Bahasa Indonesia
Bacalah teks tentang "Penciptaan Trilogi Ronggeng Dukuh Paruk" dan tulislah data-data yang diperoleh dari teks tersebut!
Jawaban :
1. Ronggeng Dukuh Paruk merupakan sebuah novel yang ditulis oleh penulis asal Banyumas.
2. Penulis novel tersebut bernama Ahmad Tohari.
3. Ahmad Tohari lahir pada tanggal 13 Juni 1948 di Tinggarjaya, Jatilawang, Banyumas, Jawa Tengah.
4. Ahmad Tohari merupakan penulis yang lahir dari keluarga santri.
5. Ia mempelajari teknis menulis secara otodidak.
6. Ahmad Tohari mampu menangkap fenomena sosial, budaya dan politik yang ada di sekitarnya dan menyajikan dalam bentuk novel.
7. Dalam Ronggeng Dukuh Paruk, nuansa kemiskinan, keterbelakangan dan kebodohan diungkapkan pengarang dengan cara yang menarik.
8. Lahirlah tokoh seperti srintil seorang ronggeng dan rasus seorang tentara.
9. Novel berjudul "Ronggeng Dukuh Paruk" mengangkat layar Dukuh Paruk, desa kecil yang dirundung kemiskinan, kelaparan dan kebodohan.
10. Waktu yang diangkat dalam novel ini adalah tahun 1960 an yang penuh gejolak politik.
11. Tiga judul buku pada penerbitan pertama novel ini adalah Catatan Buat Emak, Lintang Kemukus Dini Hari, dan jantera bianglala.
12. Novel "Ronggeng Dukuh Paruk" telah diadaptasi dalam film berjudul Darah dan Mahkota Ronggeng pada tahun 1983 dan film berjudul Sang Penari pada tahun 2011.
13. Novel ini diterbitkan dalam bentuk audio menggunakan suara Butet kartaredjasa tahun 2014
Kunjungi terus website telur pintar untuk mendapatkan pembahasan soal-soal lainnya dan jangan lupa tinggalkan komentar.
Good luck
Setelah kalian membaca teks, tulislah data yang kamu peroleh dari artikel "Penciptaan Trilogi Ronggeng Dukuh Paruk" pada kolom berikut ini!
Teks Bacaan artikel "Penciptaan Trilogi Ronggeng Dukuh Paruk"
Ronggeng Dukuh Paruk adalah sebuah novel yang ditulis oleh penulis Indonesia asal Banyumas, Ahmad Tohari, dan diterbitkan pertama kali tahun 1982. Ahmad Tohari yang lahir pada tanggal 13 Juni 1948 di Tinggarjaya, Jatilawang, Banyumas, Jawa tengah. Ahmad Tohari lahir dari keluarga santri, Ayahnya seorang kiyai dan ibunya pedangang kain. Dalam ensiklopedia Sastrawan Indonesia Modern disebutkan ia lahir dari keluarga yang tidak kekurangan namun lingkungan masyarakat di sekitar mengalami kelaparan.
Novel ini bercerita tentang kisah cinta antara Srintil, seorang penari ronggeng, dan Rasus, teman sejak kecil Srintil yang berprofesi sebagai tentara. Ronggeng Dukuh Paruk mengangkat latar Dukuh Paruk, desa kecil yang dirundung kemiskinan, kelaparan, dan kebodohan. Latar waktu yang diangkat dalam novel ini adalah tahun 1960-an yang penuh gejolak politik. Pada penerbitan pertama, novel ini terdiri atas tiga buku (trilogi), yaitu Catatan Buat Emak, Lintang Kemukus Dini Hari, dan Jantera Bianglala. Novel ini telah diadaptasi ke dalam film Darah dan Mahkota Ronggeng (1983) dan Sang Penari (2011). Pada 2014, Ronggeng Dukuh Paruk diterbitkan dalam bentuk audio menggunakan suara Butet Kartaredjasa.
Kunci Jawaban :
1. Ronggeng Dukuh Paruk adalah sebuah novel yang ditulis oleh penulis Indonesia asal Banyumas. 2. Ronggeng Dukuh Paruk adalah sebuah novel yang bercerita tentang kisah cinta antara Srintil, seorang penari ronggeng, dan Rasus, teman sejak kecil Srintil yang berprofesi sebagai tentara. 3. Latar waktu yang diangkat dalam novel ini adalah tahun 1960-an 4. Ronggeng Dukuh Paruk adalah sebuah novel yang telah diadaptasi ke dalam film Darah dan Mahkota Ronggeng (1983) dan Sang Penari (2011) 5. Ronggeng Dukuh Paruk diterbitkan dalam bentuk audio menggunakan suara Butet Kartaredjasa.Baca juga : Kunci Jawaban Halaman 116 Kelas XII Bahasa Indonesia K13 Revisi 2018
1 ???. 2018 ?. ... Karya sastra dalam bentuk novel yang ditulis oleh Tohari bukan saja sekedar sebuah karya sastra yang dapat dibaca dan dinikmati akan tetapi�...
recycle: dari sampah menjadi bunyi (kajian penciptaan musik ...
kaca, besi, peralon, ember bekas, serta kaleng ... yang sederhana, seperti kaleng bekas, ember bekas, ... adalah kawat bekas, drum bekas, kayu, dan lain.
1 ???. 2018 ?. ... Karya sastra dalam bentuk novel yang ditulis oleh Tohari bukan saja sekedar sebuah karya sastra yang dapat dibaca dan dinikmati akan tetapi�...
recycle: dari sampah menjadi bunyi (kajian penciptaan musik ...
kaca, besi, peralon, ember bekas, serta kaleng ... yang sederhana, seperti kaleng bekas, ember bekas, ... adalah kawat bekas, drum bekas, kayu, dan lain.