Photo by Lisa Fotios from Pexels
Cari Jawaban Soal Kelas 4 Tema 7 Subtema 1: Apa yang Dimaksud dengan Gaya? Ini Macam-Macam Gaya dan Contohnya
Bobo.id - Dalam materi kelas 4, tema 7, subtema 1, teman-teman mempelajari tentang macam-macam gaya.
Apa yang dimaksud gaya dan apa macam-macam gaya yang ada di sekitar kita, ya?
Yuk, kita cari tahu kunci jawabannya!
Apa yang Dimaksud dengan Gaya?
Gaya adalah dorongan atau tarikan yang dapat menyebabkan benda bergerak atau berubah bentuk.
Di sekitar kita, banyak hal dilakukan menggunakan gaya, teman-teman.
Misalnya, saat teman-teman mendorong meja hingga meja bergeser itu disebut dengan gaya.
Kemudian, saat teman-teman mengangkat tas sekolah, itu juga disebut gaya.
Saat teman-teman melipat kertas dan bentuknya berubah, itu juga dipengaruhi oleh gaya.
Bukan hanya manusia saja, lo, hewan seperti sapi yang membajak sawah juga menggunakan gaya untuk menarik alat bajak.
Saat sapi menarik alat bajak, alat itu bisa bergerak dan membajak tanah.
Kerbau yang menarik pedati dan kuda yang menarik delman juga menggunakan gaya untuk membuat pedati bergerak.
Baca Juga: Cari Jawaban Soal Kelas 4 Tema 7 Subtema 1: Apa yang Dimaksud dengan Gaya Otot dan Contoh Kegiatan Menggunakan Gaya Otot
Macam-Macam Gaya dan Contohnya
Photo by Mary Taylor from Pexels
Ilustrasi mengangkat tas sekolah menggunakan gaya otot
Gaya Otot
Gaya otot ini adalah gaya yang dihasilkan oleh kerja otot manusia, teman-teman.
Kita menggunakan gaya otot untuk mendorong, menarik, atau mengangkat benda.
Misalnya, mobil yang mogok didorong menggunakan gaya otot agar bisa bergerak.
Gaya Listrik
Gaya listrik merupakan gaya yang timbul karena adanya arus listrik yang mengalir.
Contohnya, bola lampu bisa menyala ketika ada arus listrik yang mengalir.
Gaya Magnet
Gaya magnet merupakan gaya yang timbul karena adanya daya tarik magnet.
Contohnya, benda yang terbuat dari logam tertentu bisa menempel pada magnet. Misalnya, penggunaan magnet bisa mengangkat paku dan jarum.
Baca Juga: Cari Jawaban Soal Kelas 4 Tema 7 Subtema 3: Apa Manfaat Gaya Magnet dan Gaya Gravitasi?
Photo by Tim Mossholder from Pexels
Buah bisa jatuh dari pohon karena pengaruh gaya gravitasi
Gaya Gravitasi
Gaya gravitasi merupakan gaya yang timbul karena adanya daya tarik Bumi.
Contohnya, saat kita buah yang sudah matang di pohon jatuh ke bawah karena pengaruh daya tarik Bumi.
Gaya Gesek
Gaya gesek merupakan gaya yang dihasilkan dari dua permukaan benda yang saling bergesekkan.
Contohnya, saat kita mendorong kursi beroda di lantai, ada gaya gesek sehingga kursi mudah digerakkan.
Gaya Pegas
Gaya pegas merupakan gaya yang dihasilkan oleh karet atau pegas lentur yang diregangkan.
Contohnya, karet pada ketapel yang ditarik bisa memberikan gaya untuk menggerakkan batu.
Busur panah yang bersifat lentur juga bisa menggerakkan anak panah.
Baca Juga: Cari Jawaban Soal Kelas 4 Tema 7 Subtema 3: Apa Contoh Gaya Gesek dalam Kehidupan dan Manfaatnya bagi Manusia?
Sumber: Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Kelas IV Tema 7, Edisi Revisi 2016 dan Berbagai Sumber
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di www.gridstore.id/
Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Pengertian dan contoh energi listrik. Foto: UnsplashListrik merupakan salah satu energi yang keberadaannya dibutuhkan oleh makhluk hidup.
Hal ini karena pemanfaatannya yang terus berkembang dan bisa digunakan bahkan untuk teknologi maju sekalipun. Selain itu, energi listrik termasuk energi yang memiliki banyak sumber.
Oleh karena itu, keberadaannya terus ada dan jarang sekali mengalami kepunahan. Beberapa sumber yang bisa dimanfaatkan menjadi energi listrik, yakni fosil, minyak bumi, air, dan sebagainya.
Ingin mengetahui lebih lanjut pengertian dan apa saja contoh energi listrik? Berikut penjelasannya seperti yang dikutip dari buku Ensiklopedia Sains : Atmosfer , Cahaya , Energi , Listrik , Benda & Sifatnya karya Mulyadi.
Pengertian Energi Listrik
Pengertian dan contoh energi listrik. Foto: UnsplashEnergi listrik adalah energi utama yang dibutuhkan bagi peralatan listrik/energi yang tersimpan dalam arus listrik dengan satuan amper (A) dan tegangan listrik dengan satuan Volt (V) dengan ketentuan kebutuhan konsumsi daya listrik dengan satuan Watt (W).
Tujuan keberadaan energi listrik ini bisa dimanfaatkan dengan baik, misalnya menggerakkan motor, lampu penerangan, memanaskan, mendinginkan ataupun untuk menggerakkan kembali suatu peralatan mekanik untuk menghasilkan bentuk energi yang lain.
Energi listrik diketahui memang bisa dihasilkan melalui berbagai sumber. Berikut beberapa sumber yang bisa dimanfaatkan dengan baik untuk menciptakan energi listrik, seperti yang dikutip dari buku Energi dan Perubahannya karya Drs. Kandi, M.A.
Fosil merupakan salah satu sumber energi listrik yang bisa didapatkan dari lingkungan sekitar manusia. Energi fosil digunakan untuk konversi energi. Nah, salah satu hasil konversi energinya adalah pembangkit tenaga listrik.
Minyak bumi merupakan cairan kental berwarna cokelat gelap dan kehijauan yang mudah terbakar. Biasanya, minyak bumi digunakan untuk pembangkit tenaga listrik, seperti PLTU dan PLTD.
Batu bara merupakan batuan yang dapat dibakar karena terbentuk dari endapan organik sisa tumbuhan yang kemudian dibentuk dengan proses pembatubaraan. Sama dengan minyak bumi, batu bara juga bisa dimanfaatkan untuk PLTU dan PLTD.
Energi listrik sering kali mengalami perubahan ketika dimanfaatkan. Hal tersebut sesuai dengan hukum kekekalan energi yang menyebutkan bahwa setiap bentuk energi bisa mengalami perubahan.
Salah satu energi yang sering mengalami perubahan adalah energi listrik. Pasalnya karena energi listrik yang bisa berubah menjadi energi panas, energi cahaya, dan lain sebagainya.
Berikut contoh energi listrik dan bentuk-bentuk perubahannya:
1. Energi listrik menjadi energi panas
Contoh energi listrik yang menjadi energi panas sering ditemukan dalam kehidupan sehari-hari, yakni setrika, penanak nasi, oven, hingga kompor listrik. Barang-barang tersebut bisa menghasilkan energi panas berkat pengaruh listrik di dalamnya.
2. Energi listrik menjadi energi gerak
Tidak hanya energi panas, energi listrik juga bisa berubah menjadi energi gerak. Salah satu contohnya adalah motor atau mobil baterai yang membutuhkan listrik untuk menggerakkannya.
Ketika baterai sudah terisi penuh berkat listrik, barulah mobil atau motor tersebut bisa digerakkan.
3. Energi listrik menjadi energi bunyi
Energi listrik menjadi energi bunyi juga sering ditemui pada alat elektronik yang ada di rumah. Misalnya saja radio atau televisi, kedua alat itu memerlukan listrik sebelum akhirnya mengeluarkan suara untuk memberi hiburan.