Mitos ibu hamil tidak Boleh makan ikan

Kehamilan adalah sebuah anugerah bagi pasangan dan keluarga. Seringkali mereka sangat menaruh perhatian dengan apa yang akan dimakan oleh ibu hamil. Beberapa keluarga menganut beberapa kebudayaan yang dipercaya. Ada yang menyarankan ibu hamil untuk makan makanan tertentu atau ada yang memberikan pantangan.

Misalnya pantangan untuk makan nanas karena menyebabkan keguguran atau pantangan makan seafood karena menyebabkan bayi cacat. Ada juga yang masih percaya kalau “ngidam” tidak dituruti, bayi akan “ngeces” saat lahir nanti. Padahal ibu hamil perlu makan makanan yang beragam. Beberapa kebudayaan ada yang baik untuk diikuti namun banyak juga yang kurang tepat.

Ibu hamil tidak harus makan untuk dua!

Ibu hamil tidak harus makan dua porsi sekaligus. Setiap ibu memiliki berat badan sebelum hamil yang berbeda-beda dan kondisi kehamilan yang berbeda pula. Makan yang berlebihan apalagi melupakan nilai gizinya malah akan meningkatkan risiko obesitas dan diabetes kehamilan.

Mungkin Anda merasa lebih cepat lapar dari biasanya dan ini adalah normal. Untuk mengatasinya, upayakan untuk selalu makan makanan yang sehat, alami dan bervariasi. Bagi Anda yang kesulitan untuk makan sehat setiap kali makan, upayakan untuk makan sehat selama 2-3 kali dalam seminggu. Setelah Anda mulai terbiasa, tingkatkan kebiasaan makan sehat tersebut secara perlahan.

Bagi Anda yang tidak memiliki nafsu makan sama sekali karena mual dan muntah, Anda dapat secara perlahan meningkatkan frekuensi makan tetapi bukan porsinya! Ini yang sering dikenal dengan makan sedikit tetapi sering. Setelah bangun dari tidur, minum air hangat sedikit dan kalau bisa “ngemil” biskuit sedikit, jangan buru-buru bangun dari tempat tidur.

Meluruskan mitos makanan ibu hamil!

Bagi Anda yang sering mendengar banyak mitos dari kerabat atau orang-orang terdekat, pelajari terlebih dahulu sebelum percaya. Anda bisa membaca dari buku, internet atau sosial media yang ditulis atau dipublikasi oleh sumber yang terpercaya misalnya tenaga kesehatan atau ahli gizi. Beberapa mitos makanan ibu hamil tersebut misalnya:

1. Nanas dapat menyebabkan keguguran.

Nanas mengandung vitamin C, vitamin B6, asam folat, zat besi dan magnesium yang bagus untuk pertumbuhan janin dan ibu hamil. Nanas memang mengandung enzim bromelain yang bersifat proteolitik yaitu dapat memecah protein di dalam tubuh. Ini juga dapat memicu adanya kontraksi yang dikhawatirkan menyebabkan keguguran. Namun enzim tersebut sangatlah kecil sehingga jika dikonsumsinya tidak berlebihan maka masih dikatakan aman.

2. Ikan membuat bayi amis atau cacat pada janin.

Ikan tidak membuat bayi amis atau cacat. Namun penting bagi Anda untuk memerhatikan jenis dan pengolahan ikan yang dikonsumsi. Ada beberapa jenis ikan yang kemungkinan memiliki kandungan merkuri yang tinggi misalnya ikan cucut, ikan hiu maupun ikan king makarel. Belilah ikan segar dengan memastikan warna insangnya dan beli di tempat yang bersih.

3. Es bikin bayi besar.

Es batu yang dibuat dari air putih tawar tidak mengandung gula sehingga tidak membuat bayi besar. Anda boleh mengonsumsi air dingin atau air putih yang diberikan es. Es yang dicampur dengan sirup atau minuman manis lainnya tentunya mengandung gula yang jika diminum secara berlebihan dapat membuat bayi besar. Jika Anda ingin minum minuman manis, upayakan untuk minum jus buah baik itu buah segar maupun frozen. Anda juga dapat mengonsumsi suplemen Bundavin untuk melengkapi kebutuhan multivitamin dan mineral.

Makan Ikan Saat Hamil Bikin Bayi Kelak Cacingan? Itu Mitos!

Haidir Tanjung - detikHealth

Selasa, 23 Mei 2017 19:45 WIB

Mitos ibu hamil tidak Boleh makan ikan
Foto: ilustrasi/thinkstock

Pekanbaru - Ikan diyakini sebagai asupan kaya gizi. Sayangnya masih ada yang meyakini konsumsi ikan oleh ibu hamil bisa membuat bayinya kelak cacingan. Jangan percaya saran tersebut karena hal ini mitos belaka.

Ya, itu adalah salah satu mitos yang masih ditemukan di tengah masyarakat di Kecamatan Kerinci Kanan, Kab Siak di Riau. Oleh beberapa orang, ikan dianggap kurang baik untuk kesehatan ibu hamil. Bayi yang dilahirkan kelak diyakini cacingan lantaran ikan yang dimakan ibunya makan cacing.

"Sebagian kecil masyarakat masih ada yang meyakini akan mitos tersebut. Padahal, ibu hamil justru butuh asupan gizi yang cukup termasuk makan ikan," ujar dr Dea Sari dari Puskesmas Kerinci Kanan kepada detikHealth, Selasa (23/5/2017).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Mitos lain yang masih beredar adalah terkait asupan ibu yang baru melahirkan. Saran yang ternyata cuma mitos menyebut selama 40 hari usai melahirkan ibu tidak boleh makan daging, melainkan sayur-sayuran rebus saja.

Baca juga: Oek, oek! Tangisan Bayi Jadi Suara Alarm Persalinan di Desa Ini

Padahal, kata dr Dea, pasca melahirkan seorang ibu butuh asupan gizi yang cukup. Sehingga ibu menyusui harus makan sayuran, daging dan buah.

Untuk mematahkan mitos-mitos itu, edukasi ke masyarakat terus dilakukan. Yang aktif melakukan kegiatan ini antara lain bidan desa. Kegiatan hantam mitos dilakukan berbarengan dengan layanan konsultasi. Ketika konsultasi dilakukan, ibu-ibu hamil harus didampingi suaminya.

"Peran suami sangat penting. Karena kita akan memberikan pemahaman akan pentingnya asupan gizi. Kalau suaminya tidak ikut, percuma saja. Karena keuangan kan di tangan suami," imbuh dr Dea.

Suami akan turut mendapat pemahaman akan pentingnya biaya asupan gizi yang sehat. Itu artinya, ada dana ekstra selama hamil sampai melahirkan.

"Kalau hanya istrinya yang kita berikan pengertian, nantinya percuma saja. Bisa jadi istrinya paham akan asupan gizi yang dibutuhkan, tapi kalau suaminya tidak mendukung dananya percuma saja. Karena itu kami selalu memberikan pengertian bersama untuk suami istri," tutup dr Dea.

Baca juga: Padahal Mitos, 7 Pantangan Saat Hamil Ini Masih Dipercaya (vit/vit)

Ikan apa saja yg dilarang ibu hamil?

Jenis Ikan yang Perlu Dihindari Ibu Hamil.
Kerapu. Ikan kerapu memang memiliki rasa yang enak dan kerap dijadikan pilihan untuk santap bersama. ... .
2. Lele. Lele adalah salah satu ikan yang tidak boleh dimakan ibu hamil. ... .
3. Cucut (Swordfish) ... .
King Mackerel Spanyol. ... .
Tilefish. ... .
6. Orange Roughy. ... .
7. Blue Fish. ... .
Pacific Ocean Perch..

Kenapa orang hamil tidak boleh makan ikan lele?

Ikan lele. Mengonsumsi ikan lele selama masa kehamilan akan membuat anak menjadi sulit diatur dan tidak bisa diam, hal ini adalah mitos belaka. Faktanya, ikan lele bisa tetap dikonsumsi selama ikan tersebut hidup dalam lingkungan yang bersih atau tembak yang bersih.

Kenapa ibu hamil tidak boleh makan ikan?

Ibu hamil juga disarankan untuk menghindari makan ikan mentah atau setengah matang. Alasannya, karena ikan mentah atau ikan yang belum benar-benar matang bisa mengandung bakteri dan parasit berbahaya yang dapat mengancam kesehatan ibu hamil dan janin.