Apa makna teks proklamasi dilihat dari aspek hukum

Pada Jumat, 17 Agustus 1945, Presiden Soekarno memproklamirkan kemerdekaan negara Indonesia di rumahnya yang berada di Jalan Pegangsaan Timur No. 56, Jakarta. Secara lantang, Soekarno membacakan naskah proklamasi yang telah dirumuskan semalam suntuk bersama para tokoh-tokoh proklamasi lainnya. 

Dengan dibacakannya proklamasi, Indonesia menyatakan bahwa telah bebas dari belenggu penjajahan yang mengikat sejak ratusan tahun silam. Kabar gembira ini langsung disiarkan melalui berbagai media seperti radio, media cetak, hingga utusan daerah. 

Bisakah sobat SMP bayangkan bagaimana jika sampai saat ini proklamasi belum dibacakan dan kita masih terjajah? Mungkin sekarang kita tidak dapat menikmati makanan dengan nikmat, atau kita belum tentu bisa mengenyam pendidikan dengan layak.

Peristiwa penting ini memang hanya berlangsung selama kurang lebih satu jam, tetapi telah membawa perubahan yang besar bagi bangsa Indonesia. Oleh karena itu, proklamasi kemerdekaan Indonesia dapat dijadikan sebagai tonggak pembaruan kehidupan bangsa Indonesia di segala aspek kehidupan.

Perjuangan dari masa kolonial hingga perumusan proklamasi sangatlah panjang sehingga proklamasi sendiri memiliki makna yang sangat berarti bagi bangsa Indonesia. Kira-kira apa saja sih makna proklamasi dalam berbagai aspek? Yuk simak artikel ini untuk mengetahui informasi selengkapnya!

Dalam aspek politik, tentunya Indonesia memiliki kedaulatan rakyat yaitu pengakuan dari segenap rakyat Indonesia bahwa pemerintahan Indonesia sebagai kekuasaan pemerintahan tertinggi dan terlepas dari segala bentuk penjajahan. Inilah yang diperjuangkan oleh rakyat Indonesia sejak dulu.

Segala bentuk diskriminasi rasial dihapuskan dari bumi bangsa Indonesia. Selain itu juga, semua warga negara Indonesia dinyatakan memiliki hak dan kewajiban yang sama dalam segala bidang. Tidak ada perbedaan suku, agama, dan sebagainya. Hanya ada satu kata, yakni Indonesia.

Dalam aspek ekonomi, terdapat kewenangan bagi bangsa Indonesia untuk menuju masyarakat sejahtera dengan kekuasaan menguasai dan mengelola sumber-sumber daya ekonomi secara mandiri. Tidak ada lagi monopoli-monopoli dan perampasan hak kekayaan negara oleh bangsa asing.

Makna proklamasi dalam aspek budaya bagi adalah negara Indonesia memiliki kepribadian nasional yang berasal dari kebudayaan bangsa indonesia itu sendiri. Nilai-nilai kepribadian bangsa ini tecermin dalam Pancasila mulai dari ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, demokrasi, hingga keadilan sosial.

Dalam aspek yang terakhir, pendidikan di Indonesia dapat merdeka seutuhnya ketika seluruh rakyat Indonesia baik wanita maupun pria, baik yang miskin maupun yang kaya, dapat menempuh pendidikan yang sesuai.  Standar kualitas setiap lembaga pendidikan mempunyai kesamaan taraf guna membangun generasi yang berkualitas.

Jadi, itulah tadi beberapa makna proklamasi dalam berbagai aspek kehidupan berbangsa dan bernegara. Seluruh makna tersebut dapat dirangkum menjadi satu, yakni Indonesia telah sampai ke pintu gerbang kemerdekaan yang merdeka, berdaulat, adil, dan makmur.

Sobat SMP, hargailah kiprah para pahlawan-pahlawan bangsa yang sudah berjuang dari dahulu sampai sekarang. Mari kita lanjutkan perjuangan-perjuangan tersebut agar Indonesia bisa terus melangkah maju menuju masa depan yang sukses dan berbahagia. Merdeka!

Penulis: Pengelola Web Direktorat SMP

Referensi:

//repositori.kemdikbud.go.id/21991/1/XI_Sejarah-Indonesia_KD-3.7_Final.pdf

Makna Proklamasi – Bangsa indonesia telah dijajah oleh bangsa lain selama lebih dari 350 tahun. Segala perjuangan yang dilakukan para pemuda untuk mengusir penjajah selama bertahun – tahun membuahkan hasil pada masa penjajahan jepang setelah jepang menyerah tanpa syarat kepada sekutu dan indonesia. Pada keadaan tersebut berada dibawah kekosongan kekuasaan sehingga dimanfaatkan oleh masyarakat indonesia untuk segera memproklamasikan kemerdekaannya.

Makna Proklamasi Kemerdekaan Indonesia

Peristiwa proklamasi kemerdekaan indonesia menjadi peristiwa paling bersejarah bagi masyarakat, sebab itu adalah awal bangsa indonesia memasuki kehidupan baru mengatur pemerintahannya sendiri dan terbebas dari penjajahan serta melakukan usaha untuk menjaga kemerdekaan. Proklamasi kemerdekaan indonesia memilki makna penting baik bagi pemerintahan indonesia maupun bagi warga negara indonesia berikut ini makna proklamasi indonesia

Agar lebih jelasnya, makna Proklamasi Kemerdekaan Indonesia bisa ditinjau dari berbagai aspek, ialah sebagai berikut :

1. Aspek Hukum

Proklamasi merupakan pernyataan yang isinya berupa keputusan politik tertinggi bangsa Indonesia untuk menghapuskan hukum kolonial (bangsa penjajah) dan diganti dengan hukum nasional (Indonesia), yaitu lahirnya Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Dengan begitu, seluruh produk mengenai hukum bangsa penjajah digantikan dengan produk hukum bangsa Indonesia sendiri.

2. Aspek Historis

Proklamasi merupakan titik akhir sejarah pen jajahan di bumi Indonesia sekaligus menjadi titik awal Indonesia sebagai negara yang merdeka bebas dari penjajahan bangsa lain.

Sejarah membuktikan bangsa Indonesia mampu melawan dan mengusir penjajah walaupun dengan peralatan yang sederhana.

3. Aspek Sosiologis

Proklamasi menjadikan perubahan dari bangsa yang terjajah menjadi bangsa yang merdeka. Proklamasi memberikan sebuah rasa bebas serta merdeka atas belenggu penjajahan yang terjadi.

Jiwa rakyat Indonesia pun akhirnya berubah menjadi masyarakat yang bebas membangun kembali bangsa yang telah sekian lama dijajah serta diporak porandakan akibat peperangan yang terjadi, khususnya jiwa mengisi kemerdekaan dengan yang lebih bermanfaat.

4. Aspek Kultural

Proklamasi membangun peradaban baru dari bangsa yang digolongkan pribumi (pada masa penjajahan Belanda) menjadi bangsa yang mengakui persamaan harkat, derajat, dan martabat manusia yang sama.

Baca Juga : Tata Urutan Perundang-Undangan

Setelah proklamasi, bangsa Indonesia menjunjung tinggi nilai kemanusiaan setelah pada masa penjajahan begitu banyak pemaksaan yang dilakukan oleh penjajah untuk melakukan suatu pekerjaan.

5. Aspek Politis

Proklamasi menyatakan jika bangsa Indonesia sebagai bangsa yang berdaulat serta memiliki kedudukan sejajar terhadap bangsa – bangsa lain di dunia ini. Seusai proklamasi, bangsa Indonesia bisa menentukan sikapnya tanpa ada yang memaksanya.

6. Aspek Spiritual

Proklamasi yang diperoleh merupakan berkat rahmat Tuhan Yang Maha Esa yang meridai perjuangan rakyat Indonesia melawan penjajah.

Kemerdekaan bangsa Indonesia tidak terlepas dari doa seluruh rakyat Indonesia kepada Yang Mahakuasa untuk segera terlepas dari penjajahan. Kemerdekaan tidak akan tercapai jika tidak ada izin serta kehendak dari Tuhan Yang Maha Esa.

Pernyataan Proklamasi sendiri akan mencerminkan tekad kemandirian bangsa Indonesia agar terlepas dari penjajahan bangsa asing.

Sebagai negara yang merdeka dan bebas, Indonesia ingin mengantarkan dirinya ke gerbang kehidupan yang adil dan makmur. Kemerdekaan adalah sebuah jembatan emas agar mewujudkan cita – cita bangsa serta negara.

Kemerdekaan yang dicapai oleh bangsa Indonesia ialah hasil perjuangan seluruh rakyat yang sudah berlangsung begitu lama.

Motivasi Rakyat Dalam Merebut Kemerdekaan

Kemerdekaan yang telah diperoleh tersebut merupakan satu proses panjang perebutan kemerdekaan dari penjajahan Belanda, perjuangan melawan penjajahan Jepang, dan perjuangan mempertahankan kedaulatan negara dari serangan sekutu yang ingin kembali menjajah negara Indonesia.

Adapun motivasi rakyat Indonesia didalam merebut kemerdekaan, antara lain ialah :

  • Timbulnya sebuah perasaan senasib serta sepenanggungan akibat belenggu penjajahan yang berabad – abad, dan kesengsaraan lahir batin bagi rakyat bangsa Indonesia sendiri.
  • Timbulnya kesadaran bangsa Indonesia mengenai tentang hak kemerdekaan setiap bangsanya.
  • Pengaruh atas nilai – nilai luhur agama yang menjiwai serta memengaruhi kehidupan bangsa Indonesia, seperti persamaan harkat, derajat, dan martabat kemanusiaan serta hak dan kewajiban sesama umat manusia sebagai ciptaan Tuhan Yang Maha Esa.
  • Keinginan luhur budaya bangsa Indonesia supaya berkehidupan kebangsaan yang bebas dalam rangka mencapai cita-cita bangsa dan tujuan negara.

Baca Juga : Makna Pembukaan UUD 1945

Bagaimana upaya mempertahankan kemerdekaan?

1. Cinta tanah air2. Sikap patriotisme3. Sikap rela berkorban4. Saling menghargai satu sama lain, tidak membeda – bedakan dalam berteman, agama, suku, dan lainnya5. Siap sedia membela tanah air6. Menjaga keutuhan bangsa dan negara7. Menolak campur tangan atau intervensi asing

8. Memperkuat sistem pertahanan dan keamanan rakyat semesta 

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA