Apa yang dimaksud cerita fantasi pasif

Dalam KBBI, fantasi adalah gambar (bayangan) dalam angan-angan; khayalan. Fantasi dibedakan menjadi dua jenis, yaitu :

  1. Fantasi aktif, fantasi yang dikendalikan oleh pikiran dan kemauan.
  2. Fantasi pasif adalah fantasi yang tidak dikendalikan. Jadi, seolah-olah orang yang berfantasi hanya pasif sebagai wadah tanggapan-tanggapan.

Oleh karena itu, jenis imajinasi/fantasi terbagi menjadi dua kelompok, yaitu fantasi aktif dan pasif.

Dengan demikian, jawaban yang tepat adalah D. 

Fantasi aktif adalah fantasi yang dikendalikan oleh pikiran dan kemauan dari penulis.


Dengan demikian, jawaban yang tepat adalah pilihan A.  

Home Edukasi Materi Bahasa Indonesia Cerita Fantasi: Pengertian, Ciri, dan Jenisnya

Cerita fantasi adalah sebuah jenis cerita khayalan, imajinasi, karangan, dan angan-angan dari pembuatnya. Cerita semacam ini dibuat dengan kreativitas tinggi dan pengembangan karakter yang begitu sangat unik. Ada dua macam jenis fantasi, yaitu aktif dan pasif. Fantasi aktif ialah khayalan dengan dirangkai atau diwujudkan dalam sebuah karya, biasanya hal ini dilakukan oleh para pelukis, pengarang cerita, maupun perancang. Sedang, fantasi pasif hanyalah sebuah angan-angan semata serta tak ada perwujudan nyatanya, misalkan orang sedang melamun atau bermimpi. Banyak Cerita Fantasi di wujudkan dalam sebuah buku, lukisan, atau patung. Orang-orang tersebut adalah salah satu pelaku fantasi aktif yang sukses salah satunya adalah J.K Rowling, dimana ia berhasil mengapresiasikan khayalannya dalam sebuah karya tertulis bernama Harry Potter, maha karya tersebut bahkan di ciptakan dalam versi film yang sangat terkenal di kalangan anak muda. Adapun ciri umum dalam sebuah cerita fantasi adalah sebagai berikut: Dalam cerita fantasi akan adanya unsur keajaiban yang bila didunia nyata hal tersebut tidaklah mungkin dilakukan, misalkan saja terbang, menghancurkan batu dengan tangan, dan memiliki kekuatan supranatural. Dalam dunia fantasi hal-hal yang penuh keajaiban akan terlaksana dengan imajinasi si pengarang, keajaiban tersebut biasanya ditunjukkan melalui pelaku (tokoh) dalam cerita tersebut yang melampaui batas kewajaran manusia.
Baca juga: Contoh Cerita Fantasi

Para tokoh yang dipakai biasanya melalui latar tempat dan waktu ganda, latar yang berhubungan dengan dunia nyata dan yang jauh berbeda dengan dunia nyata. Latar fantasi memiliki sisi keunikan tersendiri misalkan dapat menembus ruang dan waktu ke masa lampau atau sebaliknya bahkan ke suatu tempat yang tidak ada dalam kenyataan. Contoh latar dalam fantasi ialah seperti dalam cerita Supranatural, di mana tokohnya dapat masuk dalam dunia iblis dan neraka. Keunikan tokoh dalam fantasi biasanya memiliki ciri-ciri aneh dan tak masuk akal di kehidupan nyata. Tokoh tersebut bisa memiliki kekuatan super atau lainnya. Cerita fantasi memiliki ciri khas fiktif, ilusi, dan khayalan. Bisa dikatakan bahwa fiksi berkarakterisitik kumpulan khayalan tingkat tinggi. Fantasi bisa juga berasal dari kehidupan nyata namun diberi tambahan cerita yang bersifat fiksi. Contoh saja cerita Ugi Agustono yang di ciptakan dari kenyataan terhadap komodo dan Pulau Komodo yang tokoh dan latar ditafsirkan dari kenyataan. Sama halnya dengan Djoko Lelono menyulap kota Wlingi menjadi latar namun dikemas ke masa lalu yaitu zaman Belanda. Bahasa yang dipakai kebanyakan sangat ekspresif dan tidak baku. Karakternya juga memiliki tata bahasa yang bisa dibilang nyleneh atau terkadang memakai percampuran antar bahasa. Apabila dilihat dari latar cerita terdapat tiga golongan yaitu latar lintas waktu, sezaman, dan masa yang akan datang. Namun, dilihat dari sudut pandang lain dapat di bedakan menjadi sebagai berikut: Jenis cerita disesuaikan dengan dunia nyata dapat dikategorikan menjadi dua, yaitu fantasi sebagian bisa disebut irisan maupun fantasi total.
  • Fantasi irisan adalah cerita fantasi yang masih mengangkat unsur-unsur nyata seperti nama, tempat, atau suatu kejadian.
  • Fantasi Total adalah sebuah cerita yang dikarang sepenuhnya oleh si pembuat meliputi tokoh, tempat, dan alur ceritanya. Pada jenis ini tidak akan ditemui unsur cerita yang berkaitan dengan dunia nyata.

Dilihat dari latar sebuah cerita, dapat digolongkan menjadi dua jenis, lintas waktu dan waktu sezaman.Latar Sezaman merupakan latar dalam periode satu waktu saja tanpa ada tambahan masa lalu maupun masa depan. Sedangkan lintas waktu dapat diartikan memakai dua atau lebih waktu yang berbeda dalam sebuah cerita, misalkan zaman purba dan modern. Di era modern seperti sekarang ini banyak sekali cerita fantasi yang disuguhkan dalam bentuk karya digital. Beberapa di antaranya karya digital (film) yang bersifat fantasi adalah, Ultraman, Harry Potter, Hulk, dan Kera Sakti. Selain itu ada juga cerita fantasi berbentuk film kartun yang sangat terkenal saat ini, misalkan Doraemon, Upin dan Ipin, serta Naruto. Bahkan Indonesia juga mempunyai cerita fantasi dalam bentuk film dengan judul Adit dan Sopo Jarwo, Si Unyil, dan Keluarga Pak Somat. Masih begitu banyak negara kita memerlukan generasi kreatif dan cerdas yang mampu memunculkan karya-karya fantasinya. Oleh sebab itu, sangat terbuka lebar bagi anda yang berjiwa kreatif untuk menciptakan dan mengekspresikan bakatnya di dalam dunia hiburan yang bersifat fantasi.

Siapa sangka dengan keahlian kalian nantinya akan memberikan dan membawa ke jalan kesuksesan seperti pada fil Warkop DKI Reborn yang hingga kini memiliki catatan lebih dari 5 juta penonton sehingga memberikannya catan rekor hanya dalam kurun waktu 2 bulan saja. Terima kasih sudah berkunjung di iFabrix.

Panduan Berkomentar: Anda dapat menanyakan segala hal yang berkaitan dengan topik pembahasan ini. Tetapi, komentar dengan menyisipkan link eksternal tidak akan disetujui.

Buka Komentar

Tutup Komentar

Ilmu Bahasa – Cerita Fantasi tentunya sudah tidak asing lagi bagi anda bukan?, anda tentunya mengenal cerita Harry Potter, Timun Mas, Superman, Avenger, How To Train Your Dragon, Mickey Mouse, mereka tersebut merupakan cerita fantasi. Tentunya cerita yang disuguhkan pun memberikan kesan dan petulangan mental anda dalam berimajinasi.

Cerita Fantasi memang menjadi bagian dari sebuah represetatif dari sebuah imajinasi seseorang. Cerita Fantasi merupakan bagian dari kesusastraan dunia yang mengedepankan aspek imajinatif yang menampilkan skema yang tidak ada dalam realita kehidupan sebenarnya.   

Pengertian Cerita Fantasi

Buat kamu yang saat ini ingin tau pengertian cerita fantasi, cerita fantasi adalah suatu karya tulis yang memiliki alur cerita normal namun tetap bersifat imajinatif dan berupa khayalan semata.

Cerita fantasi sendiri adalah termasuk jenis narasi dimana kita bisa mengembangkan kreativitas yang kita miliki karena memang cerita ini adalah fantasi dari kita sendiri. Cerita fantasi sendiri dibagi ke dalam dua jenis yakni teks cerita fantasi aktif dan juga pastif.

Cerita Fantasi Aktif

Cerita fantasi yang aktif merupakan cerita dimana apa yang dibuat merupakan hasil dari pikiran dan kemauan penulis dalam mengimajinasikan ide yang akan dituangkan dalam bentuk cerita fantasi.

Cerita Fantasi tidak Aktif

Sementara cerita fantasi pasif adalah fantasi yang tidak bisa dikendalikan jadi seolah-olah orang yang ada di dalam cerita hanya sebagai wadah tanggapan.

Cerita fantasi juga memiliki rangkaian kejadian yang berurutan waktunya jadi nanti pada cerita fantasi sendiri ada cerita yang berkembang dari tahap pengenalan yang isinya tentang apa, siapa dan juga dimana kejadian tersebut terjadi, ada juga timbul dari pertentangan yang terjadi serta penyelesaian dan juga akhir ceritanya.  

Macam-Macam Cerita Fantasi

Untuk macam-macam cerita fantasi, seperti yang sudah saya singgung sebelumnya, cerita fantasi punya dua macam jenis yakni aktif dan pasif. Jadi fantasi yang aktif sendiri merupakan cerita khayalan dimana cerita tersebut diwujudkan atau dirangkai ke dalam sebuah karya.

Cerita fantasi aktif sendiri biasanya dilakukan para pelukis, perancang atau juga pengarang cerita. Sementara cerita fantasi pasif sendiri hanya angan-angan yang didalamnya tidak ada yang namanya wujud nyatanya jadi misalkan saat orang tengah bermimpi atau melamun.

Ada begitu banyak cerita fantasi yang sudah dibukukan, dibuat lukisan dan juga patung, Jadi cerita fantasi ini bisa dijadikan karya jika kamu berhasil mengapresiaksikan khayalan yang kamu punya.  

Contoh Teks Cerita Fantasi Pendek

Gilang si anak ajaib

  Menulis Memorandum (Memo)

Karya: M. Nabil Nashrullah     

Di sebuah desa hiduplah seorang anak kecil yang bernama Gilang. Gilang adalah seorang anak yatim piatu yang diasuh oleh kakeknya. kakek Gilang bernama kek Budi, dia adalah seorang petani.

Kek Budi mengasuh Gilang dengan penuh kasih sayang. Walaupun Gilang sedikit agak nakal, tapi kek Budi sangat menyayanginya. Hampir setiap yang diinginkan oleh Gilang pasti dituruti. Ketika berumur 8 tahun, Gilang sering membantu kakeknya untuk bertani.

Pada pagi hari yang cerah, kakek Budi akan berangkat ke sawah. “Gilang Kakek akan berangkat ke sawah ya!” ujar kakek. “Tunggu kek, aku akan ikut bersama kakek ke sawah” Jawab gilang. Mereka berangkat menuju sawah tempat kakek menanam padi. Ketika sampai di sawah gilang tercengang melihat sawah yang begitu luas, “wahh, Kek sungguh luasnya sawah kakek”. “Sebesar engkau nanti, sawah luas ini akan menjadi milik engkau Nak” Jawab kakek sambil tersenyum.

Gilang dan kakekpun mulai menanam padi, Ketika si kakek sedang menanam padi terdengar suara seruling yang sangat merdu “wahh.. indah sekali suara seruling ini,” Kata Kakek.   Lalu kakek mencoba mendekati suara itu, ternyata yang meniup seruling itu adalah Gilang. kemudian kakek menghampiri Gilang “apa yang engkau lakukan nak?”.

Gilang mengatakan Bahwa ia sedang meminta hujan. kemudian kakeknya mengatakan kepada gilang bahwa yang bisa menurunkan hujan hanya ALLAH SWT, kita hanya bisa Berdoa saja. tak lam kemudian Suara adzan pun bergema,  kakek dan Gilang bergegas pulang untuk melaksanakan shalat dhuhur. Namun, ketika di perjalanan turunlah hujan yang sangat besar “wahh… ternyata benar turun hujan” ujar kakek.

Keesokan harinya, Gilang dan kakek kembali ke sawah. lalu “wahh… Subhanallah, bagaimana mungkin tanaman padi ini sudah matang?” si kakek terkejut. “Itulah hasil kerjaku kek,” jawab Gilang. Namun si kakek tak percaya begitu saja. si kakek kemudian memanen semua padi tersebut. setelah itu si Kakek menanamnya kembali dan menyuruh Gilang memainkan serulingnya.

Dan keesokan harinya Padi tersebut sudah matang kembali. Si kakek akhirnya percaya dan mensyukuri telah dikarunia seorang anak yang ajaib seperti Gilang.

(Dikutip dari kumpulan cerita fantasi anak, 26 Okt 2016)


Struktur Cerita Fantasi

Struktur cerita fantasi hampir mirip dengan struktur dari teks narasi dimana terdapat orientasi, ada juga konflik, reslolusi kemudian endingnya. Untuk orientasi sendiri adalah pengenalan dimana pada bagian ini pengarang ingin mengenalkan penokohan yang ada di dalam cerita, mengenalkan tema dan juga alur cerita sehingga nanti para pembaca akan lebih memahami cerita fantasi yang dibuat.

  √ 7 Contoh CV (Curiculum Vitae) dan Fungsinya

Struktur kedua adalah konflik yang merupakan bagian ketika masalah baru akan dimulai sampai nanti menuju puncak permasalahan.

Struktur cerita fantasi yang ketiga adalah resolusi dimana pada struktur ini ada penyelesaian dari konflik atau permasalahan yang tengah terjadi. Resolusi menjadi bagian penentu yang nantinya akan mengarah ke akhir cerita.

Dan yang terakhir adalah ending dimana ending sendiri adalah penutup dari cerita fantasi. Ending bisa dibedakan ke dalam dua jenis yaitu happy ending ketika pemeran utama atau tokoh utama akhirnya hidup bahagia atau menang pada petarungan yang ada sementara jenis lainnya adalah sad ending dimana tokoh utama mungkin diceritakan sudah tewas setelah mendapatkan apa yang diinginkan.

Ciri-Ciri Cerita Fantasi

Berikut ini adalah ciri-ciri cerita fantasi yang wajib kamu ketahui.  

1. Mengandung Unsur Keajaiban

Rata- rata cerita fantasi condong ke cerita fantasi anak. Hal ini dikarenakan anak-anak sangat tertarik terhadap sesuatu hal yang tidak dia temukan di dunia nyata.

Cerita fantasi pasti memiliki unsur keajaiban yang tidak pernah terjadi atau kita temui dalam dunia nyata. Karena cerita fantasi memang memiliki ciri-ciri terdapat unsur imajinatif diluar realita.

Misalnya, seorang anak bisa terbang dengan sapu ijuk, seseorang dapat berpindah kemana saja hanya dengan jam tangan, berlari secepat kilat, membelah gunung dengan sentuhan telunjuk, bisa menjadi raksasa, hal-hal demikian merupakan imajinasi yang direkayasa agar cerita menimbulkan kesan luar biasa.

Hal-hal keajaiban tersebut biasanya disematkan oleh penulis atau pembuat cerita pada tokoh atau lingkungan dalam cerita tersebut  

2. Menampilkan Latar Cerita Imajinatif dan Variatif

Latar dalam cerita fantasi biasanya mengandung berbagai macam imajinatif yang berkesan. Terdapat keunikan dalam setiap plot yang dihadirkan oleh cerita fantasi agar pembaca atau penonton dapat ikut serta hanyut di dalamnya dan mengimajinasikan dalam benak seperti dalam cerita fantasi paparkan.

Misalnya saja, cerita Harry Potter yang memiliki latar magis yang memanjakan penonton, sehingga latar yang mustahil dalam dunia nyata tampak begitu mengesankan nyata dalam cerita fantasi tersebut. Latar imajinatif berfungsi memperkuat peran tokoh dan keajaiban yang dipaparkan oleh cerita fantasi.   

3. Tokoh Yang Menarik

Menariknya seorang tokoh dalam cerita fantasi memiliki eksistensi dan fungsi utama mendukung suksesnya cerita fantasi. Keunikan tokoh dalam cerita fantasi akan memberikan kesan tersendiri bagi yang menikmati cerita fantasi tersebut.

  How to Make Creative Intro Videos Online With Mac

Walaupun misalkan ada beberapa tokoh sampingan sekalipun, pengarang atau penulis sebuah cerita fantasi pasti memberikan ability atau ciri khas yang berbeda-beda namun memberikan ekspektasi yang luar biasa kepada penonton atau pembacanya.   

4. Penggunaan Bahasa

Cerita Fantasi memang secara umum pasti menggunakan bahasa non formal atau tidak baku, walapun terkadang penulis menampilkan tokoh menggunakan interaktif baku, itu hanya sekedar memperkuat karakter tokoh tersebut sebagai sarana mendukung suksesnya cerita fantasi tersebut.  

Cara Membuat Cerita Fantasi

jika kamu ingin membuat teks cerita fantasi maka yang harus kamu lakukan adalah kamu harus membuat cerita fantasi yang berasal dari pengalaman kamu sendiri. Jadi nanti cerita yang kamu buat bisa saja terjadi di kehidupan yang nyata. Ada juga cerita yang tidak terjadi di dunia nyata. Tapi jika kamu kesulitan membuat cerita yang tidak nyata, kamu bisa gunakan pengalaman yang kamu miliki untuk membuat cerita fantasi yang menarik.

Misalnya kamu pernah pergi ke tempat wisata. Kejadian ini bisa diangkat ke dalam cerita fantasi . Jadi nanti jika kamu ingin menulis cerita tentang fantasi kamu bisa membuka pengalaman pribadi kamu untuk membuat cerita yang kamu inginkan. Kemudian jangan lupa berilah sentuhan fantasinya.

Jadi  jika kamu hanya menulis pengalaman tentang pergi ke tempat wisata, ini hanya akan menjadi cerita umum saja bukan cerita fantasi. Yang ketiga, munculkan permasalahannya. Inti dari cerita fantasi yang dibuat menarik tentu karena masalahnya. Masalah tentu jadi daya tarik cerita.

Apabila kamu ingin membuat masalah pada cerita fantasi kamu bisa munculkan masalah yang berkaitan dengan sesuatu yang ajaib yang bisa saja terjadi. Misalnya, kamu ingin membuat cerita tentang Malin Kundang yang bangkit dan hendak ingin balas dendam jadi tentu hal ini bisa jadi masalah. Atau kamu juga bisa jalan-jalan ke luar angkasa, nanti kamu bisa membuat masalah seperti bertemu alien jahat, atau bisa juga karena pesawat rusak sehingga sulit kembali lagi ke bumi.

Semoga artikel kali ini dapat bermanfaat untuk teman-teman semua. Yang perlu digaris bawahi adalah cerita fantasi merupakan bagian dari kesusastraan yang memberikan khasanah dan ilmu tersendiri. Banyak cerita fantasi yang beredar di Indonesia, Hargailah mereka para penulis Indonesia yang telah menciptakan berbagai macam cerita fantasi. Cintailah produk anak negeri Indonesia.

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA