Sikap yang tepat saat mengunjungi tempat wisata sejarah adalah

Aturan di tempat wisata dibuat untuk dipatuhi, bukannya dilanggar. Adanya peraturan di tempat wisata tersebut untuk menjaga keamanan dan kenyamanan wisatawan saat menikmati liburan di destinasi wisata tersebut. Namun terkadang masih banyak beberapa oknum yang melanggar aturan tersebut. Alhasil banyak wisatawan yang tidak nyaman dan aman berada di lingkungan tersebut.

Secara tidak langsung, hal tersebut dapat merugikan pihak pengelola wisata ataupun warga sekitar. Di semua tempat wisata terdapat berbagai peraturan yang perlu ditaati oleh wisatawan yang datang berkunjung. Peraturan tersebut bisa berbeda-beda dengan yang lainnya, namun secara garis besar terdapat poin yang sama yakni menyangkut kenyamanan dan keamanan pengunjung.

Meskipun ada aturan yang terlihat sepele jika tidak ditaati akan menimbulkan masalah, misalnya saja ada larangan membuang sampah sembarangan. Jika wisatawan tidak mengikuti aturan tersebut dan memilih melanggarnya, maka lama-kelamaan tempat wisata tersebut akan banyak tumpukan sampah. Alhasil tempat wisata menjadi kumuh dan tampilannya tidak cantik lagi, sehingga wisatawan tidak mau berkunjung.

Menaati aturan di tempat wisata dengan baik, Sumber: javatravel.net

Peraturan yang Biasa Ada di Tempat Wisata

Salah satu akibat tidak mematuhi aturan yang ada di tempat wisata ialah Anda bisa mendapatkan hukuman sesuai dengan yang telah diatur. Dengan mematuhi aturan saat di tempat wisata juga nantinya akan berdampak baik bagi Anda. Jadi jangan hanya karena orang lain banyak yang melanggar, lantas Anda juga ikut melanggar. Berikut aturan-aturan yang biasa terdapat di tempat wisata.

1. Membuang Sampah Pada Tempatnya

Dimanapun tempat wisata itu berada, pihak pengelola telah menyiapkan tempat khusus untuk membuang sampah. Namun kenyataannya masih ada banyak orang yang membuang sampah sembarangan. Dampaknya tempat wisata tersebut menjadi kotor dan membuat tidak nyaman untuk di datang. Sebenarnya permasalahan sampah di tempat wisata ini dari dulu hingga sekarang masih menjadi pembahasan hangat di dunia pariwisata.

Selain kesadaran dari wisatawan, pihak pengelolapun juga berperan penting untuk menegakkan aturan ini. Pihak pengelola wajib memastikan bahwa di setiap sudut tempat wisata yang dikelola sudah diberikan tempat khusus untuk membuang kemasan makanan atau minuman. Hal ini untuk memudahkan wisatawan yang datang berkunjung, selain itu juga untuk meminimalisir wisatawan membuangnya sembarangan.

2. Tidak Melakukan Tindakan Asusila

Peraturan di tempat wisata selanjutnya ialah tidak melakukan tindakan asusila. Terkadang masih banyak oknum yang melakukan tindakan asusila di tempat wisata. Alhasil banyak wisatawan lain yang terganggu dengan tindakan tersebut dan merasa tidak nyaman. Bahkan tindakan tersebut bisa dilakukan saat siang hari yang masih banyak wisatawan.

Tentu saja hal ini sangat merugikan berbagai pihak, tidak terkecuali pihak pengelola. Oleh karena itu, pihak pengelola perlu memperketat lagi masalah aturan tersebut. Supaya kejadian ini tidak terjadi pada tempat wisata yang dikelolanya. Tujuan berwisata itu untuk melepaskan penat dengan menikmati keindahan di sekitar tempat wisata, namun bukan dengan tindakan yang tidak beradab tersebut.

3. Tidak Merusak Fasilitas yang Ada

Adanya fasilitas di tempat wisata ini untuk membantu terciptanya kenyamanan serta keamanan di tempat wisata. Jadi sudah jelas tidak diperkenankan bagi pengunjung untuk merusak fasilitas tersebut. Termasuk fasilitas-fasilitas yang disiapkan khusus untuk pengunjung yang difabel. Adanya fasilitas ramah difabel termasuk sangat membantu teman-teman penyandang kebutuhan khusus semakin nyaman berwisata.

Namun jika ada oknum yang merusak fasilitas-fasilitas tersebut tentu saja akan sangat merugikan. Baik itu untuk wisatawan yang berkunjung ataupun pihak pengelola tempat wisata. Sehingga ketika Anda berkunjung ke tempat wisata, gunakanlah fasilitas yang ada dengan sebaik mungkin.

Salah satu aturan di tempat wisata yakni tidak membuang sampah sembarangan, Sumber: kompasiana.com

4. Tidak Sembarangan Memotret

Peraturan di tempat wisata yang satu ini biasanya ada di tempat-tempat khusus seperti museum atau yang lainnya. Hal ini dikarenakan terdapat banyak barang-barang yang bernilai seni tinggi di museum yang memang tidak boleh ditontonkan untuk umum. Jadi memang orang-orang yang masuk ke museum sajalah yang bisa menikmati keindahan peninggalan-peninggalan tersebut.

Berwisata tanpa melakukan kegiatan fotografi memang terasa kurang dan tidak lengkap. Namun tidak semua tempat tidak diperbolehkan untuk memotret, biasanya hanya ruangan atau tempat tertentu saja. Selain itu ada juga beberapa tempat wisata yang memperkenankan memotret dengan membayar karcis terlebih dahulu. Jadi ikutilah berbagai kebijakan yang telah diterapkan oleh pihak pengelola tersebut.

5. Tidak Mencuri Barang yang Ada di Tempat Wisata

Biasanya peraturan yang satu ini ada di tempat wisata yang menyuguhkan keindahan seni dari situs purbakala misalnya saja museum, candi, hingga bangunan bersejarah lainnya. Masih banyak beberapa oknum yang sengaja mencuri barang-barang tersebut untuk kepentingannya, seperti dijual atau yang lainnya.

Karena nilai seni dan sejarah yang terdapat pada situs-situs tersebut sangat tinggi, sehingga dimanfaatkan oleh segelintir orang untuk mendapatkan keuntungan yang merugikan pihak lain. Tindakan ini jelas salah dan tidak bisa ditolerir, sehingga pihak pengelola perlu mengantisipasi dengan menyediakan CCTV atau penjagaan ketat.

6. Menjaga Ketenangan dan Tidak Membuat Gaduh

Tujuan liburan dengan mengunjungi tempat wisata ialah untuk melepaskan stres dan menikmati hal-hal yang disuguhkan di tempat tersebut dengan tenang. Namun jika ada sesuatu hal yang membuat gadung tentu saja akan membuat kenyamanan di sana menurun. Bersenda gurau dengan teman atau keluarga memang sudah lazim di tempat wisata, namun jika berlebihan dapat mengganggu pengunjung lainnya.

Jadi tertawa dan bercandalah sesuai dengan batasan, supaya tidak mengganggu pengunjung yang lainnya. Saling menghormati sesama wisatawan di sana sangatlah dianjurkan, sehingga Anda ataupun wisatawan lain dapat menikmati keindahan tempat wisata bersama.

Salah satu peraturan di tempat wisata, Sumber: dlhk.jogjaprov.go.id

Itulah tadi beberapa peraturan yang biasa ada di tempat wisata. Mari bersama-sama saling mematuhi dan menghormati kebijakan dari tempat wisata yang telah dibuat. Ikuti berbagai artikel menarik lainnya mengenai pengembangan pariwisata di Indonesia bersama Eticon. Untuk mendapatkan informasi terkait pariwisata tersebut, Anda bisa langsung mengunjungi laman website PT Eticon Rekaya Teknik.

Liburan merupakan salah satu cara terbaik untuk melepas penat setelah melakukan banyak kegiatan dan tidak bisa dipungkiri tempat wisata alam adalah pilihan terbaik. Nah, oleh karena itu kita sebagai turis harus menjunjung etika dan sopan santun saat berwisata apalagi jika pergi ke tempat wisata alam seperti pegunungan, pantai, sungai, hutan dan sebagainya. Oleh karena itu sebagai generasi muda mari kita terapkan etika berwisata berikut ini!

unsplash.com/Jilbert Ebrahimi

Membuang sampah pada tempatnya merupakan hal paling dasar dan sudah diajarkan sejak kecil, walaupun tetap saja masih sangat banyak yang tidak mematuhi aturan ini. Dan jika di tempat wisata yang kamu kunjungi tidak ada tempat sampahnya, kamu bisa menyimpan sementara sampah tersebut di tas atau kantung pakaian dan lebih baik jika kamu memisahkan jenis sampah yang dibuang. Hal ini sangat sederhana tetapi mempunyai dampak yang sangat besar bagi lingkungan serta kelestarian alam di tempat kamu berlibur.

2. Hargai dan hormati makhluk hidup lain

unsplash.com/Harshil Gudka

Hal ini sangat penting saat kamu berlibur ke tempat wisata alam. Karena, bukan hanya kamu saja yang ada di sana, tetapi banyak juga hewan dan tumbuhan liar yang berhabitat di lingkungan wisata. Jangan sekali-kali kamu merusak habitat makhluk hidup lain saat kamu berwisata dan jangan menganggu hewan dan merusak tanaman yang ada di tempat wisata tersebut. Hargai dan sayangi mereka agar liburan lebih bermakna.

3. Mengurangi sampah plastik

sustyvibes.com

Kembali lagi ke permasalahan sampah, sebagai wisatawan yang beretika dan menjunjung tinggi kebersihan lingkungan kamu harus mengurangi pemakaian plastik. Contoh paling gampang adalah dengan berhenti atau mengurangi pemakaian sedotan plastik dan kantong plastik, kedengarannya cukup mudah tetapi hal ini cukup sulit dilakukan karena sudah menjadi kebiasaan tetapi jika ada niat yang kuat untuk menjaga lingkungan, kamu pasti bisa melakukannya !

4. Bersikap ramah, sopan, dan hormati penduduk lokal

vivahotelkediri.com

Ketika kamu berlibur cobalah selalu bersikap sopan dan ramah dengan penduduk lokal. Penduduk lokal di sini bukan hanya manusia saja, tetapi juga dengan hewan dan tumbuhan yang tersebar di tempat kamu berlibur. Dan kemungkinan besar jika kamu menerapkan sifat ini saat berlibur, penduduk lokal juga pasti akan melakukan hal yang sama seperti yang kamu lakukan.

5. Bukan hanya itu, hormati juga budaya lokalnya

butterfield.com

Menghormati budaya lokal merupakan suatu bentuk apresiasi yang bisa kamu berikan kepada penduduk dan tempat kamu berlibur walaupun budaya di daerah kamu jauh berbeda dengan budaya tempat kamu berlibur. Nah, di sini cobalah agar kamu tidak mengganggu dan mengejek budaya mereka karena bisa saja kamu akan terkena masalah.

mongabay.co.id

Kamu harus mematuhi peraturan tertulis dan juga peraturan tidak tertulis di tempat kamu berwisata. Mematuhi peraturan yang berlaku di daerah tempat kamu berwisata merupakan suatu tindakan yang patut diapresiasi, karena kamu telah menghargai dan menghormati lingkungan dan penduduk lokal di tempat kamu berlibur.

7. Bijaklah dalam menggunakan layanan

kreditgogo.com

Saat kamu berlibur ada baiknya jika kamu bijak dalam menggunakan layanan yang tersedia, misalnya jika kamu menginap di penginapan sebaiknya kamu menghemat air dan listrik. Jangan berpikir karena kamu telah membayar jadi bisa bebas menggunakan fasilitas yang ada, ada baiknya kamu memikirkan dampak buruk pada lingkungan yang bisa saja disebabkan oleh fasilitas yang kamu gunakan.

Itu dia tujuh etika berwisata yang bisa kamu terapkan saat berlibur, mungkin terasa sulit menjalaninya jika tidak biasa tetapi kalau ada niat yang kuat pasti kamu bisa menerapkannya.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA