Bagi para pemula cara pegangan bet yang paling mudah pada umumnya adalah

Cara Memegang Bet Tenis Meja – Tenis meja merupakan salah satu olahraga yang dimainkan di dalam ruangan. Untuk memainkan olahraga ini, kamu membutuhkan beberapa peralatan, mulai dari meja yang dibuat khusus sebagai area permainan, net, bola pingpong, dan bet sebagai alat untuk memukul.

Berbicara mengenai tenis meja, menarik untuk membahas seputar bet. Tanpa bet, kamu tidak akan bisa memainkan olahraga tersebut. Ada beberapa hal yang bisa dibahas mengenai bet tenis meja, mulai dari bahan hingga cara memegang bet tenis meja dengan benar

Baca juga: 7 Jenis Pukulan Dalam Tenis Meja yang Wajib Dipelajari

_____________________________________________

Informasi Dasar Tentang Bet Tenis Meja

Proteam Bat Tennis Meja

Alat pemukul bola pingpong dalam olahraga tenis meja ini terbuat dari bahan kayu. Terdiri dari empat bagian yang memiliki fungsi berbeda-beda. Pegangan bet, tentu saja fungsinya menjadi tempat pemain tenis meja memegang bet tersebut. Kemudian ada bilah, lapisan terdalam bet. Selanjutnya ada lapisan penutup, yang berbahan karet untuk melapisi bilah. Terakhir adalah permukaan, bagian bet yang bersentuhan langsung dengan bola pingpong.

Kalau kamu perhatikan, bagian permukaan bet tenis meja pada umumnya memiliki dua warna, yaitu merah dan hitam. Ternyata, kedua warna tersebut memiliki arti tersendiri, bukan asal digunakan. Kedua sisi bet tenis meja punya kegunaan masing-masing, yakni untuk kekuatan dan kecepatan. Kedua warna tersebut lah yang memperlihatkan perbedaan fungsi tersebut.

Umumnya, warna hitam menandakan bagian bet yang digunakan untuk kekuatan, sementara merah untuk kecepatan. Biasanya bagian hitam dari bet tenis meja akan digunakan untuk memukul di posisi forehand dan bagian merah untuk backhand. Dipilihnya kedua warna tersebut pun bukan tanpa alasan. Warna hitam dan merah dianggap tidak terlalu mencolok, sehingga tidak mengganggu penglihatan pemain saat bertanding.

Bet tenis meja sendiri punya beberapa jenis ukuran, bentuk, dan berat yang berbeda-beda. Tapi pada umumnya, berat sebuah bet tenis meja tak lebih dari 150 gram. Sementara untuk ukuran, rata-rata memiliki panjang 25 cm dan lebar 15 cm. Perbedaan yang cukup mencolok dari setiap bet tenis meja adalah bagian pegangan, ada yang bertipe long handle dan short handle. Sementara bagian karet untuk melapisi bilah, ukurannya tak boleh lebih dari 2 mm.

Teknik Memegang Bet Tenis Meja

Setelah mengetahui informasi dasar seputar bet tenis meja, kamu harus memahami cara memegangnya dengan benar. Hal tersebut perlu dilakukan agar saat bermain tenis meja, kamu bisa melakukannya dengan baik dan menghindari risiko cedera. 

Ada tiga cara paling umum untuk memegang bet tenis meja, yaitu Shakehand Grip, Penhold Grip, dan Seemiller Grip.

Cara memegang bet tenis meja yang satu ini punya nama yang sama dengan teknik memegang raket pada olahraga bulu tangkis. Hal tersebut dikarenakan posisi tangan yang memang seolah-olah ingin bersalaman dengan orang lain. Teknik ini cukup banyak digunakan oleh para atlet tenis meja profesional asal Eropa.

Dengan teknik Shakehand Grip, kamu bisa menggunakan kedua sisi bet saat bermain tenis meja. Saat menggunakan teknik ini, kamu tidak perlu mengubah pegangan saat memukul bola forehand maupun backhand. Jika kamu ingin bermain dengan posisi jauh dari meja, teknik memukul ini sangat cocok untuk digunakan.

Untuk melakukan teknik ini, pertama-tama kamu harus meletakkan bidang bet pada lekuk antara ibu jari dan telunjuk. Kemudian posisi ibu jari tegak lurus dengan permukaan bet dan jari telunjuk ada di bawah permukaan bet. Pastikan pegangan kamu kuat saat menggunakan teknik ini untuk menghasilkan tenaga yang maksimal.

Cara memegang bet tenis meja yang kedua adalah Penhold Grip, atau jika diartikan adalah seperti memegang sebuah pulpen. Saat menggunakan teknik ini, kamu seolah-olah sedang melakukan cengkraman pada sebuah pulpen. Posisi natural bet saat memegangnya dengan teknik ini adalah ke arah bawah atau ke area meja permainan.

Kelebihan dari teknik Penhold Grip ini adalah sangat baik digunakan untuk melakukan pukulan forehand dan pukulan backhand yang cepat. Terutama saat melakukan servis, di mana pergelangan tangan kamu akan sangat leluasa untuk digerakkan jika menggunakan teknik ini. Namun, kelemahan Penhold Grip adalah hanya bisa menggunakan satu sisi bet saat bermain.

Langkah pertama untuk melakukan teknik ini adalah arahkan pegangan bet ke atas dan area pemukul ke bawah. Kemudian pegang bet pada bagian pegangan dan bidang bet menyatu dengan ibu jari dan telunjuk. Setelah itu, tiga jari lainnya ditempatkan pada sisi bet yang lain atau meluruskannya ke bagian bawah bet dengan jari yang dirapatkan.

Teknik ini memiliki nama lain American Grip. Pada dasarnya, teknik ini bisa dibilang sedikit mengubah cara memegang bet tenis meja dengan teknik Shakehand Grip. Cara ini cocok untuk para pemain tenis meja yang punya kemampuan bertahan dengan baik, karena akan mudah melakukan blok serangan lawan dengan teknik ini.

Dengan menggunakan teknik ini, pemain tenis meja akan lebih mudah melakukan perubahan sisi bet ketika permainan berlangsung. Bagian pergelangan tangan juga lebih mudah untuk digerakkan saat melakukan pukulan forehand. Akan tetapi, kelemahan dari Seemiller Grip ini adalah, kamu akan sedikit kesulitan jika ingin melakukan serangan ke sudut area permainan dan melakukan pukulan backhand yang posisinya jauh dari meja.

Untuk melakukan teknik Seemiller Grip, terlebih dulu kamu pegang bet tenis meja dengan cara Shakehand Grip. Setelah itu, putar bagian atas bet sebesar 90 derajat ke arah tubuh. Terakhir, lekuk jari telunjuk di sepanjang sisi bet.

__________________________________________

Baca juga: Teknik Dasar Tenis Meja, Pelajari Biar Makin Jago

Setelah membaca tentang bet tenis meja dan cara memegang bet tenis meja dengan baik, kamu harus terus berlatih untuk melakukannya. Jika kamu belum punya bet tenis meja, kamu bisa mendapatkannya di Blibli. Cukup berbelanja lewat aplikasi di smartphone, kamu sudah bisa mendapatkannya.

TEMUKAN BET TENIS MEJA TERBAIK DENGAN HARGA TERMURAH DI SINI!

Tenis meja merupakan olahraga atau permainan yang membutuhkan kecermatan dan kejelian. Tidak hanya itu, kelincahan tangan dan kaki juga dibutuhkan. Di samping itu, strategi yang baik untuk dapat mengecoh dan mengalahkan lawan juga tak kalah pentingnya. Dalam Cara Bermain Tenis Meja, tentu membutuhkan teknik-teknik tertentu, apalagi jika Anda merupakan seorang pemula.

cara bermain tenis meja ganda maupun perorangan tidak semudah kelihatannya.seperti dilansir dari olahragapedia.com Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, seperti teknik atau cara bermain dan juga peraturan tenis meja. Kebanyakan orang awam atau pemula ketika pertama kali bermain akan mengalami kesulitan untuk mengikuti teknik dan peraturan-peraturannya. Berikut ini adalah beberapa cara bermain tenis meja yang bisa jadi acuan bagi para pemula.

Cara bermain tenis meja bagi pemula yaitu memegang bet. Bet adalah salah satu perlengkapan tenis meja berupa papan pemukul yang sebagian besar terbuat dari kayu. Ketika memegang bet, setidaknya terdapat tiga cara umum, yaitu:

  • Shakehand Grip. Sesuai dengan namanya, cara memegang bet dengan shakehand gripyaitu seperti berjabat tangan. Cara ini paling sering digunakan oleh banyak atlet tenis meja dunia karena dianggap lebih efektif dan memberikan peluang untuk menghasilkan pukulan dan servis yang baik.
  • Penhold Grip. Teknik memegang bet dengan penhol grip yaitu seperti memegang pena atau alat tulis. Caranya adalah memegang pada satu permukaan bet atau tangkai bet saja. Memegang bet dengan cara ini juga dianggap efektif untuk melakukan pukulan Meskipun demikian, cara ini tidak begitu efektif untuk melakukan pukulan Pada umumnya, atlet menggunakan teknik ini ketika melakukan pertahanan saja. Kelebihan dari teknik penhold grip yaitu efektif untuk melakukan pukulan backhand dengan cepat dan juga pukulan forehand.
  • Seemiller Grip. Teknik memegang bet yang terakhir yaitu seemiller grip atau yang biasa disebut jugaAmerican grip. Teknik ini merupakan versi lain dari shakehand grip dilihat dari caranya yang mirip. Perbedaan dari kedua cara ini adalah cara memutar bet dan sudut yang dihasilkan. Kelebihan dari teknik ini yaitu mempermudah atlet untuk melakukan blok. Sedangkan kelemahannya adalah sulit melakukan pukulan backhand dari jarak yang jauh dari meja dan juga melakukan pukulan sudut.

Cara bermain tenis meja bagi pemula yang kedua yaitu cara mengatur kaki dan sikap tubuh. Hal ini sangat penting mengingat banyak pemain pemula sering melakukan kesalahan. Mengatur kaki dan posisi tubuh merupakan salah dua hal yang penting untuk diperhatikan dalam tenis meja karena kaki akan terus bergerak mengikuti pergerakan pukulan. Oleh karena itu, kaki harus bergerak dengan gesit dan leluasa.

Ketika melakukan servis dan pukulan, posisi kaki dan badan harus benar. Posisikan tubuh menghadap ke pihak lawan dengan posisi kaki dari sisi kiri atau kanan. Semuanya disesuaikan dengan posisi pihak lawan. Metode pergerakan kaki yang biasanya sering digunakan adalah two-step, yaitu yang biasanya digunakan untuk melakukan pukulan menyerang. Berikut adalah cara melakukannya.

  • Pertama-tama, tekukkan sedikit lutut dengan berat bada bertumpu sepenenuhnya pada kedua kaki.
  • Ketika ingin melakukan gerakan ke arah kiri, maka gerakan kaki ke arah kiri dengan cara digeser pelan. Sementara itu, kaki kanan juga mengikuti gerakan kaki kiri.
  • Saat hendak melakukan pukulan forehand,kaki kanan ditarik sedikit ke belakang seperti kembali ke posisi awal.
  • Ketika selesai melakukan pukulan ke pihak lawan, tetap perhatikan dengan jeli arah bola baru kemudian kembali lagi ke posisi tubuh semula. Jika ingin melakukan pergerakan ke arah kiri, maka gunakan kaki kanan untuk mendorong.

Setidaknya terdapat beberapa teknik pukulan tenis meja yang umumnya digunakan oleh atlet tenis meja, yaitu sebagai berikut:

  1. Push – merupakan teknik melakukan pukulan dengan cara seperti mendorong dengan posisi bet terbuka. Teknik ini umumnya digunakan ketika ingin mengembalikan pukulan chop dan push itu sendiri dari pihak lawan. Pada dasarnya, teknik pukulan ini dibagi menjadi dua, yaitu forehand push danbackhand push.
  2. Drive – adalah teknik melakukan pukulan dengan menggerakan bet dari arah bawah menyerong ke atas dengan posisi bet tertutup. Pada umumnya, teknik ini digunakan untuk mengontrol dan melakukan pukulan serangan terhadap pihak lawan. Teknik drive ada dua macam, yaitu forehand drive danbackhand drive.
  3. Chop – Sesuai dengan namanya, teknik chop yaitu teknik memukul bola yang gerakannya mirip seperti menebang pohon. Umumnya, teknik chopdigunakan untuk mengembalikan pukulan yang diberikan oleh pihak lawan. Sama seperti push dan drive, teknik pukulan chop juga terbagi menjadi dua, yaitu forehand chop dan backhand chop.
  4. Block/Blok – yaitu teknik memukul bola dengan posisi bet tertutup. Biasanya, teknik blok digunakan untuk mengembalikan bola top sprin dan bola drive dari pihak lawan.
  5. Service/Servis – adalah teknik memukul bola yang digunakan pada saat memulai memulai permainan. Cara melakukannya yaitu memantulkan bola pingpong sekali ke meja terlebih dahulu, selanjutnya bola pingpong harus melewati net kemudian memantul sekali di meja lawan main.
  6. Spin – merupakan teknik pukulan yang dilakukan untuk menghasilkan gerakan bola memutar. Caranya yaitu dengan agak memiringkan bet sedikit. Teknik ini biasanya dilakukan sebagai teknik balasan atau
  7. Lop – yaitu teknik memukul dengan cara melambungkan bola pingpong, lalu dipukul dengan keras dan kuat ke pihak lawan. Tujuannya agar bola tidak bisa dikembalikan lagi oleh pihak lawan.
  8. Smash – adalah teknik memukul bola dengan melakukan pukulan yang keras dan juga tajam. Teknik ini dilakukan agar lawan tidak mampu mengembalikan bola.

Cara bermain tenis meja bagi pemula yang terakhir yaitu cara melakukan servis. Servis adalah teknik yang dilakukan ketika pertama kali akan memulai pertandingan. Teknik servis yang baik dan benar adalah sebagai berikut:

  • Ketika melakukan servis, pertama-tama bola harus dilambungkan dulu ke atas dengan tinggi kurang lebih 16cm dari permukaan meja.
  • Setelah bola dilambungkan, bola harus jatuh sekali di area meja sendiri, kemudian dipukul melewati net ke arah meja lawan.
  • Ketika melakukan servis, harus dimulai dari belakang garis batas meja.
  • Ketika melambungkan bola ke atas, tangan yang bebas tidak boleh menyentuh net dan bola.

Itulah tadi 4 cara bermain atau teknis dasar tenis meja bagi pemula, mulai dari tahapan memukul bola hingga melakukan servis. Jika Anda merasa tertarik, Anda bisa mulai berlatih melakukan cara-cara ini ketika bermain. Perlu diingat bahwa teknik-teknik tersebut tidak bisa dikuasai hanya dalam semalam atau beberapa kali latihan saja. Perlu banyak latihan untuk bisa menguasai semua teknik tersebut. Namun jika rajin dan rutin berlatih, bukan tidak mungkin Anda akan menguasai semua tekniknya dengan cepat. (ivn)

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA