Bagaimana cara membuat usaha yang efisien dan efektif?

Sedangkan apabila Anda mencapai hasil tertentu dengan biaya yang lebih sedikit. Ini artinya Anda efisien.

Rumus efektifitas dan efisien hampir sama. Jika dalam efisiensi, rumusnya adalah HASIL dibagi dengan SUMBER DAYA Anda. Misal, jika Anda ingin mengukur HASIL akhir Anda adalah omzet, kemudian SUMBER DAYA Anda adalah manusia. Penghitungannya adalah omzet dibagi jumlah manusia. Katakanlah omzet Anda sebesar Rp. 1 M dibagi jumlah manusia sebanyak 100 orang. Berarti 1 orang bisa menghasilkan Rp. 10 Ribu. Nah, apabila jumlah karyawan yang 100 itu dikali dengan hasil akhir efisiensi yang Rp. 10 Ribu, maka hasilnya adalah 1 Milyar. Ini menunjukkan Anda bisa menghasilkan output dengan menggunakan sumber daya 100 orang. Tetapi ada juga yang menggunakan 50 orang, namun bisa mendapatkan hasil yang sama dengan 100 orang. Ini bisa jadi 50 orang lebih efisien daripada 100 orang. Nah, Inilah efisiensi. Sedangkan apabila Anda berbicara target, maka Anda sedang berbicara soal waktu. Misal, Anda mempunyai target 1 Milyar dan bisa tercapai dalam waktu 1 tahun atau seperti ini, Anda mempunyai target 1 Milyar tetapi bisa tercapai dalam waktu 1 bulan. Mana yang lebih efektif? Yang efektif adalah 1 Milyar dicapai 1 bulan.

Lagi-lagi pertanyaannya adalah berapa orang yang mengerjakan atau mempercepat bisnis Anda dari omzet yang 1 milyar bisa tercapai dalam jangka waktu 1 bulan atau 1 tahun itu? Jika orang yang menjalankan bisnis Anda begitu banyak, memang penjualannya cepat tercapai tetapi apakah biayanya efisien? So, apabila kita mencapai kesimpulan-kesimpulan ini, maka Anda akan memahami bahwa efektifitas berkaitan dengan waktu sedangkan efisiensi berkaitan dengan sumber daya. Business Owner harus bagaimana? Business Owner harus memikirkan dua-duanya, yakni harus tepat waktu tapi harus rendah biaya.

Nah, sekarang pertanyaannya adalah bagaimana cara kita mencapai kedua hal tersebut dalam bisnis? Ada 4 landasan penting yang harus Anda pahami tentang efektif dan efisien dan hal ini wajib Anda terapkan secara baik dan benar agar Bisnis Sukses, yakni:

Landasan yang pertama adalah Business Owner harus memahami skill sumber daya yang mereka miliki. Kenapa? Karena jika sumber daya yang dimilikinya sangat skillful, maka akan sangat efektif dalam perusahaan. Ada banyak orang ketika menjalankan bisnis dengan sumber daya yang tidak skillful, akhirnya butuh banyak orang. Kenapa? Benar, karena orang-orangnya tidak mempunyai skill dan akhirnya perusahaan membutuhkan tambahan SDM. “Pak, saya kerjanya sibuk. Tambah orang donk.” YA, permasalahan ini dikarenakan Anda tidak memiliki sumber daya yang canggih dan pintar, yang pada akhirnya Anda membutuhkan banyak orang. Sebaliknya, ada orang yang skillnya tinggi kemudian kerjaan 5 orang bisa di

Apa itu strategi bisnis dan bagaimana cara merancangnya? Simak jawabannya disini!

Dalam memulai suatu bisnis, tentunya banyak hal penting yang perlu disiapkan guna menunjang kelancarannya. Salah satunya yaitu merancang strategi bisnis. Strategi bisnis adalah rancangan keputusan terkait ide atau aksi yang akan dilakukan oleh perusahaan untuk mencapai target dan tujuan bisnisnya.

Untuk membuat strategi bisnis, terdapat beberapa komponen serta fungsi yang perlu sobat OCBC perhatikan. Maka dari itu, strategi bisnis harus dirancang dengan tepat ketika memulai sebuah bisnis. Lantas bagaimana caranya? Simak jawabannya berikut ini!


Pengertian Strategi Bisnis

Strategi bisnis adalah tindakan yang dilakukan atas dasar pengambilan keputusan oleh perusahaan untuk mencapai target dan tujuan bisnisnya. Dengan kata lain, strategi bisnis adalah aksi dan proses perusahaan dalam mendukung aktivitas bisnisnya sehingga mendapatkan keuntungan.

Tujuan utama dari dibuatnya strategi bisnis adalah, perusahaan dapat mengontrol jalannya bisnis melalui identifikasi pasar, kompetitor, konsumen dan lainnya. Strategi bisnis di dalam suatu perusahaan juga mampu menyatukan antar departemen untuk dapat bekerja sama, dalam mengambil keputusan.


Komponen Strategi Bisnis

Selanjutnya, ada beberapa komponen atau unsur dalam strategi bisnis yang perlu Anda ketahui. Komponen-komponen strategi bisnis adalah diantaranya.

  1. Visi dan Misi Perusahaan
    Dengan membuat visi dan misi, Anda dapat lebih terarah dalam mencapai target bisnis. Visi dan misi dalam strategi bisnis adalah dasar kebijakan dari bisnis Anda dalam menyusun tugas-tugas apa saja yang harus dikerjakan untuk mencapai tujuan. Dan juga siapa saja yang bertanggung jawab atas tugas tersebut.

  2. Nilai Dasar (Core Value) Perusahaan
    Tujuan dari Nilai dasar perusahaan pada strategi bisnis adalah untuk mengkoordinasikan pemangku kepentingan serta departemen-departemen perusahaan. Hal tersebut terkait dengan apa saja yang wajib dan tidak boleh dilakukan.

  3. Analisa SWOT
    Strength, weakness, opportunity, dan threat atau disingkat SWOT adalah komponen strategi bisnis yang umumnya dilakukan perusahaan. Analisa SWOT dapat membantu perusahaan dalam menyadari kekuatannya dan memanfaatkannya sebagai peluang menguntungkan. Hal itu juga dapat membantu perusahaan dalam memahami setiap kekurangan dan ancaman.

  4. Metode Strategi Bisnis
    Metode atau taktik dalam strategi bisnis adalah memaparkan rangkaian aktivitas operasional bisnis secara rinci seperti tempo melakukan pekerjaan harus dilakukan semaksimal mungkin. Pekerja yang bertanggung jawab atas hal ini, wajib memahami apa yang harus dikerjakan, dan memanfaatkan waktu serta tenaga dengan efisien.

  5. Rencana Pembagian Sumber Daya
    Selanjutnya, strategi bisnis adalah dimana Anda dapat mencari, menemukan, serta membagikan sumber daya tersebut untuk menunjang pencapaian target serta tujuan bisnis. Dalam hal ini juga, Anda perlu menentukan siapa saja yang menerima sekaligus bertanggung jawab atas sumber daya tersebut.

  6. Pengukuran
    Komponen terakhir, strategi bisnis juga meliputi pengukuran kuantitas dan kualitas output perusahaan serta mengevaluasi kinerjanya terkait dengan target yang dituju sesaat sebelum melaksanakan strategi bisnis.


Fungsi & Pentingnya Strategi Bisnis

Selain itu, terdapat beberapa fungsi dari strategi bisnis serta alasan mengapa strategi bisnis penting untuk dilaksanakan. Berikut beberapa fungsi dari strategi bisnis adalah sebagai berikut:

  1. Perencanaan
    Strategi bisnis adalah sebagai alat bantu Anda dalam merancang dan meneliti langkah-langkah kunci yang akan diambil guna mencapai target dan tujuan bisnis Anda.

  2. Kelebihan dan Kekurangan
    Dalam membangun sebuah strategi bisnis, Anda perlu menyadari, memahami, serta mengevaluasi kelebihan dan kekurangan bisnis perusahaan Anda. Sehingga Anda dapat memanfaatkan kelebihan dan memperbaiki kekurangan perusahaan Anda.

  3. Efisiensi
    Selain itu, dalam menyusun strategi bisnis Anda harus bisa mengalokasikan dan memanfaatkan segala sumber daya secara efektif dan efisien demi kelancaran bisnis Anda kedepannya.

  4. Monitoring dan Kontrol
    Monitoring dan kontrol dapat membantu Anda untuk mengetahui bagaimana jalannya aktivitas dan proses mencapai tujuan bisnis, apakah lancar atau tidak. Selain itu, Anda juga paham akan cara yang digunakan sehingga lebih mudah untuk mengukur sejauh mana aktivitas Anda mendekati tujuan bisnis.

  5. Keunggulan Bersaing
    Fungsi terakhir dari strategi bisnis adalah untuk menciptakan keunggulan bersaing dengan kompetitor. Dengan strategi bisnis yang jelas dan rinci dan Anda tahu bagaimana memanfaatkan kelebihan perusahaan Anda. Maka, hal itu dapat menjadi keunggulan bersaing dan nilai keunikan tersendiri.


Macam-macam Strategi Bisnis

Setelah mengetahui pengertian, komponen, serta fungsi dari strategi bisnis. Hal selanjutnya yang dapat menggambarkan lebih jelas mengenai strategi bisnis adalah contoh penerapannya. Berikut ini 10 contoh strategi bisnis adalah sebagai berikut:

  • Mengembangkan jenis produk agar semakin kreatif dan inovatif agar konsumen semakin tertarik.
  • Mempertahankan pelayanan yang prima kepada setiap konsumen agar semakin loyal.
  • Mencoba target pasar baru yang sesuai dengan nilai dan tujuan perusahaan.
  • Melakukan strategi bisnis online dan pemanfaatan teknologi secara efektif.
  • Melakukan promosi penjualan secara efektif untuk meningkatkan minat beli ulang konsumen.
  • Menjual produk dengan menggunakan berbagai platform agar konsumen semakin mudah membelinya.
  • Memberikan harga yang kompetitif namun memiliki keunggulan yang lebih.
  • Mempertahankan atau meningkatkan kualitas produk secara konsisten.
  • Melakukan diferensiasi produk yang dapat menimbulkan kesan positif terhadap konsumen.
  • Mengelola segala sumber daya (manusia, waktu, energi, dan uang) secara tepat dan efisien.

Nah, demikianlah penjelasan mengenai pengertian, komponen, fungsi serta contoh dari strategi bisnis. Dengan strategi bisnis yang baik, maka bisnis Anda akan berjalan dan berkembang sesuai rencana serta mencapai target. Dan yang terpenting, susunlah strategi sesuai kualitas sumber daya bisnis Anda.


Baca Juga:

Persaingan bisnis yang semakin ketat terkadang membuat pemilik usaha kecil lebih memfokuskan diri pada strategi penjualan. Tujuan hanya satu, yakni berupaya agar bisnis dikenal dan dipercaya oleh pelanggan, yang kemudian akan meningkatkan penjualan produk atau jasa yang dipasarkan. 

Namun hal ini terkadang membuat para pemilik usaha kecil terlalu berlebihan, dari berbagai segi seperti terlalu banyak membuang uang dan tenaga di tahap awal pengembangan usaha. Kamu harus berhati-hati, ya! Karena terlalu berlebihan di tahap awal bisnis akan berujung pada pengelolaan bisnis yang kurang efisien. Akibatnya beragam, tapi yang paling buruk adalah kerugian yang bisa mengancam kelancaran bisnismu, lho! 

Lalu, adakah strategi yang bisa dilakukan untuk membuat proses pengelolaan bisnis jadi lebih efisien, efektif, dan tentunya menguntungkan? Tentu saja ada! Simak ulasannya di bawah ini, ya

Modifikasi Workflow

Di era modern seperti sekarang ini, yang dibutuhkan bukan lah kerja keras, tapi kerja cerdas. Sama halnya di dunia bisnis, pemilik usaha yang bekerja keras tiada henti akan kalah dengan pemilik usaha yang bekerja cerdas, dan sesuai porsi yang dibutuhkan. Salah satu strategi bisnis yang bisa memudahkan pekerjaan adalah dengan memodifikasi alur kerja atau workflow di dalam lingkup bisnismu. 

Kamu bisa mulai dengan mengkaji beberapa alur kerja di bisnismu, seperti alur transaksi, pembelian bahan baku, hingga pengiriman produk. Coba pelajari alurnya dan cobalah mencari solusi yang bisa membuat alur tersebut selesai lebih cepat, agar waktu dan tenaga yang dikeluarkan juga lebih efisien dan tidak berlebihan. Jika perlu, silakan lakukan automasi di beberapa alur kerja, dengan bantuan alat pendukung yang bisa membuat arus kerja lebih cepat dan efisien. 

Satukan Visi Misi

Apapun tantangan berbisnis yang dihadapi, kamu akan lebih mudah mencari dan melakukan solusi dengan orang-orang yang memiliki satu pemahaman. Inilah mengapa, bekerja dengan orang yang memiliki visi dan misi yang sama adalah nilai plus yang cukup sulit untuk dicari. 

Kesamaan visi dan misi juga akan lebih memudahkan kamu memahami satu sama lain di dalam satu tim. Sehingga kamu akan lebih mudah sepakat dan menjalankan sebuah strategi bisnis, tanpa harus sibuk berdebat dan berkomentar mengenai hal tersebut. Selain kesamaan visi dan misi, proses pengelolaan bisnis akan lebih mudah dan cepat, apabila dieksekusi oleh anggota tim yang dapat dipercaya dan diandalkan. Dengan tujuan yang sama, kamu dan tim akan sama-sama berjuang untuk mencapai target yang diimpikan. 

Lakukan Evaluasi Rutin

Meski memiliki anggota tim yang dapat diandalkan dan dipercaya, kamu tetap membutuhkan koordinasi yang baik antara satu dan lainnya. Inilah mengapa kamu perlu melakukan rapat koordinasi dalam kurun waktu tertentu, untuk memastikan bahwa seluruh anggota tim mengetahui tujuan dan arah dari strategi bisnis yang dijalankan. 

Selain itu, melakukan evaluasi rutin juga bisa jadi salah satu cara untuk bertukar pikiran dan pendapat antar satu tim, untuk memecahkan masalah dan tantangan yang dimiliki oleh masing-masing anggota. Dengan begitu, kamu bisa sama-sama menghasilkan strategi bisnis yang tepat dan eksekusi yang tidak berlebihan, dan lebih efisien.

Manfaatkan Teknologi

Satu lagi strategi yang bisa dilakukan untuk membuat pengelolaan bisnis lebih efisien, adalah dengan memanfaatkan teknologi yang ada. Di era serba modern ini, semua pekerjaan bisa dibuat menjadi lebih cepat dan mudah, yang membuat pengelolaan bisnis dengan cara manual tidak lagi efisien untuk dilakukan. 

Untuk meningkatkan efektivitas bisnis, kamu membutuhkan teknologi, salah satunya aplikasi kasir online seperti Pawoon POS. Selain membuat alur transaksi lebih mudah dan praktis, aplikasi kasir seperti Pawoon juga dilengkapi dengan fitur pendukung, yang bisa memudahkan kamu dalam mengelola bisnis yang kamu jalani. 

Mulai dari pengelolaan produk dan bahan baku, data pelanggan, hingga penyajian laporan yang lengkap dan beragam, Pawoon POS siap membuat proses pengelolaan bisnis jadi lebih mudah dan nggak repot. Nggak perlu bolak balik ke toko, kamu bisa memantau penjualan dan pergerakan bisnis dari mana saja dan kapan saja. 

Praktis banget, kan? Tunggu apa lagi? Yuk, coba gratis Pawoon POS sekarang juga! 

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA