Tahan berapa lama asi setelah di pompa

Saat memasuki masa menyusui, pasti Bunda mencari banyak informasi yang berhubungan dengan si kecil. Biasanya informasi yang dicari para Bunda menyusui, yaitu informasi pakaian bayi, aksesoris bayi, mainan bayi, dan lainnya.

Akan tetapi, beberapa Bunda menyusui banyak yang terlena mencari perlengkapan bayi sehingga akhirnya lupa mencari tahu soal asupan nutrisi berupa ASI perah. Pengetahuan ASI perah sangat penting, lho Bun, terlebih untuk Bunda menyusui yang aktif bekerja. Sebab, Busui pekerja tetap harus memberikan asupan nutrisi kepada si kecil berupa ASI perah ketika sedang berada jauh darinya.

Oleh karena itu, para Bunda menyusui, terutama new mom perlu mengetahui dan memahami informasi seputar ASI perah. Mulai dari ASI bertahan berapa jam, bagaimana cara menyimpan ASI yang benar hingga wadah penyimpanan ASI yang bagus. 

Dengan mengetahui informasi seputar ASI perah, Bunda dapat meminimalisir kesalahan ketika menyimpan ASI perah. Jika Bunda sampai salah menyimpan ASI perah, dikhawatirkan ASI perah bisa menjadi cepat rusak, bahkan basi. Alhasil semua stok ASI akan terbuang begitu saja. Nah, agar ASI perah tidak terbuang sia-sia, Bunda wajib menyimak informasi terkait ASI perah berikut ini.

ASI Bertahan Berapa Jam Ya Usai Dipompa?

Salah satu pertanyaan yang sering kali ditanyakan para Bunda menyusui, khususnya new mom  mengenai ASI perah, yaitu ASI bertahan berapa jam. Perlu diketahui, ASI bertahan berapa jam tergantung dari tempat penyimpanannya. 

Nah, untuk mengetahui penjelasan yang lebih detail mengenai ketahanan ASI, artikel ini telah merangkum informasi seputar penyimpanan ASI perah dan ASI bertahan berapa jam.

Mungkin sebagian Bunda menyusui penasaran ASI bertahan berapa jam jika disimpan pada suhu ruang. Faktanya, ASI perah hanya dapat bertahan selama 4 jam jika disimpan dalam suhu ruang yang memiliki suhu 25 hingga 26 derajat Celcius. Oleh sebab itu, pastikan Bunda tidak menyimpan ASI di suhu ruang lebih dari 4 jam agar ASI tidak basi.

Setelah memompa ASI di rumah, Bunda bisa saja langsung menyimpan ASI perah di dalam kulkas atau freezer. Lantas, bagaimanakah jika Bunda memompa ASI di luar rumah? Kira-kira ASI bertahan berapa jam? Jawaban untuk kedua pertanyaan tersebut adalah dengan menggunakan cooler bag. 

Saat berada di luar rumah, usahakan Bunda membawa cooler bag untuk menyimpan ASI perah. Sebab, bila disimpan dalam cooler bag, maka ASI perah dapat bertahan hingga 20 jam.

Seperti yang Bunda ketahui, menyimpan makanan atau minuman di dalam kulkas dapat membuat kualitasnya bertahan lama. Sama halnya dengan ASI perah. Lalu, ASI bertahan berapa jam di dalam kulkas? ASI yang disimpan di kulkas dapat bertahan hingga 5 hari. 

Jika ingin penyimpanannya lebih optimal, usahakan Bunda tidak menyimpan ASI perah di dekat pintu kulkas. Sebab, pintu kulkas merupakan area yang sering dibuka tutup sehingga ASI perah bisa terkontaminasi dengan suhu luar.

Sebagian Busui juga sering bertanya ASI bertahan berapa jam di dalam freezer. ASI yang disimpan di dalam freezer dapat bertahan lebih lama, bahkan hingga 6 bulan lamanya jika suhu freezer mencapai -18 derajat Celcius. Sama halnya seperti menyimpan di dalam kulkas, hindari menaruh ASI perah di bagian pintu.

Ketahui Cara Penyimpanan ASI Perah Agar Tahan Lama

Setelah mengetahui informasi ASI bertahan berapa jam, Bunda juga harus tahu cara penyimpanan ASI perah yang benar agar dapat bertahan lebih lama. Salah satu hal yang perlu diperhatikan sebelum menyimpan ASI perah adalah wadah yang digunakan. Pilihlah wadah penyimpanan yang bisa menjaga kualitas ASI dengan baik agar tidak terkontaminasi bakteri maupun kuman.

Salah satu rekomendasi produk wadah penyimpanan ASI perah berkualitas yang dapat membantu Bunda menyimpan ASI dengan benar, yaitu Kolibri Smart Breastmilk Storage. Wadah penyimpanan ASI keluaran GabaG Indonesia ini berbentuk kantong yang telah berlabel BPA free sehingga dijamin aman untuk menyimpan ASI.

Selain itu, kantong ASI ini memiliki double zipper untuk melindungi ASI dari kontaminasi kuman dan zat berbahaya. Bahan kantong ASI pun tebal sehingga ASI perah tidak akan bocor atau tumpah. Desainnya yang transparan juga sangat membantu Bunda untuk mengecek kondisi ASI perah sebelum diberikan kepada buah hati. 

Menariknya lagi ya Bun, Kolibri Smart Breastmilk Storage dilengkapi QR code yang apabila di-scan akan langsung terhubung dengan GabaG AplikASI. Aplikasi dari GabaG Indonesia ini dapat memudahkan Bunda mencatat secara digital mengenai informasi ASI perah yang ada di dalam kantong ASI tersebut, seperti jam dan tanggal pemerahan ASI. Dengan begitu, Bunda dapat mengetahui kantong ASI mana yang perlu diberikan kepada si kecil sehingga bisa meminimalisir ASI basi.

Beberapa Bunda menyusui, terutama new mom, banyak yang belum mengetahui segala informasi seputar ASI perah, seperti ASI bertahan berapa jam setelah diperah, bagaimana cara penyimpanannya, dan lainnya.

Informasi seputar ASI perah harus Bunda pahami dengan baik untuk menghindari kekeliruan saat menyimpan ASI perah. Apabila keliru, dikhawatirkan persediaan ASI perah menjadi basi dan mudah rusak, alhasil akan terbuang sia-sia.

Nah, agar tidak keliru dan ASI perah tidak terbuang sia-sia, Bunda bisa menyimak seputar informasi mengenai ASI perah berikut ini.

Salah satu pertanyaan yang cukup sering ditanyakan para Bunda menyusui, terutama new mom ialah ASI bertahan berapa jam. Sebenarnya, ketahanan ASI tergantung dari tempat penyimpanannya. Agar Bunda dapat memahami lebih lengkap dan detail, berikut artikel ini telah merangkum sederet informasi mengenai ketahanan ASI perah sesuai tempat penyimpanannya.

Beberapa Bunda mungkin penasaran ASI bertahan berapa jam bila disimpan di suhu ruang. ASI perah hanya bisa bertahan 4 jam bila disimpan di dalam suhu ruang bersuhu 25 sampai 26 derajat Celcius. Maka dari itu, Bunda tidak boleh menyimpan ASI perah lebih dari 4 jam di suhu ruang agar ASI tidak rusak dan basi.

Bila memompa ASI di rumah, mungkin Bunda bisa langsung menyimpan hasil ASI perah di dalam lemari es atau freezer. Akan tetapi, bila memompa ASI di luar rumah, Bunda bisa menyimpannya di cooler box atau cooler bag. Banyak Bunda menyusui bertanya, “ASI bertahan berapa jam di dalam cooler box atau cooler bag?”.  ASI perah bisa bertahan sampai 20 jam bila disimpan di dua tempat tersebut.

ASI perah yang disimpan di dalam lemaris es bisa bertahan sampai 5 hari. Nah, agar penyimpanannya lebih maksimal, Bunda bisa menaruh hasil ASI perah di bagian dalam lemari es. Pastikan Bunda tidak menaruh ASI perah di bagian depan dekat pintu. Sebab, bila pintu lemari es dibuka tutup, maka ASI perah akan terkena udara dan suhu luar.

Menjawab pertanyaan Bunda menyusui mengenai ASI bertahan berapa jam di freezer, ASI bisa bertahan sampai 6 bulan lamanya jika ditaruh di dalam freezer bersuhu -18 derajat Celcius. Sama halnya dengan menyimpan di dalam lemari es, jangan sampai Bunda menaruh hasil ASI perah di bagian depan dekat pintu agar tidak terkena suhu dan udara luar.

Usai mengetahui ASI bertahan berapa jam, Bunda harus mengetahui cara penyimpanannya yang benar. Hal penting yang perlu diperhatikan ketika menyimpan ASI perah ialah pemilihan wadah penyimpanan. Pemilihan wadah penyimpanan ASI perah harus dilakukan dengan tepat agar kualitas ASI perah bisa terjaga dengan baik dan tidak terkontaminasi berbagai zat berbahaya yang bisa membahayakan si kecil.

Salah satu produk wadah penyimpanan ASI yang dapat Bunda pilih ialah Kolibri Smart Breastmilk Storage. Wadah penyimpanan ASI dari GabaG Indonesia ini berbentuk kantong yang sudah berlabel BPA free. Selain itu, kantong ASI ini juga sudah lulus berbagai uji standar sehingga dijamin aman untuk digunakan.

Kolibri Smart Breastmilk Storage pun dilengkapi dengan double zipper yang mampu menjaga ASI dari kontaminasi bakteri. Tak hanya itu, kantong ASI ini memiliki bahan tebal sehingga tidak mudah bocor.

Desain dari Kolibri Smart Breastmilk Storage juga dibuat transparan untuk memudahkan Bunda mengecek kondisi ASI perah sebelum diberikan kepada si kecil. Meski transparan, kantong ASI ini didesain dengan ilustrasi lucu nan menggemaskan yang dijamin Bunda akan tergiur untuk membelinya.

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA