Perut kanan atas sakit saat hamil

Ilustrasi. Penyebab sakit perut sebelah kanan bawah pada wanita dan pria. (Foto: istockphoto/bernie_photo)

Jakarta, CNN Indonesia --

Wanita atau pria mungkin pernah mengalami rasa sakit perut sebelah kanan bawah. Selain terasa nyeri, kondisi ini mungkin saja dikhawatirkan sebagai pertanda gangguan kesehatan atau penyakit.

Sebelum mendeteksi penyebab rasa sakit, perlu diketahui dulu bahwa pada perut bagian kanan bawah, terdapat sejumlah organ-organ tubuh.

Lihat Juga :

Perut kanan atas sakit saat hamil

Kenali Gejala Endometriosis, Bisa Bikin Wanita Sulit Hamil

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Di antaranya ada usus buntu (appendix), usus kecil (ileum), usus besar bagian kanan (caecum), saluran kemih bagian kanan (ureter).

Khususnya pada wanita, di bagian perut kanan bawah juga terdapat indung telur (ovarium) dan salurannya yaitu tuba falopi (fallopian tube).

Rasa sakit yang muncul di perut sebelah kanan bawah kemungkinan besar dipengaruhi oleh peradangan beberapa organ yang mengelilinginya tersebut.

Penyebab Sakit Perut Sebelah Kanan Bawah pada Wanita

Perut kanan atas sakit saat hamil
Ilustrasi. Penyebab sakit perut sebelah kanan bawah pada wanita (Foto: iStockphoto/PeopleImages)

Melansir Healthline, penyebab sakit perut sebelah kanan bawah pada wanita dan pria bisa berbeda-beda.

1. Endometriosis

Endometriosis adalah kondisi kronis pada sel-sel yang biasanya melapisi bagian dalam rahim, namun justru tumbuh di luar rahim.

Selain menimbulkan sakit pada perut sebelah kanan, nyeri tersebut dapat muncul saat berhubungan intim, buang air kecil atau buang air besar.

2. Kram haid

Kram saat periode haid atau menstruasi (dysmenorrhea), seringkali terasa sakit pada kedua sisi perut, yaitu perut kanan dan kiri.

Di samping itu, kram tersebut diikuti dengan gejala lain. Seperti sakit kepala sebelah, kliyengan, diare, atau mual muntah.

3. Kehamilan ektopik

Penyebab lain dari sakit perut sebelah kanan bawah yaitu terjadinya kehamilan ektopik atau hamil di luar rahim.

Kehamilan ektopik terjadi ketika sel telur yang telah dibuahi berimplantasi di luar rahim. Bisa di tuba falopi, leher rahim, indung telur, atau rongga perut. Seiring waktu, kondisi ini dapat menimbulkan rasa sakit yang parah.

4. Kista ovarium

Kista ovarium adalah kantung berisi cairan yang terdapat pada ovarium. Umumnya beberapa penyakit kista tidak menyebabkan rasa sakit dan bisa hilang sendiri.

Tapi pada kista ovarium yang membesar dan pecah, keadaan itu menyebabkan gejala serius, salah satunya nyeri perut bagian kanan bawah sehingga harus segera ditangani.

5. Torsi ovarium

Torsi ovarium adalah suatu kondisi ketika ligamen pada ovarium melilit. Keadaan ini menyebabkan aliran darah ke ovarium dan tuba falopi jadi tersumbat.

Torsi ovarium dapat terjadi akibat tumbuhnya kista. Meski dapat membaik sendiri, beberapa kondisi ini ada juga yang memerlukan perawatan khusus.

6. Radang panggul

Radang panggul atau pelvic inflammatory disease (PID) merupakan infeksi pada organ reproduksi wanita. Seperti pada rahim, serviks, atau ovarium.

Penyakit ini disebabkan oleh infeksi bakteri dari gonore atau klamidia, dan ditularkan saat berhubungan seks.

Lihat Juga :

Perut kanan atas sakit saat hamil

Jangan Bingung, Ini Beda Hamil dan Perut Buncit

Penyebab Sakit Perut Sebelah Kanan Bawah pada Pria

Perut kanan atas sakit saat hamil
Ilustrasi. Penyebab sakit perut sebelah kanan bawah pada pria. (Foto: iStockphoto/klebercordeiro

Adapun penyebab sakit perut sebelah kanan bawah yang mungkin terjadi pada pria.

1. Torsio testis

Torsio testis merupakan kondisi ketika buah zakar terpelintir, sehingga testis tersebut terasa sangat nyeri.

Pada kondisi ini, skrotum pada pangkal penis jadi bengkak. Selain terasa sakit ke bagian perut kanan bawah, penderitanya harus segera ditangani oleh dokter.

2. Hernia inguinalis

Hernia inguinalis adalah suatu benjolan dari organ dalam perut yang menonjol ke dinding perut bagian bawah.

Tak hanya membuat perut bagian bawah sakit, penderitanya akan merasa tidak nyaman saat batuk, berdiri, atau mengejan ketika buang air besar.

3. Infeksi saluran kemih

Infeksi saluran kemih juga menimbulkan rasa sakit ke perut sebelah kanan. Rasa sakit itu bisa lebih parah ketika buang air kecil.

Penyebab infeksi saluran kemih terjadi karena infeksi bakteri sehingga saluran kemih tersumbat.

4. Penyakit radang usus buntu

Radang usus buntu kerap membuat nyeri pada perut. Kondisi ini harus diwaspadai dan memerlukan pemeriksaan lanjutan karena berisiko terjadinya kanker usus.

Di samping itu, penderitanya akan mengalami diare parah, serta tinja yang disertai darah.

Perlu diketahui, semua penyebab sakit perut sebelah kanan bawah seperti di atas tidak dapat dideteksi secara mandiri (self-diagnose) tanpa melalui proses pemeriksaan medis.

Apabila merasakan sakit perut sebelah kanan bawah secara intens, berkelanjutan, dan muncul gejala-gejala lain seperti di bawah ini, segera memeriksakan diri ke dokter.

  • Dada sesak
  • Rasa sakit di dada, rahang, leher, atau lengan
  • Pusing atau sakit kepala ringan
  • Kesulitan saat menelan
  • Berkeringat
  • Demam
  • Keluar darah dalam muntah atau tinja
  • Mual dan muntah terus-menerus
  • Kulit atau mata bagian putih tampak kuning (jaundice)
  • Nyeri yang parah saat menyentuh perut
  • Pembengkakan yang tidak biasa pada perut
  • Kehilangan nafsu makan secara tiba-tiba
  • Penurunan berat badan drastis

Itulah beberapa penyebab sakit perut sebelah kanan bawah yang bisa dialami wanita atau pria. Kondisi ini jangan dianggap sepele dan perlu diwaspadai.

Kenapa perut bagian atas sebelah kanan sakit saat hamil?

Ada beberapa penyebab lain yang dapat menyebabkan sakit perut kanan atas pada ibu hamil, antara lain: Masalah otot atau ligamen yang tertarik. Gangguan saluran cerna seperti asam lambung dan penumpukan gas. Sembelit.

Sakit perut sebelah kanan saat hamil pertanda apa?

Penyebab umum rasa nyeri di bagian kanan perut saat hamil adalah peregangan otot yang terjadi karena penambahan berat badan selama kehamilan. Menurut Centers for Disease Control and Prevention (CDC), normalnya, ibu hamil mengalami kenaikan berat badan antara 25-35 pon atau 11-15 kilogram selama hamil muda.

Apa penyebab sakit perut bagian atas saat hamil?

Hormon progesteron bisa memicu refluks asam dan heartburn. Selain itu, rahim yang terus mengembang akan menekan saluran pencernaan dan membuat kondisi ini semakin parah. Saat nyeri refluks asam meluas ke dada dan tenggorokan yang juga memicu heartburn, ibu hamil bisa merasakan nyeri perut bagian atas.

Bahayakah sakit perut bagian atas saat hamil?

Sakit perut bagian atas saat hamil adalah kondisi normal yang terjadi di trimester pertama. Namun, kondisi ini bisa berbahaya bila disebabkan karena masalah medis. "Ada kondisi tidak normal yang dapat menyebabkan sakit perut bagian atas.