan tindakan buruk lainnya.

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA