Mengapa uruguay tidak lolos

Al Wakrah, Beritasatu.com - Uruguay gagal melaju ke 16 besar Piala Dunia 2022 meski menundukkan Ghana, 2-0, dalam partai terakhir penyisihan Grup H Piala Dunia 2022, Jumat (2/12/2022), di Stadion Al Janoub, Al Wakrah.

Kedua gol Uruguay diborong Giorgian de Arrascaeta yang dicetak pada menit ke-26 dan 32. Namun kemenangan ini menjadi tak berarti karena dalam pertandingan lain Grup H, Korea Selatan menaklukkan Portugal 2-1.

Hasil ini membuat Korea Selatan menempati posisi kedua klasemen akhir grup dengan raihan 4 poin sama dengan Uruguay namun unggul produktivitas gol. Sementara Ghana menempati posisi juru kunci dengan koleksi nilai 3.

Portugal menjadi juara grup dengan raihan 6 poin dan akan menghadapi runner-up Grup G di babak 16 besar. Sementara Korea Selatan bertengger di posisi kedua dengan koleksi 4 poin dan bakal bertemu juara Grup G yang berisi Brasil, Kamerun, Swiss, dan Serbia. Grup G baru akan menyelesaikan pertandingan terakhir penyisihan pada Sabtu (3/12/2022) dini hari mulai 02.00.

Kegagalan Uruguay ini tergolong tragis karena hingga pertandingan nyaris usai mereka masih dianggap lolos ke 16 besar. Namun gol pemain Korea Selatan Hwang Hee-chan saat injury time ke gawang Portugal membuat harapan mereka lolos pupus.

Uruguay memasang striker Luis Suarez dan Darwin Nunez didampingi Facundo Pellistri yang menjadi andalan di barisan penyerang dalam formasi 4-3-3. Mereka ditopang tiga pemain tengah Federico Valverde, Rodrigo Bentancur, dan Giorgian de Arrascaeta.

Giménez dan Sebastián Coates berduel mengawal jantung pertahanan dan didampingi Guillermo Varela di kanan serta Mathías Olivera di kiri. Mereka mengawal kiper Sergio Rochet.

Sementara di kubu Ghana, pelatih Otto Addo mengusung formasi 4-2-3-1. Dia memasang Inaki Williams sebagai ujung ombak tunggal didukung Mohammed Kudus, André Ayew, dan Jordan Ayew.

Gelandang Thomas Partey dan Salis Abdul Samed berduet di depan empat pemain belakang yang diisi Alidu Seidu, Daniel Amartey, Mohammed Salisu, dan Baba Rahman. Ati Zigi masih dipercaya menempati posisi penjaga gawang.

Ghana mendapat hadiah penalti pada menit ke-21, pelanggaran yang dilakukan kiper Uruguay Sergio Rochet kepada Mohammed Kudus. Wasit sempat meminta bantuan VAR untuk penalti ini. Hadiah penalti akhirnya diberikan kepada Ghana.

Andre Ayew mengeksekusi penalti ini. Namun bola hasil tendangannya berhasil diblok Sergio Rochet.

Menit ke-23, giliran Uruguay yang mendapat peluang. Berawal dari aksi Suarez merangsek lini pertahanan dan memberi umpan kepada rekannya. Bola disambut Darwin Nunez namun tendangan pemain Liverpool ini diblok.

Tiga menit kemudian, Uruguay memimpin berkat gol yang dicetak gelandang Giorgian de Arrascaeta.

Gol berawal dari upaya Luis Suarez merangsek pertahanan Ghana. Dia kemudian memberikan umpan kepada Giorgian De Arrascaeta. Bola umpan mantan penyerang Atletico Madrid itu disambut dengan sundulan oleh Giorgian De Arrascaeta dan menjebol gawang Ghana.

Uruguay menambah keunggulan menjadi 2-0 pada menit ke-32. Gol kedua tim Amerika Selatan ini kembali dicetak Giorgian De Arrascaeta. Skenario gol kedua ini sangat mirip dengan gol pertama.

Berawal dari aksi Luis Suarez menerobos pertahanan Ghana. Dia kemudian memberikan umpan kepada Giorgian De Arrascaeta. Bola sodoran mantan penyerang Barcelona itu disambut dengan tendangan voli oleh Giorgian De Arrascaeta dan dan merangsek gawang Ghana.

Uruguay nyaris menambah keunggulan di pengujung babak pertama. Namun sundulan Jose Gimenez menyambut umpan silang Giorgian De Arrascaeta melebar dari sasaran. Skor 2-0 untuk keunggulan Uruguay bertahan hingga babak usai.

Memasuki babak kedua, pelatih Ghana Otto Addo mengganti dua pemain kakak beradik Jordan dan Andre Ayew. Kedua digantikan masing-masing oleh Kamaldeen Sulemana dan Osman Bukari.

Wasit kembali meminta bantuan VAR pada menit ke-59 setelah salah satu pemain Ghana terlihat melakukan handsball. Namun setelah mengecek WAR wasit Daniel Siebert dari Jerman memutuskan tak ada penalti.

Menit ke-66, Uruguay melakukan dua pergantian pemain depan untuk menambah daya gedor. Edinson Cavani masuk menggantikan pembuat dua assist gol Uruguay Luis Suarez. Sementara Nicolás De La Cruz menggantikan Facundo Pellistri.

Ghana sebenarnya unggul dalam penguasaan bola dibanding Uruguay. Namun hingga pertandingan berakhir, pasukan yang dilatih Otto Addo ini tak mampu membuat gol balasan. Serangan demi serangan yang mereka lakukan kerap mentah sebelum masuk ke pertahanan Uruguay.

Uruguay memang memetik kemenangan 2-0 namun gagal melaju ke 16 besar.

Susunan pemain:

Ghana (4-2-3-1): 1 Ati Zigi; 26 Alidu Seidu, 18 Daniel Amartey, 4 Mohammed Salisu, 17 Baba Rahman; 5 Thomas Partey, 21 Salis Abdul Samed (8 Daniel-Kofi Kyereh 72); 20 Mohammed Kudus, 10 André Ayew (11 Osman Bukari 46), 9 Jordan Ayew (22 Kamaldeen Sulemana 45); 19 Inaki Williams (25 Antoine Semenyo 72)

Uruguay (4-3-3): 23 Sergio Rochet; 13 Guillermo Varela, 2 Giménez, 19 Sebastián Coates, 16 Mathías Olivera; 15 Federico Valverde, 6 Rodrigo Bentancur (5 Matías Vecino 34), 10 Giorgian de Arrascaeta; 8 Facundo Pellistri (7 Nicolás De La Cruz 66), 9 Luis Suárez (21 Edinson Cavani 66), 11 Darwin Nunez

Uruguay lolos apa tidak?

Pelatih timnas Ghana Otto Addo vs pelatih timnas Uruguay Diego Alonso. Jakarta (ANTARA) - Timnas Uruguay gagal melaju ke babak 16 besar Piala Dunia 2022 meski mampu mengamankan kemenangan 2-0 atas Ghana, pada laga Grup H di Stadion Al Janoub, Al Wakrah, Qatar, Jumat malam WIB.

Kenapa Uruguay tidak masuk 16 besar?

Tanpa tambahan gol, Uruguay menang 2-0 atas Ghana. Meski menang, Uruguay gagal lolos ke babak 16 besar Piala Dunia 2022 karena kalah produktivitas gol dari Korea Selatan.

Siapa Masuk 16 Besar Piala Dunia 2022?

Pembagian Blok yang Lolos 16 Besar Piala Dunia Tim-tim tersebut antara lain Argentina, Belanda, Amerika Serikat, Jepang, Kroasia, Australia, serta juara Grup G dan runner-up Grup H.

Apa Korea Selatan lolos 16 besar Piala Dunia?

Jakarta, CNN Indonesia -- Momen haru para pemain timnas Korea Selatan usai lolos babak 16 besar Piala Dunia 2022 mewarnai galeri foto edisi kali ini.