Apa yang Harus Dilakukan saat Alami Mulas Jelang Melahirkan? Foto: Shutter Stock
Kontraksi merupakan salah satu tanda bahwa Anda akan segera melahirkan. Ya Moms, jika Anda merasakan mulas menjelang melahirkan, itu tandanya Anda sedang mengalami kontraksi.
Kontraksi jelang melahirkan tidak sama rasanya dengan kontraksi palsu. Kontraksi ini tidak akan melambat atau berhenti setelah Anda minum air atau istirahat. Sebaliknya, kontraksinya malah akan menjadi lebih lama, lebih kuat, dan lebih intens.
Mengutip Healthline, di tahap awal kontraksi menjelang melahirkan atau persalinan dini, biasanya kontraksi masih terasa ringan karena hanya berlangsung antara 30 hingga 90 detik. Kemudian, kontraksinya juga lebih terorganisir dan datang pada interval waktu yang teratur.
Jika sudah semakin dekat dengan persalinan, biasanya rasa mulas dari kontraksi akan meningkat, baik secara intensitas dan frekuensi. Di tahap ini, kontraksi berlangsung sekitar 60 hingga 90 detik dan terjadi sekitar dua hingga tiga menit.
Lalu, apa yang sebaiknya dilakukan saat mengalami mulas menjelang melahirkan ini? Berikut penjelasannya.
Beberapa Hal yang Bisa Dilakukan saat Mulas Menjelang Melahirkan
Apa yang Harus Dilakukan saat Alami Mulas Jelang Melahirkan? Foto: Freepik
Saat Anda mulas atau kontraksi, usahakan jangan tegang, Moms. Biasanya beberapa ibu akan sangat tegang saat mulas datang, lalu memilih mengepalkan tangan atau meraih sesuatu dan mencengkramnya sangat kuat sampai rahangnya kencang.
Sebaiknya buatlah otot Anda rileks. Sebab, jika Anda tegang, hal itu hanya akan meningkatkan rasa sakitnya. Jadi lebih baik buatlah tubuh Anda rileks, turunkan bahu, jangan menegangkan rahang, lepaskan kepalan tangan, dan merilekskan otot-otot wajah Anda.
Jadi daripada mencengkram seprai atau sesuatu yang keras, raihlah sesuatu yang bisa Anda peras seperti stress ball atau biarkan tangan Anda tetap terbuka.
2. Buat suara nada rendah
Mengutip Lamaze Childbirth Education, membuat suara selama mulas menjelang melahirkan bisa sangat membantu Anda menghilangkan rasa sakit. Tetapi, jangan bersuara dengan nada tinggi, sebab hal itu akan membuat wajah dan rahang Anda ikut tegang.
Jadi sebaiknya Anda membuat suara yang lebih rendah dan lebih serak. Melakukan hal ini juga akan membantu menjaga wajah dan rahang Anda tetap rileks, Moms.
Apa yang Harus Dilakukan saat Alami Mulas Jelang Melahirkan? Foto: Freepik
3. Jangan berbaring telentang
Jangan berbaring telentang saat Anda mulas, karena akan buruk untuk aliran darah. Berbaring telentang juga merupakan salah satu posisi yang paling tidak nyaman saat mengalami mulas menjelang melahirkan. Jadi lebih baik duduk atau berbaring miring, Moms.
Meski begitu, semua kembali lagi pada Anda. Carilah posisi paling nyaman saat rasa mulas datang.
Teknik pernapasan dapat membantu Anda mengelola mulas atau kontraksi. Anda bisa mencoba menarik napas yang dalam, dengan ritme yang lambat selama kontraksi. Lepaskan juga semua ketegangan setiap Anda bernapas.
Coba juga mengambil napas cepat, sekitar satu setiap 2 hingga 3 detik. Supaya Anda tidak kehilangan ritme, minta suami membantu mengatur pernapasan, bisa dengan kontak mata, gerakan tangan atau kepala yang berirama, atau dengan berbicara.
Apa yang Harus Dilakukan saat Alami Mulas Jelang Melahirkan? Foto: Freepik
Mengutip Parents, banyak bergerak juga bisa membuat rasa mulas Anda jadi lebih nyaman. Anda bisa berjalan, bersandar, bergoyang, dan berjongkok. Atau Anda bisa menemukan sendiri posisi yang paling cocok.
Tempatkan kompres hangat di perut bagian bawah, selangkangan, punggung bawah, atau bahu selama mulas. Anda bisa menggunakan botol minuman yang diberi air hangat. Jika sudah dingin, jangan lupa untuk mengisi ulang air.