Pada lapisan atmosfer apa yang bermanfaat melindungi bumi dari seperti meteor dan benda benda angkasa lainnya?

Pada lapisan atmosfer apa yang bermanfaat melindungi bumi dari seperti meteor dan benda benda angkasa lainnya?
Ilustrasi Atmosfer ©2021 Merdeka.com/Pexels.com-jaymantri

Merdeka.com - Atmosfer merupakan lapisan udara yang menyelubungi bumi dan terdiri dari beberapa lapisan. Seperti troposper, stratosfer, mesosfer, ionosfer, termosfer, dan eksosfer. Apa saja fungsi atmosfer bagi kehidupan di bumi?

Fungsi atmosfer secara umum adalah berperan bagi perubahan cuaca, iklim, biogeochemical, mengendalikan cahaya, mengatur rambatan sinyal radio, hingga melindungi bumi dari benda-benda asing. Atmosfer adalah lapisan yang terdiri dari campuran berbagai gas nitrogen, oksigen, argon, dan sejumlah kecil gas lainnya.

Menurut ahli geologi, atmosfer di bumi awalnya mengandung karbon dioksida berkadar tinggi. Hal ini membuat atmosfer memiliki temperatur tinggi di permukaan bumi. Pada waktu yang bersamaan, oksigen belum terbentuk sehingga belum terdapat lapisan ozon di stratosfer.

Maka dari itu, sinar ultraviolet dari matahari yang sampai ke permukaan bumi dengan intensitas suatu radiasi yang sangat kuat, di sini fungsi atmosfer memainkan peran penting. Berikut penjelasan lengkap tentang fungsi atmosfer dan lapisan yang dimilikinya dari berbagai sumber, Kamis (16/9/2021).

2 dari 4 halaman

Pada lapisan atmosfer apa yang bermanfaat melindungi bumi dari seperti meteor dan benda benda angkasa lainnya?

©2021 Merdeka.com/Pexels-Pixabay

Sebelum mengetahui secara lengkap tentang fungsi atmosfer, kita harus memahami terlebih dahulu apa itu atmosfer. Atmosfer adalah istilah yang berasal dari Bahasa Yunani, yaitu atmos yang berarti uap dan sphere yang berarti lapisan. Ketebalan atmosfer adalah sekitar 1000 km mengelilingi bumi dan terbagi menjadi beberapa lapisan.

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, dijelaskan atmosfer adalah lapisan udara yang menyelubungi bumi sampai ketinggian 300 km (terutama terdiri atas campuran berbagai gas, yaitu nitrogen, oksigen, argon, dan sejumlah kecil gas lain).

Atmosfer adalah gas yang menyelubungi bumi yang terdiri dari beberapa gas utama, seperti Nitrogen sebanyak 78%, Oksigen sebanyak 21%, Argon 0,9%, Karbondioksida 0,09%, dan gas minor seperti neon, helium, metan, kripton, hydrogen, ozon dll yang jumlahnya relatif sangat kecil, biasanya dinyatakan dalam PPM (part per million) atau PPB (part per billion).

Atmosfer adalah lapisan udara yang berfungsi untuk mengatur proses penerimaan panas sinar matahari. Panas yang dipancarkan oleh matahari akan diserap dan dipantulkan oleh atmosfer. Sekitar 34% panas matahari kembali dipantulkan ke angkasa oleh atmosfer, awan, dan juga permukaan bumi. Kemudian sekitar 19% diserap oleh atmosfer dan awan, selanjutnya sekitar 47% sisanya mencapai permukaan bumi.

3 dari 4 halaman

Pada lapisan atmosfer apa yang bermanfaat melindungi bumi dari seperti meteor dan benda benda angkasa lainnya?
©2021 Merdeka.com/Pexels-Pixabay

1. Fungsi Atmosfer adalah Berperan pada Perubahan Cuaca dan Iklim

Fungsi atmosfer berperan penting bagi perubahan cuaca dan iklim karena fungsi atmosfer berperan untuk mengatur dan menjaga kondisi bumi, seperti hujan, badai, angin, salju, awan.

2. Fungsi Atmosfer adalah Berperan untuk Biogeochemical di Bumi

Lapisan dari fungsi atmosfer memiliki peran untuk biogeochemical, hal ini dikarenakan lapisan atmosfer yang menyimpan karbondioksida, apabila dilepaskan secara alami, fungsi atmosfer dapat digunakan dalam proses fotosintesis.

3. Fungsi Atmosfer adalah Pengendali Cahaya yang Masuk ke Bumi

Tidak semua energi dari matahari diserap oleh lapisan atmosfer. Inilah fungsi atmosfer, mengendalikan cahaya yang masuk ke bumi. Bumi dapat menerima energi yang berasal dari radiasi elektromagnetik matahari. Energi-energi matahari yang dipantulkan oleh permukaan bumi, akan segera diserap, dipantulkan maupun ditransmisikan oleh atmosfer.

4. Fungsi Atmosfer adalah Berpengaruh Terhadap Rambatan Sinyal Radio di Seluruh Muka Bumi

Pada lapisan ionosfer, menjadikan fungsi atmosfer ini berperan penting bagi keelektrikan atmosfer, selain itu terjadi proses ionisasi dari partikel-partikel yang memberikan refleksi gelombang radio. Sehingga rambatan sinyal radio dapat menjangkau seluruh penjuru muka bumi.

5. Fungsi Atmosfer adalah Melindungi Bumi dari Paparan Ultraviolet

Lapisan ozon yang berada di stratosfer. Inilah mengapa fungsi atmosfer mampu menyerap sinar ultraviolet. Sehingga makhluk di bumi dapat terlindung dari paparan sinar ultraviolet.

6. Fungsi Atmosfer adalah Mempertahankan Kehidupan di Bumi

Kandungan gas yang terdapat pada lapisan atmosfer bermanfaat bagi manusia, tumbuhan serta hewan. Seperti oksigen, karbondioksida, nitrogen. Inilah mengapa fungsi atmosfer sangat berperan dalam mempertahankan kehidupan di bumi.

7. Fungsi Atmosfer adalah Mempertahankan Keseimbangan Energi di Dalam Bumi

Keseimbangan energi di dalam bumi secara vertical maupun horizontal yang dihasilkan dari ketidaksamaan panas di permukaan bumi sehingga terciptalah pergerakan udara di dalam atmosfer dan air di lautan. Siklus perpindahan air yang menyebabkan hujan terjadi di dalam lapisan atmosfer.

8. Fungsi Atmosfer adalah Melindungi Bumi dari Jatuhnya Benda-Benda Angkasa

Benda-benda angkasa yang jatuh ke bumi akibat gravitasi bumi, terbakar pada lapisan atmosfer. Adanya fungsi atmosfer, membuat makhluk hidup yang ada di bumi terlindungi dari bahaya tersebut.

4 dari 4 halaman

Pada lapisan atmosfer apa yang bermanfaat melindungi bumi dari seperti meteor dan benda benda angkasa lainnya?
©2021 Merdeka.com/Pexels.com-gelatin

Setelah mengetahui fungsi atmosfer, berikut lapisan atmosfer yang perlu diketahui:

1. Troposfer

Troposfer merupakan lapisan atmosfer yang paling aman dan ideal untuk makhluk hidup, karena pada lapisan tersebut, terdapat uap air dan karbondioksida. Pada lapisan ini, cuaca dan iklim masih terjadi, seperti hujan, salju, badai, angin, dan lainnya.

2. Stratosfer

Stratosfer merupakan lapisan yang ditinggali oleh lapisan ozon, dan suhu yang sangat dingin. Pada lapisan ini, terdapat ozon yang sangat bermanfaat bagi penyerapan sinar ultraviolet. 

3. Mesosfer

Mesosfer merupakan lapisan yang berada di atas lapisan stratosfer dan berada pada ketinggian 50 hingga 75km. Mesosfer memiliki suhu sekitar 10 derajat celcius, dan suhu puncak hingga 120 derajat celcius. Lapisan mesosfer memiliki suhu yang tidak stabil, karena pada bagian bawah suhu udara tinggi dan semakin ke atas suhu semakin turun. 

4. Termosfer atau Ionosfer

Lapisan termosfer memiliki ketinggian 80-375km. Termosfer juga disebut dengan ionosfer, karena pada lapisan termosfer, terjadi proses ionisasi dari partikel-partikel yang memberikan refleksi gelombang radio (gelombang pendek atau Panjang). 

5. Eksosfer

Eksosfer merupakan lapisan yang paling panas dan berbagai atom bergerak secara tidak beraturan, dengan suhu mencapai 2200 derajat celcius dan berada pada ketinggian antara 500-1000 km. Lapisan eksosfer sangat berbahaya, karena meteor dan benda-benda luar angkasa lainnya hancur pada lapisan ini.

[Ibr]

Jakarta -

Atmosfer adalah lapisan udara yang menyelimuti Bumi mulai dari permukaan hingga jauh ke luar angkasa. Kata atmosfer berasal dari bahasa Yunani, terdiri dari kata "asmos" berarti uap atau udara dan "sphere" yang artinya lapisan atau bumi.

Menurut Science Daily, atmosfer adalah lapisan gas yang mengelilingi Bumi, yang ditahan oleh gravitasi bumi. Tiga perempat massa atmosfer berada dalam jarak 11 km dari permukaan planet.

Gas yang membentuk lapisan atmosfer adalah udara. Udara yang dimaksud adalah udara hasil kombinasi atau percampuran berbagai macam unsur, seperti dikutip dalam modul Geografi Kemendikbud Paket C Setara SMA/MA oleh Drs. Kustopo, M.Pd.

Atmosfer tersusun dari berbagai macam gas. Beberapa gas dalam atmosfer antara lain, seperti 78% Nitrogen (N2), 21% Oksigen (O2), 1% Argon 7 % Air (H2O), 0.01 % Ozon (O), 0,01 hingga 0,1% Karbondioksida (CO2), dan sisanya adalah gas-gas lain yang jumlahnya sangat sedikit.

Fungsi Atmosfer

Atmosfer berfungsi melindungi kehidupan di bumi dengan cara menyerap radiasi ultra violet matahari yang berbahaya bagi kehidupan, serta mengurangi suhu ekstrem antara siang dan malam.

Melansir laman Sumber Belajar Kemendikbud, adanya lapisan atmosfer juga yang mengakibatkan munculnya berbagai fenomena alam, seperti terjadinya angin kencang, hujan deras, petir, yang awalnya ditandai dengan awan tebal.

Atmosfer juga mampu melindungi Bumi dari benda-benda luar angkasa yang jatuh seperti meteor, dengan cara menguraikannya.

Selain itu, atmosfer juga memiliki peran yang sangat penting bagi kelangsungan para makhluk hidup yang ada di Bumi. Macam-macam gas yang ada di dalamnya, memiliki kandungan yang dibutuhkan oleh para makhluk hidup.

Apakah detikers pernah membayangkan jika atmosfer tidak ada? tentunya kita tidak bisa melangsungkan hidup, karena jika tidak adanya udara pada lapisan atmosfer maka semua makhluk hidup di Bumi tidak bisa bernapas.

Bagian Lapisan-lapisan Atmosfer

Lapisan atmosfer terdiri dari beberapa lapis, yaitu troposfer, stratosfer, mesosfer, termosfer, dan eksosfer. Lapisan-lapisan atmosfer tersebut, memiliki karakteristik yang berbeda-beda untuk setiap ketinggian.

Berikut adalah lapisan-lapisan atmosfer:

Troposfer adalah lapisan terbawah dari atmosfer, yang berada di ketinggian antara 0 - 8 km di daerah kutub, dan antara 0 - 15 km untuk daerah khatulistiwa. Kandungan unsurnya didominasi oleh unsur Nitrogen (N) dan Oksigen (O2).

Bagian teratas dengan ketinggian di atas 8 km dari lapisan troposfer disebut lapisan tropopause yang mengandung air (berupa titik-titik air, uap air maupun es). Pada lapisan ini akan terjadi peristiwa-peristiwa cuaca seperti awan, hujan, dan konveksi.

Apabila suhu udara pada lapisan tropopause semakin tinggi maka akan semakin dingin, suhu lapisan ini bisa mencapai -60°C. Hal tersebut disebabkan karena lapisan ini menyerap gelombang radiasi dari matahari.

Stratosfer adalah lapisan kedua pada atmosfer, dengan ketinggian rata-rata antara 15 - 50 km. Pada lapisan stratosfer akan terjadi peristiwa inversi suhu, yakni terjadinya kenaikan suhu menurut ketinggiannya.

Bagian paling atasnya menjadi tempat konsentarasi ozon, yang disebut dengan lapisan ozonosfer. Ozon yang terdapat pada lapisan stratosfer ini berfungsi melindungi bumi dari radiasi sinar ultraviolet (UV) yang berlebihan, sehingga ozon memiliki peran yang sangat penting bagi kehidupan di bumi.

Mesosfer adalah lapisan ketiga atmosfer, yang terletak di ketinggian antara 50 - 80 km. Lapisan paling atasnya disebut lapisan mesopause, pada lapisan ini meteor akan terbakar dan terurai. Temperatur pada lapisan ini tidak stabil, bahkan bisa menurun secara tajam mencapai -100ºC.

Termosfer berada di ketinggian antara 80 km - 500 km di atas permukaan bumi. Pada bagian bawah lapisan ini dengan ketinggian 85 km - 375 km, terjadi sebuah peristiwa pembentukan ion (ionisasi).

Sehingga, lapisan termosfer juga dikenal dengan lapisan ionosfer. Lapisan ionosfer berfungsi untuk memantulkan gelombang radio. Suhunya bisa naik hingga mencapai 120ºC, pada ketinggian 480 km.

Eksosfer adalah lapisan terluar dari atmosfer, yang berada pada ketinggian 500 - 1.000 km di atas permukaan bumi. Semakin tinggi lapisan ini atau makin mendekati luar angkasa, maka udara yang ada semakin sedikit.

Simak Video "Ada Peningkatan Curah Hujan, BMKG: Waspadai Potensi Cuaca Ekstrem Sepekan ke Depan"


[Gambas:Video 20detik]
(pal/pal)