Sumber daya alam tambang yang dimiliki pulau Papua adalah

Pulau Papua memiliki sumber daya alam yang sangat tinggi. Pada pulau ini, ditemukan biodiversitas hutan hujan tropis dan barang tambang yang sangat tinggi. Barang tambang yang banyak ditemukan di Pulau Papua adalah minyak bumi, emas, tembaga, dan lain-lain. Bahkan salah satu perusahaan tambang emas dan tembaga terbesar di Indonesia, PT Freeport, beroperasi di pulau ini. Emas dan tembaga termasuk dalam jenis barang tambang logam. Jawaban yang tepat adalah A.

Papua dikenal memiliki sumber daya mineral yang sangat bernilai tinggi. Secara geologi, Papua masuk benua Australia. 

Papua memiliki keunikan khususnya dengan kenampakan pegunungan tinggi yang diliputi salju abadi di puncaknya. 

Pegunungan yang ditutupi salju abadi ini adalah Pegunungan Maoke dengan bagian-bagiannya yaitu Pegunungan Sudirman, Pegunungan Jaya Wijaya dan Pegunungan Sterren. 



Baca juga:
Cara mudah meramal cuaca harian
Perbedaan patahan dekstral dan sinistral

Secara fisiografis mulai dari pantai, Papua terdiri dari rawa, dataran rendah, dataran tinggi dan pegunungan tinggi. Dua sungai utama di Papua yaitu Memberamo mengalir ke utara sementara Digul mengalir ke selatan. 

Kedua sungai tadi pada bagian hulunya mendapat sumber air dari cairan salju Pegunungan Maoke. Potensi sumber daya sungai untuk pembangkit tenaga listrik sangat besar.

Tambang Grasberg

Sumber daya air lainnya berasal dari danau. Danau-danau itu antara lain Danau Paniai dan Danau Sentani. Kedua danau ini merupakan suber ikan bagi kepentingan penduduk. Keunikan lain dari Papua adalah sulitnya akses mobilitas karena fisiografis yang berat, rawa-rawa dan hutan lebat. 

Alat perhubungan dan angkutan yang dikembangkan disini yaitu jalur penerbangan. Jalan darat sampai saat ini masih dibangun dengan proyek trans Papua. Akibat dari kondisi fisiografi ini pola pemukiman penduduk cenderung menyebar. 

Sumber daya hutan Papua masih sangat lebat dan hampir menutupi seluruh pulau. Sebagian hutan termasuk tipe hutan tropik. Sebagian besar vegetasinya masuk tipe Australis begitupun dengan hewannya. 

Komoditas seperti kayu, rotan dan burung-burung berwarna indah menjadi potensi Papua yang unik. Di bagian selata Merauke juga terdapat ekosistem rawa basah yaitu Wasur yang sangat unik.

Proyek jalan trans Papua

Bahan galian utama di Papua adalah minyak bumi dan tembaga. Sumber minyak bumi terdapat di daerah Sorong. Sementara bahan galian utama adalah tembaga dan emas di Grasberg Pegunungan Tengah. 

Bahan galian lainnya yang penting yaitu batu gamping dan lempung. Batu gamping terdapat di daerah Misool, Niak, Jayapura dan Abepantai. Cadangan batu gamping ini cukup besar dan dapat menjadi modal pembangunan Papua. 

Lempung terdapat di Abepura dan baik untuk bahan baku semen. Hambatan yang dihadapi Papua untuk pengusahaan sumber daya alamnya adalah sarana prasarana, transportasi dan sumber daya terampil. 



Baca juga:
Sumber Daya Alam Bali dan Nusa Tenggara
Bedanya meteorologi dan klimatologi

Gambar: disini, disini

DONASI VIA OVO Merasa blog ini bermanfaat?. Yuk kirim donasi terbaikmu untuk pengembangan blog www.gurugeografi.id. Terima kasih.

Indonesia merupakan salah satu negara yang kaya dalam sumber daya alamnya, salah satunya pertambangan. Dimana, Indonesia memiliki banyak cadangan mineral tambang dan hampir semua provinsi memiliki barang tambang dengan berbagai kegunaan.

Namun, banyaknya potensi sumber daya alam di sektor pertambangan ini akan menjadi sia-sia jika tidak dikelola dengan baik dan bijak. Menurut undang-undang nomor 11 tahun 1967 tentang pertambangan, Barang Tambang atau bahan galian, memiliki tiga macam golongan diantaranya :

Barang Tambang Golongan A

Barang tambang golongan A atau strategis. Bahan galian yang memiliki peran penting dalam memenuhi kebutuhan negara. Ada beberapa bahan tambang yang termasuk ke dalam golongan A, antara lain :

Minyak bumi merupakan salah satu sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui sehingga persediaan dari minyak bumi sangat terbatas dan dapat habis jika tidak digunakan dengan hemat. Setiap pulau di Indonesia seperti Jawa, Sumatera, Kalimantan, Nusa Tenggara, Maluku, dan Papua memiliki beberapa cadangan minyak bumi.

Ini umumnya dapat dijumpai di tambang minyak. Indonesia merupakan salah satu negara yang bertindak sebagai produsen gas terbesar di dunia. Cadangan gas terbesar di Indonesia berada di Musi (Sumatera Selatan), Teluk Bintuni (Papua Barat), Balongan (Jawa Barat), Bontang (Kalimantan Timur), Natuna (Kepulauan Riau), Arun (Aceh), Dumai (Riau), dan Balikpapan.

Dibandingkan dengan minyak dan gas bumi, batu bara lebih murah sebagai bahan bakar, selain itu tidak terpengaruh dengan kondisi cuaca. Indonesia memiliki sumber batubara yang sangat banyak terutama di Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, dan Sumatera.

Nikel dimanfaatkan sebagai paduan logam. Di Indonesia pusat pengolahan nikel terletak di Pomala Sulawesi Tenggara dan dipegang oleh PT. Aneka Tambang yang terletak di Soroako Sulawesi Selatan.

Timah putih mempunyai struktur yang tidak terlalu keras dengan warna putih keperakan. Timah putih memiliki sifat konduktivitas terhadap panas dan listrik yang tinggi. Sumber timah terbesar di Indonesia sebanyak 60% di pulau Bangka.

(Baca juga: 7 Kekayaan Laut yang Bisa Dimanfaatkan Manusia)

Barang Tambang Golongan B

Barang tambang golongan B atau vital merupakan bahan galian yang memiliki peran penting dalam perkembangan ekonomi suatu negara dan dimanfaatkan oleh negara maupun penduduknya. Ada beberapa barang tambang golongan B antara lain :

Emas merupakan salah satu logam mulia yang digemari oleh masyarakat. Emas terkenal sebagai perhiasan, cendera mata, dan sebagai cadangan devisa negara. Persebaran emas di Indonesia berada hampir di setiap pulau-pulau besar.

Perak mempunyai tekstur yang lunak sehingga mudah dibentuk, dicetak, ditarik. Perak juga mampu mengaliri listrik dan susah untuk dioksidasi. Di Indonesia perak dapat didapatkan di daerah Riau dan Banten.

Platina merupakan salah satu bahan tambang yang memiliki karakteristik tertentu yaitu mudah ditempa, memiliki warna keperakan hingga abu kehitaman, sulit dicairkan, tidak mudah berkarat, dan dapat diregangkan. Di Indonesia bijih platina banyak dijumpai di Kalimantan Selatan dan Riau.

Intan memiliki satu unsur yaitu karbon (C). Intan Indonesia merupakan yang paling berat dan keras dibandingkan dengan negara lain. intan akan bergerak sendiri ke permukaan bumi dikarenakan adanya pergerakan tektonik ataupun pengangkatan lapisan bumi. Penyebarannya intan banyak ditemui di pulau Kalimantan, dan Riau.

Belerang merupakan mineral yang terbentuk dari proses vulkanisme. Fungsi belerang dalam memenuhi kebutuhan manusia, sebagai bahan industry (karet, cat, ban, pertenunan, pupuk, besi baja).

Besi merupakan logam terbanyak kedua setelah aluminium. Bijih besi dapat ditemukan disekitar daerah magmatic dan sedimentasi. Di Indonesia sendiri besi dapat ditemukan di Bangka, Bengkulu, Flores, Jambi, pulau Jawa, Kalimantan, Aceh, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tengah, Sumatera Barat, Sumatera Selatan, dan Sumatera Utara.

Tembaga terbuat dari larutan hydrothermal dan merupakan konduktor panas yang baik. Cadangan terbesar tembaga di Indonesia terletak di Papua.

Bauksit merupakan material aluminium terbentuk dari aluminium hidroksida.

Barang Tambang Golongan C

Barang tambang golongan C adalah bahan galian yang dimanfaatkan oleh masyarakat dan tidak termasuk bahan galian strategis maupun vital. Ada beberapa barang tambang golongan C antara lain :

  • Pasir Vulkanik, Batu Andesit, dan Batu Basalt

Ketiganya merupakan barang tambang yang berasal dari letusan gunung merapi. Ketiga barang tambang ini dapat ditemukan di sepanjang jalur gunung api yang masih aktif.

Ini merupakan batu kaca yang terbuat dari lahar yang terlalu cepat mongering. Batu ini memiliki beragam warna dan dapat ditemukan di beberapa gunung api berumur kuarter dan pleistosen.

Batu granit terbentuk jauh di dalam bumi sehingga dapat dikategorikan sebagai batuan beku dalam. Di Indonesia batu granit banyak ditemukan di Bengkulu, Jambi, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Kepulauan Riau, Aceh, Riau, Sulawesi Selatan, Sumatera Barat, Sumatera Utara.

Persebarannya di Indonesia ada di Bengkulu, Jambi, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Riau, Aceh, Sulawesi Selatan, Sumatera Barat, dan Sumatera Utara.

Ini merupakan batuan dari penggabungan antara mineral lempung dan kandungan besi yang rendah. Kaolin tersebar di Bali, Bangka, Belitung, Jawa, Kalimantan, Maluku, Aceh, NTB, Sulawesi Tengah, dan Sumatera Utara.

Ini merupakan batu yang mempunyai bentuk yang bervariasi mulai dari butiran sampai dengan bongkahan dan juga memiliki beragam warna. Di Indonesia fosfat banyak dijumpai di pulau Jawa, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Aceh, Papua, Sulawesi Tenggara, Sumatera Utara.

Gipsum dapat ditemukan di berbagai daerah di Indonesia seperti Aceh, pulau Jawa, Kalimantan Utara, Kalimantan Timur, NTB, NTT, Sulawesi Tengah, dan Sulawesi Selatan.

Ini merupakan bahan galian yang terbuat dari proses hydrothermal. Persebarannya di Indonesia yaitu Bengkulu, pulau Jawa, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Maluku, Aceh, Sumbawa, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tengah, Sulawesi Utara, Sumatera Utara, Sumatera Barat.

Zeolite mempunyai fungsi mendukung pertanian, peternakan, perikanan, lingkungan dan industry. Sumber zeolite di Indonesia ada di Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, NTT, Yogyakarta.

  • Pasir Kuarsa/ pasir putih

Pasir Kuarsa/ pasir putih memiliki berbagai macam fungsi di dalam pengindustrian. Persebaran di Indonesia ada di Bangka, Jambi, pulau Jawa, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Riau, Aceh, Papua, Sulawesi Selatan, Sumatera Barat, Sumatera Utara.

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA