Salah satu manfaat perhitungan pendapatan perkapita adalah untuk

Bagikan

Pendapatan nasional dibagi jumlah penduduk (income per capita).

Otoritas Jasa Keuangan

Pendapatan per kapita adalah besarnya pendapatan rata-rata penduduk di suatu negara. Pendapatan per kapita didapatkan dari hasil pembagian pendapatan nasional suatu negara dengan jumlah penduduk negara tersebut.

Wikipedia

Pendapatan per kapita adalah ukuran jumlah uang yang diperoleh per orang di suatu negara atau wilayah geografis. Pendapatan per kapita dapat digunakan untuk menentukan pendapatan rata-rata per orang untuk suatu daerah dan untuk mengevaluasi standar hidup dan kualitas hidup penduduk. Pendapatan per kapita untuk suatu negara dihitung dengan membagi pendapatan nasional negara tersebut dengan penduduknya.

Penghitungan pendapatan per kapita mencakup pria, wanita, dan anak, bahkan bayi yang baru lahir, sebagai anggota populasi. Ini berbeda dengan pengukuran umum lainnya dari kemakmuran suatu daerah, seperti pendapatan rumah tangga, yang menghitung semua orang yang tinggal di bawah satu atap sebagai rumah tangga, dan pendapatan keluarga, yang dianggap sebagai keluarga yang terkait dengan kelahiran, perkawinan, atau adopsi yang tinggal di bawah atap yang sama.

Fungsi penghitungan pendapatan per kapita adalah untuk mengetahui apakah suatu wilayah bisa disebut sejahtera atau tidak. Akan tetapi, tidak hanya itu, pengukuran pendapatan per kapita juga berguna dalam menilai keterjangkauan suatu daerah. Ini dapat digunakan bersamaan dengan data soal harga real estat. Pendapatan per kapita dapat membantu menentukan apakah terjangkau tidaknya harga perumahan oleh rata-rata keluarga. Daerah yang terkenal mahal seperti di kota-kota besar misalnya, mempertahankan rasio harga rumah rata-rata yang sangat tinggi terhadap pendapatan per kapita.

Bisnis juga dapat menggunakan pendapatan per kapita ketika mereka akan membuka toko di suatu kota atau wilayah. Jika populasi kota memiliki pendapatan per kapita yang tinggi, perusahaan mungkin memiliki peluang yang lebih baik untuk menghasilkan pendapatan dari penjualan barang-barang mereka karena orang akan memiliki lebih banyak uang untuk berbelanja dibandingkan kota dengan pendapatan per kapita yang rendah.

Salah satu manfaat perhitungan pendapatan per kapita adalah?

  1. Sebagai landasan perbuatan undang-undang
  2. Sebagai patokan pertumbuhan ekonomi
  3. Sebagai sumber pembiayaan pembangunan
  4. Sebagai data untuk mengambil kebijakan dibidang ekonomi
  5. Semua jawaban benar

Jawaban: D. Sebagai data untuk mengambil kebijakan dibidang ekonomi

Dilansir dari Encyclopedia Britannica, salah satu manfaat perhitungan pendapatan per kapita adalah sebagai data untuk mengambil kebijakan dibidang ekonomi.

Kemudian, saya sangat menyarankan anda untuk membaca pertanyaan selanjutnya yaitu Suatu negara memiliki data perhitungan pendapatan nasional sebagai berikut. Gaji karyawan Rp 120.000,00 Konsumsi masyarakat Rp 125.000,00 Laba usaha Rp 37.500,00 Sewa tanah Rp 17.800,00 Konsumsi pemerintah Rp 68.500,00 Investasi Rp 55.000,00 Bunga modal Rp 27.200,00 Hasil tambang Rp 62.000,00 Ekspor Rp 23.500,00 Impor Rp 25.000,00 Pendapatan nasional dengan menggunakan pendekatan pendapatan sebesar? beserta jawaban penjelasan dan pembahasan lengkap.

Untuk mengukur tolak ukur kesejahteraan suatu masyarakat dapat dihitung dengan menggunakan pendapatan perkapita.

Apabila pendapatan perkapita suatu negara tinggi maka kemampuan ekonomi suatu negara tersebut meningkat, yang mencerminkan timbulnya perbaikan dalam kesjaahteraan ekonomi masyarakat. Dan begitu juga sebaliknya apabila pendapatan perkapita suatu negara turun atau rendah maka mekanisme ekonomi di negara tersebut sedang lesu.

Lalu, apa saja manfaat perhitungan pendapatan perkapita suatu negara? Dan bagaimana cara menghitungnya? Baca ulasannya di bawah ini.


Apa itu Pendapatan Perkapita?

Pendapatan perkapita (per capita income) adalah besarnya pendapatan rata-rata penduduk suatu negara pada suatu periode tertentu, biasanya dalam periode satu tahun.

Pendapatan perkapita juga biasa diartikan sebagai Produk Domestik Regional Bruto (PDRB perkapita) atau dalam bahasa Inggrisnya Gross Domestic Product (GDP), yakni jumlah dari nilai barang/jasa rata-rata yang tersedia bagi setiap penduduk suatu wilayah dalam suatu periode tertentu, biasanya dalam periode satu tahun. 

Manfaat Pendapatan Perkapita

Manfaat dari perhitungan pendapatan perkapita adalah sebagai berikut:

  1. Untuk melihat tingkat perbandingan kesejahteraan masyarakat atau standar hidup (standard of living) suatu wilayah dari tahun ke tahun. Suatu wilayah dengan PDRB perkapita yang tinggi akan memiliki tingkat standard of living yang tinggi dan mencerminkan kualitas hidup yang baik.
  2. Untuk data pebandingan kesejahteraan atau tingkat standar hidup suatu negara dengan negara lain.
  3. Untuk melihat apakah pembangunan yang dilaksanakan telah mengalami kemajuan ataukah tidak.
  4. Melalui perhitungan pendapatan perkapita, negara bisa mengambil kebijakan di bidang ekonomi yang tepat. Pemerintah dapat melakukan evaluasi apakah kebijakan yang diambil akan berdampak efektif dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat ataukah tidak.

Rumus Menghitung Pendapatan PerKapita

Pendapatan perkapita dapat dirumuskan dengan cara menghitung dari pendapatan nasional pada tahun tertentu dibagi dengan jumlah penduduknya pada tahun tersebut. 

Konsep pendapatan nasional yang biasa digunakan dalam menghitung pendapatan perkapita bisa berasal dari Pendapatan Domestik Bruto (PDB) atau Produk Nasional Bruto (PNB). 

Dengan demikian, pendapatan perkapita dari suatu wilayah dapat dihitung dengan menggunakan rumus sebagai berikut:

Pendapatan perkapita = Pendapatan nasional tahun t/Jumlah penduduk pada tahun t

Contoh Studi Kasus Menghitung Pendapatan Perkapita

Setelah diuraikan rumus cara menghitung pendapatan perkapita, maka untuk memudahkan pemahaman kami berikan studi kasus perhitungan pendapatan perkapita, yaitu:

Misalkan rumus yang digunakan ini melibatkan PDB:

Angka PDB suatu wilayah pada tahun 2020 adalah 15 triliun, dengan jumlah penduduk 250.000 jiwa pada tahun tersebut. Berapakah pendapatan perkapitanya?

Pendapatan Perkapita = PDB: Jumlah Penduduk

Maka nilai GDP wilayah tersebut di atas adalah:

PPK = 15.000.000.000.000 : 250.000

PPK = 60.000.000

Artinya pendapatan perkapita di atas menunjukkan bahwa rata-rata pendapatan per kepala di wilayah tersebut adalah Rp. 60.000.000 per tahun.

Pendapatan perkapita suatu negara sangat dipengaruhi oleh kondisi bisnis dan perusahaan. Jadi untuk membantu pemerintah meningkatkan pendapatan perkapita masyarakat, penduduknya bisa membantu dengan meningkatkan produktivitas perusahaan.

Selain itu, investasi pada hakikatnya juga akan berpengaruh terhadap pendapatan perkapita suatu negara. Hal ini dikarenakan investasi akan meningkatkan proses produksi barang dan jasa yang pada gilirannya akan menyerap angkatan kerja. Para pekerja tersebut kemudian memperoleh upah sehingga mempunyai daya beli. Dengan semakin banyak investasi yang masuk dan digunakan industri untuk proses produksi barang/jasa, dimana masyarakt mempunyao peluang untuk mendapatkan pekerjaan, sehingga akan terjadi pemerataan pendapatan perkapita dan dapat mengurangi angka kemiskinan.

Baca juga: Inilah Penyebab Masalah Utama dari Kemiskinan 

Itulah ulasan mengenai apa itu pendapatan perkapita. Pendapatan perkapita akan mencerminkan gambaran tentang tingkat kesejahteraan suatu wilayah atau negara. Semakin tinggi PDRB perkapita suatu daerah, semakin besar pula potensi suatu daerah tersebut mendapatkan sumber penerimaan daerah. Dengan penerimaan daerah yang tinggi diharapkan dapat mengentaskan kemiskinan daerahnya dengan kebijakan-kebijakan yang diambil oleh pemerintah daerah.

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA